2.Kecelakaan

Pada suatu pagi yang cerah Gilang baru saja sampai dikantor dan menjadi pusat perhatian para karyawati, Gilang sudah terbiasa menjadi pusat perhatian dimanapun tapi wajahnya memang tampan bagi kebanyakan perempuan namun sifatnya yang angkuh dan cuek membuat para wanita tidak mau mendekati nya karena mereka yakin mereka bukanlah selera Gilang.

"Eh itu pak Gilang ganteng banget "

"iya Pak Gilang idaman banget "

"pak Gilang sudah ganteng, tajir lagi "

"pak Gilang punya gue "

"enak aja pak Gilang itu punya gue"

kata para karyawan wanita dikantor Gilang membuat para karyawan laki - laki Gilang hanya menggeleng.

"jangan mimpi kalian,mau dapetin pak Gilang segala, kalian itu bukan tipenya, kalau halu jangan ketinggian nanti jatuh kan sakit "kata karyawan laki - laki membuat para karyawan lainnya terkekeh

"kalo iri bilang aja, gak usah basa basi kamu sendiri jangan halu ketinggian mau dapetin gue segala" balas karyawan wanita

Gilang yang mendengar para karyawannya yang sedang mengobrol menjadi kesal, bagaimana tidak kesal di jam kerja mereka semua bukannya bekerja malahan menggosip apalagi yang mereka gosip kan adalah dia sendiri.

Gilang melirik para karyawannya yang sedang mengobrol dengan tatapan membunuh, para karyawannya paham dengan tatapan Gilang lalu bekerja dengan sangat cepat karena tidak ingin membuat mood Gilang semakin memburuk.

setelah melihat karyawannya mulai bekerja, Gilang langsung menuju ruangannya sendiri dan diikuti sekretaris cantik yang ada dibelakangnya.

Sementara itu Dhea sudah berada dikampus kebetulan pagi ini Dhea ada kelas, Dhea juga menjadi idaman para pria di kampusnya namun Dhea tidak mau lagi membuka hatinya karena prinsipnya adalah kalau mau buka hati untuk seseorang harus siap untuk sakit hati.

"Pagi Dhea " sapa sahabat Dhea yang bernama Fara sambil tersenyum, Dhea hanya memiliki sedikit teman gara - gara banyak sekali pria yang mau menjadikan mereka kekasihnya walaupun Dhea sama sekali tidak pernah mengganggu para pria - pria yang mendekati nya.

"pagi juga Fara, ada apa ini kok kelihatannya seneng banget" tanya Dhea yang ikut senang melihat sahabatnya juga senang

"iya, tadi aku liat cowo ganteng banget " balas Fara sambil senyum - senyum sendiri, Dhea mendorong kepala Fara agar Fara sadar dan tidak terlalu berharap dengan laki - laki yang dibilangnya sangat tampan

"emang nya kamu liat dimana? " tanya Dhea penasaran

"Dijalan, tapi sayangnya cuma liat sekilas aja,orangnya itu ganteng, keren, dan kayaknya orang tajir" balas Fara sambil cemberut cowok yang dimaksud Fara adalah Gilang.

"Astaghfirullah..... Fara gak boleh nilai orang dari hartanya, liat itu dari hatinya" kata Dhea

"iya deh.... tapi ganteng, coba aja dia ada dikampus ini,lagian kamu seneng banget jomblo coba kamu Terima salah satu cowo yang deketin kamu" balas Fara

"terserah deh kamu mau ngomong apa yang jelas aku gak mau....ayo kita masuk,sebentar lagi mulai " kata Dhea

"ya sudah ayo " ajak Fara

Dhea menerima mata kuliah sampai siang hari, sebentar lagi waktunya Dhea pulang kerumah nya dan memberi tahu ayahnya kalau dia mendapatkan nilai tertinggi dikelasnya.

Makan siang pun tiba Gilang sedang dalam perjalanan ke cafe menggunakan mobilnya, hari ini Gilang membawa mobilnya sendiri tidak seperti biasanya dia membawa supir.

Tiba - tiba hpnya bunyi dan terjatuh kebawah, Gilang menunduk untuk mengambil hpnya, namun ada orang yang menyebrang, Gilang tidak melihat kalau sudah lampu merah karena dia menunduk, tabrakan pun terjadi dengan sangat tragis karena Gilang melakukan mobilnya dengan sangat cepat.

"Astaghfirullah.... aku nabrak orang, gimana ini? semoga saja dia masiih hidup" kata Gilang dalam hati yang masih mematung didalam mobil.

Para warga yang melihat kejadian itu menggedor - gedor mobil Gilang karena Gilang masih mematung didalam mobil tidak berani keluar.

"hei tanggung jawab, cepat turun" teriak warga sambil menggedor - gedor mobil Gilang, Gilang turun dari mobil dengan perasaan takut, Gilang takut orang yang ditabrak nya meninggal dunia dan dia masuk kedalam penjara

"bapak - bapak tenang dulu, saya gak sengaja" kata Gilang mencoba menenangkan para warga yang sedang marah - marah.

"sengaja, gak sengaja kamu harus tanggung jawab... lihat itu lampu merah " balas warga sambil menunjuk lampu lalulintas

"iya - iya Pak saya pasti tanggung jawab, tolong bawa bapak itu masuk kedalam mobil saya" perintah Gilang, para warga pun langsung menggendong orang yang tertabrak itu.

Setelahnya Gilang langsung melajukan mobilnya ke rumah sakit milik keluarganya.

sampainya dirumah sakit orang itu langsung dilarikan ke UGD karena keadaannya sangat kritis.

"Ya Allah selamatkan orang itu, hamba tidak sengaja menabraknya" kata Gilang dalam hati sambil mondar-mandir di depan ruang UGD.

Dokter yang menangani orang tersebut keluar, kakak Gilang yang bernama Galang yang menangani orang itu dengan ekspresi yang tidak dapat diartikan antara sedih dan senang.

"kak bagaimana keadaannya? " tanya Gilang yang penasaran

"orang itu kritis, dia menyuruhmu pulang agar anaknya tidak menemuimu, bapak itu sudah memaafkanmu karena kamu sudah mau bertanggungjawab, sebaiknya kamu pergi sekarang" kata Galang perasaan sedih yang ada digantinya adalah kalau sampai orang itu meninggal otomatis itu semua kesalahan Gilang dan perasaan senang yang ada dihatinya karena orang yang Gilang tabrak telah memaafkannya dan tidak akan menuntut apa pun ke Gilang

"iya kak..... " balas Gilang lalu pergi karena tidak ada lagi yang bisa dia lakukan.

Sementara itu dikampus

Dhea baru saja selesai dengan mata kuliahnya dan tidak sabar ingin menunjukkan nilai nya yang bagus itu namun tiba - tiba ada yang menelepon nya.

"Halo apakah ini Dhea Amelia Purwanto anak dari bapak Purwanto? " tanya orang itu

"iya saya sendiri, ini siapa ya? " tanya Dhea

"Saya suster dari rumah sakit Permana, ayah anda mengalami kecelakaan dan sekarang kritis, ayah anda ingin bertemu dengan anda sekarang" kata Suster itu

"baik Sus.... saya segera kesana sekarang.... " Dhea mematikan telepon nya dan langsung menuju rumah sakit yang disebutkan suster itu.

"ya Allah apa yang terjadi mengapa ayah hamba sampai kritis seperti ini.. " ucap Dhea dalam hati sambil melajukan motornya, Dhea tidak peduli dengan keselamatan nya sendiri dan melakukan motornya dengan kecepatan tidak stabil.

setelah lama berkendara akhirnya Dhea sampai dirumah sakit dan langsung mencari keberadaan ayahnya.

"sus.... dimana ruangan bapak Purwanto.... " tanya Dhea.

"sebentar ya saya cek dulu...... " jawab Suster itu

"ruangan bapak Purwanto No. 18 , silahkan mbak langsung kesana"lanjut suster itu sambil menunjuk jalan kearah ruangan rawat ayah Dhea

Dhea pun langsung mencari ruangan yang dimaksud suster tersebut.

Setelah menemukan ruangan yang dimaksud suster tadi Dhea langsung membuka pintu dan melihat ayahnya terbaring tak berdaya.

bersambung.......

jangan lupa like, comment and vote 😄😄😄😄

**Hai guys ini karya pertama aku jadi kalau ada salah kata mohon maaf 🙏

Mohon sarannya ya, supaya aku bisa memperbaiki kesalahan aku dalam menulis.

