Empat golongan

Kepala desa masih tak menjawab kecuali menatap ke arahnya sambil memetik sebuah daun layu dari tanaman yang ia sentuh.

“Apakah kontrak perjanjian itu juga berlaku untuk bangsa anda?” pertanyaan Toz yang tak terduga, membuat kepala desa dan Reve melirik aneh ke arahnya.

“Dilihat dari ekspresi anda sepertinya begitu,” gumam Toz.

“Kenapa kau seyakin itu?” tanya kepala desa akhirnya.

“Jika mengingat apa yang diucapkan Reve, merlindia, tankzeas, assandia, elftraz, scodeaz, bila lima golongan ini adalah kemampuan dari guider yang akan membunuh dewa, bukankah itu berarti anda adalah salah satu guider? Aku mengingat dengan jelas kalau Reve menyebut anda merlindia,” tukas Toz penuh keyakinan.

“Tidak kusangka kau masih mengingat perkataanku, ternyata kau tidak sebodoh yang terlihat,” ledek Reve.

“Ya, aku memang seorang guider merlindia (penyihir),” kepala desa mengakuinya. Akan tetapi, jawaban yang diharapkan untuk didengar Toz tak kunjung keluar dari mulut kepala desa.

“Baiklah, itu saja sudah cukup bagiku,” sahut Toz. “Terima kasih kepala desa, kalau begitu aku takkan bertanya lagi.”

“Kalau tak ada lagi yang akan ditanyakan, apa kami boleh pergi? Aku sangat lelah dan lapar,” tambah Reve tanpa rasa malu.

“Bukankah urusan kita masih belum selesai?” potong kepala desa.

“Benar juga, sepertinya masalah Hydra takkan membuat hidupku tenang ya,” seringai Reve Nel Keres.

*******

“Ada yang membunuh salah satu Hydra?” tanyanya sambil diiringi tawa.

“Ya, kudengar Revtel sangat kesal dengan itu," balas wanita yang tidur di ranjangnya.

“Dia ya? Lalu apa yang dilakukan rajanya?”

tanya gadis itu sambil menyorot tangan wanita tersebut saat menyentuh rambutnya dengan wajah menggoda.

“Apa lagi? Tentu saja dia hanya akan duduk sambil memakan anggur kesukaannya.”

“Kers memang begitu, bagaimana bisa dia menjadi pemimpin bangsa Hydra? Dia benar-benar mempermalukan leluhurnya,” gadis itu menepis tangan wanita yang menyentuh rambutnya.

“Karena dia gila, tentu saja orang seperti itu akan duduk di tahta. Kurasa kita tak bisa melupakan seseorang sepertinya di sini,” tangannya kembali menyentuh rambut gadis muda itu, di mana dirinya mulai menampilkan sorot mata jengkel.

“Apa yang harus kulakukan? Aku sudah tak sabar untuk memenggal kepala Blerda dan memakannya.”

“Jangan lupa, pemimpin seperti dia jauh lebih buruk dari para pemimpin lainnya,” tegas wanita tersebut melepas sentuhannya.

“Aku tak akan lupa, lagi pula malam masih panjang. Bahkan jika bulan tak bersatu, darah masih akan mengalir di malam yang menantikan teriakan mereka,” tukas gadis muda itu tersenyum senang.

“Kamu benar Bleria,” sahut wanita tersebut sambil memeluk tubuh Bleria, sang gadis muda yang penuh dengan ambisi kotornya.

*******

Sebuah mulut menganga setelah merasa kaget dengan cerita yang baru saja didengarnya, terpampang jelas di wajah Riz Alea.

“Bo-bohong! Jadi itu arti guider sebenarnya?!” ucap Riz Alea masih tak percaya.

“Ya! Guider hanyalah tumbal para dewa. Ini semua terjadi karena pengkhianatan pemujanya,” jelas lawan bicaranya.

