Episode 15

Assisten Damer menjemput mereka tapi dia mengantarkan Teo Chew ke hotel dulu dan membiarkan Alexa dan Lion berduaan meski dia mabuk.

" Aku kebagian ekornya?" memegang keningnya. Melihat ke arah Lion yang tertidur lelap.

Assisten Damer datang dia mengantar Lion ke Villanya " Nona Alexa, bagaimana kalau kamu tidur di sini saja, besok kan libur dan aku harus kembali ke kantor, Presdir tidak ada yang menjaganya?". Alexa terdiam dia berpikir " Baiklah!" tersenyum.

Assisten Damer menunjukkan kamar tidur untuk Alexa " Besar sekali Vila nya?" Celingak-celinguk berjalan.

" Ini kamarnya, kalau makanan ada di dapur semoga kamu nyaman?" membungkuk. Alexa tersenyum dia masuk ke dalam kamar.

" Mewah, Udah biasa Dia kan Anak Tuan Lambert!" berbaring di ranjang, melihat Arloji.

" Lapar, aku bikin makanan dulu?" bangun, berjalan keluar kamar pergi ke dapur.

Alexa membuka lemari pendingin ( Klakk,,) melihat-lihat " Mmmm, masak mie aja?" mengambil.

Alexa memanaskan air sampai mendidih dia membuka bungkus mie nya " Mmm harum, jadi laper banget?" mencium uap mie.

Seseorang berjalan mendekati Alexa, Alexa membalikan badannya " Siapa kamu?" memukul pakai sendok .

" Ini aku Lion , L-i-o-n,,, Lion ?" menghadang dengan tangan di wajahnya. " oh,,, maaf suruh siapa mengagetkan saja?" Cemberut.

" Kamu nginap?" melihat ke arahnya. " Assisten Damer harus kembali ke kantor dia menyuruhku menemani kamu?".

" Kamu kenapa bangun, bukannya kamu?" Lion Mencium bau mie instan jadi aku bangun,,,lapar?" mengelus-elus perutnya sambil cengengesan.

" Kamu lapar, aku habis memasak mie instan?" menunjukkan. " mau,,,!" Lion seperti anak kecil.

" Tunggu, aku masak dulu?" menyiapkan. Lion tersenyum lebar " Ini rasanya serumah berduaan dengan orang yang kita cintai?" Ucap dalam hatinya, dia terkagum-kagum melihat Alexa memasakan makan untuknya.15 menit kemudian " Tadaaaaa!" menunjukkan.

Lion yang tertidur " Wahhh,,,!" terbangun, dia kegirangan. " Makan,,,!" tersenyum membuka sumpit.

" Mmm,,, ( mulut mengunyah, matanya sontak langsung melek) baru pertama kali aku makan mie instan se enak ini?" bicara tidak jelas mulutnya sedang mengunyah.

" Pelan-pelan nanti tersedak?" tersenyum. Lion tersedak " Uhuk Uhuk Uhuk,,, air tolong?" Alexa memberikan minum, Lion meraihnya dia langsung meminumkannya.

" Barusan aku bilang, sudah tersedak?" tertawa terbahak-bahak melihat Lion tersedak sampai ia meneteskan air matanya.

Lion bahagia dia melihat senyuman Alexa, dia mendekati Alexa yang terdiam melihat Lion semakin mendekatinya ( Plakkk,,,) Alexa menampar Lion.

" Maaf, aku hanya Refleks?" menutup mulutnya karena kaget. Lion makan Mie lagi dia gagal.

Alexa merasa bersalah, Lion selesai makan " Mau ikut aku ke balkon rumah?" menoleh ke arahnya.

Alexa menganggukkan kepalanya, Lion menunjukkan jalan Alexa mengikutinya dari belakang " Wahhh indah sekali!" Alexa tercengang.

" Ini Vila Ibuku, dia selalu kesini bersama ku saat aku masih anak-anak?" membayangkan. " Dia selalu mengajakku bermain, kami liburan selalu datang ke sini, Ini tempat yang banyak kenangan ku bersamanya?" wajah sedih.

Alexa meraih tangan Lion, dia memegangnya sambil tersenyum ke arahnya " Jangan merasa kamu sendirian, di sini masih ada Ayah mu, Ibu Annette adikmu Liona, Jacob dan Aku?" tersenyum.