Kesedihan seo yea ji

KANTOR JI

"Apakah Papi tidak ingin mengajak dia bergabung di perusahaan kita? karena aku lihat dia sudah punya kemampuan untuk memegang perusahaan ini?" tanya Ji di dalam telepon Kepada Papinya.

"Sudahlah kau tidak usah pedulikan anak yang tidak bisa diatur itu!" ucap Papi.

"Tapi, kalau boleh jujur Ji sangat merindukan masa-masa dulu,masa di mana kita bisa berkumpul bersama" ucap Ji sedih.

"Papi mengerti perasaan mu Ji, semenjak Mami mu tiada, kau yang merawat Haruto, maafkan Papi tapi untuk adikmu yang satu itu Papi benar benar kecewa, dia lebih memilih pergi dari rumah dari pada dia mendengarkan perkataan Papi!" jelas Papi yang mengerti perasaan anaknya.

"Baiklah Pi, Ji terus memantaunya, semoga dia mau mendengarkan perkataan Ji!" jawab Ji yang berusaha tidak berdebat dengan Papinya, karena Ji sangat faham sifat Papinya yang sangat keras.

Setelah Ji mematikan telpon nya, Ji duduk dan menumpukan kepalanya di atas meja kerjanya tanpa disadari tangisnya pun pecah seketika kerena

terlalu banyak penderitaan yang ia jalani setelah kematian Ibunya.

Ji harus merawat Haruto karena Papinya harus menetap di Belanda, dan adik Ji yang satunya pergi meninggalkan rumah karena bertengkar dengan Papinya, hampir 10 tahun mereka kehilangan jejak, tapi takdir berkata lain mereka di pertemukan lagi di Universitas tempat Ji mengajar.

Waktu itu tanpa sengaja Ji menabrak mahasiswa yang baru saja mengurus administrasi karena Ji sangat terburu-buru untuk menemui rektor yang ingin bertemu dengannya, tanpa Ji sadari ternyata pria yang ia tabrak adalah adik kandungnya sendiri yang sudah 10 tahun dia cari dan rindukan.

Awalnya Ji tak yakin jika lelaki tersebut adalah adiknya tapi ketika Ji memeriksa biodata dari data yang ia serahkan kepada pihak Kampus ji sangat bahagia karena lelaki tersebut benar adik kandungnya yang telah lama pergi meninggalkan keluarganya, tapi kebahagiaan Ji pupus karena adiknya masih tidak mau pulang kerumah dan menjaga jarak kepada Ji dan Haruto.

Ji kembali bertemu dengan adiknya di pemakaman Ibunya, ketika Ji berkunjung ke makam Ibunya, Ji melihat pria itu duduk menangis di makam Ibunya, dengan sedikit ragu Ji berjalan mendekati pria itu.

"Kami sangat merindukanmu, pulang lah kerumah! Papi selalu memikirkan mu!" ucap Ji.

"Aku sudah bahagia dengan hidupku sekarang, aku tidak akan pernah menginjakkan kakiku ke rumah itu lagi!" ucap pria itu dingin dan tolong jangan pernah menunjukkan kepada orang lain jika aku dan kalian adalah saudara karena aku tidak suka itu.

"Baiklah jika itu sudah menjadi pilihan mu, sampai kapanpun kau tetap adikku dan aku tetap berharap kau mau kembali lagi berkumpul bersama kami!" Ji memeluk pria itu dan menangis.

Tanpa terasa air mata pria itu menetes dan merasa bersalah karena sudah menyakiti perasaan Noona yang paling dia sayangi, dia pun merasakan kerinduan yang sama kepada saudaranya tapi dia terlalu sakit ketika mengingat ucapan Papinya.

***

Tanpa Ji sadari ada sepasang mata yang menatapnya sendu, perlahan pria itu mendekati ji yang sedang menangis, dan dengan lembut ia mengusap kepala Ji seakan sedang menenangkan Ji.

"Aku tau kau wanita tangguh! kau tidak akan menangis seperti ini jika hatimu tak benar benar luka!" ucap Hyun dalam hati.

