Seminggu kemudian Adit beserta keluarga nya beneran datang ke rumah Dita untuk menepati janjinya. Bu Susi sudah diberitahu oleh Dita sepulang dari rumah Adit pun kaget sekaligus senang anak sulungnya ada yang akan melamar. beliau sudah meminta karyawan di restoran nya untuk menyiapkan berbagai menu yang ada di sana.
Lamaran pun berjalan lancar , akan tetapi Bu Susi meminta agar pernikahan mereka di diundur sampai dua bulan lagi mengingat hari baik ada di bulan tersebut menurutnya. Adit yang sempat kekeh ingin segera meresmikan hubungan mereka mau ga mau harus menyetujuinya.
Dita juga meminta Adit agar merahasiakan hubungan mereka untuk sementara waktu di kantor. karena Dita ga mau dianggap merayu atasannya dan hanya mengejar harta.
*Sebulan setelah hari lamaran
"mbak Dita, ini pesanan untuk meja nomor 27 ya mbak. makasih" ucap karyawan Dita yang bernama Lala.
"ok, La" jawab Dita sambil mengacungkan jempolnya.
Saat ini Dita berada di restoran milik keluarga nya. tidak hanya membantu mamanya dalam urusan administrasi, Dita juga tidak Segan untuk bantu bantu melayani pelanggan jika dia senggang seperti hari Jumat ini,alias tidak lembur. karena menurutnya dengan melayani pelanggan secara langsung Dita bisa langsung mengetahui apa kekurangan pelayanan di restoran nya dan review makanan itu penting.
Dita yang sekarang sekretaris Adit sudah meminta ijin pada Adit tentunya, agar dia bisa membantu ibunya di restoran. Adit pun mengijinkan dengan syarat malam Minggu besok Dita harus mau makan malam dengannya.
"Ehh...siapa ini.. ga cukup merayu bos di kantor, masih kerja sambilan disini..emang ga cukup gaji di kantor...heehh" ejek wanita di meja nomor 27 yang ternyata adalah Siska. Dita pun hanya tersenyum kaku.
Siska sedang berkumpul dengan teman-teman sosialitanya salah satunya Selvi untuk memamerkan kedekatan nya dengan Adit dan Jodi.
Selama ini Siska masih mendekati Adit ,seminggu sekali dia datang ke kantor nya hanya untuk makan siang tapi selalu di tolak Adit dan berakhir makan siang dengan Jodi.
"siapa sis?"tanya temen Siska
"Ini nich, cewek yang suka merayu cowok kaya, cowok gue sampai dia incer. sayangnya Adit tu sayang banget sama gue jadi ga kemakan sama rayuan dia. Adit selalu puas dengan permainanku, Selalu ketagihan ingin menc***ku" ucap Siska sinis yang di benarkan oleh Selvi.
"iya, masak iya dari resepsionis langsung jadi sekretaris CEO dalam waktu sebulan? apalagi kalau ga dengan merayu para atasan.." timpal Selvi yang iri dengan Dita.
Selvi sebenarnya juga menyukai Adit sejak dikenalkan oleh papanya dan berusaha mendekati nya tapi Adit sama sekali tidak melirik Selvi. malah sekarang Selvi mulai melirik Reno asisten Adit.
"Silahkan dinikmati.." ucap Dita yang tetap memperlihatkan senyumnya. meskipun dalam hati sudah sebel setengah ****** deh.. geram aja dengan mulut lemes para wanita sombong itu.
'apa iya Adit seperti itu?' pikir Dita namun ia segera menepisnya.
Ketika akan kembali bekerja, Siska dengan sengaja menjulurkan kakinya sehingga Dita pun terjatuh . Dan entah bagaimana minuman yang di pegang Selvi tersiram ke baju Dita.
"Ups,,maaf ,sengaja... hahhaaha" tawa mereka mengejek Dita.
Lala pun buru-buru menolong Dita dan memperingatkan Riska dkk untuk tidak membuat ulah.
