part 5

Sementara itu Diana tampak sangat kesal dibuat oleh Reyhan. dia masih tak habis fikir kenapa Reyhan seperti itu terhadap dirinya.

bukankah dia dulu meninggalkan ku kenapa dia ingin dekat denganku sekarang. ya Tuhan kumohon jauhkan dia dari ku batin Diana kesal

Diana masih masih saja menggerutu sambil berjalan, Karena tak begitu memperhatikan jalan Diana pun menabrak seseorang sehingga orang tersebut terjatuh.

" Maafkan aku" ujar Diana sambil mengulurkan tangannya

" Iya tidak apa-apa " sahut orang tersebut sambil menerima uluran tangan Diana

Diana menatap tajam pada wajah pria tersebut.

" Kak David" ucap Diana

" Eh Diana" seru pemuda tersebut yang tak lain adalah David

" Lagi apa disini kak?" Tanya Diana

" Aku ingin mengunjungi teman ku yang lagi sakit. Kamu sendiri sedang apa disini?" Jawab David

" Aku ada pekerjaan kak" balas Diana

" Oh begitu. Kalau begitu aku pergi dulu ya btw pulangnya mau aku anterin" pinta David

" Makasih kak tapi gausah soalnya aku udah pesan taxi online kak" ujar Diana

" Yaudah kalau gitu hati-hati dijalan ya" seru David

" Iya kak, semoga teman kakak cepat sembuh" sahut Diana sambil pergi meninggalkan David

David juga bergegas menuju ruangan sahabat baiknya.

" Apa kabar bro?" Tanya David yang langsung menghampiri sahabatnya

" Ya seperti yang lu lihat bro. Lu sendiri gimana ?" Jawab sahabatnya

" Rey, seorang seperti lu bisa kecelakaan juga rupanya ya haha" ujar David sambil tertawa

" Ya bisalah bro gue kan manusia juga" jawab Reyhan dengan muka datar

" Btw bro gue masih penasaran kok lu bisa kecelakaan sih?" Tanya David dengan mimik wajah serius

" Gue juga kurang tau bro. Tapi gue udah suruh sekretaris gue buat nyusut kasus ini sampai tuntas" jelas Reyhan lalu ia berkata lagi " btw Lo ga ada bawa apa-apa ni jenguk gue"

" Hahaha... Emang Lo butuh apa lagi Rey, semua yang Lo mau kan udah ada dan bisa Lo dapat dengan gampangnya" seru David sambil tertawa

Mereka terus berbincang-bincang dan tertawa bersama. David adalah sahabat baik Reyhan saat dia kuliah dulu. David sudah dianggap seperti saudaranya sendiri.

Dua hari kemudian

Acara reuni pun tiba Diana tampak sedang bersiap-siap untuk keacara tersebut. Dia memakai dress yang begitu menawan sehingga dirinya terlihat anggun dan begitu cantik. Terdengar suara klakson mobil dari luar. Diana segera bergegas keluar. Ia pun berpamitan pada Bu Ratmi dan Zahra. Tampak Ririn sudah menunggu didalam mobil.

" Lama banget sih princess Diana" ujar Ririn

" Maaf Rin, aku ketiduran tadi" sahut Diana sambil memakai sepatunya, ia tak sempat memakainya tadi karena buru-buru.

" Na, aku ga sabar deh pengen ketemu Caca sama Irma. Udah lama banget kita lost kontak sama mereka na" ujar Ririn semangat

" Sama Rin, aku juga ga sabar pengen ketemu mereka" balas Diana bersemangat

Tak lama kemudian mereka pun sampai ke tempat yang sudah disebutkan di pesan grup mereka. Tampak sudah banyak teman-teman mereka berkumpul disana. Diana dan Ririn segera masuk dan mencari Caca dan Irma.

" Diana!Ririn!" Panggil seseorang yang tiba-tiba memeluk mereka.

" Caca!" Sahut Diana dan Ririn berbarengan

" Aku kangen banget sama kalian. Kalian kemana aja sih tiba-tiba lostkontak " ujar Caca

" Maaf ya ca, kita ga maksud buat ga kasih kabar kok" balas Diana " oh,ya! Irma mana"

Caca tampak diam.