Ji mengangkat kepalanya karena merasakan sentuhan di kepalanya, dia langsung memeluk Hyun erat dan terus menangis menumpahkan kesedihannya yang selama ini ia simpan.

Hanya Hyun orang yang sering melihat Ji menangis karena Ji tidak pernah memperlihatkan kesedihannya Kepada siapapun, termasuk Haruto.

"Menangis lah sayang, tumpahkan lah kesedihanmu, sudah terlalu lama kau menyimpan kesedihan ini!" ucap Hyun sambil memeluk erat Ji.

Setelah merasa cukup tenang, Ji melepaskan pelukannya dan menatap wajah kekasihnya yang selalu ada setiap kesedihannya! perlahan Hyun memberikan senyuman hangat kepada Ji dan mengusap air mata yang tersisa di pipinya.

"Terima kasih kau selalu ada untukku! maafkan aku yang selalu menyusaha kan mu!" ucap Ji yang merasa tidak enak dengan Hyun.

"Hei... Kenapa kau berkata seperti itu! aku ini kekasih mu! calon suamimu!" ucap Hyun tegas.

Ji pun tidak mampu berkata apa-apa, ia hanya kembali memeluk Hyun erat.

"Apakah kekasih ku ini sudah makan malam?" tanya Hyun peduli.

"Belum!" jawab Ji singkat sambil menggelengkan kepalanya.

"Baiklah, aku akan mengajakmu makan di tempat Favoritmu, apakah Gongju bersedia?" tanya Hyun sambil membungkukkan sedikit badannya.

Dengan tersenyum manis Ji mengangguk sambil menerima uluran tangan Hyun dan berdiri bersama.

Sejenak Hyun menatap dan mbelai wajah Ji yang sendu.

Hyun mendekatkan sedikit demi sedikit wajahnya dan satu kecupan mendarat dibibir Ji, mereka menikmati kecupan manis tanpa memainkannya.

Setelah menyelesaikan kecupan manis mereka segera beranjak dan pergi ke tempat favorit Ji untuk menikmati semangkuk Milmyeon.

LOKASI CAMPING.

Waktu makan malam pun tiba semua anggota berkumpul didepan tenda kelompok masing-masing, para anggota pun saling membantu menyiapkan makanan yang mereka masak.

Suasana makan malam terasa nikmat karena diselingi canda tawa yang tercipta antara anggota tanpa terkecuali kelompok Seung.

"Wah... Enak sekali makanan ini! bagaimana dia bisa memasak makanan yang sangat sederhana bisa seenak ini?" ucap Seung dalam hati sambil menikmati makanan yang dibuat Gia.

"Aku belum pernah makanan seenak ini!" ucap Haruto memuji makan yang di masak Gia.

"Ternyata kalian belum tau kalau Gia itu jago masak ya?" ucap Iren membanggakan sahabatnya.

"Bukan orangnya aja yang unik tapi rasa masakannya pun rasanya unik ketika masuk di mulut!" sahut Jung.

"Sepertinya aku akan selalu mengunjungimu setiap akhir pekan karena aku ingin selalu memakan masakan mu Gi!" ucap Jennie penuh Semangat.

Semua orang yang memakan masakan Gia pasti akan memuji.

Gia memang memiliki hoby masak, setiap akhir pekan ia akan masak untuk Ayah dan Ibunya, Gia pun tidak segan mencoba resep masakan yang ia dapatkan dari media sosial.

Setelah menyelesaikan makan malam, mereka merapikan dan membersihkan peralatan, dan merekapun langsung bergabung dengan Mahasiswa yang lain di depan api unggun untuk melanjutkan acara malam,semakin larut acara pun semakin seru, canda tawa mereka memecahkan heningnya malam, dan akhir acara mereka bernyanyi bersama-sama dan menari nari,tampak raut bahagia di wajah mereka yang sangat menikmati acara api unggun di malam itu.

"Hingga rembulan memantau kebagian kami malam ini, aku berusaha meminta waktu untuk berhenti sejenak,temani malam ini untuk lebih lama lagi!" ucap Seung sambil menatap langit yang bersinar terang bertabur bintang.

