Menikah?!

Kini 1 Bulan lagi telah berlalu...

Sudah genap 1 Tahun Feng dan Rara berkultivasi, kini Rara ada pada Tingkat Bumi lapis 3 sedangkan Feng pada Lapis 1.

Jika Kalian berpikir Rara lebih kuat dari Feng sungguh Kalian salah besar, sebenarnya dalam 1 Bulan ini bisa saja Feng meningkatkan praktik nya hingga Tingkat Bumi lapis 5 namun Ia tak melakukan itu, sebagai gantinya Ia mulai mengisi 7 Tanda Neraka.

Tanda Neraka dapat dikatakan sebagai tempat penyimpanan Qi misterius, dimana setiap tandanya akan menyimpan rahasianya masing masing.

Setiap Tanda Neraka yang terisi setara meningkatkan 3 Lapisan, dan kini Feng telah berhasil mengisi 1 tanda Neraka dan yang kedua tinggal seperempatnya yang masih kosong.

Jadi jika di jumlahkan dengan singkat sama saja Tingkat Feng saat ini telah sampai pada tingkat Bumi lapis 6.

Feng juga terkejut saat Ia mendapat sebuah Telur saat selesai mengisi 1 Tanda Neraka, saat Feng bertanya pada System, System hanya berkata bahwa itu hadiah karena telah mengisi 1 Tanda Neraka karna pada setiap tanda Neraka akan diberi Hadiah misterius oleh karna itu Feng semakin semangat saat mengetahui hal tersebut.

Bukan hanya itu saja keberuntungan yang Feng dan Rara dapat dari latihannya selama ini, karna Ia rajin memakan Sumber Daya dan meminum Air Kehidupan kulit mereka semakin putih pun, Feng tampak seperti ketampanan No 1 melebihi para Dewa, dan Rara tampak sangat imut dan cantik melebihi Dewi kecantikan.

Feng juga mendapat banyak point dari memakan dan meminum Sumber Daya tersebut.

"Status."

[Status :

Nama : Feng

Tubuh : Dewa Kematian

Roh Bela Diri : Dewa Kematian

Pondasi : Berlian {100%}

Buidaya : Bumi Lapis 1

Akar Roh : Kegelapan {100%}, Cahaya {100%}, Api {100%}, Air {100%}, Tanah {100%}, Racun {100%}, Angin {100%}.

Teknik Budidaya : 7 Tanda Neraka {1 Tanda}

Teknik Lainnya : Aura Kematian {+}

Point : 2000

>> Toko

>> Gacha

>> Inventory]

Feng kini teralihkan pada Aura kematiannya yang sama sekali belum Ia latih sama sekali, namun Ia telah memutuskan untuk mulai berpetualang walau ada 1 hal yang akan melengkapi dirinya sebelum mulai berpetualang bersama Rara.

...- - -...

"Fengfeng... Kita mau kemana sih?!" kesal Rara saat tadi Feng meminta Rara menggunakan penutup mata dan memandunya menuju suatu tempat.

Feng tak menjawab dan terus memandu Rara hingga Mereka sampai pada sebuah Danau luas.

Perlahan Feng membuka tutup mata Rara, Ia kemudian menjetikkan jarinya dan seketika itu cahaya cahaya mulai muncul di Air Danau hingga membentuk sebuah Kalimat.

FENG CINTA RARA!

Rara benar benar terpana melihatnya, apalagi saat sebuah Air mancur muncul dari setiap sudut tempat Rara dan Feng berdiri lalu bunga bunga bermekaran.

Feng merendahkan badannya, lalu memegang tangan halus Rara, Rara mengalihkan perhatiannya pada Feng yang sedang menatapnya begitu juga Feng yang menatap manik hijau mata Rara.

"Ra! Aku mencintaimu karna kelucuanmu, kepolosanmu, keimutanmu dan segala sesuatu dalam dirimu, malam ini Aku Feng menyatakan bahwa Aku mencintai Rara murni dari hatiku," jujur Feng sambil tersenyum lembut sambil menatap Rara, Rara meneteskan Air matanya walau Ia bingung kenapa Ia menitikkan Air matanya padahal kini hatinya senang serasa ingin terbang melebihi Dunia Ini.

