Andri

Alina kuliah semester 5, masih menikmati masa berteman dan kerja. Alina mulai bisa membeli apa yang ia inginkan sejak kerja. Alia adiknya juga bisa kuliah di biayai kak Rena. walau jarang pulang kak Rena sering mengirim uang untuk ibu dan adiknya.

hubungan Alina dan Tama sudah 2 tahun dan selama itu mereka pacaran diam diam, sangat sulit bertemu, dapat melihat Tama dari kejauhan saja Alina sudah bersyukur.

Tama orang yang sangat sabar dan juga rajin dalam bekerja, akhirnya Tama bisa kuliah, Tama satu kampus dengan Alia dan jurusan mereka juga sama. Tama menjaga Alia di kampus dan seringa mengantar Alia pulang, ibu Alina semakin baik sikapnya pada Tama.

hari ini pulang kerja seperti biasa Alina kekampus nya untuk kuliah sore dan malam jam 7. jam 5 Alina sudah dikampus selesai mata kuliah pertama dan memilih di kantin kampus sambil menunggu mata kuliah ke 2 jam 7 malam. Alina janjian dengan Tama untuk datang ke kampus nya. Alina menunggu kedatangan Tama di kantin kampusnya dan seseorang duduk di depannya ternyata dia mas Andri anak Tante Emi yang dijodohkan dengannya.

" mas Andri... sama siapa? ngapain kesini?

" mas cari Alina...ayok jalan

" Alina masih ada 1 mata kuliah lagi dan Alina mau pulang

" mas tunggu disini

" nggak usah nggak enak sama teman Alina

" apa nya mas enak enak aja duduk disini nunggu kamu

" ada apa kok mas Andri agak lain cara bicaranya sama Alina..." tanya Alina curiga

" banyak tanya, pokoknya mas tunggu ada yang mau mas omongin...

" ya udah tunggu aja

Alina pun cepat cepat menghubungi Tama agar tidak ke kampus nya

" Tama, lain kali aja kita ketemu Alina harus langsung pulang hari ini

" iya, hati hati ya langsung istirahat nanti,

" iya, kamu juga

Alina masuk mata kuliah yang ke dua sampai jam 9 malam, dan Andri masih menunggunya. Alina dan Andri lalu pergi ke sebuah kafe dengan mobilnya Andri

" wooo mas Andri udah punya mobil...

" keren kan?

" keren...dikit

" kita makan dulu disini

Alina dan Andri masuk ke sebuah kafe

" ngapain ajak Alina kesini, biasanya ngobrol dirumah aja,

" kamu udah tau kan kita mau dijodohkan?

" tau, tapi Alina nggak mau...

" kenapa nggak mau?

" ya mas Andri mau? kita dari kecil udah sama sama bahkan Alina tau mas Andri sering ngompol waktu kecil, mana mungkin menikah

" mungkin aja,

" nggak nggak Alina nggak mau, masa Andri bilang ke mama Emi ya, bilangnya mas Andri yang nggak mau nikah sama Alina... ya...ya...

" mas nggak mau, kita nikah aja ya

" sembarangan... Alina udah punya pacar tau...

" tau, sama mas juga punya pacar

" lah terus ngapa mau nikah, gila... Alina nggak mau

" tapi orangtua kita udah niat kali menikah kan kita

" Alina nggak mau, mas Andri tau kan Alina hidup susah baru 3 tahun ini Alina bisa menikmati hidup Alina nggak mau cepat cepat nikah dan dengan orang yang Alina nggak cinta, Alina nggak bisa, Alina cinta kaki dengan Tama. mas Andri ketemu ya sama Tama mas Andri pasti bisa tau Tama orang baik... ya ..

" e...malah disuruh temuin pacarnya...

" mas Andri kan udah kayak Kaka Alina...

" ya udah mas mau ketemu besok ya kan Sabtu kamu nggak kerja

" oke...makasih mas Andri yang keren...

" padahal mas memang mau menikah dengan kamu Alina" kata Andri dalam hati...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***