pertemuan yang tak di sengaja

" kamu dimana ? "

" Assalamualaikum dulu Lang " suara Amira terdengar di seberang telpon.

Gilang tergelak mendengar Jawaban Amira.

" iya ibu guru yang cantik. Assalamualaikum " ujar Gilang dengan suara mendayu.

" Nah gitu dong. Waalaikumsalam warahmatullahi wabarokatuh " balas Amira dengan sedikit tawa.

Gilang tersenyum simpul. Sambil menggeleng kan kepala nya.

" Kamu dimana Ra ? "

" Aku ada nih lagi muter-muter sama Aisyah." jawab Amira

" jangan jauh-jauh. Ntar nyasar loh. " Ledek Gilang.

" emang nya aku anak kecil ? "

" ya kali kan. Nggak tau jalan balik. " kekeh Gilang.

" udah sini aja. Gabung lagi. " tambah nya kemudian.

" Kalian dimana? " Tanya Amira.

" kami di restoran pingoo nih." jawab Gilang.

" oke. kami kesana " ujar Amira mengakhiri panggilan.

" capa Tante ?" tanya Aisyah ingin tahu.

" Om Gilang. Kita samperin kesana yuk." ajak Amira Kepada Aisyah.

" Kan putli duyung nya belum temu ." ujar Aisyah dengan bibir nya yang mengerucut.

Aisyah masih ingin melihat pertunjukan putri duyung. Tapi mereka datang tidak pada waktu yang tepat.

Karna pertunjukan putri duyung hanya di tampilkan pada waktu tertentu saja.

Sehingga Amira mencari ide untuk mengalihkan perhatian Aisyah pada objek yang lain. Amira mengajak Aisyah berkeliling Aquarium besar itu sedari tadi.

" Ntar aja deh. Mending kita makan dulu yuk. Kasian kan om Gilang, Tante Lidia dan kak Angga nungguin dari tadi. " Amira mencoba membujuk Aisyah.

" nggak mau." Aisyah merajuk dan menggeleng dengan cepat.

Aisyah kembali memutar ide.

Amira berjongkok dan memegang bahu atas Aisyah. mencoba memberi pengertian pada gadis cilik itu.

Mencoba berbicara perlahan.

" Aisyah keponakan Tante yang cantik, manis, imut, dan yang paling pinter. Hari ini kita makan aja dulu. Nanti kalo ada pertunjukan putri duyung,kita kesini lagi. Hari ini putri duyung nya lagi capek. Besok kita balik kesini lagi liat putri duyung. mau ya? " bujuk Amira.

Aisyah memandangi Tante nya. Mata nya mulai berkaca-kaca.

" Tante janji ya. " sambil mengacungkan jari kelingking.

" iya. insyaallah " balas Amira sambil menautkan jari kelingking nya pada jari kelingking Aisyah.

Aisyah masih memasang raut wajah Tak rela.

" Ya udah yok. Kita makan. Let's go" Amira segera berdiri dan menggandeng tangan Aisyah dalam genggaman nya.

Sedangkan Aisyah hanya menurut dengan cemberut.

" senyum dong. " ucap Amira.

Aisyah senyum meringis hingga menampakkan gigi keris nya yang rapi.

" Nah gitu dong. Kan cantik " puji Amira.

mereka berjalan menyusuri aquarium. Hingga tiba di restoran pingoo tempat Gilang dan yang lainnya berada.

***

Restoran pingoo

Restoran pingoo yang masih berada di dalam Jakarta Aquarium ini sangat lah unik. Keunikan restoran ini adalah kamu dapat menikmati aneka makanan sambil dihibur dengan tingkah laku para pinguin.

Menu hidangan yang disediakan ialah berupa masakan-masakan laut khas Amerika.

Tampak Gilang, Lidia dan Angga sedang duduk di salah satu meja yang dekat dengan kaca.

Amira mengajak Aisyah menghampiri mereka.

" Amira. Sini duduk sini. " Lidia menepuk kursi yang ada di dekatnya.

Amira hanya mengangguk dan tersenyum sambil menarik kursi.

" Aisyah kenapa ?" tanya Angga yang penasaran melihat Aisyah masih memasang wajah cemberut.

" ngambek. Mau liat Putri duyung. eh putri duyung nya nggak ada " jawab Amira sembari mengelus kepala Aisyah dengan lembut.

