Setelah acara selesai Reina duduk di bangku yang kosong sambil meminum jus. Karena ada sedikit kerjaan, Reina membawa minumannya ke ruangannya.
bugh....
Reina tidak sengaja menabrak orang dan minuman yang di bawanya menumpahi dokumen orang tersebut.
"Kamu lagi? kalau jalan hati-hati lihat berkas saya basah, kamu mau ganti?" ucap orang itu.
Mendengar ada keributan di luar, Suny keluar dari ruangannya, dan menghanpirinya.
"Ada apa ini?" tanya Suny.
"Pokoknya saya tidak mau tahu, besok anda datang ke perusahaan saya, dan ganti berkas saya" ucap orang itu sambil berjalan keluar cafe.
"Ada apa sih kak?" Tanya Suny.
"Dia siapa sih?" tanya Reina balik.
"Dia tuh anak pemilik perusahan yang tadi boking cafe kita, dia tu pewaris perusahaan loh." jawab Suny.
"Kakak tadi gak sengaja nabrak dan numpahin berkasnya." jawab Reina..
"Oh iya pak tadi aku ketemu Feny, katanya kakaknya jadi dosen loh di kampus kakak, kakak udah tau belum?" tanya Suny.
"Loh Feny punya kakak toh?" tanya Reina.
"Itu lo kak yang kembar." jawab Suny.
"Oh" jawab Reina singkat, ia pergi meninggalkan Suny sendirian.
Saat Reina perjalanan pulang, ia melihat Andra pacarnya sedang berada di cafe. Ia berhenti dan menghampiri pacarnya.
"Hei sayang kamu kok di sini?" tanya Andra dengan gugup.
"loh emang kenapa?" tanya Reina
Reina melihat ada sesuatu yang disembunyikan oleh pacarnya. Reina curiga karena ada dua minuman di mejanya.
"loh minuman kamu kok dua?" tanya Reinam
Andra bingung harus menjawab apa
"emm anu ini tadi punya mama" jawab Andre ngasal.
"mama kamu mana?" tanya Reina
"Itu mama tadi ada urusan di butik" jawab Andra..
"ohh" jawab Reina singkat
"kamu udah makan?" Tanya Andra
"Udah tadi di cafe, kamu habis ini mau kemana?" tanya Reina.
"Aku mau jemput mama sih, maaf ya gak bisa temenin kamu, kamu gapapa kan?" ucap Andra.
"Emm yaudah, aku pulang ya" ucap Reina
.
"iya, kamu hati-hati ya sayang" ucap Andra
Reina keluar dari cafe, namun ia tidak segera pulang, melainkan ia melihat Andrs dari mobilnya. Ia melihat seorang cewek yang menghampiri Andre, cewek itu duduk di tempat yang Reina duduki tadi. Cewek tersebut tidak asing bagi Reina, karena dia adalah teman satu kelasnya yaitu Vina. Vina sudah lama mengincar Andra. Vina adalah musuhnya di kelas. Namun ia yakin kalau Andra itu orang yang setia dan tidak mungkin selingkuh.
Dalam perjalanan pulang ia mampir ke sebuah toko kue, ia diminta maminya untuk membeli kue karena akan ada tamu malam ini.
Di Rumah
Di halaman rumah Reina terparkir dua mobil mewah. Reina segera masuk melewati pintu belakang. Reina langsung menuju dapur dan meminta bibi untuk menyiapkan kuenya.
Reina masuk ke kamarnya, kemudian ia membersihkan diri dan segera turun.
"Malam tante, om" ucap Reina
"Malam sayang, kok baru pulang sih?" tanya Feli
"iya tadi ada sedikit urusan tante" jawab Reina
"Suny kamu panggil kakak kamu ya" perintah Anggara papinya Reina
"loh kakak kesini?" tanya Reina
"iya sayang, tadi sore kakak kamu kesini" jawab Keyra maminya Reina
Tak lama kemudian Cakra kakaknya Reina dan Meisya istri Cakra datang.
