(Kita Jadi Sahabat)

Sesampainya di kostan Nita,Laras langsung memindahkan baju dan peralatan lainnya kedalam lemari milik Nita yang sudah ia berikan untuk dipakai Laras,kegiatan itu sangat melelahkan,

maka dari itu Laras memutuskan untuk segera mandi.

"Laraaasss ...Hp lu bunyi terus dari tadi,

gue barusan intip yang telfon Allex mulu,

Ga berani angkat gue,Jelas Nita ke Laras yang baru saja selesai mandi.

"Biarin ajalah ga usah diangkat."

"Lu kenapa sih Ras?

Bukannya udah enak hidup lu,

Tinggal bareng sama keluarganya Allex,

kenapa lu malah pilih kost bareng gue?"

Namun lawan bicaranya itu hanya diam saja,

Laras tengah sibuk menyiapkan buku-buku untuk ia bawa ke sekolah besok.

"Iiiihhh ... Nyebelin banget si lu ras,

diajak ngobrol malah diem-diem Bae,

Ehh iya ras,tau gak,

sekarang si intan yang benci banget sama lu itu,

di Bully terus tiap hari di kelas,

semenjak santer berita kalo ayahnya dipenjara karena ia merupakan dalang dari rencana pembunuhan Justin,dan keluarganya sekarang juga udah jatuh miskin,

dia udah ga punya temen lagi disekolah tau ras, Kasian banget tiap hari jadi bahan Bullyan satu sekolah, Tapi kalo inget dulu sombongnya naudzubillah pengen cakar-cakar mukanya aja rasanya Gemesh..🤬🤬🤬."

" Gue kira berita itu ga bakal sampe kesebar disekolah Nit, Tapi ya udahlah kita tidur aja yuk, besok pagi gue ada ujian materi."

"Okey , Yes mulai besok gue udah ga keluar uang transport lagi,secara ya kan gue nebeng Lo naik motor terus ras hehehehe😁😁."

(Penampakan kost Nita dan Laras.)

Keesokan Paginya,Laras sudah berada diruang guru bersama Bu yosi.

Dan bu Yosi kini telah menyiapkan lembar-lembar soal ujian materi Laras.

"Bu Yosi,boleh saya bertanya?"

'Ya,silahkan mau bertanya apa?'

"Apakah ujian materi saya,akan langsung ibu koreksi hari ini juga?"

'Memangnya kenapa?'Tanya Bu Yosi penasaran.

"Karena saya berencana melakukan konsultasi dengan Bu Yosi,Mungkin dengan Bu Yosi melihat hasil ujian materi saya hari ini ,bisa untuk referensi perihal rencana saya."Terang Laras.

'Baiklah,kita lihat saja nanti.

Sekarang kerjakan soal-soal 4 MAPEL ini,waktumu 120menit dari sekarang.'

Terang Bu Yosi kepada Laras.

Laras segera mengerjakan seluruh soal-soal itu,tanpa terasa 30menit telah berlalu.

"Ini Bu,saya sudah selesai"Ucap Laras sambil menyodorkan seluruh lembar jawabannya kepada Bu Yosi.

Uhuuk...uhuk..uhuk...

Bu Yosi yang saat itu tengah meneguk secangkir teh hangat pun tersedak.

'Apa sudah kamu periksa lagi jawaban-jawaban kamu Ras?

Masih ada sisa waktu 1jam loh..'Tanya Bu Yosi heran,Ujian materi 4 MAPEL Laras selesaikan dengan begitu cepat.

"Saya sudah periksa semua jawaban-jawaban saya, Anggap saja sisa waktu itu saya berikan kepada ibu untuk memeriksa hasil jawaban saya. Saya pamit kembali ke kelas ya Bu?."

'Iya,silahkan.'

Bu yosi langsung memeriksa seluruh lembar jawaban Laras.

Sesampainya dikelas,betapa terkejutnya laras,melihat intan sudah seperti adonan kue yang siap untuk diaduk,

tepung terigu,air,telor busuk dan semprotan Pilok jadi satu ditubuh intan.

Benar kata Nita semalam,

jika intan kini jadi bahan Bullyan semua orang disekolah.

STOOP...!!!! SUDAH CUKUP..!!!

Teriak Laras menggelegar dikelas,

membuat semuanya kini terdiam dan seluruh mata memandangnya.

"Apa seperti ini cara kalian memperlakukan teman kalian?Lihat dia sudah menggigil kedinginan oleh ulah kalian!!! teriak Laras sambil melepas jaketnya dan menutupi tubuh intan dengan jaketnya."

