Riziel yang kembali menuju langit untuk menyampaikan tugas yang di kerjakan sudah selesai dan sesudah sampai di sana bertemu dengan zhiru yang hanya tersenyum canggung tanpa tau sesuatu.
"Ada apa kau senyum senyum begitu bikin kesal saja aku sedang lelah tau" ucap Riziel yang kesal dan marah karena melihat sikap zhiru sesungguhnya.
"Jangan marah kawan aku hanya melihat pekerjaanmu dari sini ternyata bagus tidak ada kendala dan lihatlah 2 orang yang sudah kamu selamatkan dan yang bernama bagas sudah tidak takut lagi dengan rumahnya sendiri dan bernama rizal yang kesurupan iblis jahat sudah siuman kembali dan keluarganya bisa hidup normal lagi" ucap zhiru sambil menghibur diri Riziel.
"Ya ya dan ini tolong tukar menjadi point aku lelah tidak bisa berdiri" ucap Riziel menyuruh kepada zhiru.
"Ya baiklah dan ya aku juga tau karena aku mengawasimu" ucap zhiru membawa gulungan tugasnya dan memberikan gulungan tugasnya kembali dan di beri kompensasinya yaitu pointnya.
"Hah apa tadi kekuatanku perasan kekuatan itu terasa berbeda?" tanya Riziel kepada diri sendiri.
"Nih pointmu masukkan ke dalam buku" ucap zhiru.
Mode visible! lalu buku itu terlihat dan point yang zhiru beri di masukkan dalam buku dan setelah itu membaca bagian buku itu dan terkejut ada yang berubah.
"Wah ada layar status diriku di buku ini kok bisa pas awal tidak ada loh!" ucap Riziel tercengang melihat ada status dirinya.
"Ya begitulah buku itu otomatis dan lihat tertera di buku itu point mu" ucap zhiru memperlihatkannya.
"Baiklah aku akan menyimpannya bolehkah aku melihat barang yang bagus untuk suatu hari nanti membelinya" ucap Riziel kepada zhiru.
"Ya lihat isenjata ini semua dan coba pegamg apa yang kamu mau?" tanya zhiru kepada Riziel.
"Ahh aku mau sepertimu saja yaitu sabit berwarna hitam dan merah pekat dan nanti aku akan belajar dan wuah mahal amat 25rb point" ucap Riziel sambil memegang sabit yang dia mau sambik tercengang dengan harganya yang cukup mahal.
"Beli sekarang ini perintah pakai pointku saja dan ini perintah dari atasanku" ucap zhiru kepada Riziel yang terkejut lalu membelinya dan zhiru pun langsung membayarnya.
"Jadi pasti ada sesuatu kamu membelikan ini Dengan point milikmu ada apa bicara saja" ucap Riziel sambil memegang sabit barunya yang lumayan bagus.
"Ini kamu harus menemui dewa yang mengatur surga, neraka dan tempat manusia kamu yakin ingin menemuinya aku di perintahkan begitu" ucap zhiru menjelaskan kepada Riziel yang langsung meneguk ludahnya sendiri.
"Baiklah aku siap dan menanggung akibatnya" ucap Riziel yang bersemangat.
"Baiklah ayo aku antar kesana dan jangan sampai tidak sopan disana karena dia dewa yang mengatur hidup dan termasuk menjadi penjaga begini dan kamu saja yang masuk aku akan menunggumu di luar" ucap zhiru menjelaskan lebih detail.
"Ya ya baiklah ayo kesana dengan tambah kecepatannya" ucap Riziel lalu mereka pergi ke tempat dewa itu berada dan sampailah di depan gerbangnya.
***
"Halo selamat malam ada apakah memanggilku ke sini yah kalau boleh tau?" tanya Riziel kepada dewa itu.
"Ahaha tidak perlu sopan begitu dan aku hanya ingin melihat manusia yang di ajak oleh zhiru menjadi penjaga di neraka begini ternyata kuat juga mentalnya dan sebelumnya perkenalkan Namaku Arthur sang dewa kehidupan" ucap dewa arthur memperkenalkan dirinya.
"Ohh salam kenal namaku Riziel yora umat manusia yang telah sah menjadi penjaga neraka salam" ucap Riziel memberi hormat kepada dewa arthur.
"Ohh iya bagaimana keadaanmu setelah menerima kekuatan yang cukup kuat?" tanya dewa arthur kepada Riziel.
"Apakah kekuatan secret itu dari anda ataukah itu berbentuk bantuan?" tanya lagi Riziel.
"Haha itu memang kekuatanku tapi aku tidak memberi hanya kekuatanmu bisa mengambil setengah dari kekuatan besar dan kau mengambil kekuatan secretku secara paksa dan alasan itu kenapa kamu bisa begitu rakus dalam kekuatan?" tanya dewa arthur yang masih heran dengan Riziel.
"Maaf hamba tidak tau itu karena waktu aku sudah sadar ada kekuatan besar dan aku langsung gunakan dan ambillah kembali kekuatan dewa arthur kalau hamba salah" ucap Riziel yang memberi tau bila mengambil kekuatan secara paksa belarti harus di ambil kembali.
