MyHusband Bos Muda Jutek
Sebelum Membaca Novel ini
Author mau kasih tau diawal jika di dalam novel ini akan banyak Readers menemukan kosa kata yg mungkin menggunakan bahasa yg kurang tepat, salah satunya nanti pilihan kosa kata bahasa Inggris yg tidak sesuai dengan grammer
Semua tulisan plesetan, ataupun bahasa Inggris yang ngawur
Please tidak usah menghakimi dengan komentar pedas ya
Tujuannya memang buat readers semua tertawa..
Itung itung author lagi nglawak lahhh
>>>>
Pagi ini semua karyawan sudah berkumpul diruang meeting karyawan,,sekretaris Grecia baru saja memberitahu bahwa Pak Presdir akan mengadakan meeting bulanan.
Semua karyawan merasa tegang,,apalagi kalau nggak dapat Impack krn banyak goal yg tdk terealisasi.
" Aduhh Re gua takut nihh,,takut di maki maki pak Presdir gegara target gua nggak tembus..." bisik Candy menahan gugup
" Sama Can,,elu pan tau minggu kemarin customer gua banyak yg komplen,,prodak banyak yg direturn.." sahut Rere ikut berbisik.
" mampus dah kita kena sembur..."
Tak lama kemudian Seorang laki laki muda tampan memakai setelan jas rapi lengkap dgn dasi masuk keruangan meeting dgn muka dingin,,tatapannya tajam seolah ingin menerkam seisi ruangan. Hawa dingin menyeruak disetiap sudut,,semua mematung kaku,,dgn kaki gemetar dan hati was was.
Deven menatap karyawannya dgn tatapan sangar,,,sorot matanya seolah mengintimidasi,,rahangnya mengatup rapat,,tangannya menyila didada,,
Sebenarnya walaupun ekspresinya terlihat serem tidak sama sekali memudarkan wajah tampan dan Cool nya,, muka blasterannya masih terlihat menawan.
" Kalian sudah bosan kerja..." tanya Deven datar matanya memicing sinis,, suasana tetap hening,,tidak ada yg berani bersuara.
" Jawab!!!!" bentak Deven sambil memukul meja keras,,menciutkan nyali orang orang yg mendengarnya.
" Mm..m..masih pak ..." sahut Mereka hampir bersamaan,,Deven mendengus kesal
" kau Ayu...!!!" tuding Deven
" apa kerjaan mu sampai laporan pemasaran terlambat 2 minggu..."
" Kau juga boby kalo tdk ada potensi untuk menjadi seorang supervisor ajukan pengunduran diri..."
" Kau juga Candy...!!!"
Candy yg berdiri disamping Rere gemetar,,mulutnya komat kamit merapal mantra.
" Apa kau sama sekali tak ada kemampuan selling!!!!"
" ahhh kalian semua bodohhh,, apa kerja kalian itu...!!!!"
Deven meluapkan amarahnya melemparkan apa saja yg ada dimeja ke wajah para karyawan sekenanya.
"Maafkan kami pak,,kami janji akan memperbaikinya,,minggu ini semua akan tercapai sesuai target perusahaan.." Mia seorang senior marketing mencoba meyakinkan Deven,,
Deven menatap Mia geram
" Enteng sekali mulut mu itu...!!! kau punya otak tidak..." suara Deven memang datar tapi mematikan,,Mia langsung menunduk takut.
Deven melempar tatapan menuju ke Rere,,
" Eeehhh kau karyawan yg sering sembrono masih mau kerja apa tidak kamu itu...!!!!" tuding Deven pada Rere
Rere menelan ludahnya seret.
" m..masih pak..." jawab Rere pelan
" Kalo masih kerja yg bener...!!!" bentak Deven garang,, seisi ruangan kembali menciut
" Kinerja seperti apa yg kamu lakukan sampai Customer mengembalikan produckmu,, kalo sudah tdk serius kerja saya tunggu surat pengunduran diri mu..."
" Maaf pak,, kemarin produck banyak yg rusak,,saya sudah semaksimal mungkin memasarkan nya namun sepertinya customer lebih teliti sehingga mereka komplen..." Rere mencoba menjelaskan
Bruuuuuggggghhhh
Deven membanting tanggalan meja dgn kasar,, uhhh Deven memang boss yg pemarah dan arogan,,
" Siapa yg suruh kamu bicara..." bentaknya
hari ini Deven terus bernada tinggi sampai urat lehernya menegang.
" Maaf pak saya salah..." sahut Rere cepat,,sebenarnya dia ingin sekali protes namun takut boss nya semakin darah tinggi,,urat lehernya takut putus.
"Bagus kau menyadari salahmu...minggu depan tidak ada perubahan kamu akan saya pecat..." ancam Deven serius,,Rere terperangah tak sadar dia berteriak
" haaahhh apa!!!"
Deven menatapnya makin tajam,,seolah merasa karyawan satu ini tengah menantangnya.