'Dia pantas mendapatkan ini Ras,

gara-gara ayahnya yang berencana membunuh Justin,dan sampai membuat kamu juga terluka tusuk.

Seharusnya kamu merasa senang kita membuat intan seperti ini,

biar dia tidak sombong dan banyak tingkah lagi disini,

yakan temen-temen?'Tanya Kiara pada semuanya.

"iyaa...bener tuh,

heem bener tu yang Kiara bilang ras."Jawab teman-teman lainnya saling menimpali.

"Tidak semua kejahatan dibalas dengan kejahatan Guys,please kita udah dewasa jangan seperti anak SD lagi yang masih suka bully-bully temennya.

Intan ga ada sangkut pautnya dengan kejahatan ayahnya,

jangan buat dia menanggung perbuatan yang sama sekali tidak dia lakukan,

gue yakin intan ga tau apa-apa

soal rencana ayahnya,

Gue aja yang kena tusuk ga dendam sama dia, sedangkan kalian yang ga tau apa-apa kenapa malah jadi main hakim sendiri."ungkap Laras berusaha membuat semuanya tersadar,

bahwa perbuatan bullying,main hakim sendiri itu tidak baik.

"Hati lu terbuat dari apa sih,bisa-bisanya maafin dia gitu aja ras?"Tanya Kiara yang masih tidak terima.

"Ya udahlah temen-temen,kita kerjain tugas kita aja dari Bu Yosi tadi aja,

biar kita ga kena hukum Bu Yosi nanti,Ayo-ayo bubar."potong Angga segera,

agar urusan ini tak semakin panjang,

tugas dikerjakan dan kelas yang damai merupakan salah satu tanggung jawab Angga sebagai ketua kelas.

Laras langsung membawa intan ke toilet untuk membersihkan diri dan mengganti pakaiannya.

"Kenapa lu mau tolongin gue ras,

sedangkan gue ga pernah berbuat baik sama lu."Tak terasa bulir air mata itu jatuh,membasahi kedua pipi intan.

"Udahlah anggap aja kita baru kenal,Yang lalu biarlah berlalu.

Sekarang kita sahabatan..!!

lu selalu ada buat gue dan begitu juga sebaliknya, gue selalu ada buat lu"Sambil mengajak Toss intan,Laras merasa jika nasib ia dan intan tak jauh berbeda,

hanya beda alur ceritanya saja tapi akhirnya sama-sama merasa dibuang dan sendirian.

Intan yang agak ragu-ragu tetap berusaha membalas TOS Laras.

Tiba-tiba terdengar suara seseorang berlari dan menggedor-gedor pintu toilet wanita,

"Laras...Laras ..."Teriak Angga dari balik pintu toilet putri.

'Ya...Kenapa..??"

"Lu ditunggu sekarang di ruang Kepala Sekolah,tadi Bu Yosi nyuruh gue,

lu suruh cepetan...!!!"

'Ya gue langsung otw kesana'

"Okey Buruan..!!"

"*Gue tinggal ya intan no problem kan?"Tanya Laras memastikan.

Hanya dijawab gerakan anggukan oleh intan,Laraspun berlari kecil menuju ruang Kepala Sekolah.

Tok..tok..tok..'Permisi*..'

"Ya..silahkan masuk"jawab seseorang dari dalam ruangan.

Laras agak sedikit terkejut,ternyata didalam ruangan itu sudah ada pak kepala sekolah,Bu Yosi,guru BKnya dan ada 2 orang guru lagi yang Laras belum pernah melihat mereka sebelumnya.

"Silahkan duduk Laras"Perintah pak Kepsek.

"Begini alasan saya memanggil kamu kesini,karena saya mendapat laporan dari Bu Yosi bahwa kamu mengerjakan ujian materi 4mapel hanya dalam waktu 30menit dan hasilnya nilai kamu sempurna,

apa kamu mendapat bocoran soal dari temanmu atau bagaimana?"Tanya Kepsek menyelidik.

'Tidak pak,itu murni hasil belajar saya,

jika bapak mau melakukan tes lagi silahkan akan saya kerjakan,tapi ijinkan saya mengajukan satu hal pak apa boleh?'

"Silahkan,tadi Bu Yosi juga menyampaikan jika kamu ingin berkonsultasi mengenai rencanamu,katakan sekarang."Pinta kepsek penasaran.