“Kalau begitu, apakah itu berarti kita semua akan mati?!”

“Entahlah! Tapi ada satu hal yang pasti. Saat malam itu datang, akan terdapat empat golongan di dalamnya,” jelas Doxia Mero, pria yang sudah menolong Riz dari kejaran ular air terjun.

“Empat golongan?”

“Ya, golongan yang selamat, tersiksa, menggila, atau mati.”

“Apa-apaan itu?!” pekik Riz tak terima.

“Memang seperti itu, lebih baik kau segera mendapatkan julukan guider dan kumpulkan kristal agar bisa balik ke dunia manusia. Lebih baik mati di sana daripada di sini.”

“Lalu anda?”

“Aku adalah golongan yang tersiksa. Di mana pun diriku berada aku akan tetap tersiksa, karena aku adalah guider assandia yang memiliki tanda pengampunan dari dewa.”

“Ta-tanda?”

“Ya!” Doxia mengangkat pakaiannya, sehingga perut kotak-kotak kokohnya dapat terlihat jelas oleh Riz. Sebuah tanda mirip bunga lily merah pun tertempel jelas di kulit kanan perutnya.

“I-ini!”

“Karena tanda inilah aku menjadi golongan yang tersiksa. Bahkan jika aku kembali ke dunia manusia, aku akan tetap tersiksa. Ini benar-benar menyedihkan.”

“Tanda? Siksa? Mati? Hhahaha ... Lelucon apa yang ada di dunia ini?” Selesai mengatakan itu Riz pun terdiam sejenak, rasa sesal karena memasuki dunia Guide mulai berkecamuk di dadanya. Kebodohan karena ambisi ingin balas dendam pada Jion malah membawanya ke tempat penuh kematian.

“Malam bloodgrya, malam berdarah di mana semuanya menggila, aku tak percaya hal seperti itu ada di dunia ini,” ekspresi wajah Riz tampak sangat terpukul dengan semua cerita yang sudah didengarnya.

“Kau tahu, saat pertama kali aku mendengar ceritanya, kupikir itu hanya omong kosong belaka karena penghuni di sini tidak menyukai guider manusia. Tapi ternyata aku salah, saat aku merasakan siksaan dari kutukan yang kumiliki, aku jadi sadar seberapa besar amarah dewa pada pembangkangnya,” Doxia mengusap perutnya di mana tanda kutukan ditutupi.

“Apakah sesakit itu?”

“Huh!” pria itu menyunggingkan senyum aneh di bibirnya. “Rasanya seperti organmu diselimuti cairan timah panas tanpa henti,” ucapan pria itu membuat Riz bergidik ngeri.

“Sepertinya akan lebih baik jika menjadi golongan yang selamat atau menggila,” perkataan itu terasa bergetar saat Riz mengucapkannya.

“Heh! Sepertinya kau sangat menyesal memasuki dunia ini.”

“Tentu saja! Di saat aku berjanji tentang masa depan pada ibuku, ternyata aku membawa kesedihan untuknya! Jika aku mati, bagaimana dengan nasib ibuku? Dia akan sendirian, dia akan tersiksa! Aku tak bisa lagi membiarkan ibuku menangis!” teriakan Riz melelehkan segaris air mata di pipinya.

Seolah penyesalannya mulai berteriak tak sanggup dengan keadaan yang akan menimpa.

“Sepertinya kau sudah menyerah. Bahkan jika malam itu tidak datang padamu, mungkin saja kau akan segera mati sebelum sempat menjadi guider,” pungkas pria tersebut dengan maksud menghiburnya.

Riz menatap tajam Doxia. Saking tajamnya, ekspresi Riz seperti akan melahap bayang Doxia ke dalam tatapannya. “Bagaimana caranya untuk menghentikan ini? Aku tak ingin jadi guider.”

