Episode 9

""iya lan makasih ya, tapi kamu tenang aja aku udah masukin formulir calon penerima beasiswa".yuli mencoba tersenyum.

"yul aku mau ngomong sesuatu boleh nggak". tanya alan.

"iya lan kamu mau ngomong apa". yuli penasaran.

Alan pun meraih tangan yuli dan berdiri sejajar didepan yuli.Alan memperhatikan manik mata coklat yuli.

Yuli pun jadi salah tingkah, sambil mencoba melepas tanganya dari genggaman alan.

Alan pun lebih mengeratkan genggaman nya karena ia tahu yuli hendak melepas tanganya.

"yul aku mau jujur sama kamu, kalo selama ini aku suka sama kamu". alan tegas sambil menatap yuli.

Deg, jantung yuli seakan berhenti.bingung mau menjawab apa.karena selama ini yuli menganggap alan hanya sebatas teman tidak lebih.

Tetapi yuli tak ingin menyakiti alan.yuli pun mencoba berbicara secara halus.

lan, makasih karna selama ini kamu selalu bantuin.ketika aku dibully , dihina, kamu adalah orang pertama yang belain aku.tapi maaf lan bukannya aku orang yang nggak tahu diri.Tapi selama ini aku hanya menganggap kamu sebatas teman tidak lebih.

" lan sekali lagi maafin aku". tangis yuli iba sambil menatap alan.

""nggak papa yul yang penting aku lega udah ngungkapin perasaan aku ke kamu yang selama ini mengganjal dihatiku". alan mencoba tersenyum meskipun hatinya sangat sakit.

" lan maafin aku". kata yuli sambil menangis.

Alan yang melihat yuli menangis.Alan pun menarik yuli dalam pelukannya.

saat dalam pelukan alan tangis yuli pun pecah .air matanya tak dapat di bendung lagi.ia menangis sesegukan dalam pelukan alan.

"alan maafin aku,tapi hatiku milik orang lain.meskipun ia tak pernah menganggap aku ada.Tapi aku akan mencintainya dalam diam". gumam yuli dalam hati.

"yul aku tahu selama ini kamu menyukai dika. tapi maaf yul aku akan tetap perjuangin cinta kamu, kamu tak pantas untuk orang brengsek seperti dika". kata alan dalam hati.

setelah tangis yuli reda alan pun melepaskan pelukannya.sambil mengusap air mata yuli.alan pun menggoda yuli.

"udah dong yul jangan nangis lagi ya! emang lo nggak kasian ama gue".alan memelas.

" emang elo kenapa". tanya yuli heran.

" ya ampun yul lo lupa ya ama kelakuan cs lo.kalo cs lo tahu lo nangis karna gue, bisa bisa pulang dari sini gue langsung masuk UGD, karena kuping gue meledak akibat suara lima oktaf mereka". goda alan sambil tertawa.

""hahaha".tawa yuli pun pecah.

" ada ada saja kamu lan". jawab yuli.

"biarpun dengan lihat lo tersenyum begini saja.hatiku senang banget yul.aku janji akan selalu membuat kamu tersenyum,

"Tidak akan pernah ada air mata kesedihan di hati lo lagi". gumam alan dalam hati.

Ternyata bahagia itu sederhana.dengan melihat orang yang kita cintai tersenyum, tertawa, sudah bisa membuat hati kita senang.

ketulusan hati seseorang dapat dilihat dari sikap yang diambil.tak ingin memaksakan kehendak hati kita.

memang kadang susah memahami.ketika mencintai seseorang tapi ternyata cinta kita bertepuk sebelah tangan.

Tanpa mereka sadari dari tadi ada sepasang mata yang memandang dari jauh dengan tatapan tajamnya.dadanya bergemuruh saat melihat yuli dan alan berpelukan, tertawa bersama.meskipun ia tak mendengar apa yang mereka bicarakan.hatinya sakit melihat pemandangan tersebut.