"Saya ingin mengajukan program beasiswa pak,karena jujur saya tidak punya uang untuk membayar sekolah saya,

apabila perlu saya mengajukan kelas Akselerasi(loncat kelas),

agar saya tidak banyak memakan biaya untuk membayar sekolah,

saya dulu menyelesaikan SD saya juga hanya dalam kurun waktu 4 Tahun."Terang Laras mencoba meyakinkan.

Dahi Kepsek mengernyit,

Bu Yosi pun semakin ternganga tidak menyangka,karena selama ini dia hanya mendengar rumor saja ada kelas akselerasi.

"Baik,saya akan menguji kamu materi kelas 2 dan kelas 3 semester 1 jika kamu lolos kamu bisa langsung tes IQ ,tes mental dan wawancara BK,kapan kamu siap?"

"Sekarang saya siap pak!"jawab Laras singkat.

"Baik jika kamu merasa sudah siap kita lakukan tes semua sekarang."

1jam berlalu semua hasil tes keluar dan Kepsek sangat terkejut melihatnya,

ternyata Laras berhasil lolos dari semua tes itu,bahkan dengan hasil nyaris sempurna.

"Laras,boleh bapak bertanya mengenai hasil nilaimu saat SMP mengapa menurun drastis dari nilaimu saat SD?"

"iya pak,saat SMP saya tidak pernah belajar, bermalas-malasan main balapan motor, nongkrong ga jelas sesuka hati karena Ayah selalu memanjakan saya,

dan menuruti apa yang saya minta,

sekarang keluarga saya sudah tidak punya apa-apa alias miskin,

maka dari itu saya dititipkan disini ke kakek saya,

itulah alasan saya ingin mengajukan kelas akselerasi dan beasiswa karena saya tidak punya uang lagi untuk bersekolah."Wajah Laras kini nampak murung.

"Baiklah Bu Yosi,tolong urus berkas pemindahan Laras ke kelas 3 A.

Mulai besok Laras akan masuk disana,Mari kita lihat hasil kemampuan kamu 3bulan kedepan,jika kamu bisa memberi kami bukti bahwa kamu pantas berada disana,maka kami akan menanggung beasiswa penuh terhadapmu"Terang pak Kepsek.

"Baik pak.. Terimakasih pak kepsek,Bu Yosi"ucap laras sambil mencium kedua tangan mereka.

Hah...akhirnya satu masalah selesai juga,dan ternyata seluruh kelas sudah bubar saat itu.

Tanpa berlama-lama Laras juga memutuskan untuk langsung pulang ke kost.

Laras memacu motornya dengan kecepatan sedang,sambil menikmati pemandangan dikanan kiri jalan yang ia lewati.

Tiba-tiba 2orang berboncengan motor memepet Laras,memaksa untuk berhenti dipinggir jalan.

Turun..!!!Turun..!!!Cepet!!!

mereka memaksa Laras untuk menyerahkan sepeda motornya.

"Gak!!!Gakan gue kasih motor gue ke kalian!!

Bxngsxt!!! mau punya motor kerja woi bukan mxling!!!"teriak Laras.

Cekrekk..cekrekk...'Senjxtx xpi siap meletus kini menempel didahi Laras.

Cepet serahin!!! Atau gue pecahin sekarang kepxla lu!!! Ancam begxl tersebut.

"Okey-okey wait."saat Laras berpura-pura akan menyerahkan motornya,

ia melihat posisi begxl yang satunya sepertinya hanya bertugas mengendarai motor,

tanpa membawa Sxjam,

jadi dia harus fokus melumpuhkan begxl yang menodongkan senjata xpi didepannya ini.

Dengan gerak cepat Laras mengarahkan pistxl itu keatas dan mematahkan pergelangan tangan si begxl tersebut.

"DdooRrr...!!!! pistxl itu meletus kearah langit,

beberapa orang yang tak jauh dari sana berteriak, begitu juga si begxl yang berteriak kencang kesakitan karena pergelangan tangannya telah patah.

'Aaaaaggghhhh..!!!!bocah ingusxn...!!! Bxjingxn tengik....!!!!!!

dan saat teman begxl satunya akan melarikan diri,Laras dengan segera menendang motor begxl tersebut dan akhirnya ia jatuh tersungkur diaspal.

ccciiiiiittyt Brraaaaakkkk....!!!!

motor itu menabrak pembatas jalan.

Hai guys...

Jangan tegang yah..

hehehehe

pantengin terus novel Siapakah Jodohku???

jangan lupa untuk

-Favorite

-Like

-tip

and Comment disetiap episodenya yah..

Sampai ketemu di episode selanjutnya

☺️☺️☺️

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***