"Rara juga mencintai Fengfeng, Rara pengen selalu bersama Fengfeng, slalu ingin memakan maskan Fengfeng," kalimat Itu lolos dari mulut Rara membuat Feng tersenyum lebar, Ia langsung membawa Rara kedekapannya dan memeluknya erat.

Mereka memeluk Erat satu sama lain sambil saling mencurahkan perasaan Mereka walau umur mereka terpaut 5 Tahun namun tak membuat Cinta mereka terhalang.

"Maukah Kau menikah denganku Ra?" tanya Feng berbisik, Yap, Feng sengaja merencanakan ini sekaligus untuk menikahi Rara karna baginya hanya ada 1 Pernikahan dalam hidupnya dan Ia akan membuat pernikahan yang sekali Itu yang paling berarti baginya.

Ia juga tadi sempat bertanya pada System.

Flashback On...

Feng sedang memasak makanan untuk makan sedangkan Rara masih asyik mandi dan bermain air di sungai.

"System bagaimana jika Aku menikah dengan Rara?" tanya Feng sambil melanjutkan masakaannya.

[Tentu saja bisa Tuan!]

"Apakah tak ada syarat khusus? bukankah Rara merupakan Hewan Buas, apakah tak apa menikahinya?"

[Jika Tuan adalah Orang biasa di Dunia ini mungkin Tuan akan di diskriminasi dan di hukum Dunia ini namun Tuan dengan adanya System adalah keajaiban tiada tara, selagi Tuan mencintai sesuatu maka System akan membantu Tuan]

Mendengar perkataan Systemnya membuat Feng sedikit terharu, System yang Ia punya tak seperti System pada novel novel yang Ia baca dimana Systemnya akan mengejek Tuannya namun pada Feng System selalu membantunya kapan saja.

"Lalu bagaimana caranya Kami menikah?"

[Ding! Tuan hanya perlu bersumpah saling mencintai dan saling meminum darah masing masing]

Feng mengangguk dan langsung mempersiapkan tempat yang Romantis agar kenangan ini selalu teringat olehnya dan Rara.

...- - -...

Rara yang mendengar bisikan Feng langsung melepaskan pelukannya dan menatap Feng dengan wajah polosnya.

"Menikah itu Apa?"

Feng menepuk jidadnya saat mengetahui bahwa Rara bahkan tak tau apa itu menikah.

...- - -...

"Aku bersumpah selalu mencintai Rara selamanya."

"Rara bersumpah mencintai Fengfeng, Rara akan slalu bersama Fengfeng dan memakan masakan Fengfeng."

Setelah mengucapkan sumpah tersebut mereka lalu saling meminum darah masing masing.

[Ding! Selamat Tuan telah Menikah]

[Ding! System memberi Hadiah Pernikahan]

[Hadiah : 1000 Point, Kotak Hadiah Nikah, Pil kuat]

Senyum Feng yang awalnya mengembang langsung surut saat melihat Pil Kuat tersebut.

'Heh.... Kau kira Aku lemah diatas ranjang?! walau belum pernah melakukannya tapi Aku sudah sering menontonnya kok!' batin Feng tersenyum sinis.

"Fengfeng itu apa didepan Fengfeng?" tanya Rara sambil menunjuk layar virtual di depan Feng.

"Eh? Kau bisa melihatnya?" tanya Feng dijawab anggukan oleh Rara.

[Karna Tuan telah menikah maka Nona bisa melihat sekedar Layar Virtual]

Feng mengangguk paham, kemudian dia menatap Rara tajam.

"Eh? kenapa Fengfeng menatap Rara kayak gitu?!" ucap Rara bingung.

"Fengfeng apanya?! sekarang Kau Istriku jadi panggil Aku Suami Ok!" ucap Feng tegas, Rara diam sejenak lalu mengangguk semangat.

"Baiklah Suami."

...- - -...

"System jadi bagaimana untuk keluar dari sini?" tanya Feng bingung.

[Tuan hanya perlu terbang keatas, sebenarnya tempat ini termasuk Dimensi yang berubah namun System telah memprediksi Hari ini Dimensi ini akan berhenti tepat seperti 2 tahun lalu]