Gilang dan Lidia

Aretha mengajak Gilang untuk duduk di kursi yang ada di teras depan rumah nya.

" Duduk Lang. nggak enak kan ngobrol dengan berdiri." Ajak nya kepada Gilang.

Gilang pun menurut saja tanpa menghiraukan tatapan sepasang mata yang mengawasi nya sedari tadi.

" Aretha.." panggil Gilang dengan tatapan sendu.

" ya..." jawab Aretha dengan masih bingung. Ia pun menatap Gilang yang terlihat gugup

" Aku... "

Tiba-tiba Gilang merasa gugup. Kaki nya terasa lemas tak bertulang.

Tapi tak lama kemudian dia memantapkan hati untuk berani bicara.

" Aretha, Maaf kan aku jika pernyataan ku ini membuat kamu bingung, marah atau bahkan sedih. "

ujar nya sembari menjeda kalimatnya.

Aretha hanya diam mendengarkan kelanjutan nya. Ia mengamati wajah Gilang seksama.

" Sudah lama aku menyimpan rasa padamu. " Gilang menjeda ucapan nya.

sedangkan Aretha sangat terkejut menutup mulut dengan kedua tangan nya. Ia sangat tidak percaya dengan apa yang ia dengar.

" What ? Gilang suka sama aku? " katanya dalam hati

" Dari awal kita masuk SMA, aku sudah menyukai mu"

" Aku mencoba menghapus perasaan ku, tapi aku tak bisa. Semakin hari, perasaan ku semakin tumbuh hingga sekarang. Aku tak meminta balasan dari mu. Aku hanya ingin kamu tahu perasaan ku. Maafkan aku Aretha. Sudah mencintai mu hingga sebesar ini. Setelah ini, aku akan pulang ke kota ku dan melupakan perasaan ku padamu. " ujar Gilang panjang lebar.

Gilang menghembuskan nafas lega, setidak nya dia telah mengungkapkan perasaan nya. meski ia tau, perasaan nya tak kan pernah terbalaskan. Gilang sudah batu besar yang menimpa hati nya selama ini.

Rasanya sangat plong setelah mengeluarkan isi hatinya.

Kini ia berdebar menantikan jawaban Aretha yang ia sendiri pun sudah tahu pasti apa jawabannya. Tapi mendengar ucapan Aretha langsung, membuat hati nya terganggu.

Aretha hanya diam dengan mata berkaca-kaca. Dia sungguh tidak menyangka, bagaimana bisa Gilang mencintai nya. Sementara Lidia sangat mencintai Gilang. Aretha menghela nafas berat. Apa yang akan ku katakan kepada Lidia nanti. pikirnya.

" Gilang... Maaf. " Aretha menunduk.

" Bukankah kamu tau bagaimana perasaan ku. Aku hanya mencintai kekasih ku. Dan apa kamu tau. ? ada orang yang sangat mencintai mu. " lanjut Aretha perlahan.

Gilang hanya mengerutkan keningnya tak mengerti. Apa maksud perkataan Aretha. siapa yang mencintai ku? ia bertanya-tanya dalam hati.

" apa maksud mu Aretha ? " tanya Gilang lembut.

" Apa kamu tak tau ? Lidia. dia sangat mencintai mu. " ujar Aretha pelan.

" benarkah ? " tanya Gilang tak percaya.

" ya. Bahkan dia sudah mencintai mu sejak awal kalian bertemu. " jawab Aretha mantap.

Gilang hanya terdiam. Tanpa bisa berkata apa-apa. Dia tak menyangka jika Lidia sahabat nya mempunyai perasaan padanya. Ia merasa terpukul. Bagaimana selama ini ia tidak mengetahui jika Lidia mencintai nya.

" terimakasih kamu sudah memberi tahu nya Aretha. " ucap Gilang lirih dengan senyum yang terkesan di paksakan.

Aretha hanya tersenyum dan mengangguk menanggapi.

" semoga kamu menemukan orang yang benar-benar mencintai mu. Dan aku rasa.... Lidia orang nya. " kata Aretha sambil menepuk pundak Gilang.

tin .. tin....

bunyi klakson mobil Andre terdengar tidak sabar. Aretha dan Gilang menoleh ke arah Andre.

