POV HANNA...
"Kau mau kemana sayang?" Tanya ku saat melihat Alex keluar kamar .
"Ahh aku pikir kau sudah tidur, aku ingin keruang baca karena aku masih belum mengantuk." ucapnya padaku dan aku tau ia membohongi ku lagi, ya Alex yang kukenal sekarang bukanlah Alex yang kukenal dulu, segala nya telah berubah setelah Alex meminta ijinku untuk menikah lagi.
Seminggu yang lalu...
"Ayah meninggal karena kecelakaan" ucap Alex yang membuatku terkejut karena siang hari ia sudah berada dimansion hanya untuk mengabarkan berita itu dan satu lagi yang membuatku semakin shock kala mendengar Alex mengatakan itu.
"Sebelum meninggal Ayah menginginkan aku melakukan sesuatu untuknya " ucap Alex yang sedikit berbata.
"Apa itu ?" Tanyaku lirih karena memang hubungan ku dengan Ayah mertua ku kurang baik, sejak awal memang Ayah mertua ku tak merestui hubungan kami namun Alex memaksa dan akan membawaku pergi jika Ayahnya tak merestuinya hingga akhirnya Ayahnya merestui hubungann kami namun sikapnya padaku benar benar memperlihatkan jika ia tak menyukaiku.
"Ayah ingin aku menikah dengan wanita yang tak bisa membayar hutang kepada ayah"
Duarrrr.... Bagaikan disambar petir disiang hari, hati wanita mana yang tak sakit jika mendengar pria yang kau cintai melebihi apapun akan menikah lagi.
"Jika memang itu keinginan terakhir Ayah, aku bisa apa ??" ucap ku dengan nada sedih.
"Jika kau tidak memperbolehkan, aku tidak akan menerima nya" ucap Alex meyakinkan diriku dan aku menggeleng kepala pelan.
"Nikahi saja dia , aku tak apa " ucap Ku mencoba tersenyum pada Alex padahal sejujurnya hatiku sangat remuk mendengar ini semua.
"Aku benar benar tak ingin menyakitimu" Alex memeluk ku sambil mengatakan itu.
Kau sudah menyakitiku Alex batinku sedih.
"Asal kau bisa adil, aku tak masalah, lagipula aku juga belum bisa memberikanmu keturunan" ucapku meringgis sendu membuat Alex memeluk ku erat, benar benar sangat erat.
"Jangan katakan itu sayang, kumohon.. aku tidak peduli mau ada anak atau tidak, asal aku bisa selalu bersama mu aku tak peduli" ucap Alex masih memeluk ku erat.
"Aku percaya padamu..."
"Kau harus percaya padaku, aku akan selalu untukmu Hanna." Ucap Alex menatapku serius.
"Kau janji ".
"Ya tentu saja... aku sangat mencintaimu" ucap Alex yang membuatku sedikit lega.
Alex segera pergi menemui Gadis itu, untuk dinikahi sebenarnya aku ingin ikut untuk menyaksikan pernikahan mereka, namun aku urungkan karena mungkin aku tak akan tahan melihat orang yang kucintai menikahi wanita lain.
Aku duduk dilantai dan memeluk kedua kakiku, aku menangis , ya aku kecewa sangat kecewa dengan semua kenyataan ini.
Malam harinya aku berbaring lebih awal karena aku tau jika Alex tak akan pulang malam ini, ya mungkin Alex menemani istri keduanya atau mungkin sekarang mereka sedang menikmati malam pengantin berdua. Ya mungkin saja itu akan terjadi, tidak, aku tidak ingin membayangkan itu lagi, lebih baik aku segera tidur dan menghapus semuanya dari ingatanku.
Aku memejamkan mataku namun tak berapa lama sebuah tangan kekar melingkar dipinggangku, dan baunya pun seperti parfum yang sering dipakai oleh Alex.
"Kau pulang?'' tanyaku terkejut melihat Alex yang berbaring disebelahku.
"Kenapa harus kau tanyakan ? tentu aku pulang, apa kau tak senang jika aku pulang" ucap Alex yang mulai nakal menciumi bibirku.
"Aku pikir kau tak akan pulang, jadi aku tak menunggumu" ucap ku tersenyum.
"Tentu saja aku pulang"
"Apa kau tak menikmati malam pertama dengan istri kedua mu ?" tanya ku lirih.
"Aku lebih suka menikmati tubuh istriku ini" ucap Alex yang membuatku sangat bahagia karena aku merasa possisiku tak akan tergantikan.
Kami menikmati malam dimana malam itu seharusnya Alex bersama istrinya.
Pagi hari aku sedikit terkejut melihat Alex bersiap siap lebih awal.