"Berhubung semua sudah kumpul, jadi bisa kita mulai sekarang." ucap Anggara
"Ada apa sih pa?" tanya Reina bingung
"Nanti kamu juga tau sendiri." jawab Anggara
"Jadi gini Rein, sebelum kakek kamu meninggal ia sempat membangun perusahaan bersama Om Endra, perusahan tersebut berkembang pesat, namun saat itu kakek kamu sedang sakit. Ia meminta Om untuk memecah perusahaan tersebut menjadi dua, yaitu Anggara Group dan Danendra Group. Agar tidak putus tali persaudaraan kita, dulu kakek kamu menjodohkan anak laki-laki om dengan kamu." Ucap Danendra
"Maksud om?" tanya Reina
"Jadi gini sayang, kakek dulu menjodohkan kamu dengan anaknya Om Endra." jelas Keyra
"Loh kok Reina sih mi, kenapa gak Suny aja atau kak Cakra?" ucap Reina
"Saat itu Suny belum lahir, kamu aja baru umur 2 tahun. Dan kak Cakra sempat mau dijodohkan dengan Karen anak Om endra, namun kakeknya Karen menolaknya." ucap Cakra
"Sayang, ini permintaan terakhir kakek kamu, jadi kamu mau kan?" tanya Keyra
"Emang Reina bisa nolak ya mi?" tanya Reina
"ya gak boleh lah, pokoknya minggu depan kita langsungkan pernikahannya." jawab Keyra.
...****************...
Setelah selesai meeting, Daren meminta asistennya untuk menyalin berkas yang basah tadi.
Rifan asisten Daren sekaligus sahabatnya memasuki ruangan Daren tanpa mengetok pintu. Rifan duduk di sofa ruangan Darren.
"Kamu salin tuh berkas yang kamu buat tadi" perintah Daren
Rifan memeriksa berkas yang sudah basah itu dan mencium aroma jeruk pada berkas tersebut.
"Beri waktu gue 1 jam untuk menyalin berkas ini" ucap Rifan.
"oke" jawab Daren singkat.
Rifan melangkahkan kakinya untuk keluar dari ruangan Daren. Namun tak lama kemudian ia kembali lagi.
"Ada apa bro" tanya Daren
"Sekertaris lo mengundurkan diri" ucap Rifan sambil meletakkan selembar kertas ke meja Daren.
"cepat suruh HRD buat cari sekertaris baru" perintah Daren
"kreterianya gimana?" tanya Rifan
"lo tau lah selera gue." jawab Daren sambil tersenyum tipis
"Siap bro" jawab Rifan.
Ting...
From my love
"Darren aku tunggu kamu di apartemen aku, i love you
To my love
"Iya sayang, sekarang aku OTW
Daren melajukan mobilnya meninggalkan Kantornya. Daren menjemput pacarnya dan mengantarnya ke bandara.
Ting...
Mama
"Daren cepat pulang penting!!"
Tanpa membalasnya, Daren segera melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Karena baru kali ini mamanya menyuruh Daren pulang apa lagi katanya ada yang penting.
Setelah perjalanan beberapa menit, Daren sampai di rumah mamanya.
Daren melangkahkan kakinya mencari mamanya namun tidak ada. Ia melangkah ke arah taman dan ternyata mereka di sana.
"eh anak mama udah datang" ucap Feli sambil berjalan menuntun Daren agar duduk di antaranya dan Danendra.
"ada apa ma?" tanya Daren penasaran
Danendra menjelaskan rencana perjodohannya dengan Reina. Awalnya Daren menolak, namun orang tuanya kekeh dengan keinginannya, hingga akhirnya Daren menyetujui.
Daren melangkahkan kakinya ke kamarnya dan segera membersihkan dirinya. Setelah selesai ia segera turun untuk malam.
Tak ada obrolan di meja makan, karena Danendra melarang ngobrol saat makan.
Setelah selesai makan malam Danendra dan Daren duduk di teras sambil membahas perusahaan, sedangkan Feli dan Feny berada di ruang keluarga membahas tentang pernikahan Daren yang akan diselenggarakan minggu depan. Tidak lupa mereka juga mengabari Karen kembaran Daren yang sedang berada di luar negeri.
JANGAN LUPA LIKE, KOMEN, DAN VOTE💟💟💟
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 239 Episodes
Comments
Indrijati Saptarita
lanjuuuuuutt...
2021-04-23
0
Regina
Thor cininya Reina siapa Daren apa keren
gw 😕 bingung
2021-03-17
0
Ria Diana Santi
Thor Uda update NovelToon yang terbaru?
2021-02-16
2