Bab 8

Rayn benar benar tersulut emosi karena perbuatan putranya itu , perbuatan Revan tak hanya merusak citra Rayn sebagai CEO Hartawan Gruop tapi juga merugikan perusahaan nya karena ayah dari anak yang di perkosa oleh putranya adalah orang pemegang saham terbesar di perusahaan nya.

Lena yang tak tega melihat putra semata wayangnya di tampar dua kali oleh suaminya pun mulai membujuk sang suami agar meredakan emosinya.

"sayang sudah ,liat Revan kesakitan karena tamparan darimu"ucap Lena sambil mengelus punggung suaminya.

"Diam ini semua juga karena kamu terlalu memanjakannya ,membuatnya jadi laki laki bajingan"bentak Rayn memaki Lena karena kata kata Lena masih saja seolah membela kelakuan bejat putranya.

Lena terkejut bagaimana bisa suaminya yang biasanya berbicara lembut dengannya tiba tiba membentaknya .

"papa ngk mau tau kamu harus bertanggung jawab atas perbuatan kamu,papa ngk mau jatuh miskin gara gara ulah mu itu"Ucap Rayn dengan nada penegasan

"Tapi ,pa"Revan

"ngk ada tapi tapi ,kamu bukanya sudah tau siapa ayah dari gadis yang kau tiduri ,dia adalah Andryn Li Raja bisnis pemegang saham terbesar di perusahaan kita "Rayn

Lena terkejut dua kali pantas saja sang suami memarahinya ternyata masalah yang di perbuat putranya bukan lah hal kecil.

"mah..."Rengek Revan menatap mata Lena pertanda meminta bantuan.

"sudah Revan jangan membantah turuti kata Papamu , lagi pula kamu tidak akan rugi punya ayah mertua kaya raya"ucap Lena

"mah,Revan masih muda Revan masih ingin..."kata kata Revan terpotong oleh Rayn secara tiba tiba

"Papa ngk mau tau kamu harus mau pernikahan sudah ayah putuskan ,di hari yang sama dengan pernikahan Regan"

tidak hanya Revan saja yang terkejut tapi Lena juga tak kalah terkejutnya dari Revan bagaimana bisa pernikahan putra semata wayang kesayangannya itu di langsungkan bersama Anak haram yang di bencinya.

"pah"

"mas"

panggil Lena dan Revan bersamaan.

"kenapa kamu tidak setuju dengan keputusanku jika kalian tidak setuju silakan keluar dari rumah ini karena ini menyangkut masalah besar perusahaan kalian tidak tahu bertanya berbahayanya Raja bisnis yang kita hadapi ini "

"dia ingin putrinya segera dinikahkan, jika tidak perusahaanku akan di hancurkan"tambah Rayn

"dan kamu Revan jangan kamu pikir dengan kamu keluar dari rumah ini papa akan menyesal, tidak ingat kamu bukan satu-satunya anak papa ,papa masih punya Regan sebagai penerus perusahaan papa"

Rayn pun berlalu pergi .

"mah ,Revan ngk mau nikah Revan masih ingin..."lagi-lagi Revan belum sempat menyelesaikan kata-katanya nya

"bersenang-senang dengan para ****** dengan bebas, makanya kamu nggak mau nikah kan kalau kamu nikah dengan status istri kamu kamu kamu tidak akan bisa merasakan kebebasan itu kan yang kamu pikirkan"sahut Lena menatap tajam pada putrannya.

Lena pun berlalu pergi meninggalkan Revan dan mulai mengejar sang suami.

"Huftt"hai kangen menelan nafas kasar sambil mengusap wajahnya gusar

"apa gw kena karma ya,karena ngejek Regan yang mau di nikahin ,hahaha mana mungkin anak haram itu bisa melatin gw"ucap Revan

"ahhh sial sial sial hilang sudah kebebasan ku "

ucap Revan sambil mengobrak-abrik kursi sofa yang ada dihadapannya.

.

.

.

.

.

Di perjalanan pulang

Regan menyetir mobil nya dengan kecepatan standar.

"ohh,iya seperti nya kamu masih sekolah"ucap Regan mengawali pembicaraan

Elsa yang sedari tadi hanya menatap trotoar jalanan tersadar akan Regan yang memulai pembicaraan dengannya.

"iya, sebentar lagi lulus satu setengah bulan lagi sidang Skripsi nya"jawab Elsa mengarah kan wajahnya pada Regan yang sedang fokus menyetir.

"ohh....apa kau tidak melanjutkan jenjang pendidikan ke S2 ?"tanya Regan

S2 setelah perjodohan ini yang Elsa pikiran hanyalah seperti apa nasib pernikahan nya nanti dia bahkan tidak pernah berpikir sampai di situ.

" aku tidak pernah berpikir sampai ke situ"jawab Elsa

Ckittttt.....

Regan tiba tiba menginjak Rem mobil nya mendadak .