" Iya nih ca dari tadi aku ga liat Irma" ucap Ririn

" Guys, Irma ga akan pergi ke acara ini" seru Caca tampak sedih

" Kenapa ca?" Tanya Ririn

" Dia gak dizinin sama suaminya buat ke acara ini dan kalian tau gak suaminya Irma itu galak banget " jelas Caca

" Irma udah nikah!!!" Pekik Diana dan Ririn yang membuat orang disekitarnya melirik mereka

" Sttt" ujar Caca pada teman-temannya " jangan kencang-kencang bilangnya" bisik Caca

Diana dan Ririn pun mengganggukkan kepala mereka. Caca segera menjelaskan bagaimana kehidupan Irma dan dirinya setelah lulus SMA. Diana dan Ririn tampak mendengarkan dengan serius pernyataan Caca. Belum selesai Caca bercerita tampak semua orang yang ada didalam cafe menyerbu keluar sehingga membuat Diana, Caca dan Ririn penasaran.

" Teman kita ada yang jadi artis ya" cetus Ririn

" Kayaknya ga ada deh Rin" jawab Caca

" Ga biasanya mereka keluar rame-rame gini, siapa yang datang ya?" Seru Diana karena hal ini belum pernah terjadi sebelumnya.

" Kita keluar juga yuk" ajak Caca

Diana dan Ririn menurut saja dengan perkataan Caca. Mereka segera keluar melihat siapa yang datang. Tampak sebuah mobil sport mewah dan beberapa mobil lain berdiri diparkir cafe tersebut. Mobil tersebut terletak di parkiran khusus VIP. Tampak orang berjas hitam keluar dan segera berjejer didekat mobil sport lalu membukakan pintu mobil.

" Wih penjaganya banyak Banget" ujar Ririn pelan

" Iya. Kayaknya orang kaya raya deh" sahut Ririn

Tak lama keluar seorang pria dengan setelan jas yang sangat menawan sehingga membuat wanita disekitarnya langsung jatuh hati.

"Reyhan!" ujar Ririn " kok dia bisa disini sih"

" Gue denger-denger kabar dia emang mau datang ke acara ini ternyata bener ya padahal udah berapa kali kita adain acara kayak gini dia ga pernah datang" cetus seseorang yang berdiri dekat dengan Ririn

Diana menatap tajam kearah Reyhan, ia tampak begitu kesal lalu berkata

" Aku mau pulang"

" Loh, kok pulang acara aja belum mulai Na" ucap Caca

" Pokoknya aku mau pulang Ca, aku ga mau satu acara sama dia " jelas Diana

Tiba-tiba seorang wanita menghampiri mereka. Wanita itu tak lain adalah angel yang merasa dirinya paling cantik saat disekolah SMA.

" Lo cepet banget mau pulang na, kenapa? Takut jatuh cinta lagi ke Reyhan atau Lo emang masih ada perasaan sama Reyhan tapi ditolak ya hahahahaha" seru angel sambil tertawa

" Eh, penyihir jelek Lo gausah banyak bacot deh. Lo sadar ga Diana lebih baik dari Lo, setidaknya dia dulu pernah dapetin Reyhan. nah Lo yang dari dulu ngejar-ngejar Reyhan apa kabar? Lo ga pernah diterima kan. Gimana mau diterima, Reyhan lirik Lo aja ga Sudi hahaha" balas Caca mengejek Angel

Angel geram dan ingin mencakar Caca akan tetapi segera dihentikan oleh teman-temannya yang langsung membawa Angel pergi.

" Na, kamu gausah dengerin dia ya. Kamu kan tau sendiri penyihir jelek itu gimana sifatnya" ujar Caca

" Ngak apa-apa Ca, aku bakalan tetap ikut acara ini sampai selesai. Lagian aku udah lupain Reyhan dari dulu kok dan aku juga bakal buktiin kalau aku bener-bener udah lupain Reyhan" jelas Diana