Hari ini Liora akan kembali ke kota J bersama kakek, om, tante dan sepupunya. Sebelumnya dia mengirim pesan kepada Diandra dan Farisya berpamitan.
"sebenernya sedih si non Liora balik ke kota J, kenapa ga tinggal disini aja coba ?" ucap Diandra kepada Farisya
"iya juga ya Di, pasti kita bakalan kangen banget sama dia." sahut Farisya. "ehh Di, si Noval jadi ya anterin non Liora ke bandara ?" tanya Farisya yang diangguki oleh Diandra.
"Noval lagi kangen sama adeknya, makanya dia nganggap non Liora kaya adeknya sendiri Sya." jelas Diandra.
"masalah kemarin, apa lo seriusan udah jadian sama Noval ? secara ni lo ga cerita apa apa sama gue !" Farisya menyelidik
Diandra mengangguk sambil tersenyum kearah Farisya. "iya emang udah Sya, sepulang kita dari cafe X dia nembak gueee !" ucapnya sambil menggoyangkan badannya ke kiri dan ke kanan sambil memegang ujung senderan kursi.
"what !! samaan donk kaya gue ?" ucap Farisya sambil menunjuk dirinya sendiri
"maksud lo gimana sama apanya ?" ucap Diandra bingung.
"gue juga malam itu ditembak sama ma Ilham gau ga si lo ? dan gue juga jadian dimalam itu juga Di" jelas Farisya serius.
"wahh seneng banget ya kita. nanti las anniversary kita bisa barengan ya Sya." senang Diandra mengetahui sahabatnya pun sudah jadian dengan lelaki yang disukainya.
"iya ya Di, kita harus rayain barengan setiap tahunnya hahaha"
mereka pun tertawa bahagia dan sangat bahagia sampai tak menyadari sedari tadi Marwan terus menatap kearah mereka.
Batin Marwan "semoga kalian selalu tersenyum dan tertawa bahagia ya anak anak om, om akan selalu mendoakan buat kebahagiaan kalian"
"ehh iya Di, kemarin si Tata sempet nyatet nomor ponselnya ni di ponsel gue. gue kirim ke lo juga ya ?" tanya Farisya
"iya kirim kirim cepetan ke gue. sumpah gue ngerasa ga enak banget kemarin sama dia Sya. Buat kedua kalinya gue nyakitin dia." ucap Diandra sedih
"udah lah yang lalu ga usah lo inget inget, lagi juga sekarang kan lo udah jadian sama Noval. ada kemungkinan si Angga akan ngebuka hatinya buat Tata !" ucap Farisya meyakinkan Diandra yang mulai murung.
"yaudahh gue chat dia dulu dech sekalian suruh dia kesini, kali aja dia mau belanja disini hehee" ucap Diandra.
"yeyy dasar lo kebiasaan dahh ih !!" farisya kesal
"namanya juga lagi dagang, ga ada salahnya kan weee" Diandra menjulurkan lidahnya kepada Farisya mengejek
"gue pites kempes lo! hahaha" farisya tertawa renyah sedangkan Diandra mulai mengetik sesuatu untuk Tata
"Ta, ini gue Diandra. lo lagi dimana sekarang ? bisa mampir ga ke toko gue ada yg mau gue omongin !" Diandra.
***dikantin kampus***
...ting...
Tata segera membuka ponselnya ketika ada notif di ponselnya dan terlihat nomor tidak di kenal mengirim pesan kepadanya
"Ta, ini gue Diandra. lo lagi dimana sekarang ? bisa mampir ga ke toko gue ada yg mau gue omongin !" Diandra.
"Diandra, ada apa ya ? apa masalah kemarin ? tapi gue kan gapapa gue baik baik aja. tapi yaudah lah gue iyain aja, gue juga kangen sama mereka" batin Tata
"oke, sepulang kuliah gue kesana ya Di, miss you guys 😘😘" Tata
"siap bos gue tunggu kedatangan lo Ta.. miss you too 😘😘" Diandra
"Ngga, nanti gue mau ketempat Diandra" ucap Tata kepada Angga.
Angga tidak menjawab ucapan Tata, dia hanya mengangguk mengiyakan.
"ada apa emang Ta ?" tanya Adam
"gapapa gue kangen sama mereka, selama pulang gue belum ketemu sama mereka. kemarin juga ketemu tapi keadaannya lagi ga memungkinkan." jelas Tata
"oh iya" jawab Adam "tapi nanti malem lo dateng kan buat acara barbequan kita ?" ucapnya lagi
"pasti donk, gue ga akan melewatkan waktu gue buat Angga" jawab Tata sambil tersenyum kepada Angga.
Angga yang melihatnya pun tersenyum miring kepada Tata, tetapi fikiran nya tetap kepada Diandra. Namun juga bingung harus apa terhadap Angel.
Tanpa disadari oleh Angga tiba tiba Angel duduk disebelah Angga dan membuat angga membelalakkan matanya dan menoleh kepada Tata dan kedua sahabat nya.
"sayang, kamu kenapa si ngehindar terus dari aku ?" ucap Angel yang spontan membuat Tata sangat terkejut.
"sayang ?" umpat Tata namun pandangannya tetap kepada Angga dan Angel.
Helmi yang melihat pun menepukkan tangannya kejidatnya, dan segera menyenggol tangan Tata dan mendekatkan kepalanya ke kepala Tata sambil berbisik "nanti gue jelasin, ikutin aja dulu alurnya ya!"
Tata hanya mengangguk tetapi sama sekali dia tidak mengerti apa maksud semua ini.
"sayang jangan diem aja dong, jawab aku ih" ucap Angel kembali dengan manja dan menarik narik lengan Angga.
"gapapa aku cuma lagi ga mau diganggu aja makanya aku ngehindar dari kamu." jawab Angga ketus
"kok kamu gitu si sama aku, kamu ga sayang lagi ya sama aku ?" tanya Angel mulai merengek
Tata yang melihat semuanya ingin segera beranjak dari tempat duduknya, namun dengan segera Angga menarik tangan Tata dan menahannya agar tidak pergi.
"disini aja ga usah pergi. temenin aku ya !" mohon Angga kepada Tata. Tata pun kembali duduk diposisi sebelumnya.
"Angga kamu apa apain si. kamu ngehindar dari aku gara gara dia ya ?" tanya Angel setengah teriak.
"kalo iya emang kenapa ? toh kita ga beneran pacaran kan ? kamu cuma manfaatin uang aku aja ?" ucap Angga lebih tinggi
Tata memegangi tangan Angga dan mengusap pelan bahu Angga agar tidak terbaw emosi. Tata mengerti dengan posisi Angga sekarang. Di satu sisi dia masih memikirkan Diandra dan disisi lain dia juga memikirkan perasaan dirinya. Namun juga dia harus berhadapan dengan Angel.
"Angel mending lo pergi aja dech, Angga tuh beneran ga mau diganggu sama lo !" ucap Adam mengusir
"siapa lo ngusir gue ?" ucap Angel menantang
"Angel, gue mohon ya sama lo jangan pernah ganggu gue lagi !" ucap Angga dengan tegas
Angel pun berdiri dari duduknya "awas lo ya semua, liat aja apa yang bakal gue lakuin buat lo sama cewek baru lo !" ancam Angel dan langsung meninggalkan mereka berempat
"aaarrrggghhh" teriak Angga sambil mengacak kasar rambutnya
"sabar Ngga" ucap Tata menenangkan
"lo tuh harus tegas men sama cewek kaya Angel !" ucap Helmi yang diacungi jempol oleh Adam dan diangguki oleh Angga.
Mereka pun pergi meninggalkan kantin dengan perasaan tak karuan. dan Tata pun berpamitan untuk pergi ketoko Diandra dan Farisya.
***ditoko***
Noval baru saja datang setelah mengantar kepergian Liora bersama kakek menuju kota J ke bandara. Terlihat Diandra dan Farisya yang kebingungan menghadapi pelanggan laki laki yang sedang memilih dan memilah beberapa pakaian dan sepatu.
"hai.." ucap Noval
"akhirnya kamu dateng juga,cepetan bantuin aku sama Risya !" suruh Diandra.
"siang tuan, ada yang bisa saya bantu ?" tanya No al kepada pelanggan laki laki tersebut.
Akhirnya Noval lah yang mengambil alih pelanggan laki laki itu, Diandra dan Farisya pun bisa bernafas lega. karena hampir 1 jam mereka bergelut dengan laki laki tersebut.
Setelah hampir 20 menit akhirnya lelaki itu menuju kasir untuk membayar semua barang yang di pilih kan oleh Noval tersebut.
"terima kasih tuan, silahkan datang kembali" ucap Noval kepada lelaki tersebut sambil menundukkan badannya tanda hormat.
"aduh gila lo Val, ga ada lo setengah hari aja kita itu kuwalahan disini" ucap Farisya kepada Noval sambil menepuk kencang bahu Noval.
"yaelah lo aja yang pada norak ga tau style cowok !" ledek Noval kepada Farisya. "makanya yang kamu belajar sama aku sini tentang style cowok jadi kalo aku sewaktu waktu lagi ga masuk kamu bisa milihin yang cocok buay pelanggan" lanjutnya kepada Diandra.
"yang yang pala lo peyang" ucap Farisya sambil menjitak kepala Noval dan berlalu meninggalkan Noval
"sakit tau Sya... yang aku dijitak ni kamu ga mau elus kepala aku apa ?" rengek Noval manja ke Diandra.
"yeyy,, lebay banget kamu" Diandra pun pergi meninggalkan Noval dan menuju meja kasir.
"tega dih kamu sama aku" Noval pun menyusul kedua gadis tersebut.
Diandra dan Farisya menertawakan Noval dengan sangat garing dan renyah.
Karena toko sepi pengunjung, Diandra pun mulai menyalakan ponselnya dan memutar MP3 dari ponselnya. Diandra bernyanyi mengikuti setiap bait lagu tersebut, padahal suaranya benar benar tidak enak didengar. Tetapi bukan Diandra namanya kalau dia tidak memiliki kepedean yang luar biasa.
***andai aku bisa memutar waktu andai aku bisa...
takkan kusiakan waktu waktu bahagia denganmu...
andai aku mampu hentikan waktu andai aku bisa...
aku akan selalu ada untukmu bersamamu...***
***ungu band_andai aku bisa***
(itulah bait lagu yang dinyanyikan oleh Diandra, maafin Diandra ya kalau suara Diandra fals)
******
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 134 Episodes
Comments
MA DMROKA
Semangat ya Thor
2021-02-17
1