Dipagi yang cerah tepatnya dikediaman Max dan Silla,Terdengar perdebatan antara pasangan suami istri itu.
"Sayang ayolah kerumah Luna dan Rizal,"ucap Silla.
"Hmmm sayang nggak bisa kamu itu nggak bosan apa kerumahnya terus besok saja sekarang kan hari Minggu nih",Ucap Max.
"Duh bilang aja kalau kamu nggak mau anterin aku gitu aja repot",Ucap Silla.
"Looooo bukan begitu sayang kan ga enak kalau dilihat sama Rizal dan Luna kalau kita setiap hari kesana",Ucap Rizal yang berusaha memberikan pengertian pada istrinya itu.
"Aku kesana itu ada perlu kalau gak ada aku ya gak kesana",Ucap Silla yang hampir marah itu.
"Emang kamu mau ngapain kesana?", Ucap Max penasaran.
"Aku kesana mau bilang sama mereka kalau aku mau mengadopsi salah satu anak mereka",Ucap Silla.
"Looooo sayang kok gitu sih kan aku udah pernah bilang Luna dan Rizal itu menyayangi anak anak kembarnya itu mana mungkin si Luna mau memberikan anaknya."Ucap Max.
"Luna itu baik begitu pula Rizal dia juga baik jadi mereka pasti akan setuju jadi kamu anterin aku ya aku aja yang bilang kamu hanya diam dan duduk saja nggak usah pedulikan aku jika aku dimarahi atau ditampar oleh Luna ataupun Rizal karena aku menginginkan anak bukan yang lain",Ucap Silla panjang dan lebar.
"Terserah kamu aku anterin ",Ucap Max.
------------------------------------------___________________
Akhirnya Max dan Silla datang di rumah Luna dan Rizal.
"Assalamualaikum",ucap Silla dan Max.
"Waalaikumsalam ayo masuk aku sudah lama menunggu kakak Sila",Ucap Luna sambil menarik tangan Silla.
"ada apa kak?",Ucap Luna.
"aku mau meminta satu permintaan buat kamu tapi mau kan kamu nurutin permintaanku Luna",Ucap Silla.
"Tentu saja kak apa saja yang kakak inginkan aku akan berusaha sekuat tenaga untuk memenuhi permintaan kakak meskipun itu berat dan sakit untuk kurasakan",Ucap Luna.
"A....a....k....uuu...aku ingin mengadopsi salah satu anak kamu Lun,"Ucap Silla gugup.
Rizal dan Luna pun membelalakkan matanya
"Apa tidakkkk aku tidak setuju dia anakku dia lahir dari rahimku mana mungkin aku akan memberikan anakku padamu",Ucap Luna dengan emosi.
"Benar Silla kamu jangan asal ngomong aku tau kamu belum dikaruniai anak tapi caramu salah jika seperti ini kenapa harus anakku dan Luna mengapa kamu tidak mengadopsi anak di panti asuhan saja yang masih bayi",Ucap Rizal.
Max hanya terdiam karena Max sudah tau pasti Rizal dan Luna tidak setuju.
"Max jelaskan semua ini atau persahabatan kita berhenti disini dan saham ku di perusahaanmu yang sebesar 80% itu aku cabut karena kamu hanya diam tertunduk lesu seperti itu jelaskan Max!!!!!!!!!!!!!!",Ucap Rizal yang sangat emosi pada saat itu.
"Maaf kan aku Zal aku nggak bisa ngomong apa apa saat ini aku mengerti kalau kamu nggak bakalan setuju atas ini semua tapi aku mohon kamu mengertilah kami juga menginginkan anak",Ucap Max Memelas.
"Dih menginginkan anak katamu,Ini bukan menginginkan tapi kamu meminta aku bukan orang bodoh yang bisa kamu bodohi aku bukan orang Bodoh",Ucap Rizal emosi.
"Zal aku bukan begitu",Ucap Max.
"Terus gimana hemmm aku memilih mu menjadi sahabatku bukan untuk menyakiti hati ku dan istri ku kamu tidak pernah kah mengajarkan istrimu itu sopan santun pada orang hmm?????"Ucap Rizal.
"Stop kalian berdua ini sedang apa ini urusan ibu ke ibu buka ayah ke ayah jadi aku mohon biarkan aku dan Sila yang menyelesaikannya",Ucap Luna memelas.
"Oke sayang aku akan diam dan aku akan tetap memutuskan hubungan persahabatan ini dan pemutusan saham itu akan tetap terjadi",Ucap Rizal.
"Itu terserah kamu",Ucap Luna.
----------------____-----____-----____------_____-----------_
Gimana gays cerita kembar 3 terpisah ini??? seru atau lebih ke penekanan😂😂.
oh ya untuk kalian yang penasaran dengan visual Luna,Rizal,Max,Silla bisa dilihat selesai bab ini ya.....
Dan Untuk Rumah Rizal dan Max jadi satu dengan Visual
Kalian jangan lupa VOTE SEBANYAK BANYAKNYA BIAR AUTHOR INI SEMANGAT UPLOAD SETIAP HARI.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Renny Agryani
la jadi marah luna
2021-04-29
1