“Entahlah, setahuku kontrak perjanjian tak bisa dibatalkan. Sekali kau menerimanya, ikatan perjanjian sudah mengalir dalam darah bahkan jika kau di dunia lain.”

“Cih! Jadi karena itu informasi tentang dunia Guide dibatasi?! Para manusia yang sudah terikat janji mencari tumbal lain untuk mati bersama sehingga tak menyebarkan informasinya!” umpat Riz emosi.

“Kau salah, ini adalah perjanjian bunga lily. Jika tak ada hubungan darah, informasi tentang dunia Guide ataupun guider tak boleh tersebar pada siapa pun juga di dunia manusia," jelas Doxia.

“Kalau begitu, bukankah mereka yang berasal dari keluarga guider sangat beruntung?! Mereka tak akan memasuki dunia ini, jika guider di keluarganya memberi tahukan apa yang ada di dunia Guide."

"Lalu orang sepertiku bagaimana? Bukankah ini tidak adil?! Hanya karena dewa marah pada pemujanya, dia melimpahkan kesalahan padaku yang tak tahu apa-apa tentang dunia ini! Di mana keadilan dan kasih sayang mereka? Bukankah ini terlalu kejam?!” ujar Riz emosi.

“Ya, ini memang kejam. Kesalahan mereka dilimpahkan pada semuanya. Sekalipun kau menjadi golongan yang selamat, kau akan menangis darah untuk mendapatkan keselamatan itu. Bahkan jika kau menjadi golongan yang tersiksa, tak ada yang bisa dilakukan selain meratapi rasa sakit dari siksaan.”

“Sedangkan bila kau menjadi golongan yang menggila, rasa haus sampai semua hasrat terpenuhi akan membuatmu menginginkan kematian. Akan tetapi, saat menjadi golongan yang mati, rasa penyesalan dan menginginkan tiga golongan lain akan menjadi doa terakhir. Bukankah ini sangat ironis?” tukas Doxia Mero panjang lebar.

Entah menyesal atau sudah biasa dengan kehidupan di dunia Guide, perkataan yang ia tabur terasa seperti menertawakan dirinya dan juga kehidupannya.

Terpopuler

Comments

Emak Femes

Emak Femes

Mampir thor 👍👍

2022-02-06

1

lupi

lupi

MC nya siapa... #$#? ***??