Gilang yang melihat itu langsung menarik Aisyah dalam pangkuan nya.

" jangan sedih dong princess. Liat tuh ada pinguin. Mereka nggak kalah lucu loh sama Putri duyung." bujuk Gilang sambil menunjuk ke arah beberapa pinguin.

Jelas saja Aisyah yang awalnya sedih langsung senang. Aisyah menatap pinguin-pingun itu dengan mata berbinar.

" wah... mereta lutu ya om " ujar nya dengan senyum sumringah. Kesedihan nya sirna di ganti kan dengan senyum bahagia.

" wah iya dong. tapi masih lucu kamu " Balas Gilang sambil mencubit pipi tembam Aisyah.

Amira pun menarik nafas lega. Gilang memang paling bisa membujuk anak kecil. Lidia pun memandang kagum pada Gilang. Tak henti-hentinya ia jatuh pada pesona Gilang.

"Gilang. kamu selalu saja membuat aku jatuh cinta setiap hari nya. " ucap Lidia dalam hati. Ya, hanya dalam hati.

" ekhemm..." Amira menyenggol lengan Lidia.

Lidia pun hanya tersipu karena sahabat nya ini sudah memergoki nya sedang memandangi Gilang.

" ya udah yok, kita makan. Kita udah pesan makanan banyak. sayang kan kalo nggak di makan " ajak Lidia mengalihkan perhatian.

Amira pun hanya menurut dengan senyum yang tak surut sedari tadi.

****

Setelah makan, mereka memutuskan untuk pulang.

Mereka keluar dari Jakarta Aquarium dengan berjalan beriringan sambil berbincang. sedangkan Aisyah berada dalam gendongan Gilang. Terkadang mereka terlihat tertawa karna celotehan dari Aisyah ataupun candaan dari Gilang.

" Amira " Tegur seseorang dari belakang.

Amira dan yang lain pun sontak menoleh.

" Eh Pak Arif. " Amira sedikit kaget mendapati Arif ada di belakang nya dan sekarang berhadapan dengan nya.

Arif mengembangkan senyum manis nya. Dan berjalan mendekat.

" Ternyata benar kamu. Tadi saya ragu untuk menyapa. Takut salah orang. " ujar nya kemudian.

" Iya ini saya. Bapak belanja disini?" tanya Amira balik.

" iya. Ada beberapa keperluan yang harus di beli" jawab nya sambil mengangkat dua kantong belanjaan nya.

" ohya, kenalin ini Gilang dan Lidia. Teman saya " Amira memperkenalkan kepada Arif.

" Hallo. saya Lidia. " Lidia memperkenalkan diri.

" Saya Arif. Teman Amira yang kebetulan juga bekerja di SMA yang sama dengan Amira. " jelas nya pada Lidia.

Lidia Hanya manggut-manggut menanggapi. Sedangkan Gilang hanya menatap Arif dengan pandangan yang tak bisa diartikan.

" Apa Aisyah tidur ?" tanya Arif yang melihat Aisyah dalam gendongan Gilang.

" eh iya. Mungkin kecapek an. " jawab Amira.

" Apa kamu akan pulang ?" tanya Arif kemudian.

" iya. kami berencana akan pulang. "

" Apa mau pulang bareng saya?" tawar Arif pada Amira.

Amira awal nya ingin menolak, tapi ia pun merasa tidak enak jika pulang bersama Gilang.

" boleh. kebetulan saya tidak bawa mobil." Amira menerima ajakan Arif.

" Ra. Bukan nya tadi berangkat kamu bareng aku ya? berarti pulang bareng aku juga dong ? " Gilang menginterupsi.

" Maaf ya Lang. kayak nya kamu anter Lidia aja deh. Kasian kan kalo Lidia pulang naik taksi. Kelihatan nya Angga juga udah capek banget. " Tolak Amira memberi alasan.

" nggak apa-apa kok aku sama Angga bisa naik taksi." tolak Lidia sok jaim. Padahal dalam hati nya ngarep banget Gilang mengantarkan nya pulang.

Amira yang sangat tau perasaan sahabat nya ini hanya senyum-senyum penuh arti.

" udah. Aisyah sama aku aja. Makasih ya Lang " ujar Amira sembari mengambil Aisyah dari Gendongan Gilang.