Terima kasih sudah mau mampir dan membaca novel ini, semoga saja tidak bosan 😄**

Terpopuler

Comments

Narra2

Narra2

mulai hadir kak 👍👍👍👍

2020-11-21

1

Ruby_

Ruby_

lanjut bacaa

2020-11-21

0

Nandha Nandha

Nandha Nandha

penasaran doong

2020-11-16

1

lihat semua
Episodes
1 1.Pengenalan
2 2.Kecelakaan
3 3.Meninggal dunia
4 4.Rencana Maya
5 5.Berkunjung
6 6.Jalan - Jalan
7 7.Sarapan Bersama
8 8.Rencana Perjodohan
9 9.Pernikahan
10 10.Gilang Lumpuh
11 11.Terungkap
12 12.Melisa Kabur
13 13.Bisa Berjalan
14 14.Hampir Celaka
15 15.Ketahuan
16 16.Koma
17 17.Amnesia
18 18.Visual
19 19.Penghianatan
20 20.Tertangkap
21 21.Mengabari
22 22.Diculik
23 23.Berbaikan
24 24.Jebakan
25 25.Melinda meninggal
26 26.Tinggal Bersama
27 27.Sahabat Melinda
28 28.Sahabat Melinda 2
29 29.Rekan Bisnis Pengganggu
30 30.Ulang Tahun Tanpa Melinda
31 31.Kecemburuan Berujung Petaka
32 32.Nona XXX
33 33.Foto Prewedding Melisa dan Steven
34 34.Mencari Dhea
35 35.Gilang Sadar
36 36.Bertemu Hanya Sebentar
37 37.Pernikahan Hampir Gagal
38 38.Mencari Dhea 2
39 39.Penyekapan Aldo
40 40.Bertemu Criss
41 41.Melisa Cemburu
42 42.Menjemput Criss
43 43.Lili Hampir Bunuh Diri
44 44.Meminta Izin Untuk Menikah
45 45.Mencari Dhea 3
46 46.Hari Pertama Di Kampus
47 47. Rencana Makan Malam Bersama
48 48.Pertengkaran Di Pesta Pernikahan
49 49.Kecemburuan Dhea Yang Semakin Menjadi
50 50.Dhea Hanyut Di Sungai
51 51.Pencarian Dhea Yang Hanyut
52 52.Pertengkaran Antar Saudara
53 53.Terbongkarnya Nona XXX
54 54.Galang Dan Rina Menjadi Sepasang Kekasih
55 55.Berhenti Mencari Dhea
56 56.Dhea Mengingat Semuanya
57 57.Bertemu Dhea
58 58.Ancaman Dara
59 59.Kemesraan Gilang Dan Dhea
60 60.Tangis Bahagia Dhea
61 61.Dhea Menjadi Sekretaris Gilang
62 62.Masa Lalu Yang Pahit
63 63.Criss Membuat Keributan Yang Membuat Dirinya Sial Sendiri
64 64.Criss Mengganggu Meeting Gilang
65 65.Bersih - Bersih Kantor
66 66.Lembur Kerja
67 67.Kesedihan Galang Dan Rina
68 68.Gilang Dan Dhea Kembali Di Teror
69 69.Hadiah Perpisahan Galang Untuk Rina
70 70.Rina Dan Rifky
71 71.Kegembiraan Galang Bersama Dhea Dan Gilang