2021-12-12

1

Siti Fatimah

Siti Fatimah

Semangattt salam hangat dari CINTA DALAM DIAM

2021-09-27

1

lihat semua
Episodes
1 Permulaan
2 Dibully
3 Maafkan aku
4 Alasan kebencian
5 Takkan berbalik
6 Kontrak perjanjian
7 Near, sang ular
8 Harapan
9 Dunia Guide
10 Perjuangan melawan ular
11 Hukum rimba
12 Toz Nidiel dan kesialannya
13 Lantunan nyanyian aneh
14 Makan ikan lengserkan ular
15 Penyusup
16 Bangsa asli dunia Guide
17 Arti sebuah guider
18 Hydragel Kers sang pemimpin Hydra
19 Arti kontrak perjanjian
20 Empat golongan
21 Siksaan induk beruang
22 Pemuda berambut merah
23 Gerbang cincin
24 Arti sebuah penglihatan
25 Lima patung raksasa
26 Cincin dan kemampuan
27 Lima serigala dan seorang raksasa
28 Diriku yang sesungguhnya
29 Keberadaan sang dewa dan ciptaannya
30 Ketahuan
31 Pecundang berkemampuan hebat
32 Menghabiskan hari di ruang besi
33 Informasi sang legenda
34 Perjalanan ke bukit Kristal
35 Bukit Kristal
36 Kematian empat pemuja
37 Kesepakatan dan sayembara
38 Pecahnya pertarungan
39 Kuda hitam arena
40 Ketegangan assandia dan elftraz
41 Harga seekor ular
42 Tiga pemegang kunci
43 Kerusuhan Bukit Kristal
44 Hukum dunia Guide
45 Sang pendosa
46 Assandia langka
47 Perjanjian terselubung
48 Jabat tanganku teman
49 Insting Beltelgeuse Orion
50 Mitos kuno
51 Pedagang api merah
52 Mata terlarang iblis
53 Gerbang Toz Nidiel
54 Pertarungan sengit
55 Pertarungan sengit 2
56 SEGEL TERLARANG
57 Kecurigaan bangsa Hydra
58 Pemimpin pemalas
59 Bukit Lagarise
60 Sekaratnya dua pemuda
61 Eksekutor berdarah Empusa
62 Pembantaian
63 PENGUMUMAN
64 Bangkitnya Reve
65 Sang Petinggi VS Sang Pemegang Kunci
66 Izanami Forseti
67 Kursi tiga belas Raja
68 Sang serigala
69 Pedang bermata dua
70 Jiwa dari ras Dewa
71 Kasih sayang para Dewa
72 Penjelasan tak terduga
73 Level energi kemampuan
74 VORTHA
75 Kecurigaan para Tetua
76 Kecurigaan terhadap Empusa
77 Tekanan dua pemuda
78 Pecahnya kesepakatan
79 Kawasan terlarang
80 Penampakan di kawasan terlarang
81 Pesan dalam gagak
82 Scodeaz
83 Eksekusi
84 Pembantaian
85 Ketahuan
86 Kematian Aquila Ganymede
87 Rahasia kuil Dewa
88 Lelucon Raja Hydra
89 Pembakaran mayat mereka
90 Kawasan lembah dingin
91 Pemimpin siren
92 Capricorn
93 Kepekaan Pemimpin Siren
94 Kekejaman Pemimpin Siren
95 Keputusan Blerda Sirena
96 Hukuman dan Keadilan
97 Peringatan Aza Ergo
98 Surat Ratu Siren
99 Sang Raja dan Petinggi
100 Orang-orang tak normal
101 Laki-laki ambisius
102 Tekanan Wakil Raja
103 Pertemuan di Aula Kaca
104 Pecahnya pertemuan
105 Amarah Kagura
106 Pengkhianat lainnya
107 Kelompok gabungan
108 Lima pasukan pemburu
109 Permulaan terbukanya gerbang
110 Pelarian tanah biru
111 Kecurigaan Heksar dan Ilhan
112 Kengerian VS Kegelapan
113 Thertera Aszeria
114 Arena ujian para guider
115 Gemini
116 Kemunculan Para Dewa
117 Penjelasan Rasi Bintang
118 Ramalan aneh
119 Perdebatan Aza dan Heksar
120 Pelepasan para utusan
121 Kerasukan
122 Sang pemanah dari Siren
123 Kupu-kupu aneh
124 Turun tangannya sang Raja
125 Tersiksanya Hellbertha