"Sudah tidak apa apa sekarang sihir itu setengahnya milikmu dan kekuatanku akan kembali pulih lagi dalam waktu 2 minggu ambil saja jangan merasa bersalah seperti itu kerena kau butuh kekuatandalam keadaan genting" ucap dewa arthur memberikan kekuatannya yang sudah di ambil.
"Terimakasih banyak atas kebaikan anda dan apakah ini juga pemberian anda?" tanya Riziel sambil mengeluarkan sabitnya ke hadapan dewa arthur.
"Bagus bagus itu memang benar pemberianku agar kamu tidak kesulitan lagi dalam bertatung dengan iblis yang kuat nanti dan kekuatan secret jangan digunakan sembarangan karena itu sangat kuat" ucap dewa arthur memberi tau kepada Riziel.
"Ya baiklah terima kasih penjelasannya dan pemberiannya kalau begitu apakah aku boleh undur diri" ucap Riziel meminta pergi dari sana.
"Hoho kau bisa pergi dan perbatasan surga dan neraka akan di buka gratis untukmu karena sudah mengusir atau membunuh iblis jahat yang mencoba mengusik kehidupan manusia dan kau boleh pergi berjalan jalan" ucap dewa arthur membuat Riziel terkejut sekaligus senang.
"Baiklah terimakasih banyak dan saya undur diri dahulu" ucap Riziel.
"Tunggu dan satu lagi jaga keluargamu di dunia manusia sana dan gunakan kekuatamu di dunia bila bertemu dengan iblis jahat dan berikan sabitmu yang cukup bagus dalam memilih" ucap dewa arthur langsung meminta sabitnya Riziel.
"Untuk apa?" tanya Riziel kepada dewa arthur.
"Aku akan memberi kekuatanku yang berbeda lebih kuat dari secret dan akan memberikannya kepadamu tetapi akan aku simpan di dalam sabitmu yaitu Greed of Spirit karena kamu sangat menarik dengan sikapmu" ucap dewa arthur memasukkkan kekuatan Greed of Spirit ke dalam sabit Riziel.
"Apakah itu dan bukannya berlebihan aku hanya seorang manusia dan penjaga neraka biasa loh" ucap Riziel merasa berlebihan atas pemberian dewa arhur.
"Kekuatan spirit yang bisa menyerap apapun dan tidak apa kok aku hanya terhibur mrluhat pertarungan dirimu Riziel" ucap dewa arthur sambil memberikan sabitnya lagi ke tangan Riziel.
"Baiklah terimakasih atas pemberiannya dan aku pergi dahulu" ucap Riziel yang langsung pergi keluar dari sana dan terlihat zhiru yang sedang menunggu disana.
"Yo sepertinya ada yang senang nih ada apa?" ucap zhiru ingin tau pembicaraan antara Riziel dan dewa arthur.
"Haha biasa saja dan hanya memberikan sesuatu untuk tugas pertama yaitu kekuatan secret setengah dari dewa arthur dan memberikan kekuatan untuk menyerap spirit lawan dengan sabit ini atau bisa di sebut kekuatan Greed of Spirit" ucap Riziel yang berbicara sesungguhnya.
"Wah wah itu kekuatan dewa arthur loh jangan di salah gunakan atau bisa marah" ucap zhiru yang bercanda dengan Riziel.
"Haha dan bisakah aku simpan di buku kematian? atau bisa di keluarkan tanpa di masukkan ke dalam buku kematian!" ucap Riziel masih pusing cara menyimpannya.
"Ya itu tidak usah di simpan ke buku dan simpan aja di punggungmu tapi kalu ingin mengeluarkan di dunia manusia katakan mode invisible untuk menghilang dan mode visible untuk muncul" ucap zhiru memberi tau kepada Riziel.
"Ya baiklah terimakasih aku ingin melihat surga itu bagaimana mau ikut zhiru?" tanya Riziel kepada zhiru.
"Tidak aku sekarang ada tugas silahkan sendiri saja haha" ucap zhiru menolaknya.
"Yasudahlah tidak apa dan aku pergi dahulu" ucap Riziel yang berpisah dengan zhiru.
"Ya baiklah" ucap zhiru.
Riziel pun langsung pergi menuju perbatasan antara neraka dan surga karena ingin melihat jeadaan orang yang meninggal masuk ke surga sekaligus mencari kakeknya yang sudah meninggal dulu waktu kecil.
"Siapa yang mau memasuki surga tanpa izin beri tau siapa namamu!?" tanya penjaga surga.
"Riziel yora sang penjaga neraka sekaligus umat manusia" ucap Riziel memberi tau identitasnya.
"Ohh Riziel yah silahkan masuk untuk berjalan jalan dan adakah yang bisa aku bantu dan perkenalkan namaku Felysia siap membantu" ucap Felysia.
"Ya aku ingin bertemu dengan arwah kakekku yang namanya Indra Lesmana bisakah mempertemukan kami sekalian ajak aku berkeliling" ucap Riziel meminta bertemu dengan kakeknya.
"Ya tunggu sebentar aku akan memanggilnya dan silahkan berjalan jalan untuk melihat lihat" ucap felysia.