"aduh"pekik Elsa ketika kepala terjedot kaca jendela mobil.

mobil hitam berentetan berhenti secara tiba tiba tepat di depan mobil Regan ,satu persatu penghuni mobil itu keluar para pria berjas hitam berperawakan tinggi dan gagah serta satu pria lagi yang keluar dari mobil dengan aura membunuh.

tubuh Elsa mulai gemetar karena ketakutan .

"Kak siapa mereka?"aku takut kak"ucap Elsa yang gemetar sambil memeremas lengan Regan.

"Tenang kamu di sini ,apa pun yang terjadi jangan keluar dari mobil"ucap Regan sambil keluar mobil.

"tapi kak,kak...."Regan tidak menjawab Elsa

Brakkk

Regan menutup dan mengunci mobil nya.

tidak, aku harus membantu kak Regan mereka terlalu banyak kak Regan tidak mungkin menang melawan mereka .batin Elsa

Elsa mulai menelpon nomor yang ada di kontak nya .

Tut...Tut....

mulai dari Ayah nya namun tidak aktif ,Elsa mulai memanggil nomor Claudia.

"Halo"Claudia

"Ha halo Claud tolongin aku ,aku dan kak Regan di kepung preman di jalan XXX"ucap Elsa panik melihat adegan di mana Regan mulai di cemkram kerah bajunya oleh salah seorang pria muda berjas hitam.

"Hahh...apa,oke oke Lo tunggu di situ jangan kemana mana"

Salah seorang pria muda dengan aura membunuh yang begitu kuat mencengkram kerah Regan secara tiba tiba.

"Hah jadi kau bajingan yang berani menyentuh adik ku"aura hitam mulai mengelilingi pria yang mencengangkan kerang Regan.

"apa yang anda bicarakan saya tidak mengerti"jawab Regan mencoba setenang mungkin menghadapi pria di hadapannya .

"hah maling mana ada yang ngaku "pria itu tersenyum miring pada Regan.

beberapa pria berjas hitam dengan kepala plontos itu mulai mencengangkan kedua tangan Regan.

"apa yang kalian lakukan,lepaskan "teriak Regan pada para pria itu.

"Diam ,bawa dia ke markas"sarkas pria itu .

Selama ini Regan merasa tidak pernah mempunyai musuh kenapa tiba tiba lara pria ini menyerang nya sungguh membuatnya heran.Tapi tidak ada gunanya juga dia memberontak itu hanya akan melukai dirinya apalagi dia jelas kalah jumblah jika melawan ,Regan lebih memilih pasrah .

Elsa yang melihat Regan di bawa para pria berjas hitam itu ,mulai panik dan mencoba membuka pintu mobil nya namun hasilnya nihil lantaran mobil itu di kunci dari luar oleh Regan.

"mau di bawa kemana kak Regan oleh mereka?"tanya Elsa pada dirinya yang sedang panik dan cemas kembali menelpon Claudia .

"Cepet Claud kak Regan di bawa sama mereka ,hiks "ucap Elsa sambil menangis

"iya bentar gw di jalan "ucap Claudia dalam perjalanan menuju tempat dimana Elsa berada.

Darsen Dean Li anak pertama Raja bisnis Andryn Li Pemilih perusahaan terbesar se-Asia Imperial Gruop Pria tampan yang tak lain pewaris bisnis sang ayah yang terjun ke dunia mafia tiba tiba mengetahui adik nya di perkosa membuatnya naik darah.

Flashback On

Dean yang melihat adik kesayangannya merengkuh di lantai kamarnya tanpa alas ,ia pun menghampiri nya.

"Hiks kak,aku di nodai"Isak tangis gadis kecil itu sambil menghamburkan pelukan nya pada Dean.

kata kata yang terlontar dari mulus sang adik sontak membuatnya terbakar api emosi.

"siapa yang berani malakukan itu padamu ,aku tidak akan segan segan membunuhnya"ucap Dean dengan menatap sang adik dengan aura membunuhnya.

"jangan kak ,aku mau pria itu bertanggung jawab dan aku sudah bilang pada Dady ,Dady bilang pria itu mau bertanggung jawab"ucap Rosie dengan nada yang lemah serta air mata yang masih membasahi kedua pipinya.

"siapa pria itu?"tanya Dean menatap tajam mata Rosie berharap adiknya memberi tau siapa yang telah berani berperilaku biadab pada adik kesayangannya.

"Di,dia...."ucap Rosie

"siapa ,jangan takut aku tidak akan membunuhnya "ucap Dean menyakinkan sang adik.

Rosie mulai membuka ponsel nya dan memberi tahukan foto pria yang sudah memperkosa nya.

"Dia putra di luar nikah dari Rayn Hartawan bukan ?,baiklah biar aku beri dia pelajaran ".

Ucap Dean bergegas pergi .

.

.

.

.

.

***Bersambung

Jangan lupa untuk mendukung Author dengan cara Like komen & Vote🙏🥰

Thanks buat yang udh mampir 😘***

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***