Bab1

"Kay kenapa kamu belum berangkat sekolah ?" kata Ibu Lila yang mengagetkan kayra yang sedang asik memainkan ponselnya.

"Kan hari ini sekolah sudah bebas Bu, dan aku juga lagi menunggu Nabila." Ujar Kayra mencoba menjelaskan kepada Ibunya.

Kayra Alessia Adalah Anak bungsu dari tiga bersaudara.ia masih duduk di bangku SMA, kelas 12 IPA.

Ujian Akhir semester sudah berakhir, siswa-siswi hanya tinggal menunggu waktu pembagian rapot.Selama menunggu pembagian rapot sekolah kayra selalu mengadakan acara pekan olahraga antar kelas,untuk mengisi waktu dan menjalin silaturahmi antar kelas.

Kayra mencoba melirik jam tangannya, yang menunjukan pukul 07:20 , tapi Nabila belum datang juga. Nabila kok lama banget, padahal dia tadi bilangnya udah mau jalan, kebiasaan banget dia mah. apa aku berangkat duluan saja ? tapi kan aku sudah janji mau berangkat bareng. batin kayra mengeluh.

"Woy , Pagi-pagi udah ngelamun aja ini bocah". ujar Nabila yang membuyarkan lamunan kayra.

"Eh Kamu Nab, bikin orang kaget aja "ucap Kayra yang kaget dengan kemunculan Nabila.

"Ayo berangkat, udah telat nih kita". ajak Nabila pada Kayra.

Kayra dan Nabila adalah dua orang sahabat sejak mereka duduk di bangku sekolah menengah pertama, dan persahabatan mereka terus berlanjut sampai mereka duduk di bangku SMA, Persahabatan mereka kian lengket karena dari kelas 1 SMA mereka satu kelas dan sering satu kelompok . bahkan banyak yang mengira bahwa mereka itu kembar karena memiliki ukuran tubuh yang hampir sama.Kayra sampai paham betul sifat sahabat nya itu.

*********

"Pantes saja si Kayra telat datang, orang bareng Nabila"celetuk Rara yang dari tadi nungguin di depan kelas.

"Emang kenapa kalau telat, Ada remidial yah ?" tanya kayra pada sahabat nya.

"Tadi kamu di cariin sama si Selfi !" jawab Mitha dari dalam kelas.

"Emang ada apa dia nyariin aku, terus Selfi nya mana ? tanya kayra pada Mitha.

Ada ada yah tumben Selfi nyariin aku. tapi ko dia gak sms aku , kalau memang ada yang harus di bicarakan. Batin kayra bertanya-tanya.

"Tadi dia ada di kelas, tapi sekarang gak tau ke mana " ucap Mitha menjelaskan.

Kayra, Nabila, Mitha dan Rara Mereka berempat Bersahabat sejak mereka duduk di kelas 11 Ipa.Mereka pun sering menghabiskan waktu bersama.Namun walaupun mereka bersahabat tapi Kayra lebih sering bercerita kepada Nabila.Mungkin karena Kayra dan Nabila udah lama bersahabat

"Ayo ih kita ke lapangan, pertandingan udah mau di mulai tuh !" seru Nabila sambil menarik tangan kayra

" kamu mau liat pertandingan apa mau liatin si dia sih ?" kayra yang mencoba mengoda sahabat nya.

"Ayolah nggak usah banyak bicara" paksa Nabila sambil berjalan dan di ikuti ke tiga sahabat nya.

Nabila begitu semangat untuk menonton pertandingan futsal hari ini, karena hari ini tim nya Aji bertanding, Aji adalah mantannya nabila mereka sudah putus 3 bulan yang lalu tapi Nabila masih mencintainya dan berharap bisa kembali bersamanya,dan Aji adalah laki-laki primadona semua siswi-siswi di sekolah, karena dia mempunyai wajah yang ganteng.

*********

pertandingan pun selesai dan di menangkan tim Aji.

"ke kantin yuk". ajak Mitha pada sabahatnya karena pertandingan udah selesai.

"Ke kelas aja yah, kan mau ada pengumuman hasil ulangan fisika,dan yang nilainya kurang harus remidial" kata Kayra, yang merasa ingin ke kelas aja, karena ingin menemui Selfi, kali aja ada di kelas sekarang.

"Ayo kita ke kelas aja". ucap Nabila sambil berjalan menuju ke kelasnya.

"Heii kay tunggu !" seru seseorang yang menghentikan langkah mereka berempat.

"Eh selfi, ia tadi kata Mitha kamu nyariin aku yah ?" ucap kayra saat tahu yang memanggil nya adalah Selfi.

"Entar aja di kelas ngomongnya,Soalnya tadi kata si Farida pak Ozi udah nungguin di kelas" Ucap Selfi

************

"Ah lega gak harus remidial,walupun nilai nya pas-pasan". ucap kayra pada sahabat nya, saat mengetahui dirinya dan sahabat nya itu tidak harus mengikuti remidial.

"Iya untung kita gak remidial jadi besok sekolah agak siangan aja" Celetuk Mitha.

"Kay Aku mau ngomong bentar". ucap selfi yang tiba-tiba datang menghampiri mereka berempat.

"iya udah ngomong aja". ucap kayra singkat, karena udah penasaran apa yang mau di omongkin sama Selfi.

"Kay Masih inget gak sama temennya Aji yang waktu itu ngeband di acara festival sekolah itu loh?" kata selfi mencoba menjelaskan maksud kenapa dia mencari kayra.

"Yang pendek kecil itu yah, ada apa dengan dia ?" tanya Kayra yang penasaran.

"Kaya kamu tinggi gede aja kay". ledek Nabila yang di ikuti gelak tawa Mitha dan Rara.