" Aku duluan ya lang. aku slalu berdoa yang terbaik untuk kalian berdua. " ucap Aretha sambil berlalu.

Gilang hanya mengangguk lemah. Dia menatap kepergian Aretha yang masuk ke mobil sport milik Andre. Terlihat Aretha melambaikan tangan nya ke arah Gilang. Gilang hanya tersenyum menanggapi.

Dan malam itu merupakan pertemuan terakhirnya dengan Aretha.

*****

Terlihat seorang pria sedang duduk di kursi depan dekat bartender sedang minum minuman beralkohol.

" tambah lagi ." racau nya yang sudah mulai mabuk.

Bartender itu pun menuangkan minuman sekali lagi ke dalam gelas, dan pria itu langsung menenggak habis isi gelas tersebut.

" Gilang. " Panggil Lidia.

Laki laki itu tak lain adalah Gilang yamg frustasi atas cinta nya. Di tambah lagi dia mengetahui jika Lidia, sahabat nya mempunyai perasaan pada nya. Lidia di beritahu oleh Aretha jika mungkin saja Gilang butuh teman. Dan benar saja, Gilang tampak begitu terpukul dan putus asa. untung lah ada seorang teman kuliah nya yang melihat Gilang, memberi tahu Lidia atas keberadaan Gilang.

" hai.. Lidia.. " sapa Gilang setengah sadar. Tercium bau alkohol dari mulutnya.

" kamu kenapa jadi seperti ini Lang ? " tanya Lidia sedih.

" aku ? aku begini karna kalian berdua. " jawab Gilang sambil menunjuk Lidia. Lidia bingung tak mengerti.

" ayo Lang, mending kita pulang aja dulu. kamu sangat mabuk. " ujar Lidia.

Gilang hanya menurut saat Lidia memapah nya. Lidia memutuskan ke apartemen milik nya. Karna jaraknya tak jauh dari bar ini. Lidia memesan taxi online agar cepat sampai.. Didalam mobil, Lidia diam memandangi wajah Gilang yang tampak putus asa.

" apa yang terjadi padamu Lang. " ucap Lidia sambil membelai wajah Gilang. Dia sangat sedih melihat orang yang di cintai nya seperti ini.

***

Sesampainya di apartemen, Lidia langsung merebahkan Gilang di tempat tidur milik nya. Saat Lidia akan berdiri, tangan nya ditarik oleh Gilang. Lidia pun tersentak kaget.

" Gilang.."

" Aretha .." desah Galang.

Lidia terkesiap.Mengapa Gilang menyebut nama Aretha. batin nya.

" aku mencintaimu Aretha. aku sangat mencintaimu. " Gilang menarik Lidia ke dalam pelukannya.

" Lepas Gilang. Aku Lidia. bukan Aretha. " balas Lidia. Hatinya sangat sakit mengetahui orang yang selama ini di cintai nya, ternyata mencintai sahabat nya sendiri.

" Lidia ? " gumam Gilang pelan.tapi Masih bisa terdengar oleh Lidia.

" iya. aku Lidia. Jadi lepaskan. " ujar Lidia

" Maaf. " ujar Gilang lirih, tanpa melepaskan pelukannya.

" selama ini aku tidak tau jika kau mencintaiku. Maaf jika selama ini aku mengabaikan mu. " Lidia tergugu dalam pelukan Gilang.

Lama mereka berpelukan dan menangis bersama. Gilang mengurai pelukannya, dan mengecup kening Lidia lembut. Lidia hanya terdiam tanpa mampu berkata kata. Rasa bahagia menyelimuti hati nya.

Gilang menatap Lidia dengan sendu. Gilang mendekat kan bibir nya ke bibir Lidia. Mengecup nya dengan lembut. Tak ada penolakan dari Lidia. Lidia terbawa suasana dan ia pun membalas ciuman Gilang. Ciuman lembut itu berubah menjadi ciuman panas.

Setelah puas dengan bibir Lidia, Gilang turun ke leher Lidia. Memberikan tanda kepemilikan disana. Lidia mendesah. Rasa geli dan nikmat menjadi satu.

Gilang membuka baju nya dan membuka kancing kemeja yang di kena kan Lidia.