KIM SOO HYUN

kekasih dan calon suami seo yea ji

GONGJU

(Seorang putri yang lahir dari orangtua raja dan ratu )

Episodes
1 Pindah ke tempat baru
2 kota baru suasana baru
3 sosok itu
4 Tempat spesial
5 Aku Terlambat
6 Tak Mampu Menggapai
7 Kejutan!!
8 Kepulangan.
9 Aneh
10 kesempatan ke 2
11 Siapa dia?
12 Pertemuan tak terduga
13 H -1
14 Camping
15 Kesedihan seo yea ji
16 Tersesat di hutan 1
17 Tersesat di hutan 2
18 Tersesat di hutan 3
19 Bermalam di air terjun
20 Kembali dari hutan
21 Keegoisan papi
22 Cemburu
23 Seung yang sudah sadarkan diri
24 kebahagiaan untuk mereka
25 Kecelakaan Mike
26 Janji haruto
27 kejujuran gia dan Seung
28 Keputusan Seung
29 pertemuan Seung dan papi
30 Paman Yoo yang membawa Seung pulang kerumah
31 kejutan yang tak disangka sangka
32 Pelukan hangat seorang kakak
33 kebenaran untuk ibu Jennie
34 Hari kelulusan
35 Kondisi haruto
36 Keadaan mulai membaik
37 kedatangan sang kekasih
38 Chaeng sahabat baru
39 Rasa nyaman dari Chaeng
40 Kesedihan Lisa
41 Mulai Dekat
42 Hari pertama bekerja
43 Makan siang Mike Dan Lisa
44 Sad Dinner
45 Malam dan Air mata
46 Salah Paham
47 Kunjungan Jennie
48 Pertemanan Gia dan Lisa
49 Lembaran baru
50 Mommy Gia
51 Pesona Jackson
52 Couple Lunch
53 Haruto yang menyebalkan
54 Dilema
55 kerinduan Darren
56 Kebaikan Jackson
57 Pernikahan Ji dan Hyun
58 Reunian di acara pernikahan Ji
59 Ciuman Hot Dari Gia
60 Sesuatu yang Buruk
61 Hanya Mimpi
62 Empat Eonni
63 Kecupan manis dari Chaeng
64 Hujan malam itu
65 Pengakuan Seung
66 Pelukan Seung
67 Satu Kecupan Dari Gia
68 Nyaman
69 Keberangkatan Ji
70 Menghabiskan waktu bersama Mommy
71 Haruto Oppa
72 Tak menentu
73 Will You Marry Me?
74 I Love You
75 Rekan kerja
76 Dosa malam ini
77 Air Mata Terakhir
78 Lunch Yang Tak Terduga
79 Cemburu
80 Tak Tinggal Diam
81 Lost Contact
82 Botol Soju Menjadi Teman Malam ini
83 Kesetiaan Yang di Pertanyakan
84 Berjanjilah Untuk Ku
85 Goner
86 Menangis Di Tepi Danau
87 Namamu Didalam Hatiku
88 Dalang Semua itu
89 Penyesalan
90 Maafkan Ayah
91 Yes or No?
92 Keinginan
93 Persiapan Wedding Lisa
94 Forgive Me
95 Jangan Pergi Lagi Dariku
96 Yes I Will
97 Jodoh Pilihan Tuhan
98 Wanita Berhati Malaikat
99 Pernikahan Haruto dan Jennie
100 Menemani Darren
101 Istri idaman
102 Hadiah Buat Mommy
103 Kegundahan Hati Chaeng
104 Love story Park
105 Takut Kehilangan
106 Pernikahan Chaeng dan Seung
107 One Hope
108 Baby Ho
109 Penantian
110 Air Mata Bahagia
111 Kepergian Chaeng
112 Serangan Tiba-tiba
113 Kecupan Terakhir Chaeng
114 Masihkah ada Harapan
115 Cinta pertama yang kembali lagi
116 Harusnya Aku yang berdiri di Sana
117 Harusnya Aku yang berdiri di Sana
118 Rencana Seung
119 Malam penuh cinta
120 Makan Malam keluarga Song
121 Pengorbanan Cinta
122 Akhirnya Gia Kembali
123 Epilog
124 Pengumuman
Episodes