126 Pemakaman Arjuna
127 Penyebab kerasukan
128 Ketegangan di Exedia
129 Yang bersalah harus membayar harganya
130 Zargion Elgo
131 Siapa kau sebenarnya
132 Mantra ahli kunci
133 Singa bernapas api
134 Cley Vortha & Ragraph Revos
135 Ramalan pembawa masalah
136 Pertarungan berdarah
137 Bala bantuan
138 Tumbal di atas altar
139 Teriakan sang tengkorak
140 Hukuman sang pemilik nurani dingin
141 Cerberus
142 Serangan pembunuh tak kasat mata
143 Serangan besar-besaran
144 Amukan tiga taring
145 Otak sebenarnya
146 Penyerangan pada bangsa-bangsa
147 Tragedi kelam daun muda Hydra
148 Penggalan kisah tiga dunia
149 Turun tangannya para Raja
150 Ellio dan Jion
151 Kebodohan tiga pengembara
152 Keberadaan makam para Vortha
153 Eksekusi di ruang bawah tanah
154 Ledakan amarah Heksar Chimeral
155 Hujatan Rakyat Empusa
156 Sosok pajangan di lemari kaca
157 Kaulah Rajanya, kaulah aturannya
158 Tertangkap oleh petinggi empusa
159 Dua hydra yang saling berlawanan
160 The Story of Hadesia
161 Calon murid Hadesia
162 Ocehan Kers VS Pangeran
163 Sumpah Blerda
164 Sang Pangeran Perang
165 Dia istriku
166 Ayah
167 Anak laki-laki berwajah hancur
168 Sepucuk surat sang kakak
169 Danau terlarang
170 Nama palsu Azkandia
171 Kematian dua guru besar
172 Lascarzio Hybrida
173 Perpisahan Aza dan Betsheba
174 Wahai Yang Termulia
175 Menerima kekuatan
176 Jiwa dari Tengu sang penjaga
177 Penipuan Aza Ergo
178 Adu domba Pangeran pertama
179 Akhir keji sang ibu tercinta
180 Kebangkitan kegelapan
181 Pengorbanan Komandan Ksatria Kerajaan
182 Aligator
183 Pengangkatan petinggi termuda
184 Sang penyair
185 Sosok mengerikan penghuni danau
186 Kematian Kers
187 Istana kematian
188 Dewa Pengacau
189 Masa lalu sebuah nama
190 Lingkaran sihir di Hadesia
191 Kematian Laravell
192 Gugurnya para penghuni Hadesia
193 Pangeran Magma VS Pangeran Es
194 Menuju akhir Hadesia
195 Sembilan murid
196 Rencana terselubung Blerda
197 Saling menyalahkan
198 Saudara seperjanjian
199 Reuni
200 Dokter aneh
201 Tiga belas mantra kunci
202 Kecurigaan terhadap Blerda
203 Buku ramalan Orfeus
204 Pertemuan di kamar Raja Hydra
205 Tiga mayat gantung diri
206 Penemuan mayat setengah tengkorak
207 Kejujuran Aza Ergo
208 Salah satu hantu
209 Diary Kuyang
210 Peti Zeus Vortha
211 Dua Cottia
212 Scodeaz laba-laba
213 Osmo
214 Suara bahaya
215 Petir penghakiman
216 Dibantai
217 Wujud asli sang pemegang kunci
218 Suar api
219 Pertempuran para monster
220 Datangnya sang penantang
221 Membunuh dalam diam
222 Mulai serius
223 Tiga wajah Reygan
224 Sekaratnya para Raja
225 Sekaratnya para petarung
226 Sif Valhalla VS Reygan Cottia
227 Kristal biru memekarkan bunga
228 Fakta penyakit Aza.
229 Amukan merah tiga taring
230 Keindahan Raja Gyges
231 Rencana Laravell
232 Tiga Dewa Pengkhianat
233 Perseus putra Dewa
234 Pohon kehidupan
235 Tiga pasak
236 Munculnya Helga Nevaeh
237 Riz dan Crabius
238 Tugas para Dewa
239 Matinya sang sahabat
240 Neraca tiga dunia
241 Pemulihan
242 Pengumuman
243 Akhir mereka
Episodes