"Ya baiklah aku ingin melihat lihat dahulu bagaimana apakah berbeda suasana dengan neraka" ucap Riziel sambil berjalan jalan melihat lihat isi surga.
"Ohh ternyata ada si anak pemarah yang tidak ingin di ganggu" ucap arwah di surga.
"Hoh ternyata bisa mengenaliku meskipun wujudku begini" ucap Riziel bertemu dengan arwah itu.
[TL : bagi yang lupa ada di eps 1 arwah yang hanya melewatinya saja dan mengobrol sebentar]
"Ya aku bisa kenal dengan mukamu apak kamu yang bernama Riziel yora dan perkenalkan namaku Zanna yang meninggal di sekolahmu" ucap zanna memperkenalkan.
"Ya baiklah antarkan aku melihat lihat surga yang luas apakah mau?" tanya Riziel kepada zanna.
"Ya baiklah lagi pula aku bosan dan itu yang di punggungmu senjatamu?" tanya lagi zanna yang heran melihat sabit terkandung sihir yang kuat.
"Ya betul ini pemberian dewa arthur kepadaku sebagai hadiah selamat datang menjadi penjaga neraka" ucap Riziel memberi tau.
"Ohh begitu bisa menemaniku dong kalau aku bosan bisa main ke sini lagi karena surga bisa di masuki oleh kamu saja ucap dewa arthur dan menjadikan dirimu menjadi penjaga neraka dan surga" ucap zanna yang membuat Riziel terkejut.
"Lah kok dewa arthur tidak memberi tauku kok?" tanya Riziel terheran heran pikiran dewa arthur.
"Ya sudahlah jangan di pikirkan ayo melihat lihat surga itu bagaimana" ucap zanna memakai wujud seperti manusia.
"Ya ya baiklah" ucap Riziel langsung mengikuti zanna dari belakang.
Dan setelah berkeliling selama 20 menit Riziel dan zanna kembali untuk menemui kakeknya Riziel yang sudah meninggal.
"Ohh Riziel tadi aku mencarimu ternyata ketemu juga kakekmu sudah ketemu dan dia sedang menunggu disana ayo ikuti aku" ucap Felysia
"Ohh baiklah zanna aku duluan" ucap Riziel yang pergi.
"Baiklah" ucap zanna lalu pergi kembali ke tempatnya dan Riziel pergi bersama Felysia.
"Itu tempatnya disana kakek anda menunggu" ucap Felysia.
"Ya baiklah kamu bisa kembali ke tempat semula" ucap Riziel lalu memasuki ruangan yang semuanya putih dan ada air mancur yang sangat indah dan melihat sosok orang yang begitu familiar.
"Ahh apakah itu cucuku yaitu Riziel yora sedang apa kamu disini?" tanya kakek indra.
"Ya ini cucu kakek yang dulu masih kecil dan aku sekarang adalah seorang penjaga surga dan neraka oleh dewa arthur" ucap Riziel menjelaskan kepada kakek indra.
"Wah wah hebat cucu kakek sudah kuat sekali kelihatannya dan apakah keluargamu tau kamu menjadi seperti ini?" tanya kakek indra kepada Riziel.
"Tidak mungkin nanti agar buat kejutan untuk mereka semua termasuk adikku" ucap Riziel.
"Dan bagaimana keadaan mereka baik dan sehat?" tanya kakek indra kepada Riziel.
"Ya mereka baik baik saja karena untuk hari ini dan selamanya aku yang akan menjaga mereka" ucap Riziel.
"Bagus bagus lah kalau begitu mereka masih sehat dan Kakek tidak menyangka kamu bisa seperti ini" ucap kakeknya indra yang masih heran.
"Aku hanya berubah di wujud fisik, mata dan rambut yang berubah menjadi merah kehitaman saja tapi aku suka haha" ucap Riziel yang menjelaskan fisiknya berbeda.
"Hei Riziel sebentar lagi pagi tidak akan kembali ke tubuh semulamu nanti keluargamu curiga loh" ucap zhiru menghubungkan pikirannya dengan Riziel.
"Ya tunggu sebentar lagi aku lagi mengobrol dengan kakekku" ucap Riziel berbicara dengan zhiru.
"Baiklah jangan lama lama" ucap zhiru yang langsung memutuskan pembicaraan dengan Riziel.
"Ada apa nak?" tanya kakek indra kepada Riziel.
"Tidak ada hanya sebentar lagi pagi jadi aku akan kembali lagi nanti bye kakek" ucap Riziel.
"Ya hati hati" ucap kakeknya Riziel dan berpisah.
Riziel langsung pergi dengan ke cepatan penuh menuju portal yang menghubungkan dengan kamarnya Riziel dan setelah sampai di depan portal langsung masuk dan keluar di kamarnya dan spirit Riziel langsung memasuki tubuh Riziel.
"Hoooaaamm sekarang lebih baik mandi dahulu" ucap Riziel lalu mengambil Handuk dan mandi setelah selesai mandi dan siap memakai baju langsung pergi menuju ruang makan yang sudah ada yang menunggu disana.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments