Aisha, Tika dan Bonny tiba di kantin.
"Kalian mau pesan apa?biar gue pesanin sekalian." Bonny menawarkan diri
"Emang ada apa aja?." Tanya Aisha.
"Banyak, ada siomay, bakso, mie ayam, soto ayam, soto betawi, cilok, dan masih banyak lagi gue males gue jelasin." Jawab Bonny.
"Gini aja Loe lebih baik makan soto betawi babe mamat dijamin rasanya enak dech." Kata Tika mengacungkan dua jempolnya.
"Oke, aku pesan soto betawi babe mamat dan minumnya soft drink yang rasa jeruk ya." Aisha.
"Gue Mie Ayam dan minumannya samain aja kaya Aisha." Tika.
"Oke, pake duit gue dulu ya. Biar kagak ribet." Bonny, lalu Bonny menuju penjual makanan.
Tak lama kemudian, Bonny datang membawa banyak makanan.
"Nih pesanan kalian." Bonny menaruh nampan di atas meja.
"Widih, banyak amat ntuh makanan loe, Bon." Tika.
"Hehehe... Biasa masa pertumbuhan." Bonny cengengesan.
(Anggap aja di gambar penuh makanan 😂😂😂)
Mereka menyantap makanan. Tiba-tiba suara siswi berteriak histeris. Kami menoleh.
Kenan sedang mengambil minuman di mesin otomatis bersama gadis. Aisha kaget, karena mata Aisha dan Kenan saling menatap.
"OMG... Kenan ganteng banget." Aisha terus menatap Kenan sambil dagunya bersandar di tangan kanannya, Tika dan Bonny merasa aneh dengan tingkah Aisha.
"Aisha, Loe baik-baik aja kan?." Tika melambaikan tangan tepat di depan Aisha.
"Sha, Sha. Aisha." Bonny menggoyangkan tangan Aisha.
"Eh! Ada apa?." Aisha sadar dari lamunannya.
"Syukurlah Loe sudah sadar, gue kira Loe kesurupan." Bonny.
"Hus ngawur kamu, Bon." Aisha memukul lengan Bonny.
"Hehehe... Maaf." Bonny menggarukkan kepala.
"Sudah-sudah, kita kekelas aja bentar lagi mau masuk." Ajak Tika.
"Yuk." Serentak.
Skip
Pulang sekolah, Bu Selly sudah sampai di pakiran mobil, menunggu kedatangan Aisha.
(Author cerita, Bu Selly sebenarnya orang yang memberikan beasiswa ke Aisha dan Ibu kandung Kenan, karena Ibu Selly ingin mencarikan jodoh untuk sang putranya. Ibu Selly harus menyeleksi sendiri, Dia tidak masalah asal usul sang gadis, yang terpenting bagi Ibu Selly adalah gadis itu harus pintar berbagai macam, seperti pintar dalam pelajaran, pintar masak dll. Selain pintar juga harus mandiri, rajin ibadah, sopan, baik hati, tidak matre, boros dan gadis itu juga harus lucu dan menyenangkan. Maka dari itu dia membuat ajang kepintaran yaitu menyelenggarakan lomba kepintaran di macam negara. Dia sangat tertarik dengan Aisha dengan tenang menjawab pertanyaan juri waktu perlombaan. Sifat Aisha juga memenuhi karakter calon yang pas buat putranya. Lalu Ibu Selly memberikan beasiswa di sekolah milik Ibu Selly dan Aisha tinggal di kosan milik Ibu Selly. Seperti itulah ceritanya dari Author tentang Ibu Selly 😁😁😁😁)
Tok... Tok...
Aisha mengetuk jendela mobil Bu Selly. Lalu Bu Selly membuka jendelanya
"Assalamualaikum, Bu." Aisha membuka pintu dan masuk ke dalam mobil
"Wa'alaikumsalam, gimana hari pertama kamu sekolah apakah ada kendala?." Bu Selly menatap Aisha.
"Alhamdulillah, lancar, Bu. Malah sekarang Aisha sudah punya sahabat, mereka lucu-lucu." Aisha antusias menceritakan.
"Ibu jadi penasaran seperti apa mereka?, kapan kamu kenalin ke Ibu, ya. Atau tidak undang mereka menginap di kosan kamu aja." Bu Selly mengelus rambut Aisha.
"Iya, Bu. Aku jadi kangen Bunda, kalau Bu Selly seperti ini." Aisha sedih
"Kamu jangan bersedih anggap aja Ibu ini Bunda kamu, panggil aja Ibu dengan sebutan Mami. Oke." Ibu Selly memegang pundak Aisha.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Indra Yani
kirain saya juga pke jilbab
2022-11-27
1
Ningrum Tutut
kirain pke jilbab,,,
2022-02-26
3