" tapi Ra "

" udah nggak apa-apa. " ujar nya pada Gilang.

" ya udah Lid, aku pulang duluan ya. " pamit nya pada Lidia. Ia mengedipkan sebelah matanya pada Lidia.

" gercep ya " bisik nya pada Lidia.

" Angga Tante duluan ya " pamit nya pada Angga. Angga pun hanya mengangguk.

Lidia pun hanya tersenyum menanggapi.

" hati-hati ya Ra " ujar Lidia Kemudian.

" iya. Assalamualaikum. " Amira memberi salam.

" waalaikumsalam " jawab merek serempak.

Arif hanya menunduk memberi salam dan menyusul Amira yang berjalan duluan.

Gilang hanya memandangi punggung Amira dan Arif. Lalu ia pun segera mengajak Lidia dan Angga untuk berlalu dari pusat perbelanjaan dan menuju basemant.

****

Happy reading 💖💖💖

Mohon dukungan nya dengan like, koment and vote

terima kasih...🥰🥰🥰

Terpopuler

Comments

Dania

Dania

Pandangan yang tak dapat diartikan, hmm jangan-jangan cemburu dan curiga ya

2021-12-17

0

Qiana

Qiana

Lanjut lagi

parkun kerja
💝💝💝💕💕♥️♥️♥️♥️💚💚💚💜💚💚♥️♥️💗💗💙💙💖💖💖🌷🖤🖤❤️❤️💛💛🌷🌷💛💛🖤🖤🖤🖤❤️💛💜💜💚💚💚♥️

2021-10-29

0

🏁Nyno_Ever🏁

🏁Nyno_Ever🏁

Aku disini lohhh

2021-10-12

0

lihat semua
Episodes
1 Guru favorit
2 Malam Minggu
3 Malam Minggu #2
4 Bertemu sahabat lama
5 Flashback masa lalu
6 Gilang dan Lidia
7 bodoh.. bodoh.. bodoh !!!
8 menerima keadaan
9 gombalan Daffa
10 Lihat saja nanti
11 Bertemu Gilang
12 Pergi bersama
13 pertemuan Gilang dan Lidia
14 Jakarta Aquarium # Part 1
15 Jakarta Aquarium # part 2
16 pertemuan yang tak di sengaja
17 Aku ingin menghitbah mu
18 makhtubah
19 Emosi Daffa
20 wanita yang sangat sempurna
21 Trauma masa lalu
22 Dia bukan pria baik
23 Mencoba untuk percaya
24 Musuh bebuyutan
25 Aku bukan PELAKOR
26 viral
27 kakak tersayang
28 Apa aku begitu menjijikkan?
29 Tragedi di parkiran sekolah
30 Di rumah sakit
31 Tom & jerry
32 hati yang telah rapuh
33 cobalah untuk memaafkan
34 Bumil yang sensitif
35 Ada apa dengan hati ku?
36 sepotong brownies
37 Bidadari surga???
38 kedatangan sahabat karib
39 jangan bodoh karena cinta
40 Calon suami???
41 Sebuah kotak
42 Panggil aku Mas
43 Aku tidak cemburu
44 Merasa tidak pantas
45 Ada apa dengan nya?
46 mengungkap masa lalu
47 Flashback Masa Lalu
48 Flashback masa lalu part 2
49 Hilangnya sebuah mahkota
50 Hancur
51 Berharap hanya mimpi Happy reading Zheyeng
52 Ini bukan Mimpi
53 Lebih baik MATI
54 Di larikan ke rumah sakit
55 Aksi heroik sang kakak
56 Akhir dari seorang Andre
57 Mencoba menerima takdir
58 Perubahan Aretha
59 Kekasih Halal???
60 Bakso
61 Diana cake's
62 Menikah lah dengan ku
63 Hantu brownies jomblo
64 Restu
65 Penentuan tanggal
66 Daffa patah hati
67 Fitting baju
68 Bertemu sang mantan
69 Bukan sebatas ilusi
70 Keselek meteor
71 Kenyataan untuk Gilang
72 Hampir berciuman
73 Kejahilan Natalie
74 Kecewa
75 Antara benci dan obsesi
76 Jangan suudzon
77 Berbaikan
78 Cinta dalam diam
79 Mencoba membuka hati
80 Permintaan Gilang
81 Rencana yang gagal
82 Kehangatan di bawah guyuran hujan
83 Kepergok
84 Air mata bahagia
85 Saling melengkapi
