TAMU TAK DIUNDANG

Kekaisaran Haroen

"helnous,kau benar - benar ingin mengunjungi Eterouss secara resmi?" omel sonush

"ya" jawab helnous

"APA KAU GILA?!" Teriak Sonush

"Tidak,aku masih waras" helnous

"hahh...Apa yang akan kau lakukan...?" sonush

"berdamai dengan Eterouss" Helnous

"berdamai?...Helnous dengar ini baik baik,kita tidak pernah bisa berdamai,kau tahu kan?" sonush

"Tentang Leluhur mereka? Aku pikir hanya Riverrous yang tidak percaya" helnous

"Riverrous?Kau bercanda!?" Sonush.

"Helnous...Ah Tidak..., Yang Mulia... Saya sebagai perdana menteri secara resmi,bahwa saya menyarankan bahwa anda sudah saat mencari seorang istri" sonush

"Aku sudah menemukan nya" helnous

"BENARKAH?! Siapa?!?" Sonush.

"Narier dè Riverrous" Helnous

.

. Sonush terkerjut berapa menit

.

"Helnous, apa kau gila?" sonush

"aku akan menikahi nya,apa pun yang terjadi" helnous

"ahh,kepala ku pusing...." memegang kepala nya ( sonush )

"kenapa tidak?bukan kah dia sangat cocok untuk ratu negara ini? Dan dia cocok sebagai istri ku" helnous

"Tapi...Hahh,apa itu mungkin?" sonush

"semua itu mungkin bagiku" helnous

"simpan kata kata itu dulu tunjukan nya nanti jika dia menerima mu" sonush

"dia sudah pasti menerima ku" helnous

"kau sangat percaya diri ternyata" sonush

"aku tampan dan otot ku besar" helnous

"( sialan,dia pamer,tapi walaupun pamer,itu fakta... Tubuh nya sangat diidamkan pria baik wanita,dasar sombong🙄 )" curhat sonu dalam hati nya

"terserah kau,aku lelah....." sonush

"jadi kau tidak akan menantang ku kan 😉" helnous

"entahlah,mari kita lihat,nona itu mau menikahi mu atau tidak" sonush

"cih,bilang saja kau iri dengan ku" helnous

"( bocah ini,sifat yang menyebalkanya keluar lagi 🙄)" sonush

"jadi apa rencana mu?" sonush

"aku akan berdamai dengan riverrous" helnous

" hanya riverrous? " sonush

"Ya" jawab helnous dengan cepat

"huhhh... Aku tidak peduli lagi dengam mu" ucap sonush dengan pasrah

"Lalu,ku dengar dari sreigh,lencana itu berserakan,kenapa bisa?" sonush

"itu jebakan,mereka memakai kekaisaran ini,seperti nya mereka memang sengaja mencari gara gara kepada ku" helnous

"makanya kau memihak riverrous dengan menikahi putri nya?" sonush

"Ya" jawab helnous

"ini akan menjadi perbincangan besar" pusing sonush

"apa aku harus menikah diam diam saja?" helnous

"itu lebih parah,jangan berpikir memulai semua nya dengan kebohongan,itu menyesatkan" sonush

"kau sangat religius ternyata,padahal dulu kau selalu mengeluh" ejek helnous

"jangan membuatku marah" sonush

Tok tok

suara ketukan pintu ruang kerja helnous berbunyi

"ini sreigh,Yang Mulia"

"masuklah"

***

"apa yang terjadi?" helnous

"duke noah,pergi ke Esom untuk menemui ketua desa" ucap sreigh si manusia serigala

"Esom?tempat dingin itu,buat apa?" tanya helnous yang penasaran

"itu...Saya tidak begitu dengar,karna....." ucap sreigh yang tidak bisa berbicara lebih lanjut lagi

"segel nya diperkuat ternyata,seperti nya mereka merencanakan hal yang besar" ucap helnous yang penasaran

"sonush,perintahkan beberapa orang ke esom untuk mematai matai mereka" perintah helnous

"baiklah" sonush

"kalian boleh pergi" perintah helnous yang ingin sendiri di ruangan nya

"baiklah,pembicaraan yang tadi akan ku diskusikan nanti pada mu" sonush

"Saya Hormat,undur diri" sonush & sreigh

***

Kekaisaran Eterouss

- ruang kerja Putra Mahkota -

"tidak ada pergerakan dari wen,Yang Mulia" ucap gon tangan kanan darrick

"dia tidak mengkhianati ku? Ada apa dengan dia ya?" darrick

"tetap awasi dia" perintah darrick

Tok Tok

"ada apa!" teriak darrick yang kesal karna,dia memerintah kan bahwa tidak ada yang boleh masuk ke kamar nya

"ini saya Yang Mulia" Lea.