" semua bisa bekerja sekarang,,kamu Rere ikut saya keruangan saya sekarang..." Deven meninggalkan ruang meeting dgn kasar,, semua orang bernafas lega,,tidak dgn Rere
" Ahhh siall mampus gua..." pekik nya sambil menepuk jidat
" Bisa kena damprat habis habisan ini sama boss killer itu...aduhh takut dimakan gua.." cerocosnya lagi
" Elu sii pakai acara nglawan..." bales Candy
" Keceplosan gua tadi..."
" Sebenarnya aku nggak apa apa kalopun harus dimarahi terus sama pak Deven,,asalkan tiap saat bisa ketemu dia.." Mia menggumam sambil meradang,,senyum imutnya mengambang renyah,, Rere dan Candy menaikkan alisnya sebelah.
" Dia itu kalo lagi marah walaupun serem tapi terlihat sekseeeyyy..." lanjut Mia
Rere menepuk jidatnya lagi
" Aduuuhhh manusia penggila omset itu dibilang seksi..." cibir Rere
" nggak ngerti gua.." lanjutnya sambil menggeleng kepalanya
" Re.. buruan ditunggu pak Deven,,kena sembur lagi lohhh kamu..." Tama mengingatkan Rere yg masih sibuk mengomentari Mia,,Rere cengengesan
" Buru buru kesana juga emang mau dapat semburan,,dia mah kaya mamak mamak lagi PMS hawanya marah marah,,nggak bisa ngomong santai dikit..." Rere nerocos sambil berjalan keluar ruangan,,dia tidak sadar jika orang yg sedang dibicarakan masih mendengarkan obrolan mereka.
"Permisi pak...!!!" Rere mengetuk pintu ruangan Boss jutek itu,,membuka pintu pelan dan melangkah dgn gugup,,walaupun bagaimanapun Rere tetap merasa takut dihadapan Deven yg mukanya tampan tapi sangar itu.
" Tanggung jawab dengan semua produck yg di return customer ini..." Deven melemparkan beberapa produck ke depan Rere
" saya tdk menerima barang yg sudah dikeluarkan dikembalikan lagi..."
" Tapi pak barang itu memang sedikit cacat wajar kalo customer komplen..." Rere membela diri,, Deven menatap Rere marah.
" Aku tidak perduli,,itu tanggungjawabmu..!!"
" Lohh nggak bisa gitu dong pak boss,,pak Deven kan yg punya perusahaan kalo suruh saya yg tanggung jawab kurang etis..." Rere masih memberanikan diri untuk protes.
" Kamu!!!"" Deven mengepalkan tangannya segera mengayun ke wajah Rere,,sontak Rere menutup wajah nya dgn kedua tangannya.
Deven menghentikan ayunannya,,kepalannya berhenti tepat didepan muka Rere,,
" Cepat ambil produck itu atau kamu kupecat sekarang..." geram Deven
" Nggak bisa gitu pak,,itu sudah jadi resiko perusahaan.." bantah Rere
" Berani kau membantahku...!!!"
" Terserah..."
Rere memutar badan ingin segera keluar ruangan,,namun Deven menarik tangan Rere kuat sehingga tubuh Rere tertarik dan jatuh tepat didada bidang Deven,,refleks Deven memegangi tubuh Rere membuat tangannya memeluk pinggang Rere,,insident itu membuat mata mereka bertemu,,wajah mereka amat dekat,,hanya berjarak beberapa jengkal,,Rere bisa merasakan nafas hangat Deven,,membuat jantungnya berdesir dag dig dug tak karuan.
Tatapan mata itu sebenarnya terasa menentramkan,,mata yg kedung penuh kasih sayang,, Deven sejenak menatap wajah cantik Rere,,Rere itu gadis yg cantik sederhana dan pintar,, gaya nya yg casual dan tomboy terkesan unik dipandang.
Deven membiarkan beberapa saat tubuh Rere dalam pelukannya,,sedang Rere terlanjur menikmati insident ini.
" Kau bilang aku boss gila omset kan?? ambil produck itu atau ku pecat..." desis Deven lirih namun penuh penekanan,,Rere terkesiap mendorong tubuh Deven menjauh,, dengan kesal Rere memunguti produck yg berserakan,,lalu bergegas. pergi meninggalkan ruangan Deven.
Deven tersenyum puas penuh kemenangan.Matanya menatap kepergian Rere penuh arti.
**♥️**
Gimana ceritanya guys seru kan????
Ikuti terus kisah perjalanan Rere dan Deven ya
jgn lupa bantu Vote agar Author lebih semangat upload lagi
jangan lupa juga di like dan coment
trimakasihh.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 165 Episodes
Comments
Arbellbela
awas Aja klu bml rampuk aq bnting ni HP biar g bca novel author Nya 😇😇😩
2023-01-05
0
Sugeng Yestiwi
seruuu bingit shay
2022-08-08
0
maulana ya_manna
mampir thor.....
2022-05-24
0