Eps 2.

Disuatu siang yang panasnya waw luar biasa bahkan kucing pun sangat sangat mager buat jalan-jalan, tapi anehnya para manusia masih semangat beraktivitas walau panasnya menyengat jiwa dan raga.

Disebuah kelas di universitas Ruestack, ada seseorang sedang duduk santuy sambil memainkan hp nya, dan tiba-tiba.....

"Nyahahahahaha!! Akhirnya kehancuranmu datang!! Ahahaha!" dan yang sedang tertawa itu adalah aku, Ellie Osford.

Novel yang kubaca akhirnya tamat dan antagonis jahanam itu pun diasingkan.Walau menurutku hukumannya masih kurang tapi gak papa lah dia cuma diasingkan tanpa sepeserpun uang.

"Hahhhh...akhirnya.Si heroin bisa hidup tenang sama si pangeran dan jadi happy ending" ucapku sambil menaruh hp ku di meja.

"ELLIEEEEEEEEEEEE" teriak seseorang dengan suara yang cempreng kek to'a.Dan parahnya lagi telingaku akrab dengan suara cempreng itu.

"Ayo pindah kelas, kita satu kelas loh pelajaran ini" ya,kalian benar.suara cempreng itu adalah milik kembaranku Elmo.

"Nanti nahhh, aku masih mau menghujad si antagonis inii" ucapku sambil memegang kursi yang kududuki.

"awas loh,nanti kalo kamu yang jadi antagonisnya kek mana? Mampus kamu nanti" ucapnya sambil menarikku keluar kelas.

"aku? antagonis? gak mungkinnnn.Lagian ini tu dunia nyata bukan dunia pernovelan jadi gak mungkin"

ucapku seraya mengambil tas milikku.

"Dikasih tau susah.Au ah gelap ,udah udah cepetann.Nanti kalo telat kena semprot dosen lagii.Apalagi dosennya Pak Herman.Brrr serem"

Emang bener sih dosenku itu seremnya gak ketulungan,Apalagi Pak Herman.

"Ya udah ayo" ajakku sambil menarik ehem maksudku menyeret Elel.

"Eeee tunggu, kita jemput Ken dulu" ucapnya sambil menarik tanganku.

"Lah, kan dia kelas sore" ucapku sambil menarik kembali lenganku.

"Iya ya,aowkwkwk lupa"

Emang anak ini pikun betul padahal masih muda.Ckckck

"Ya udah ayo" ajakku sambil menyeretnya lagi

"Skuyy" dan si Elel nya pun pasrah aja.

---------×----------

Sorenya selesai kuliah

"Eh Ell"

"Apa?" ucapku sambil mengambil tasku

"Makan mi ayam yok, laper aku" tanya Elel dan aku.....langsung siap sedia

"SKUYYYY" ucapku sambil menyeretnya tak sabar.

"Busetdah, kalo mi ayam langsung gercep" ucapnya sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Skippp di warung mi ayam deket kampus

"Mang, mi ayam 2 sama es tehnya 2"

ucapku sambil memngangkat dua jari ku.

"siap nenggg" ucap mamang mi ayam itu.

"Ellieee, duduk sini yaa" ucap elel yang udah mapan di salah kursi di warung mi ayam itu.

"Wokehhh" balasku sambil berjalan kearahnya.

Setelah menunggu beberapa menit akhirnya mi ayamnya pun sudah tersaji.

(kok aku jadi mauuu😍😍😍)

"Ini neng" ucap mamang penjual mi ayam sambil menyodorkan 2 mangkok mi ayam dan 2 gelas es teh.

"Makasih mangg" ucapku seraya mengambik mangkok mi ayam itu.

"Sama-sama neng"

"Nah El, punyamu" ucapku sambil menyodorkan semangkok mi ayam dan segelas es teh ke Elel.

"Makasih"

-skipp selese makan dan lagi jalan kaki ke halte bus-

Pas lagi santuy santuy nya jalan tiba-tiba....

ckiitt..

tiiiitttt!!!

"Elel AWAS!!"

tiiiiittttt!!!

BRAAK!!!

"Ell.....Ellie"

Merah.

Seketika pandanganku berwarna merah

"Ellie...Ellie"

Hm? Elel?

Sepertinya diia memanggil-manggilku.

Tapi entah kenapa tubuhku seperti tidak mau bergerak.

Sakit

Sakit sekali.

Sangat sakit sampai rasanya ingin berteriak tapi tak bisa.

Entah kenapa suaraku tak mau keluar.

"Ellie"

Hm? Siapa lagi itu? suaranya tak seperti Elel.

"Ellie, bangun Ellie"

Apa jangan-jangan......malaikat mauuuutt?!!

"BANGUN WOYYY!!"

"Hah?!"

"Dibentak baru bangun" ucap makhluk itu sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Emmm, maaf.anda.....apa ya?" tanyaku dengan muka yang superr kebingungan.

"Aku? Ohohoho aku adalah dewa paling tampan se khayangan" ucapnya sambil menyibakkan rambut panjangnya.idih narsis.

Tapi emang tampan sih.Wajah yang tampannya uwaww ngalahin Jimin betees.Rambut panjang hitamnya tegerai lurus kek mbak kunti, mata berwarna hitam sehitam hati mantan pas liat kita punya pacar baru, perawakan tegap setegap tiang listrik.Hmmmm, sungguh tampilan yang tampannya uwaww adue.

"........... Anda narsis ya.Tingkat akut lagi" ucapku dengan wajah datar.

"Emang kenyataan mau diapain" ucapnya sombong.

"Huweeeekk, makhluk ini bahkan lebih parah dari Elel" ucapku sambik memasang wajah jijik.

"Hoi, kamu ngolokin dewa gak takut di azab situ" ucapnya dengan wajah menahan emosi dan mengepalkan tangannya.

"Nggak.Kenapa takut? Kalo mau diazab ya takdir.Emang mentang-mentang kamu dewa bisa ngasih azab orang sembarangan gitu?" ucapku dengan wajah songong dan nantangin.

"Kutumbuk mau kamu" ucapnya sambil menahan emosi sebisa mungkin sampe mukanya dah kek pengennn betul mukul aku.

"Tumbuklah.Dapat uang aku" oke sip.aku gak ada takut takutnya.

pemecah world recore, manusia paling berani didunia. Bahkan dewa pun tidak membuatnya gentar, Ellie Osforddd.

"Stoooppp!!"

Ucap seseorang saat aku dan si dewa narsis itu sudah siap baku hantam.

"Apa sih, ganggu orang mau gelud aja" ucap si dewa narsis.

"Sudah sudah. Kasian ini si Ellie gak tau apa-apa dah mau kamu ajak berkelahi"

Ucap si dewi yang memiliki paras cantik membahana, dengan rambut panjang berwarna pink muda miliknya dan manik mata berwarna biru gelap.wajah yang mengalahkan Lisa bp dan suara yang lebih indah dari bel pulang sekolah dan bel istirahat.

"Anooo, kalian ini apa sih? Atau siapa?" tanyaku

"Perkenalkan, aku adalah dewi jodoh dan si narsis ini adalah dewa reinkarnasi" ucap sang dewi jodoh memperkenalkan dirinya beserta dewa narsis yang ternyata dewa reinkarnasi.

". . . . Dewa?"

#bersambung

■untuk eps selanjutnya entah kapan updatenya.kalau ada waktu dan ide ngalir baru up.

sampai jumpa lagi di eps selanjutnya

babayy👋 👋

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***