Love Obsession

Merasa terdorong Kevin pun melepaskan ciumannya dari bibir Hani lalu mengelus kepala Hani dengan lembut, sedangkan Hani segera mengambil nafas sebanyak-banyaknya agar pernapasannya stabil kembali dengan mata yang masih tertutup rapat

"Sayang aku harus segera pergi kamu cepatlah masuk, ingat kata-kata ku jangan pernah melawan ku lagi, dan sampai jumpa sayang !! 'Ucap dingin Kevin dengan suara yang disamarkan lalu mengecup kening Hani dengan lembut

Setelah Kevin pergi Hani pun seketika ambruk jatuh ke tanah lalu menangis dalam diamnya dengan terus memukul dadanya beberapa kali karena tak mampu mengeluarkan Isak tangisnya, dan merasa lebih baik jika dia mati saja karena rasa malu yang ia rasakan

~~" Ya Tuhan aku harus bagaimana sekarang, jika memang ini cobaan yang engkau berikan padaku tolong kuatkan aku, agar aku bisa menghadapinya !! 'Gumam Hani dalam hatinya yang merasa sangat sedih

Setelah merasa lebih tenang Hani mencoba membuka tas yang di berikan oleh Kevin padanya untuk mencari tissue, tapi saat ia melihat isi tas itu Hani malah terkejut karena isi tas mahal itu semua yang ia butuhkan hari ini tanpa ada yang tertinggal, bahkan terdapat sebuah kotak makeup yang berukurang kecil serta ponsel baru

~~"Dia benar-benar sudah gila, bahkan hal seperti ini dia bisa tau !! 'gumam Hani dalam hatinya lagi

Tanpa berpikir panjang lagi Hani pun segera merapikan dirinya dan memakai sedikit makeup agar ia tidak terlihat pucat, setelah selesai merapikan diri Hani pun berjalan menuju gerbang utama kampusnya tapi sebelum Hani masuk tiba-tiba Stella menghadangnya

"Hey kamu !! 'Ucap panggil Stella pada Hani

"Saya !? 'Ucap Hani

"Iyalah kamu, ingat kan jam 2 nanti kita ada rapat untuk membahas hal-hal apa saja yang akan kita lakukan di acara yayasan itu, nah gua mau lu mencatat semua tugas gua dengan benar dan jangan sampai ada yang terlewat sedikitpun paham !! 'Ucap sombong Stella yang menyuruh Hani sesuka hatinya

"Kenapa menyuruhku, kamu sendiri kan punya tangan jadi catat aja sendiri. permisi saya ingin segera masuk !! 'Ucap Hani yang sedikit kesal karena kurang mampu mengontrol emosinya

"Apa lu bilang, lu berani dengan gua hah, apa lu gak tahu siapa gua di kampus ini !! 'Ucap kesal Stella yang merasa di lawan oleh Hani

"Tolong mood saya sedang tidak bagus jadi menyingkirkan dari hadapan saya !! 'Ucap kesal Hani

"Sialan, lu jangan belagu hanya karena Evan mau menjadi teman lu asal kau tahu, lu itu cuma gadis kampung yang hanya menjadi parasit buat Evan !! 'Ucap menghina Stella

"Terserah !! 'Ucap malas Hani

Hani pun langsung pergi begitu saja meninggalkan Stella yang sangat emosi serta mulai berbicara yang tidak masuk akal karena merasa harga dirinya di jatuhkan oleh Hani yang sedikit arogan padanya

~~"Sialan lihat saja nanti gua akan membuat lu malu serta menderita di kampus ini dengan sangat kejam, beraninya wanita murah*n seperti lu menatap ku dengan berani, kita lihat saja sampai kapan kau akan bertahan di kampus ini !! 'Gumam kesal Stella dalam hatinya yang tak terima dengan sikap Hani padanya

***

Setalah Hani masuk ke dalam gedung kampus Hani pun segera pergi ke toilet wanita untuk mengecek bagaimana penampilannya sekarang, apa sudah tidak berantakan atau apa makeup-nya tadi tidak berlebihan

Dan saat ia berada di dalam toilet Hani malah terus menatap dirinya sendiri di cermin besar yang ada di dalam toilet itu, dengan tatapan mata tajam karena kemarahan yang Hani tahan sedari tadi

Kemudian Hani menyentuh bibirnya yang terlihat sangat merah merona dan sedikit bengkak akibat ciuman liar Kevin, dan lagi-lagi membuat darah di dalam otak Hani mendidih rasanya Hani ingin membanting pria gila itu lalu menginjak-injak kepalanya

~~"Dasar pria gila, mesum, psikopat, brengs*k dia bahkan menyedikan baju ini karena tahu apa yang akan terjadi dasar brengs*k, tapi bagaimana dia bisa masuk lagi ke dalam apartemen ku padahal aku baru saja mengganti password-nya !!?? 'Gumam Hani dalam hatinya yang merasa sangat kesal

~~"Ahggkkk... kepalaku sakit kalau terus memikirkannya lagi dan lagi, aku yakin Pria mesum itu bukan orang sembarangan karena dia bisa tahu semua tentang diriku bahkan orang-orang yang aku kenal !!? 'Gumam Hani lagi dalam hati sambil menatap dirinya di cermin

Kring kring...

tiba-tiba suara ponsel Hani berbunyi, Hani pun tersadar lalu segera mengambil ponsel dalam tasnya itu kemudian melihat siapa yang menelponnya

Tut..