Updated 243 Episodes

1
Permulaan
2
Dibully
3
Maafkan aku
4
Alasan kebencian
5
Takkan berbalik
6
Kontrak perjanjian
7
Near, sang ular
8
Harapan
9
Dunia Guide
10
Perjuangan melawan ular
11
Hukum rimba
12
Toz Nidiel dan kesialannya
13
Lantunan nyanyian aneh
14
Makan ikan lengserkan ular
15
Penyusup
16
Bangsa asli dunia Guide
17
Arti sebuah guider
18
Hydragel Kers sang pemimpin Hydra
19
Arti kontrak perjanjian
20
Empat golongan
21
Siksaan induk beruang
22
Pemuda berambut merah
23
Gerbang cincin
24
Arti sebuah penglihatan
25
Lima patung raksasa
26
Cincin dan kemampuan
27
Lima serigala dan seorang raksasa
28
Diriku yang sesungguhnya
29
Keberadaan sang dewa dan ciptaannya
30
Ketahuan
31
Pecundang berkemampuan hebat
32
Menghabiskan hari di ruang besi
33
Informasi sang legenda
34
Perjalanan ke bukit Kristal
35
Bukit Kristal
36
Kematian empat pemuja
37
Kesepakatan dan sayembara
38
Pecahnya pertarungan
39
Kuda hitam arena
40
Ketegangan assandia dan elftraz
41
Harga seekor ular
42
Tiga pemegang kunci
43
Kerusuhan Bukit Kristal
44
Hukum dunia Guide
45
Sang pendosa
46
Assandia langka
47
Perjanjian terselubung
48
Jabat tanganku teman
49
Insting Beltelgeuse Orion
50
Mitos kuno
51
Pedagang api merah
52
Mata terlarang iblis
53
Gerbang Toz Nidiel
54
Pertarungan sengit
55
Pertarungan sengit 2
56
SEGEL TERLARANG
57
Kecurigaan bangsa Hydra
58
Pemimpin pemalas
59
Bukit Lagarise
60
Sekaratnya dua pemuda
61
Eksekutor berdarah Empusa
62
Pembantaian
63
PENGUMUMAN
64
Bangkitnya Reve
65
Sang Petinggi VS Sang Pemegang Kunci
66
Izanami Forseti
67
Kursi tiga belas Raja
68
Sang serigala
69
Pedang bermata dua
70
Jiwa dari ras Dewa
71
Kasih sayang para Dewa
72
Penjelasan tak terduga
73
Level energi kemampuan
74
VORTHA
75
Kecurigaan para Tetua
76
Kecurigaan terhadap Empusa
77
Tekanan dua pemuda
78
Pecahnya kesepakatan
79
Kawasan terlarang
80
Penampakan di kawasan terlarang
81
Pesan dalam gagak
82
Scodeaz
83
Eksekusi
84
Pembantaian
85
Ketahuan
86
Kematian Aquila Ganymede
87
Rahasia kuil Dewa
88
Lelucon Raja Hydra
89
Pembakaran mayat mereka
90
Kawasan lembah dingin
91
Pemimpin siren
92
Capricorn
93
Kepekaan Pemimpin Siren
94
Kekejaman Pemimpin Siren
95
Keputusan Blerda Sirena
96
Hukuman dan Keadilan
97
Peringatan Aza Ergo
98
Surat Ratu Siren
99
Sang Raja dan Petinggi
100
Orang-orang tak normal
101
Laki-laki ambisius
102
Tekanan Wakil Raja
103
Pertemuan di Aula Kaca
104
Pecahnya pertemuan
105
Amarah Kagura
106
Pengkhianat lainnya
107
Kelompok gabungan
108
Lima pasukan pemburu
109
Permulaan terbukanya gerbang
110
Pelarian tanah biru
111
Kecurigaan Heksar dan Ilhan
112
Kengerian VS Kegelapan
113
Thertera Aszeria
114
Arena ujian para guider
115
Gemini
116
Kemunculan Para Dewa
117
Penjelasan Rasi Bintang
118
Ramalan aneh
119
Perdebatan Aza dan Heksar
120
Pelepasan para utusan
121
Kerasukan
122
Sang pemanah dari Siren
123
Kupu-kupu aneh
124
Turun tangannya sang Raja
125
Tersiksanya Hellbertha
126
Pemakaman Arjuna
127
Penyebab kerasukan
128
Ketegangan di Exedia
