ch17 rasa itu

Fifi gelisah menunggu ilham datang.tak sabar lagi ingin pulang melihat emak nya.persaannya mulai tak enak sejak orang suruhan bagas bisa menemukan diri nya.

Mungkin saja Bagas sudah berbuat sesuatu terhadap emak dan adik nya.

jika Ilham tidak mau menemani nya .dia akan pulang dengan bis saja pikirnya.

Terbayang wajah wanita paruh baya yang selalu tersenyum dan tak pernah marah.wanita yang memberikan apa pun yang di inginkan nya.selagi di batas kemampuannya.

Bagaimana jika bagas....

Aaaaaghhhh...

Fifi mulai takut dengan apa yang dipikirannya.air mata sudah mengalir hebat di pipi mulus nya..

Bapak pun pasti sudah marah dengan keputusan emak yang menyuruh nya kabur dari rumah..

Aaaaaggghhhh...

Kenapa aku sebodoh ini..kenapa tak pernah terpikirkan bagaimana nasib emak dan adikku.dia hanya mementingkan egonya yang ingin menjadi dokter.

Sebuah mobil masuk dari gerbang.Fifi yakin itu Ilham.tak sabar menunggu laki- laki itu turun fifi sudah lebih dulu mendatangi nya.

Ilham yang melihat Fifi menangis cepat - cepat keluar mobil.

heyy kenapa kamu menangis ??

kak tolong antar Fifi pulang.ucap nya di sela isak tangis .

sabar..ayo duduk dulu.Ilham mengajak Fifi duduk di teras.

Fifi duduk.

Sebaik nya kamu pulang setelah tuan mulyo kembali dari luar negeri.

Tapi kak..Fifi khawatir dengan Emak dan adik Fifi.perasaan Fifi gak enak kak.ucap nya .

Kalau kak Ilham nggak mau gak apa - apa fifi bisa sendiri .dia berdiri dan mengambil tas nya ingin pergi . bagi nya tak ada hal penting lagi selain emak nya. jika memang takdirnya menjadi istri bagas dia rela.asal bisa bersama emak nya.

Fifii merasa ada yang memegang tangan nya.gadis itu menoleh.ilham mengangguk tersenyum.tak bisa membiarkan gadis itu pergi sendiri . bisa di penggal kepalanya oleh bisma nanti.

Aku akan mengantar mu.tapi jangan menangis lagi.ucap nya lembut.

Mendengar ucapan ilham .Fifii langsung memeluk laki - laki itu.dia menangis di dada ilham.tak pernah dia setakut ini sebelum nya.

Ilham diam terkejut tak menyangka..

menangis lah sepuasnya .namun setelah ini jangan pernah lagi air mata itu keluar..

heyy jadi pulang kampung nggak ni..

nanti keburu malam.ucap ilham santai.dia tak ingin fifi mendengar degup jantung nya yang bedegup kencang.

Fifi mengusap air mata nya.

iya maaf maaf ..

Ayo masuk mobil ..

I iya kak..

Berjalan menuju mobil dan duduk di depan.

Ya sejak dia tau Ilham bukan supir nya.dia memilih duduk di depan biar lebih akrab.bagi nya Ilham sudah seperti kakak sendiri.dia tak akan malu atau pun sungkan.entah kenapa fifi merasa nyaman dengan nya.

Ilham sudah duduk di depan stir..dia mulai menjalankan mobil menuju ke bandara.lebih aman naik pesawat dari pada mobil pikirnya.dan akan lebih cepat sampai.

Saat mobil memasuki area bandara Fifi bingung.

Loh kak kita kenapa ke bandara?

Kita naik pesawat biar cepat.kamu kan mau cepat ketemu orang tua mu. ucap Ilham.

Ilham keluar dari mobil dan berjalan menuju pesawat yang sudah menunggu di bandara.Fifi mengikuti nya.

Selamat datang tuan.sudah siap berangkat ? pilot menyambut Ilham dengan hormat.

Ilham mengangguk.

Fifi yang sedari tadi memperhatikan pesawat yang mewah luar biasa.namun kenapa tak ada penumpang.biasa nya saat ingin menaiki pesawat orang akan membeli tiket dan akan naik setelah ada pemberitahuan.namun sekarang dia akan menaiki pesawat tampa membeli tiket dan pemeriksaan terlebih dahulu.

Fifi diam melihat pesawat mewah di depan mata nya.selangkah demi selangkah dia menaiki tangga pesawat.

untuk menaiki beberapa tangga saja Fifi lama sekali.

Saat tiba di pintu masuk pesawat Fifi menganga melihat isi dalam pesawat.sungguh luar biasa.mulai dari interior dan pemilihan warna yang elegan.

Apa kamu mau berdiri saja di situ sampai besok.ucap ilham yang sudah berdiri di sampingnya.Ilham berjalan menuju sofa.

Dia duduk di samping Ilham..Fifi terlihat tegang karna ini pertama kali nya dia naik pesawat .

Ilham melihat ketakutan itu.dia memegang tangan Fifi yang sudah dingin..

Ilham tersenyum manis..

tenang saja..tidak perlu takut begitu.

Fifi diam tak bicara ..jantung nya berdegup kencang.

Bagaimana bisa tenang kalo situasinya begini.saat pesawat mulai naik terjadi getaran.bagi yang sudah biasa naik pesawat itu bukan hal yang menakutkan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***