Sebagai bentuk apresiasi kalian untuk cerita ini, saya harap kalian mau menyempatkan diri untuk like atau komen setelah membaca agar penulis semakin bersemangat lagi membuat cerita ini.
Terima kasih dan selamat membaca
______________________________
Dengan Sistem memberitahukan bahwa misi yang Akira jalani di lantai sembilan ini telah selesai, tubuh Kakek Ryu tiba-tiba mengeluarkan cahaya dan secara perlahan berubah menjadi butiran yang terbawa terbang bersamaan dengan dirinya yang ikut melayang.
"Nak Tora, sekali lagi terima kasih atas pencerahan yang kau berikan tadi." Kakek Ryu tersenyum sebagai salam perpisahan meliputi rasa sedih dan bahagia.
Akira berdiri dan mendongakan kepalanya menatap Kakek Ryu tanpa memperlihatkan ekspresi apapun, "Ya. Kuharap kau bisa tenang bersama anak dan istrimu disana." Dia hanya mengedipkan matanya dengan tatapan sayu.
"Kau juga. Jaga dirimu baik-baik. Semoga kau bisa menyelesaikan semua lantai di tempat ini agar kau bisa berpetualang di dunia yang sesungguhnya."
"Ya. Itu memang tujuanku."
Sebelumnya Akira sempat menceritakan pada Kakek Ryu alasan mengapa dirinya bisa berada disini dan atas dasar dan tujuan apa dirinya bisa dibangkitkan kembali. Meski penjelasan yang Akira beritahu pada Kakek Ryu tidak dapat dimengerti namun Kakek Ryu dapat memahami secara garis besarnya. Sederhananya, Akira adalah orang yang terpilih untuk bisa menyelesaikan tempat di Menara Agung ini, begitu kesimpulan Kakek Ryu.
Akira juga memberitahukan tujuan dirinya setelah keluar dari tempat ini. Tujuan yang terlalu sulit untuk digapai menurut Kakek Ryu.
"Nak Tora, apa kau yakin dengan yang kau katakan sebelumnya?" Kakek Ryu bertanya pada tujuan yang dimaksud.
"Tentu saja." Akira memperlihatkan ekspresi sombong seolah itu adalah hal yang mudah baginya.
Mendengar kepercayaan diri Akira, Kakek Ryu tertawa lepas. Hingga seiring berjalannya detik, tubuh Kakek Ryu semakin memudar, tidak lagi terlihat apapun sampai akhirnya hanya menyisakan kepalanya saja.
"Baiklah kalau begitu, semoga beruntung…" kata Kakek Ryu sambil menunjukan senyuman terakhirnya sebelum akhirnya dia benar-benar lenyap dari pandangan Akira.
Akira menghela nafas berat sambil memejamkan matanya, setelah itu dia berkata, "Terima kasih atas tiga harinya…dan sayonara, Ryu-ojichan..." Akira lalu duduk kembali di kursinya. (Note: ojichan berarti kakek)
Waktu yang dihabiskan bersama Kakek Ryu memang terbilang sangat singkat, tapi hal itu cukup memberikan kesan yang mendalam bagi Akira. Apalagi pada saat dirinya menatap wajah Kakek Ryu yang sekilas mirip dengan kakeknya, dia seolah-olah seperti sedang melihat bayangan kakeknya sendiri dan seakan-akan sedang menghabiskan waktu bersamanya.
Sebuah panel muncul begitu butiran cahaya Kakek Ryu benar-benar lenyap seutuhnya dari pandangan Akira.
{Reward misi:
-1 Magical Chest
3000 BP
-10 SP
200 EXP
The Genius (Anda adalah seorang jenius yang sesungguhnya. Menggunakan title ini akan meningkatkan kinerja otak Anda beberapa kali lipat sehingga dapat mempermudah Anda dalam menganalisa sesuatu) }
{Level Up}
"Oi,oi,oi! Yang benar saja! Di lantai ini aku mendapatkan Magical Chest? Bukankah ini masih di lantai dasar?" Akira terkejut sekaligus senang saat melihat hadiah yang dia dapat, dan itu sungguh diluar ekspektasinya.
Padahal di lantai-lantai sebelumnya dia hanya mendapatkan Wooden Chest sebagai hadiah setelah menyelesaikan misi, sedangkan hadiah yang dia dapat sekarang yaitu berupa Magical Chest, naik ke tingkat yang lebih jauh. Hanya dua kata yang mungkin bisa mengekspresikan hadiah yang dia dapatkan saat ini, Terlalu mengejutkan!
"Mungkinkah tingkatan lantai tidak berpengaruh pada hadiah yang aku dapat, ataukah hadiah kali ini adalah sebuah keberuntungan," gumam Akira menerka segala kemungkinan.
"Ya...Apapun itu yang terpenting hadiah kali ini jauh lebih baik." Akira tidak ingin memikirkannya lagi. Dia selanjutnya menyuruh Sistem untuk membuka peti tersebut.
{Magical Chest—Selamat Anda mendapatkan:
-80000 BP
-30 SP
-750 EXP
-Warrior Boots
Scarlet Phantom Dagger}
"Luar biasa!" Akira bersorak gembira saat melihat hadiah yang dia dapatkan dari Magical Chest itu tampak sangat mengagumkan.
{Name: Warrior Boots
Type : Attribute (Boots)
Class: C
Level : -
Deskripsi: Sepatu Boot Prajurit. Menggunakan sepatu ini akan menambahkan movement speed penggunanya sebanyak 15%, memberikan atribut +100 untuk armor serta physical defense sebanyak 5 hingga 25 poin untuk setiap serangan yang diterima (Efek ini akan bertahan selama 3 detik) }
{Name: Scarlet Phantom Dagger
Type: Weapons (Dagger)
Class: B
Level: 1
Deskripsi : Belati Hantu Merah Tua. Senjata ini dibuat dari perpaduan besi khusus dan permata sihir langka berwarna merah tua yang ditempa menggunakan artefak sihir kuno. Senjata ini didesain ringan sehingga bisa digunakan oleh semua kalangan.
Attack: +50
Efek:
-Memberikan ekstra damage 7% (Cooldown 10 detik)
-Memberikan attack speed 10%
-Memberikan lifesteal 4% (Cooldown 5 detik) }
"Benar-benar hadiah yang luar biasa." Akira mendecak-decakkan lidahnya kagum merasa senang dengan hadiah yang dia dapat sekarang. Apalagi saat melihat deskripsi dari kegunaan atribut & senjata tersebut, dia menjadi penasaran ingin segera mencobanya.
Merasa penasaran Akira kemudian mengeluarkan dua hadiah yang dia dapat itu satu persatu lalu dia taruh ke meja.
"Senjata ini sepertinya cocok denganku. Damage dan efek yang diberikan senjata ini juga sangat bagus." Akira mengambil dagger/belati yang mempunyai warna merah tua dengan corak yang tampak menakutkan itu sambil meneliti setiap seginya. Dari ukuran bilahnya bisa Akira lihat kalau senjata tersebut cocok untuknya meski agak sedikit lebar. Dan yang lebih penting bahannya tidak terlalu berat.
"Untuk saat ini aku tidak perlu membeli senjata seperti ini lagi. "
Setelah itu, Akira menyimpan senjata tersebut ke dalam menu inventory-nya dan beralih mengambil sepatu yang mempunyai warna kecoklatan dengan sedikit kilauan di depannya.
"Dan sepatu ini...aku harus menggunakannya. " Akira lalu mencopot sepatu yang dia kenakan kemudian menggantinya dengan sepatu yang jauh lebih bagus yang baru saja dia dapatkan itu, "Ini akan menjadi atribut terbaik pertamaku." Akira berdiri sambil memainkan kaki yang sudah terbungkus sepatu Warrior boots itu ke segala arah. Sepatunya memang didesain khusus untuk setiap penggunanya sehingga cocok untuk kaki kecil Akira.
"Perjuanganku selama tiga hari ini ternyata tidak sia-sia…hadiah yang aku dapat sangat mengagumkan. Dan lagi aku mendapat Title baru. Ini akan aku gunakan dalam keadaan tertentu saja." Akira melihat kembali hadiah yang dia dapat. Pandangannya sesaat terfokus pada title baru yang dia dapat sebelum berikutnya dia memencet tanda silang berwarna merah di pojokan untuk menutup semua panel hadiah tersebut.
"Sistem Call: Tampilkan Status."
——————¤¤¤———————
—————STATUS——————
——————¤¤¤———————
Name : Tora Akira
Level : 10
Job : None
Title : Great Finder
——————
HP : 1100/1100 Fatigue: 8
MP : 200/200
EXP : 120/750
———
BP : 2.144.500
SP : 40 —> 0
——————————————
Str : 50 +7 —> 57
Agi: 35 +10 —> 45 (+5)
Sen: 33 +7 —> 40 (+5)
Vit : 65 +8 —> 73
Int : 35 +8 —> 43
——————————————
Akira mengamati statusnya yang kembali bertambah sekalian menyuruh Sistem untuk memasukan semua poin skillnya pada bagian-bagian tertentu secara fleksibel demi meningkatkan perkembangannya dengan baik.
"Sekarang apa yang harus aku lakukan? Apa aku langsung melaju ke lantai berikutnya saja?" pikir Akira mencoba menentukan langkah terbaik selanjutnya yang harus dia ambil.
"Tidak. Lebih baik aku mempelajari senjata ini terlebih dulu."
Akira akhirnya memutuskan dalam satu hari ini dia ingin mempelajari senjata yang baru saja dia dapat itu sebelum kembali lanjut ke lantai berikutnya.
"Daripada mempelajari senjata ini secara otodidak, lebih baik aku mempelajarinya dengan bantuan jasa yang disediakan Sistem saja. Itu akan jauh lebih efektif " Akira memutuskan.
"Sistem Call: Carikan teknik penggunaan senjata sejenis Dagger/belati."
[Baik]
Sistem dengan segera menuntun Akira pada pilihan teknik dan menyuruh dia untuk membeli buku-buku yang dia perlukan untuk mempelajari teknik penggunaan senjata sejenis Dagger/belati. Beberapa jenis teknik bisa dia temui di sana dengan harga yang beragam, dari yang termurah sampai yang termahal—ada juga diantaranya yang masih terkunci.
Karena uang yang Akira miliki masih sangat banyak, Akira akhirnya memutuskan untuk membeli semuanya. Selesai membeli buku tersebut, Akira beranjak dari tempat duduknya dan keluar dari rumah kecil itu.
Diluar ruangan, Akira memilih tempat yang bagus untuk memulai proses penyerapan yang akan dilakukan dengan bantuan jasa Sistem. Selanjutnya dia menjajarkan buku-buku teknik yang telah dia beli itu membentuk sebuah bulatan lalu duduk bersila sambil memejamkan mata di tengah-tengahnya, sesaat berikutnya dia lantas menyuruh Sistem untuk segera memulai proses penyerapan.
[Proses penyerapan dimulai]
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 252 Episodes
Comments
Semau Gue
..oooO..............
...(....).....Oooo...
....\..(.......(...)....
.....\_).......)../.....
...............(_/......
2023-03-17
1
dsnbl
sayora sampai berjumpa lagi
2022-09-05
0
You Me
tittle baru nya gk ada di status thoooor
2022-06-05
0