"Iya itu, Kata Aji, dia Minta nomber telepon kamu" ucap Selfi

"Ciieee . . Hilang satu tumbuh seribu ya kay". celetuk Anissa yang mencoba menggoda Kayra.

"Kemarin anak SMK Sekarang ganti Jadi anak MA,Lebih agamis loh kay". goda Mitha yang tak mau ketinggalan menggoda sahabatnya itu

"Gimana jadinya nih ?". tanya selfi meminta jawaban atas pertanyaan tadi.

"kasih aja kay, kan itung-itung nambah pertemanan" usul Nabila pada kayra.

"Ya udah terserah kamu aja Sel" ucap kayra singkat.

Sebenarnya Kayra ingin sekali bilang kasih aja tapi dia malu sama Sahabat-sahabatnya itu, kalau dia bilang begitu pasti kayra jadi bahan ledekan sahabatnya itu. Semoga saja selfi paham dengan maksud ucapannya itu.ucap batin Kayra.

Kayra emang baru saja putus sama pacarnya karena di selingkuhi, dua minggu yang lalu tepatnya pas hari ulang tahunnya.kayra masih belum percaya dengan kejadian itu, kadang kayra merasa tidak percaya bahwa dia telah di khianati.

"Woy. . ngelamun aja terus" kata Nabila yang mengagetkan kayra.

"Apa sihh, nggk ko biasa aja"ucap kayra yang kaget, tapi dia berusaha menyembunyikan nya dari sahabat nya itu.

"Udahlah Kay ini saat nya kamu juga harus move on, untuk apa kamu masih mikirin dia, gak ada gunanya lagi tau," ucap nabila yang mencoba memberi nasihat pada Kayra.

Betul apa kata Nabila,untuk apa aku bersedih,gak ada guna , harusnya aku bersyukur terlepas dari laki-laki macam buaya darat itu" batin kayra mengeluh.

"Ayo kita pulang aja. .udah gak ada acara lagi kan ?,tapi anterin aku nyari sesuatu yah" pinta nabila pada kayra.

*********

kalau di pikir-pikir temennya Aji keren juga sih,tapi kenapa tadi ke Selfi bilang terserah kenapa gak bilang kasih aja.tapi kalau bilang kasih aja nanti di ledekin. ah jadi serba salah.Lah kenapa aku jadi mikirin dia yah dan kok aku jadi salting sih.ucap batin kayra.

"Kay Kamu lagi ngapain di kamar, ini ponsel kamu bunyi terus ,kayanya ada yang telepon". Teriak ibu Lila membuat Kayra kaget,karena dia sedang melamun.

"Siapa Bu yang telepon ?". tanya kayra

Siapa lagi ini malam-malam gini telepon.ucap batin kayra.

"Gak tau, gak ada namanya, nomber baru" jawab Ibu Lila.

"Mungkin itu orang iseng Bu". teriak Kayra dalam kamarnya.

"Tapi ini udah dua kali telepon, coba kamu liat dulu ,emang kamu lagi apa di kamar ?" tanya Ibu Lila.

Kayra pun langsung keluar kamar dan melihat layar handphone nya. ini siapa lagi yang telpon nomber baru, tapi ko berkali-kali yah? tanya batin kayra.eh tapi bentar deh ko nomber nya hampir mirip sama nombernya Nabila yah .jangan-jangan ____

Belum sempat melanjutkan bicaranya,kayra langsung menjawab telponnya.

"Hallo. . Maaf ini dengan siapa yah ?" Tanya Kayra pas menjawab telepon tersebut.

"Ah masa ka kenal ama suara gua sih" jawab dari si penelepon tersebut.

"Ya sudah kalau gak mau ngaku.aku matiin lagi telepon nya " ucap kayra agak sedikit jutek. Ah tuh kan bener ini nombernya Aji, Sengaja ah pura-pura gak tau , sok jual mahal dikit lah.ucap batin kayra.

"Eh gak usah judes-judes, Iya deh iya, Ini gue Aji, ini ada temen gue yang mau kenalan sama kamu" ucap Aji mencoba menjelaskan niatnya menelepon Kayra

"Haii ,Kayra ini aku Raka ,masih inget aku gak ?" tanya Raka dari sebrang telepon.

"Hmm. . iya masih kok. ada apa yah" ucap Kayra singkat.

"Boleh gak aku kenalanan sama kamu ?" Tanya Raka yang mencoba basa basi di telepon.

"Bukan nya tadi udah memperkenalkan diri yah ?" ucap kayra sedikit ketus.

aduh kay jangan ketus-ketus.ucap batin kayra.

"Iya maksud aku mengenal kamu lebih jauh lagi" ucap Raka yang sedikit gugup dan takut salah bicara.

Tak terasa waktu sudah larut malam,Tapi kayra masih saja asik dengan teleponan dengan Raka dan Aji.canda tawa pun tercipta, yang tadinya sedikit cangung kini berubah menjadi akrab, hingga membuat mereka lupa bahwa mereka sudah teleponan sejam lebih. dan membuat kayra sedikit melupakan masalahnya.

"maaf ya Raka , Aku harus menutup telepon nya, karena sudah larut malam" ucap kayra dengan suara lembut.

"Oh iya,. makasih atas waktu nya"ucap Raka yang langsung menutup telepon nya.

🌺🌺🌺🌺🌺

Haiii para reader

Terimakasih banyak yah buat kalian yang sudah mau baca karya aku, semoga kalian sehat semua.

Jangan lupa di like yah, dan bantu vote juga biar author tambah semangat menulisnya.

jangan lupa juga tinggalkan jejak kalian di kolom komentar juga yah.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***