malam itu Andri pulang bersama Nina dan Alia adiknya Alina, Alina hanya dikamar,lalu Alia mengetuk kamar Alina,
" kak...kak...Kaka udah tidur?
Alina membuka pintu dan melihat Alia dan Nina
" Alia kamu disini? sama mas Andri ya?
" iya kak, malam ini Alia dan Nina akan nginap disini soalnya besok mau pergi ke kota B sama kak Nina
" oh ya udah tidur di kamar kak Alina aja...
" terus mas Andri gimana?
" ah... kamu sama Nina di kamar atas aja kalo gitu, kak Alina masakin makan malam ya,
" nggak usah Alia dan kak Nina udah makan sama masa Andri tadi,
" kak Alina kamar nya pisah ya sama mas Andri?
" ah iya untuk sementara aja, ya udah kamu naik aja kalo gitu
" Alina kalo mas aku nakal bilang aku ya, aku aduin ke papa.." kata Nina yang seumuran dengan Alina
" pasti," kata Alina
Andri keluar dari kamarnya dan menuju dapur lalu melihat ada makanan di meja makan, Andri tersenyum lalu duduk dan makan masakan Alina, Alina melihat Andri makan hanya tersenyum tipis dan kembali masuk ke kamarnya,
esoknya pagi pagi sekali Alia dan Nina udah pergi Alina bahkan belum bangun tidur. Alina bangun lalu bersiap kerja dan menunggu Alia dan Nina turun, tak lama Andri pulang..
"mas Andri dari mana? Alia sama Nina mana?
" udah di antar ke kampus nya, mereka pergi rombongan pagi pagi sekali,
" kok nggak pamit sama Alina? kata Alina sambil cemberut
" kan kayak kamu kebiasaan pergi dan pulang se enaknya tanpa pamit, nggak pulang nggak kasih kabar!!! kata Andri menyindir
" mas Andri nyindir Alina?
" oke mulai hari ini Alina akan pamit dan lapor kalau mau pulang atau pergi ke tuan rumah ini, puas?
" ini juga rumah kamu Alina..
" siapa bilang?
" mas yang bilang kamu istri mas dan ini juga rumah kamu, rumah kita!!!!
" kita? nggak ada kita! Alina juga nggak mau rumah ini, Alina hanya numpang disini dan nunggu mas Andri usir atau Alina angkat kaki sendiri dari rumah ini!!!
" cukup Alina, masih pagi mas nggak mau ribut, kita akan mengulang nikah di KUA secepatnya
" nggak Alina nggak mau, nggak akan mau! jangan paksa Alina
" kamu memang berubah Alina
" mas yang buat Alina gini, Alina benci sama mas Andri, benci!!! sana Alina mau pergi!!!
"jam 5 kamu harus pulang!
" nggak, Alina mau ketemu Tama malam ini!!!
Alina lalu pergi meninggalkan Andri, Andri sangat kesal, dengan sikap Alina apa lagi Alina menyebut nama Tama,
" kamu sengaja kan buat gini supaya mas hilang kesabaran dan pisah sama kamu, nggak akan pernah Alina, mas nggak ngerti rasa ini cinta atau bukan, mas hanya nggak mau kamu dekat dengan lelaki lain dan mas ingin jadi suami yang baik..."
Alina sampai di kantor dengan wajah yang kesal hari ini Alina dan pak Kevin akan ketemu klien,
" pak Kevin, Alina boleh nggak ikut kali ini?
" kenapa kamu takut karena kejadian kemarin?
" iya pak
" ini hanya acara makan siang biasa aja Alina, saya akan jaga kamu,
" baik pak saya siapin laporan nya dulu yang akan dibawa ...
Alina dan pak Kevin bertemu klien dan makan siang bersama tidak lama pertemuan pun selesai Alina dan pak Kevin tidak langsung kembali ke kantor mereka pergi mencari kado untuk Presdir papa nya pak Kevin yang malam ini ulang tahun, ada acara makan malam keluarga.. Alina membantu pak Kevin memilih kado...
Alina dan pak Kevin ke mall dan memilih dasi dan pin nya... setelah lama memilih pak Kevin dapat yang ia cari lalu kembali ke kantor.
" Alina malam ini kamu ikut ya, ini baju untuk acara malam ini
" saya kira ini acara makan malam keluarga pak...
" ikut aja jam 8 saya jemput
" baik pak..
Alina pulang kerumah jam 5 sore lalu mandi dan bersiap siap, Andri belum pulang. jam 7 Alina sudah siap dan menunggu di jemput dan Andri pulang melihat Alina sudah cantik berdiri di depan rumahnya
" kamu cantik malam ini, nunggu mas pulang?
" nggak Alina ada acara makan malam dengan pak Kevin,
" berdua aja?
" ya nggak lah, kalo berdua aja Alina nggak akan pakai baju gini, Alina akan pakai baju kerja.
Alina pulang telat malam ini dan Alina udah bawa kunci!!