Lidia hanya menggelinjang menikmati sensasi yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.

Gilang memulai aksi nya, ia mulai penyatuan tubuh mereka. Lidia memekik sakit saat bagian tubuh Gilang memasuki inti tubuh nya. Tapi Gilang dengan cepat membungkam bibir Lidia dengan bibirnya.

semakin lama, Lidia menikmati permainan Gilang. Rasa sakit yang ia rasakan berubah menjadi rasa nikmat yang tak bisa di ungkapkan nya.

Dan mereka melakukan nya untuk yang pertama kali.

******

Happy reading 😁😁

mohon dukungan nya dengan like koment and vote

terima kasih 🥰🥰

Terpopuler

Comments

Adinda

Adinda

MT error
💝💝💝💝💝💕💕💕💕♥️♥️💚💚💚💚💚💜💜💜🖤🖤🖤🖤❤️❤️💛💛💛🌷🌷💖💖💖💖💙💙💗💗💗💙💖💖🌷🌷💛❤️🖤💜💜💚♥️♥️💕💕💝

2021-10-29

0

Qiana

Qiana

Tuh kan, sad lah
💜💜💜♥️♥️♥️💕💕💙💙💙

2021-10-24

0

🏁Nyno_Ever🏁

🏁Nyno_Ever🏁

7in1

💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕
🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤
💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚

