"Siapa?" tanya Nathan.
''Putri temanku'' jawab Vanessa.
Nathan kembali bertanya, ''Ada urusan apa?."
Vanessa menggelengkan kepalanya, ''Gak tau, Putri tiba-tiba nyuruh aku pulang.''
''Yaudah kamu pulang sana'' ucap Nathan ketus.
''Tapi aku masih mau di sini'' rengek Vanessa dengan wajah sedihnya.
Di luar dugaan Nathan mendorong tubuh Vanessa ke luar.
''Nathan lepas!'' teriak Vanessa marah.
Tubuh Vanessa menciut saat Natan menatapnya tajam.
''iya, iya aku pulang'' ujar Vanessa sedih, dan berjalan meninggalkan rumah Nathan.
Di perjalanan pulang Vanessa tidak berhenti mengumpat sahabatnya itu.
''Mau apa sih si Putri itu, ganggu banget'' gumam Vanessa.
''Awas ya kalau ketemu, aku habisi'' ucap Vanesa kesal.
Sesampainya di depan kosan Vanessa melihat Putri yang duduk di depan pintu kamarnya.
Vanessa berjalan cepat kearah Putri, mencubit lengan Putri dengan wajah kesal.
''aw-aw sakit Ness'' teriak putri.
''Itu balasan karena kamu berani ganggu momen aku sama Nathan'' ucap Vanessa menatap tajam pada Putri.
''Astaga Nes kamu itu gak sadar apa ... Nathan itu bukan manusia'' ucap Putri setengah berteriak.
''Nathan itu manusia Put'' jawab Vanessa marah.
''Aku gak bisa liat Nathan Nes'' ucap putri lirih.
''Apa maksud kamu ngomong kaya gitu?'' tanya Vanessa.
''Aku liat kamu tadi ngomong sendiri di rumah itu, bahkan aku liat pintu itu terbuka sendiri, dan jelas aku gak liat siapa-siapa di sana kecuali kamu'' ujar Putri.
''Nathan itu manusia Put, aku bisa merasakan tangan Nathan yang mendorong ku keluar, jelas-jelas dia manusia, kalau kamu suka sama Nathan jangan kaya gini caranya'' ucap Vanessa kecewa dan masuk ke kamar kosnya dan menutup pintu.
Putri menggelengkan kepalanya tidak percaya dengan ucapan Vanessa yang sangat yakin bahwa Nathan itu manusia.
''Aku harus gimana? ... aku gak mungkin biarin Vanessa terjebak dengan pria hantu itu'' Putri melangkahkan kakinya meninggalkan pintu kamar Vanessa.
.
.
Vanessa merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur.
''Sebenarnya mau Putri itu apa?'' lirih Vanessa.
''Jelas-jelas Nathan itu manusia, aku bukan indigo yang bisa liat mahluk halus'' ucap Vanessa yakin.
Vanessa memilih untuk tidur dan melupakan ucapan Putri yang membuatnya kesal.
.
.
Saat pagi tiba Vanessa sudah siap untuk berangkat kuliah ada mata kuliah pagi ini.
Terdengar suara ketukan pintu, Vanessa berjalan dan melihat putri yang ada di depan pintu kamarnya.
''mau apa?'' tanya Vanessa ketus.
''kamu masih mau ke rumah Nathan?'' tanya Putri.
''Masih, memangnya kenapa?'' Vanessa balik bertanya pada Putri.
''Aku ikut ya'' ujar Putri.
Vanessa menganggukkan kepalanya setuju dan berjalan mendahului putri.
Sebenernya Putri ingin meyakinkan Vanessa kembali soal Nathan itu bukan manusia, tapi Putri takut Vanessa akan marah besar padanya.
''Kamu jangan singgung Nathan itu manusia atau hantu saat bertemu dengannya, jelas-jelas dia itu manusia'' Putri hanya menganggukkan kepalanya.
''Nathan itu bukan manusia Nes'' batin Putri.
Sampailah mereka di rumah Nathan, tubuh Putri gemetar dia takut bisa melihat Nathan, bagaimana wajah Nathan yang di liat Vanessa, putri bergidik ngeri saat membayangkan wajah Natan hancur dan berlumuran darah.
''Ayo cepat masuk Put'' teriak Vanessa yang melihat Putri diam saja di depan gerbang.
Dengan Putri berjalan menghampiri Vanessa dengan hati yang berdebar kencang tidak karuan.
''Tolong aku tuhan, aku belum siap liat hantu'' batin Putri takut.
Vanessa mengetuk pintu rumah Nathan dengan perlahan.
''Nathan ini aku Vanessa'' ucap Vanessa berteriak.
''Kayanya gak ada orang Nes ... sepi gini'' putri melihat ke sekeliling rumah Nathan yang sepi dia melihat ke arah lantai yang sangat kotor.
''Nathan pasti hantu, mana mungkin manusia bisa betah tinggal di tempat kotor seperti ini'' gumam Putri.
''kamu ngomong apa Put?'' tanya Vanessa.
''A-aku gak ngomong apa-apa ko'' putri tersenyum menampilkan gigi putihnya.
Vanessa kembali mengetuk pintu lebih keras dari sebelumnya.
Tubuh Putri menegang saat melihat pintu yang terbuka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 92 Episodes
Comments
Amelia Lia
bisa gk yyy si putri lihat penampakan si nathan 🤪
2023-01-25
0
rizkywahyufir
kalau bukan manusia, apaan dong?!
2022-05-22
1
Mus Zuliaka
gue jg ikut tegang
2022-02-22
0