129
Yang bersalah harus membayar harganya
130
Zargion Elgo
131
Siapa kau sebenarnya
132
Mantra ahli kunci
133
Singa bernapas api
134
Cley Vortha & Ragraph Revos
135
Ramalan pembawa masalah
136
Pertarungan berdarah
137
Bala bantuan
138
Tumbal di atas altar
139
Teriakan sang tengkorak
140
Hukuman sang pemilik nurani dingin
141
Cerberus
142
Serangan pembunuh tak kasat mata
143
Serangan besar-besaran
144
Amukan tiga taring
145
Otak sebenarnya
146
Penyerangan pada bangsa-bangsa
147
Tragedi kelam daun muda Hydra
148
Penggalan kisah tiga dunia
149
Turun tangannya para Raja
150
Ellio dan Jion
151
Kebodohan tiga pengembara
152
Keberadaan makam para Vortha
153
Eksekusi di ruang bawah tanah
154
Ledakan amarah Heksar Chimeral
155
Hujatan Rakyat Empusa
156
Sosok pajangan di lemari kaca
157
Kaulah Rajanya, kaulah aturannya
158
Tertangkap oleh petinggi empusa
159
Dua hydra yang saling berlawanan
160
The Story of Hadesia
161
Calon murid Hadesia
162
Ocehan Kers VS Pangeran
163
Sumpah Blerda
164
Sang Pangeran Perang
165
Dia istriku
166
Ayah
167
Anak laki-laki berwajah hancur
168
Sepucuk surat sang kakak
169
Danau terlarang
170
Nama palsu Azkandia
171
Kematian dua guru besar
172
Lascarzio Hybrida
173
Perpisahan Aza dan Betsheba
174
Wahai Yang Termulia
175
Menerima kekuatan
176
Jiwa dari Tengu sang penjaga
177
Penipuan Aza Ergo
178
Adu domba Pangeran pertama
179
Akhir keji sang ibu tercinta
180
Kebangkitan kegelapan
181
Pengorbanan Komandan Ksatria Kerajaan
182
Aligator
183
Pengangkatan petinggi termuda
184
Sang penyair
185
Sosok mengerikan penghuni danau
186
Kematian Kers
187
Istana kematian
188
Dewa Pengacau
189
Masa lalu sebuah nama
190
Lingkaran sihir di Hadesia
191
Kematian Laravell
192
Gugurnya para penghuni Hadesia
193
Pangeran Magma VS Pangeran Es
194
Menuju akhir Hadesia
195
Sembilan murid
196
Rencana terselubung Blerda
197
Saling menyalahkan
198
Saudara seperjanjian
199
Reuni
200
Dokter aneh
201
Tiga belas mantra kunci
202
Kecurigaan terhadap Blerda
203
Buku ramalan Orfeus
204
Pertemuan di kamar Raja Hydra
205
Tiga mayat gantung diri
206
Penemuan mayat setengah tengkorak
207
Kejujuran Aza Ergo
208
Salah satu hantu
209
Diary Kuyang
210
Peti Zeus Vortha
211
Dua Cottia
212
Scodeaz laba-laba
213
Osmo
214
Suara bahaya
215
Petir penghakiman
216
Dibantai
217
Wujud asli sang pemegang kunci
218
Suar api
219
Pertempuran para monster
220
Datangnya sang penantang
221
Membunuh dalam diam
222
Mulai serius
223
Tiga wajah Reygan
224
Sekaratnya para Raja
225
Sekaratnya para petarung
226
Sif Valhalla VS Reygan Cottia
227
Kristal biru memekarkan bunga
228
Fakta penyakit Aza.
229
Amukan merah tiga taring
230
Keindahan Raja Gyges
231
Rencana Laravell
232
Tiga Dewa Pengkhianat
233
Perseus putra Dewa
234
Pohon kehidupan
235
Tiga pasak
236
Munculnya Helga Nevaeh
237
Riz dan Crabius
238
Tugas para Dewa
239
Matinya sang sahabat
240
Neraca tiga dunia
241
Pemulihan
242
Pengumuman
243
Akhir mereka

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!