" hati hati ya jangan terlalu malam pulangnya
" iya, Alina pergi ya
Alina pun pergi dengan pak Kevin ke sebuah restoran mewah... Alina sangat cantik dengan gaun hitamnya, Alina masuk dengan pak Kevin
" ayo kita temuin papa dulu,
"baik pak
Alina dan pak Kevin menyapa pak Yama Presdir perusahaan dan juga papa nya pak Kevin. mengucapkan selamat ulang tahun dan memberi kado nya. pak Yama sangat menyambut Alina dengan hangat dan ramah
" tumben kamu Kevin bawa pasangan, mau kenalin ke papa? saya papa nya Kevin" kata pak Yama berkenalan dengan Alina
" saya Alina pak saya sekertaris nya pak Kevin,
" kamu harusnya lebih dari sekertaris sampai Kevin bawa ke acara keluarga,
" ah maaf pak, tapi saya hanya sekertaris pak Kevin aja,
" untuk sekarang masih sekertaris aja pa, dan akan lebih, papa tau Kevin nggak mungkin bawa pasangan sembarangan ke acara keluarga
" papa tunggu kabarnya..." kata pak Yama sambil memegang pundak Alina dengan ramah
Alina lalu duduk bersama pak Kevin dan keluarga nya. Alina sangat disambut dengan hangat oleh semua keluarga pak Kevin.
jam 11 malam acara pun mulai selesai, keluarga pak Kevin sudah pulang semua, tinggal Alina dan pak Kevin di restoran itu,
" kamu lelah hari ini?
" nggak pak, kalau udah selesai bisa antar saya pulang pak?
" kenapa buru buru besok kan libur, mau temanin saya main golf? tanya pak Kevin
" ketemu klien pak?
" nggak, bukan urusan kantor. kan kamu suka liat tempat tempat bagus, kita tidak akan pergi ke tempat kemarin...
Alina lama berfikir," besok juga libur dirumah dengan mas Andri ngapain..." kata Alina dalam hati,
" kalau nggak nginap Alina bisa pak,
" oke saya jemput kamu jam 9 besok
" baik pak
jam setengah 12 Alina baru sampai rumah, diam diam membuka pintu rumahnya agar tidak membangun kan Andri. saat Alina masuk ternyata Andri sedang duduk diruang tamu dan membuat Alina kaget
" mas Andri ngapain duduk gelap gelapkan gitu, bikin Alina kaget aja
" mas tunggu kamu,
" kenapa kan Alina bawa kunci
"ini terlalu malam Alina kamu perempuan,
" ya Alina kerja bukan ngapa ngapain,
" mas tau kamu nggak akan ngapa-ngapain, tapi sebaiknya jangan pulang jam segini, dan kita nikah udah 2 bulan mas mau kita nikah ulang di KUA daftarin biar sah ada surat surat nikah,
" Alina nggak mau,
" kenapa? alasan kamu apa?
" Alina nggak mau sampai ada catatan Alina seorang janda nantinya...
" fikiran kamu terlalu jauh Alina, kita nggak akan pisah, mas nggak akan pernah ceraikan kamu,mas udah berjanji sama mama dan ibuk untuk jaga kamu,
" pokoknya Alina nggak mau, Alina juga nggak tau sampai kapan bertahan, mas Andri tau sendiri Alina mau nikah karena terpaksa. dan Alina nggak pernah berencana mau terus sama mas Andri dan Alina nggak mau sampai Alina jadi janda kayak ibuk, Alina takut,!!! itu alasan Alina nggak mau cepat nikah dan Alina mau nikah karena cinta bukan kayak gini...
sekarang Alina bahkan nggak bisa menganggap pas Andri Kaka Alina seperti dulu!!!
" lalu mas ini apa nya kamu?
" Alina nggak mau, Pokoknya Alina nggak mau sampai pernikahan ini di daftar ke KUA
" lalu kamu mau orang anggap kita apa tinggal satu rumah? kumpul kebo?
" terserah orang mau bilang apa, kalo nggak karna papa dan ibuk Alina nggak akan tinggal sama mas Andri, mas Andri akan jadi musuh terbesar Alina sampai mas Andri mau lepasin Alina!!! teriak Alina sambil menangis...
" dulu kamu nggak gini Alina,
" dulu mas Andri Kaka Alina, mas Andri yang buat Alina gini
" mas nggak akan pernah ceraikan kamu Alina, mas mau hak mas sebagai suami!!!
" apa maksud mas Andri
" lepasin baju kamu! mas mau hak mas sebagai suami malam ini" kata Andri sambil memegang kedua lengan Alina
" nggak, lepasin! dasar jahat!! mas mau tidurin adik sendiri?..
" kamu bukan adik mas Alina kamu istri mas dan mas mau hak mas sebagai suami,
" gila! sana Alina mau ke kamar
Alina lalu mendorong Andri dan masuk ke kamar dan mengunci pintu!!
" jangan uji mas terus Alina teriak Andri dari luar kamar Alina
Alina kesal, melempar tas nya dan berbaring ditempat tidurnya
" laki laki brengsek!!! waktu kecil baik, sayang sama Alina sekarang gini, jahat!!! untung besok Alina pergi dengan pak Kevin" gumam Alina
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Comments