Updated 124 Episodes

1
Pindah ke tempat baru
2
kota baru suasana baru
3
sosok itu
4
Tempat spesial
5
Aku Terlambat
6
Tak Mampu Menggapai
7
Kejutan!!
8
Kepulangan.
9
Aneh
10
kesempatan ke 2
11
Siapa dia?
12
Pertemuan tak terduga
13
H -1
14
Camping
15
Kesedihan seo yea ji
16
Tersesat di hutan 1
17
Tersesat di hutan 2
18
Tersesat di hutan 3
19
Bermalam di air terjun
20
Kembali dari hutan
21
Keegoisan papi
22
Cemburu
23
Seung yang sudah sadarkan diri
24
kebahagiaan untuk mereka
25
Kecelakaan Mike
26
Janji haruto
27
kejujuran gia dan Seung
28
Keputusan Seung
29
pertemuan Seung dan papi
30
Paman Yoo yang membawa Seung pulang kerumah
31
kejutan yang tak disangka sangka
32
Pelukan hangat seorang kakak
33
kebenaran untuk ibu Jennie
34
Hari kelulusan
35
Kondisi haruto
36
Keadaan mulai membaik
37
kedatangan sang kekasih
38
Chaeng sahabat baru
39
Rasa nyaman dari Chaeng
40
Kesedihan Lisa
41
Mulai Dekat
42
Hari pertama bekerja
43
Makan siang Mike Dan Lisa
44
Sad Dinner
45
Malam dan Air mata
46
Salah Paham
47
Kunjungan Jennie
48
Pertemanan Gia dan Lisa
49
Lembaran baru
50
Mommy Gia
51
Pesona Jackson
52
Couple Lunch
53
Haruto yang menyebalkan
54
Dilema
55
kerinduan Darren
56
Kebaikan Jackson
57
Pernikahan Ji dan Hyun
58
Reunian di acara pernikahan Ji
59
Ciuman Hot Dari Gia
60
Sesuatu yang Buruk
61
Hanya Mimpi
62
Empat Eonni
63
Kecupan manis dari Chaeng
64
Hujan malam itu
65
Pengakuan Seung
66
Pelukan Seung
67
Satu Kecupan Dari Gia
68
Nyaman
69
Keberangkatan Ji
70
Menghabiskan waktu bersama Mommy
71
Haruto Oppa
72
Tak menentu
73
Will You Marry Me?
74
I Love You
75
Rekan kerja
76
Dosa malam ini
77
Air Mata Terakhir
78
Lunch Yang Tak Terduga
79
Cemburu
80
Tak Tinggal Diam
81
Lost Contact
82
Botol Soju Menjadi Teman Malam ini
83
Kesetiaan Yang di Pertanyakan
84
Berjanjilah Untuk Ku
85
Goner
86
Menangis Di Tepi Danau
87
Namamu Didalam Hatiku
88
Dalang Semua itu
89
Penyesalan
90
Maafkan Ayah
91
Yes or No?
92
Keinginan
93
Persiapan Wedding Lisa
94
Forgive Me
95
Jangan Pergi Lagi Dariku
96
Yes I Will
97
Jodoh Pilihan Tuhan
98
Wanita Berhati Malaikat
99
Pernikahan Haruto dan Jennie
100
Menemani Darren
101
Istri idaman
102
Hadiah Buat Mommy
103
Kegundahan Hati Chaeng
104
Love story Park
105
Takut Kehilangan
106
Pernikahan Chaeng dan Seung
107
One Hope
108
Baby Ho
109
Penantian
110
Air Mata Bahagia
111
Kepergian Chaeng
112
Serangan Tiba-tiba
113
Kecupan Terakhir Chaeng
114
Masihkah ada Harapan
115
Cinta pertama yang kembali lagi
116
Harusnya Aku yang berdiri di Sana
117
Harusnya Aku yang berdiri di Sana
118
Rencana Seung
119
Malam penuh cinta
120
Makan Malam keluarga Song
121
Pengorbanan Cinta
122
Akhirnya Gia Kembali
123
Epilog
124
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!