86 Bertemu Alma
87 Petuah seorang ibu
88 SAH
89 Kabar bahagia
90 Aku mencintaimu
91 Sun Dapat pahala
92 Dasar pencuri
93 Trauma masa lalu
94 sama sama beruntung
95 Janji jari kelingking
96 Munculnya Diana
97 Mencintai mu tanpa tapi
98 Terapi
99 Terimakasih ( MP)
100 Makan kamu aja
101 Bucin
102 Jadikan aku yang kedua
103 Pijat plus plus
104 sholat
105 Mama koma
106 Pulang ke rumah
107 Kepergian mama
108 Rasa yang pernah ada
109 Seblak
110 Gara gara seblak
111 Tespek
112 Hamil
113 TAMAT
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Guru favorit
2
Malam Minggu
3
Malam Minggu #2
4
Bertemu sahabat lama
5
Flashback masa lalu
6
Gilang dan Lidia
7
bodoh.. bodoh.. bodoh !!!
8
menerima keadaan
9
gombalan Daffa
10
Lihat saja nanti
11
Bertemu Gilang
12
Pergi bersama
13
pertemuan Gilang dan Lidia
14
Jakarta Aquarium # Part 1
15
Jakarta Aquarium # part 2
16
pertemuan yang tak di sengaja
17
Aku ingin menghitbah mu
18
makhtubah
19
Emosi Daffa
20
wanita yang sangat sempurna
21
Trauma masa lalu
22
Dia bukan pria baik
23
Mencoba untuk percaya
24
Musuh bebuyutan
25
Aku bukan PELAKOR
26
viral
27
kakak tersayang
28
Apa aku begitu menjijikkan?
29
Tragedi di parkiran sekolah
30
Di rumah sakit
31
Tom & jerry
32
hati yang telah rapuh
33
cobalah untuk memaafkan
34
Bumil yang sensitif
35
Ada apa dengan hati ku?
36
sepotong brownies
37
Bidadari surga???
38
kedatangan sahabat karib
39
jangan bodoh karena cinta
40
Calon suami???
41
Sebuah kotak
42
Panggil aku Mas
43
Aku tidak cemburu
44
Merasa tidak pantas
45
Ada apa dengan nya?
46
mengungkap masa lalu
47
Flashback Masa Lalu
48
Flashback masa lalu part 2
49
Hilangnya sebuah mahkota
50
Hancur
51
Berharap hanya mimpi Happy reading Zheyeng
52
Ini bukan Mimpi
53
Lebih baik MATI
54
Di larikan ke rumah sakit
55
Aksi heroik sang kakak
56
Akhir dari seorang Andre
57
Mencoba menerima takdir
58
Perubahan Aretha
59
Kekasih Halal???
60
Bakso
61
Diana cake's
62
Menikah lah dengan ku
63
Hantu brownies jomblo
64
Restu
65
Penentuan tanggal
66
Daffa patah hati
67
Fitting baju
68
Bertemu sang mantan
69
Bukan sebatas ilusi
70
Keselek meteor
71
Kenyataan untuk Gilang
72
Hampir berciuman
73
Kejahilan Natalie
74
Kecewa
75
Antara benci dan obsesi
76
Jangan suudzon
77
Berbaikan
78
Cinta dalam diam
79
Mencoba membuka hati
80
Permintaan Gilang
81
Rencana yang gagal
82
Kehangatan di bawah guyuran hujan
83
Kepergok
84
Air mata bahagia
85
Saling melengkapi
86
Bertemu Alma
87
Petuah seorang ibu
88
SAH
89
Kabar bahagia
90
Aku mencintaimu
91
Sun Dapat pahala
92
Dasar pencuri
93
Trauma masa lalu
94
sama sama beruntung
95
Janji jari kelingking
96
Munculnya Diana
97
Mencintai mu tanpa tapi
98
Terapi
99
Terimakasih ( MP)
100
Makan kamu aja
101
Bucin
102
Jadikan aku yang kedua
103
Pijat plus plus
104
sholat
105
Mama koma
106
Pulang ke rumah
107
Kepergian mama
108
Rasa yang pernah ada
109
Seblak
110
Gara gara seblak
111
Tespek
112
Hamil
113
TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!