"Jadi kau akan menjemput dia?" tanya ku ragu.
"Hmmm.."
"Siapa namanya?" tanya ku sambil membenarkan dasinya.
"Ella..."
"Hmm aku harus bersikap bagaimana dengan nya nanti?"
"Jangan terlalu dipikirkan sayang, selamanya kau akan menjadi ratu disini, jadi kau bebas melakukan apapun" ucapan Alex benar benar membuat ku bahagia , aku segera memeluk Alex erat sekali.
’'Dan selamanya kau akan menjadi rajaku" ucapku masih memeluk Alex.
"Tentu saja harus aku" ucap Alex mengecup bibirku.
....
Dan siang itu Alex membawa gadis itu kemari, ya gadis yang terlihat masih muda dan cantik, cukup cantik.
Aku berkenalan denganya , walaupun awalnya ia sangat penasaran siapa aku dan saat aku memberitahu jika aku adalah istri Alex kulihat wajahnya sangat terkejut.
Hingga pagi itu aku merasa dia menyakitiku dengan ucapan nya.
Mengapa kau membiarkan Alex menikah lagi
?
Ucapan Gadis itu sangat menyakitkan untukku, dia pikir aku mau berbagi suami dengan dirinya, akupun sebenarnya tak ingin namun bagaimana lagi, aku tak bisa berbuat apapun yang kulakukan hanya menangis hingga para Maid menghampiri ku dan membela ku. Tentu mereka harus membela ku karena aku ratu disini.
Malam harinya Alex marah dengan ku karena melihat mataku yang bengkak karena seharian ini aku menangis.
"Apa yang terjadi dengan mu hanna ku sayang ?" aku tau Alex marah namun ia masih bertanya lembut padaku.
"Siapa yang berani menyakitimu sayang? katakan padaku.." aku masih diam dan tak mengatakan apapun hingga Alex bertanya pada Maid yang berjaga didepan kamarku.
"Maaf Tuan, tadi Nyonya bertengkar dengan Nona muda" ucap Maid itu dan kulihat mata Alex memerah marah, ia segera meninggalkan kamar dan aku tak tau apa yang Alex lakukan.
Cukup lama Alex akhirnya kembali dan memeluk tubuhku.
"Katakan jika dia berani menyakitimu lagi, aku tak akan segan segan menghukum gadis itu" ucap Alex yang membuatku merasa senang karena Alex membelaku.
"Aku tidak apa apa"
"Kau selalu baik sayang, aku mohon jangan terlalu baik hmmm katakan padaku lagi jika dia menyakitimu"
Setelah Alex mengatakan itu aku benar benar merasa seperti ratu satu satunya untuk Alex dan tak akan tergantikan siapapun.
Hingga suatu malam aku terbangun dan tak menemukan Alex disampingku, aku sudah tau pasti Alex sedang berada diruang baca. Entah mengapa hatiku berkata aku harus menyusul Alex.
Aku berjalan menuju ruang baca dan aku hendak membuka pintu namun mendengar suara Ella didalam.
Deggg... jantungku berdegup kencang.. apa yang mereka lakukan ????
Cukup lama aku berdiri didepan pintu hingga aku merasakan sesak nafas setelah mendengar sesuatu yang tak ingin ku dengar suara desahan Alex dan Ella.
Aku memegangi jantungku yang terasa sakit dan berjalan pelan untuk kembali kekamarku.
Aku berbaring disana hingga berjam jam Alex belum kembali.
Saat kembali kulihat Alex berkeringat, apa sebegitu hebatnya wanita itu hingga membuat Alex berkeringat.
Dan yang membuatku sakit ketika Alex tak berkata jujur.
Lalu sekarang ia melakukan lagi, ya ia pergi keluar semalaman dan tak pulang disaat Ella juga sedang tak ada dirumah ini.
Malam ini saat ia pulang ... ia kembali membohongiku..
Alex yang sekarang bukan Alex yang dulu dan semua ini karena gadis muda itu... Ella...
BERSAMBUNG...
JANGAN LUPA LIKE VOTE DAN KOMEN..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 227 Episodes
Comments
Juan Sastra
tidak tahu kah hana jika ella lebih sakit dan terbebani dengan pernikahan itu
2023-07-08
0
Al El
dasar nenek lampir si Hana tu..ular muka dua..🥺🥺
2022-09-04
0
Mh.🅚︎🅐︎🅡︎🅘︎ 𝗥𝗝🐑💜
sampai disini aku baca gak salah si istri prtamanya dan perempuan mana yang ikhlas berbagi apalagi si alex tidak jujur,,ada itu pepatahnya lupa dalilnya😂orang jahat berawal dari orang baik yang tersakiti bener bukan si🤣
2022-04-15
0