📞 " Hani aku ada di bawah apartemen kamu, cepat turun sekarang !! 'Ucap Evan dalam telepon

📞 " Maaf Van aku sudah ada di kampus sekarang, kamu cepatlah ke kampus karena dan jangan lupa jemput Rani dulu ya !! 'Ucap Hani seperti biasa seolah-olah tidak terjadi apa-apa padanya

📞" Jangan bercanda cepat turun, sejak kapan kamu berangkat awal tanpa memberitahu ku !! 'Ucap Evan

📞" Aku serius Evan, kamu cepatlah ke kampus ok, aku menunggu kalian !! "Ucap Hani

📞"Baiklah !! 'Jawab Evan lalu Hani segera mematikan sambungan telepon itu

Tut..

***

~~"*Benar-benar pria gila itu lama-lama bisa membuat ku gila, sejak kapan dia memindahkan semua data di ponsel ku ke ponsel baru ini, hah... s*udahlah semua ini sudah terjadi, aku hanya perlu fokus cari cara agar bisa lepas dari pria itu secepatnya !! 'Gumam Hani lagi dalam hatinya

Hani pun mengambil nafas lalu membuangnya dengan berat kemudian berjalan menuju kelas dan berharap agar hari ini ia bisa mendapatkan ketenangan apa lagi Hani harus hadir di rapat panitia setelah itu ia harus masuk kerja lagi

****

"Hani hey Hani !! Panggil Alex

"Iya, ada apa kak !? 'Jawab Hani sedikit dingin

"Kenapa kamu sendiri, Evan mana !?? 'Tanya Alex yang telah berada di samping Hani

"Evan belum datang, apa ada yang ingin Kak Alex sampaikan pada Evan !? 'Ucap Hani

"Tidak kok, aku hanya ingin menyapa mu dan ingin mengajak mu dinner malam ini sebagai permintaan maaf atas perbuatan ku padamu !! 'Ucap Alex dengan tulus

"Aku sudah memaafkan kak Alex kok jadi gak usah di pikirkan lagi, dan maaf aku tidak bisa ikut karena malem ini aku masuk kerja !! 'Jawab Hani

"Begitu ya baiklah dan terimakasih sudah memaafkan ku tapi lain kali kamu harus mau dinner bersama ku ya, kalau begitu aku pergi dulu ya aku harus ke rumah Rio sekarang !! 'Jawab Alex kurang semangat

Deg..

~~"Oh iya mamanya kak Rio semalam jatuh dari tangga aku sampai lupa karena pria gila itu !! 'Gumam Hani dalam hatinya

"Bagaimana keadaan mamanya kak Rio sekarang mudah-mudahan tidak ada luka yang serius Amin !! 'Ucap Hani tanpa sadar menanyakan keadaan mamanya Rio

"Tunggu, aku belum bilang kalau mamanya Rio jatuh dari tangga semalam, kamu tahu dari mana bahkan Evan juga belum tahu tentang ini atau jangan-jangan yang pergi bersama Rio semalam itu kamu ya Han !!? 'Ucap Alex yang penasaran dan penuh curiga

~~"Aduh apa yang aku katakan, kenapa aku tidak bisa fokus, aku harus kabur dari kak Alex yang terus bertanya ini !! "Gumam Hani dalam hatinya

"Aaa.. ka..kayaknya aku lupa buku aku di toilet deh, aku pergi cek dulu ya kk !! 'Ucap Hani yang mengalihkan pertanyaan Alex lalu segera ingin pergi

"Hani tunggu, lebih baik kamu jujur pada ku yang semalam bersama Rio itu kamu kan !?? 'Ucap Alex sambil menahan Hani agar tidak bisa pergi

"Lepaskan, nanti orang-orang salah paham melihat kita !! 'Ucap Hani

Alex pun membawa Hani pergi bersamanya sambil menggandeng tangan Hani, dan itu lagi-lagi berhasil menjadi pusat perhatian karena banyak mata yang tertuju pada mereka berdua, tapi Alex tidak memperdulikannya dan terus berjalan menarik Hani menuju tempat yang lebih sepi

🌹🌹🌹🌹

Terimakasih atas dukungan kalian semua 😘

Maaf Typo 🤧

Miss u 🤗

Love u 😘

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***







Episode sebelumnya

Love Obsession