" maaf nona nona sekalian, mohon untuk tidak mengganggu pekerjaan teman saya. Anda tidak tau siapa yang anda kerjain ini adalah..." Dita memegang tangan Lala dan menggelengkan kepala tanda agar Lala tidak memberitahukan bahwa Dita adalah anak pemilik resto ini.
"hehh, pelayan aja belagu Lo..kami disini bayar juga kali. kalian berdua ga akan mampu makan di restoran bintang lima seperti ini. hanya bisa jadi pelayan" ucap Siska sedikit berteriak hingga mengundang mata banyak orang.
"panggil managernya, gue mau Lo berdua di pecat dari restoran ini.." ujar Selvi.
Tak lama datanglah manajer resto yang habis dari ruangan ibu Susi.
"Ada apa ini nona.."tanya manajer.
"tolong pecat kedua pelayan ini..karena sudah membuat kami tidak nyaman..terutama dia" ucap Siska sambil nunjuk ke Dita.
Sang manajer pun terkejut ketika Siska nunjuk ke arah Dita.
"maaf nona, tapi kami tidak bisa memecat karyawan kami begitu saja tanpa tau alasannya. apalagi memecat yang bukan karyawan" jawab manajer itu sopan.
"Berani sekali kamu ya..kamu ga tau siapa calon suami ku..dia adalah pemilik Perusahaan di negeri ini. dia bisa aja membeli resto ini.." jawab Siska yang membuat Dita,Lala dan manajer itu mengejek dalam hati.
'calon..dari Hongkong..tunangan gue ituuuu....wooyyy' batin Dita
'lah.. ngaku ngaku.. itu kan calonnya mbak Dita .. secara saya sendiri yang mengatur kateringnya' ucap manajer yang bernama Yudi itu.
"udah deh , mending kamu pergi dari sini sama temen temen kamu ini.. daripada bikin ribut disini.." ucap Dita sambil berlalu pergi untuk ganti baju.
"tuch,, bapak denger sendiri kan betapa ga sopannya karyawan bapak.. langsung pergi lagi. ga sopan banget..heeyy..."teriak Selvi yang tidak di gubris Dita.
" maaf.. sebaiknya anda semua segera pergi dari sini dan jangan membuat ketidaknyamanan bagi pelanggan yang lain..atau pihak keamanan akan mengusir anda sekalian"ucap pak Yudi sambil membungkuk..
"apaa.."Siska dan teman temannya terkejut. bukannya memecat pelayan malah mereka yang diusir.
"Dan kami ga bisa memecat mbak Dita karena beliau adalah pemilik restoran ini." ucap pak Yudi yang membuat wanita wanita sombong itu melongo. dan akhirnya memutuskan pergi dari sana tanpa makan.
*nah lo..Malu kannnn..
Di ruangannya, Dita telah mengganti baju. dia sempat memikirkan perkataan Siska yang mengatakan bahwa Adit senang bermain dengannya, dan mereka suka c****n..
'apa bener ya..kok Adit ga melepaskan aku aja kalau emang dia nyaman dengan Siska..heehhh..'batin Dita
Wajar karena beberapa kali Dita memergoki Siska sedang memeluk Adit meskipun ketika Dita masuk ke ruangan Adit, dia berusaha melepaskan pelukan Siska.. tapi tetep aja kan, wanita mana yang ga cemburu melihat tunangannya dipeluk wanita lain.
yah, ini konsekuensi karena Dita yang meminta Adit untuk tidak mengumumkan hubungan mereka sebelum di resmikan.
*udah mulai nich...benih kecemburuan yang muncul karena cinta. apakah Dita kuat menjalaninya...semoga saja hubungan singkat Dita dan Adit bisa sampai pernikahan yaaa... dan nyamuk-nyamuk pengganggu ga memupuskan semangat mereka untuk menempuh hidup yang baru.
semoga author bisa update sering ya readers... mohon maaf karena kesibukan author yang bekerja jadi kadang terlambat update.
...tetep like dan komen ya..agar author tetep semangat...
happy reading😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Ana Budiyanti
kyaknya siska dah ngibarin bendera pelakor 🤗
2021-02-04
0