72 72.Kembalinya Permana
73 73.Beni Adalah Orang Yang Mengawasi Gilang
74 74.Si Peneror Hampir Tertangkap
75 75.Akhirnya Tertangkap
76 76.Makan Malam
77 77.Criss VS Ratih
78 78.Ratih Naik Wahana Permainan Bersama Criss
79 79.Kemarahan Criss
80 80.Pernikahan Rina Dan Rifky Dipercepat
81 81.Rina Dan Rifky
82 82.Dhea Hamil
83 83.Kampus
84 84.Foto Prewedding
85 85.Rumah Sakit
86 86.Rawat Jalan
87 87.Ngambek
88 88.Ratih Dan Criss
89 89.Awal Yang Bahagia
90 90.Musibah Yang Menimpa Ratih
91 91.Criss Pingsan Lagi
92 92.Ratih Buta
93 93.Apa Yang Sebenarnya Terjadi?
94 94.Pulang
95 95. Dhea Ngidam
96 96. Urut
97 97.Gilang Dinyatakan Meninggal
98 98.CEO Baru
99 99.Amnesia Kembali
100 100.Pengakuan Cinta
101 101.Ibu Kandung Dhea
102 102.Mengunjungi Makam Gilang
103 103.Siapa Ralisa Sebenarnya?
104 104.Warisan
105 105.Ralisa Dan Rifky
106 106.Fara?
107 107.Perubahan Sifat Dhea!
108 108.Satu Tahun Kemudian!
109 109.Cinta Bertepuk Sebelah Tangan!
110 110.Bram!
111 111.Gilang?
112 112.Berjuang Untuk Pulang
113 113.Rencana Busuk Melisa
114 114.Perjalanan
115 115.Sial
116 116.Kabar Baik Dan Kabar Buruk
117 117.Pertemuan Tidak Di Sengaja
118 118.D.O
119 119.Datangnya Karma Untuk Melisa
120 120.Hujan Badai
121 121.Bingung!
122 122.Melisa !
123 123.Maya Adalah Stevani
124 124.Kejadian Di Rumah Sakit!
125 125.Fitnah
126 126.Kakek Dhea
127 127.Stevani Dalang Dari Semuanya
128 128.Kejadian Masa Lalu
129 129.Kejadian Masa Lalu 2
130 130.Bertemu Fatmawati
131 131.Stevani Berulah Lagi
132 132.Khawatir
133 133.Merasa Bersalah
134 134.Sebuah Keajaiban
135 135.Usir
136 136.Mereka Tertipu
137 137.Keluarga Anderson?
138 138. Stevie
139 139.Berpura - Pura
140 140.Jadian!
141 141.Hampir Tertangkap
142 142.Cemburu
143 143.Pencarian
144 144.Mobil Masing-Masing
145 145.Kabar Bahagia
146 146.Penerbangan
147 147.Baper
148 148.Malam Minggu
149 149.Penculikan
150 150.Delia Dengan Biusnya
151 151.Paksaan Menikah
152 152.Undangan Pernikahan
153 153.Debat
154 154.Pengantin Baru
155 155.Sakit Perut
156 156.Kejadian Dibalik Kebebasan
157 157.Tamat
Episodes