2021-09-22

0

lihat semua
Episodes
1 Guru favorit
2 Malam Minggu
3 Malam Minggu #2
4 Bertemu sahabat lama
5 Flashback masa lalu
6 Gilang dan Lidia
7 bodoh.. bodoh.. bodoh !!!
8 menerima keadaan
9 gombalan Daffa
10 Lihat saja nanti
11 Bertemu Gilang
12 Pergi bersama
13 pertemuan Gilang dan Lidia
14 Jakarta Aquarium # Part 1
15 Jakarta Aquarium # part 2
16 pertemuan yang tak di sengaja
17 Aku ingin menghitbah mu
18 makhtubah
19 Emosi Daffa
20 wanita yang sangat sempurna
21 Trauma masa lalu
22 Dia bukan pria baik
23 Mencoba untuk percaya
24 Musuh bebuyutan
25 Aku bukan PELAKOR
26 viral
27 kakak tersayang
28 Apa aku begitu menjijikkan?
29 Tragedi di parkiran sekolah
30 Di rumah sakit
31 Tom & jerry
32 hati yang telah rapuh
33 cobalah untuk memaafkan
34 Bumil yang sensitif
35 Ada apa dengan hati ku?
36 sepotong brownies
37 Bidadari surga???
38 kedatangan sahabat karib
39 jangan bodoh karena cinta
40 Calon suami???
41 Sebuah kotak
42 Panggil aku Mas
43 Aku tidak cemburu
44 Merasa tidak pantas
45 Ada apa dengan nya?
46 mengungkap masa lalu
47 Flashback Masa Lalu
48 Flashback masa lalu part 2
49 Hilangnya sebuah mahkota
50 Hancur
51 Berharap hanya mimpi Happy reading Zheyeng
52 Ini bukan Mimpi
53 Lebih baik MATI
54 Di larikan ke rumah sakit
55 Aksi heroik sang kakak
56 Akhir dari seorang Andre
57 Mencoba menerima takdir
58 Perubahan Aretha
59 Kekasih Halal???
60 Bakso
61 Diana cake's
62 Menikah lah dengan ku
63 Hantu brownies jomblo
64 Restu
65 Penentuan tanggal
66 Daffa patah hati
67 Fitting baju
68 Bertemu sang mantan
69 Bukan sebatas ilusi
70 Keselek meteor
71 Kenyataan untuk Gilang
72 Hampir berciuman
73 Kejahilan Natalie
74 Kecewa
75 Antara benci dan obsesi
76 Jangan suudzon
77 Berbaikan
78 Cinta dalam diam
79 Mencoba membuka hati
80 Permintaan Gilang
81 Rencana yang gagal
82 Kehangatan di bawah guyuran hujan
83 Kepergok
84 Air mata bahagia
85 Saling melengkapi
86 Bertemu Alma
87 Petuah seorang ibu
88 SAH
89 Kabar bahagia
90 Aku mencintaimu
91 Sun Dapat pahala
92 Dasar pencuri
93 Trauma masa lalu
94 sama sama beruntung
95 Janji jari kelingking
96 Munculnya Diana
97 Mencintai mu tanpa tapi
98 Terapi
99 Terimakasih ( MP)
100 Makan kamu aja
101 Bucin
102 Jadikan aku yang kedua
103 Pijat plus plus
104 sholat
105 Mama koma
106 Pulang ke rumah
107 Kepergian mama
108 Rasa yang pernah ada
109 Seblak
110 Gara gara seblak
111 Tespek
112 Hamil
113 TAMAT
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Guru favorit
2
Malam Minggu
3
Malam Minggu #2
4
Bertemu sahabat lama
5
Flashback masa lalu
6
Gilang dan Lidia
7
bodoh.. bodoh.. bodoh !!!
8
menerima keadaan
9
gombalan Daffa
10
Lihat saja nanti
11
Bertemu Gilang
12
Pergi bersama
13
pertemuan Gilang dan Lidia
14
Jakarta Aquarium # Part 1
15
Jakarta Aquarium # part 2
16
pertemuan yang tak di sengaja
17
Aku ingin menghitbah mu
18
makhtubah
19
Emosi Daffa
20
wanita yang sangat sempurna
21
Trauma masa lalu
22
Dia bukan pria baik
23
Mencoba untuk percaya
24
Musuh bebuyutan
25
Aku bukan PELAKOR
26
viral
27
kakak tersayang
28
Apa aku begitu menjijikkan?
29
Tragedi di parkiran sekolah
30
Di rumah sakit
31
Tom & jerry
32
hati yang telah rapuh
33
cobalah untuk memaafkan
34
Bumil yang sensitif
35
Ada apa dengan hati ku?
36
sepotong brownies
37
Bidadari surga???
38
kedatangan sahabat karib
39
jangan bodoh karena cinta
40
Calon suami???
41
Sebuah kotak
42
Panggil aku Mas
43
Aku tidak cemburu
44
Merasa tidak pantas
45
Ada apa dengan nya?
46
mengungkap masa lalu
47
Flashback Masa Lalu
48
Flashback masa lalu part 2
49
Hilangnya sebuah mahkota
50
Hancur
51
Berharap hanya mimpi Happy reading Zheyeng
52
Ini bukan Mimpi
53
Lebih baik MATI
54
Di larikan ke rumah sakit
55
Aksi heroik sang kakak
56
Akhir dari seorang Andre
57
Mencoba menerima takdir
58
Perubahan Aretha
59
Kekasih Halal???
60
Bakso
61
Diana cake's
62
Menikah lah dengan ku
63
Hantu brownies jomblo
64
Restu
65
Penentuan tanggal
66
Daffa patah hati
67
Fitting baju
68
Bertemu sang mantan
69
Bukan sebatas ilusi
70
Keselek meteor
71
Kenyataan untuk Gilang
72
Hampir berciuman
73
Kejahilan Natalie
74
Kecewa
75
Antara benci dan obsesi
76
Jangan suudzon
77
Berbaikan
78
Cinta dalam diam
79
Mencoba membuka hati
80
Permintaan Gilang
81
Rencana yang gagal
82
Kehangatan di bawah guyuran hujan
83
Kepergok
84
Air mata bahagia
85
Saling melengkapi
86
Bertemu Alma
87
Petuah seorang ibu
88
SAH
89
Kabar bahagia
90
Aku mencintaimu
91
Sun Dapat pahala
92
Dasar pencuri
93
Trauma masa lalu
94
sama sama beruntung
95
Janji jari kelingking
96
Munculnya Diana
97
Mencintai mu tanpa tapi
98
Terapi
99
Terimakasih ( MP)
100
Makan kamu aja
101
Bucin
102
Jadikan aku yang kedua
103
Pijat plus plus
104
sholat
105
Mama koma
106
Pulang ke rumah
107
Kepergian mama
108
Rasa yang pernah ada
109
Seblak
110
Gara gara seblak
111
Tespek
112
Hamil
113
TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!