"Lea?"

" Kau pergilah dulu" perintah darrick yang menyuruh gon pergi

"baiklah Yang Mulia" gon

***

"Masuklah Lea" darrick

"Saya Membuat Kue kesukaan Yang Mulia" lea,yang memegang kue yang berasa kopi

"Apa ini" tanya darrick

"ini Kue Kopi Yang Mulia,saya Mengira bahwa Yang Mulia sangat menyukai kopi" lea

"akan ku coba ( mencoba kue itu )" darrick

"bagaimana rasanya" tanya lea

"sedikit pahit,tapi ini enak" puji darrick kepada lea

"senang kalau begitu" lea

"Tapi Lea,kau harus jujur dengan ini" ucap darrick yang memegang surat tentang wabah kemarin

"itu apa Yang Mulia" tanya lea

"ini?surat tentang wabah,yang kau buat itu" darrick

"seperti nya anda sudah tahu tentang "siapa" yang membuat wabah itu" jawab lea dengan tersenyum

"apa rencana mu?" tanya darrick

"mudah,membuat Yang Mulia menjadi kaisar,yang bahkan riverouss pun akan hormat kepada Yang Mulia" lea

"jika begitu,apa imbalan mu?" tanya darrick yang penasaran

"aku?aku akan menjadi pasangan Yang Mulia" lea

"Pasangan ku?" darrick

"Saya akan menjadi permaisuri" lea

"Permaisuri? Tawaran yang bagus" darrick

"kalau begitu,baiklah" ucap darrick yang langsung setuju

"Yang Mulia,wabah itu hanya permulaan,saya hanya menguji kuat nya sihir riverrous" lea

"lalu bagaimana hasil nya" darrick

"belum kelihatan,mereka lebih kuat dari yang kukira,namun saat itu mereka menggunakan otak mereka,jadi belum sepenuh nya memakai sihir" lea

"Lalu,Yang Mulia,apa rencana anda?" lea

"apa..?" darrick

"Saya kan sudah akan menjadi pelayan Pangeran,jadi saya harus tahu apa yang pangeran rencanakan" lea

"( benar kata ayah,wanita ini licik,target nya Menduduki kursi permaisuri,aku tidak akan memberi tahu dia")pikir darrick

"aku belum melakukan apa-apa" darrick

"( sial,aku belum dapat kepercayaan nya!! Tapi yang pasti rencana pembunuhan itu rencana pria licik,hahh ini akan menjadi tambah sulit") lea

"apa perlu saya bantu?" tanya lea

"tidak perlu,aku akan berbicara kepada tangan kanan ku" darrick

"ahh...Baiklah" lea

"kalau begitu saya pamit undur diri"lea

"ya" jawab darrick dengan singkat

Lea pun pergi

***

"(sialan! Dia meragukan ku,dasar pangeran lemah,dia masih terlalu kanak kanak)" lea yang sedang berjalan di koridor istana

"lihat lihat itu pangeran kedua!!!" pelayan istana yang berbisik

"beliau tampan"bisik pelayan lagi

"pangeran kedua?" lea

"seperti nya target yang bagus" lea

"dia juga lumayan tampan dari duke itu" ucap lea yang memerhatikan darren

"lady lea?" darren

"salam,pangeran" hormat lea,dengan menunduk dan memegang gaunnya

"saya pangeran kedua,darren" darren

"saya belum berkenalan dengan calon kakak ipar saya,jadi mumpung disini seperti nya saya harus menyapa lady " ucap darren dengan sopan

"( dia tampan dari dekat,dia juga sopan,sayang sekali,pria indah seperti dia tidak ingin menjadi kaisar)" lea

"ah...Saya sangat berterima kasih,karna pangeran masih menyapa saya" lea

"(perempuan ini lebih licik dari yang kukira") darren

"saya dengar dari pelayan,bahwa anda membuat kue kopi untuk kakak ku,dan itu wangi nya enak,saya harap bisa mencoba nya" darren

"oh kue itu,hahaha,saya tidak menyangka anda akan tertarik pada kue saya" ucap lea

"saya harap bisa mencoba nya nanti" senyum darren

"saya akan membuat nya juga untuk pangeran kedua" lea

"terima kasih" darren

Lea pun pergi kekamar nya

"perempuan ini sangat kuat dan licik,kekaisaran ini tidak akan lama lagi runtuh karna wanita itu,aura balas dendam nya sangat besar ternyata" darren

- to be continue -

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***