Updated 157 Episodes

1
1.Pengenalan
2
2.Kecelakaan
3
3.Meninggal dunia
4
4.Rencana Maya
5
5.Berkunjung
6
6.Jalan - Jalan
7
7.Sarapan Bersama
8
8.Rencana Perjodohan
9
9.Pernikahan
10
10.Gilang Lumpuh
11
11.Terungkap
12
12.Melisa Kabur
13
13.Bisa Berjalan
14
14.Hampir Celaka
15
15.Ketahuan
16
16.Koma
17
17.Amnesia
18
18.Visual
19
19.Penghianatan
20
20.Tertangkap
21
21.Mengabari
22
22.Diculik
23
23.Berbaikan
24
24.Jebakan
25
25.Melinda meninggal
26
26.Tinggal Bersama
27
27.Sahabat Melinda
28
28.Sahabat Melinda 2
29
29.Rekan Bisnis Pengganggu
30
30.Ulang Tahun Tanpa Melinda
31
31.Kecemburuan Berujung Petaka
32
32.Nona XXX
33
33.Foto Prewedding Melisa dan Steven
34
34.Mencari Dhea
35
35.Gilang Sadar
36
36.Bertemu Hanya Sebentar
37
37.Pernikahan Hampir Gagal
38
38.Mencari Dhea 2
39
39.Penyekapan Aldo
40
40.Bertemu Criss
41
41.Melisa Cemburu
42
42.Menjemput Criss
43
43.Lili Hampir Bunuh Diri
44
44.Meminta Izin Untuk Menikah
45
45.Mencari Dhea 3
46
46.Hari Pertama Di Kampus
47
47. Rencana Makan Malam Bersama
48
48.Pertengkaran Di Pesta Pernikahan
49
49.Kecemburuan Dhea Yang Semakin Menjadi
50
50.Dhea Hanyut Di Sungai
51
51.Pencarian Dhea Yang Hanyut
52
52.Pertengkaran Antar Saudara
53
53.Terbongkarnya Nona XXX
54
54.Galang Dan Rina Menjadi Sepasang Kekasih
55
55.Berhenti Mencari Dhea
56
56.Dhea Mengingat Semuanya
57
57.Bertemu Dhea
58
58.Ancaman Dara
59
59.Kemesraan Gilang Dan Dhea
60
60.Tangis Bahagia Dhea
61
61.Dhea Menjadi Sekretaris Gilang
62
62.Masa Lalu Yang Pahit
63
63.Criss Membuat Keributan Yang Membuat Dirinya Sial Sendiri
64
64.Criss Mengganggu Meeting Gilang
65
65.Bersih - Bersih Kantor
66
66.Lembur Kerja
67
67.Kesedihan Galang Dan Rina
68
68.Gilang Dan Dhea Kembali Di Teror
69
69.Hadiah Perpisahan Galang Untuk Rina
70
70.Rina Dan Rifky
71
71.Kegembiraan Galang Bersama Dhea Dan Gilang
72
72.Kembalinya Permana
73
73.Beni Adalah Orang Yang Mengawasi Gilang
74
74.Si Peneror Hampir Tertangkap
75
75.Akhirnya Tertangkap
76
76.Makan Malam
77
77.Criss VS Ratih
78
78.Ratih Naik Wahana Permainan Bersama Criss
79
79.Kemarahan Criss
80
80.Pernikahan Rina Dan Rifky Dipercepat
81
81.Rina Dan Rifky
82
82.Dhea Hamil
83
83.Kampus
84
84.Foto Prewedding
85
85.Rumah Sakit
86
86.Rawat Jalan
87
87.Ngambek
88
88.Ratih Dan Criss
89
89.Awal Yang Bahagia
90
90.Musibah Yang Menimpa Ratih
91
91.Criss Pingsan Lagi
92
92.Ratih Buta
93
93.Apa Yang Sebenarnya Terjadi?
94
94.Pulang
95
95. Dhea Ngidam
96
96. Urut
97
97.Gilang Dinyatakan Meninggal
98
98.CEO Baru
99
99.Amnesia Kembali
100
100.Pengakuan Cinta
101
101.Ibu Kandung Dhea
102
102.Mengunjungi Makam Gilang
103
103.Siapa Ralisa Sebenarnya?
104
104.Warisan
105
105.Ralisa Dan Rifky
106
106.Fara?
107
107.Perubahan Sifat Dhea!
108
108.Satu Tahun Kemudian!
109
109.Cinta Bertepuk Sebelah Tangan!
110
110.Bram!
111
111.Gilang?
112
112.Berjuang Untuk Pulang
113
113.Rencana Busuk Melisa
114
114.Perjalanan
115
115.Sial
116
116.Kabar Baik Dan Kabar Buruk
117
117.Pertemuan Tidak Di Sengaja
118
118.D.O
119
119.Datangnya Karma Untuk Melisa
120
120.Hujan Badai
121
121.Bingung!
122
122.Melisa !
123
123.Maya Adalah Stevani
124
124.Kejadian Di Rumah Sakit!
125
125.Fitnah
126
126.Kakek Dhea
127
127.Stevani Dalang Dari Semuanya
128
128.Kejadian Masa Lalu
129
129.Kejadian Masa Lalu 2
130
130.Bertemu Fatmawati
131
131.Stevani Berulah Lagi
132
132.Khawatir
133
133.Merasa Bersalah
134
134.Sebuah Keajaiban
135
135.Usir
136
136.Mereka Tertipu
137
137.Keluarga Anderson?
138
138. Stevie
139
139.Berpura - Pura
140
140.Jadian!
141
141.Hampir Tertangkap
142
142.Cemburu
143
143.Pencarian
144
144.Mobil Masing-Masing
145
145.Kabar Bahagia
146
146.Penerbangan
147
147.Baper
148
148.Malam Minggu
149
149.Penculikan
150
150.Delia Dengan Biusnya
151
151.Paksaan Menikah
152
152.Undangan Pernikahan
153
153.Debat
154
154.Pengantin Baru
155
155.Sakit Perut
156
156.Kejadian Dibalik Kebebasan
157
157.Tamat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!