Bab 3 : Welcome to Tondo

"Selamat datang di Tondo," ucap Nyonya Christina begitu semua sudah duduk di meja makan berukuran besar itu. Nyonya Christina duduk di kepala meja sepertinya dia adalah kunci rumah ini. Seisi rumah akan bergerak dengan perintahnya. Sementara Ivy duduk di samping kanannya dan Lukas samping kirinya. Aiden duduk di samping Ivy. Sedangkan di samping Lukas ada seorang wanita muda yang wajahnya mirip Lukas dan Rafael.

"Terima kasih Ibu," ujar Ivy.

"Tidak usah sungkan. Kami di sini menerima kalian berdua dengan bahagia. Walaupun kebahagiaan ini sudah berkurang. Rafael sudah tidak bersama kami lagi," suara Nyonya Christina bergetar.

Ivy menundukan kepala. Kesedihan itu juga sangat dirasakannya dan Aiden tentunya.

"Kita bahas Rafael dan pemakamannya sebentar saja. Oh ya, ini Sofia. Adik Rafael&Lukas. Dan Lukas tentunya kamu sudah lihat sejak di bandara, kan," Nyonya Christina menatap kedua anaknya.

Ivy tersenyum kepada Sofia dan Sofia membalas senyumannya. Begitu pun kepada Lukas, tapi senyuman Ivy tidak dibalas Lukas. Ivy segera memalingkan wajahnya kepada Nyonya Christina tidak memedulikan Lukas yang tidak membalas senyumannya.

Mereka makan dengan sangat kaku. Tidak ada satu patah kata pun yang keluar. Aiden pun sepertinya memahami situasi asing ini maka dia hanya berbisik jika ingin sesuatu kepada Ivy.

Pelayan begitu cekatan membersihkan meja ketika mereka selesai makan.

"Aiden, Grandma punya ice cream enak di dapur. Jika Aiden mau, Aiden bisa ikut Maya ya," ujar Nyonya Christina sambil mengelap mulutnya dengan serbet makan.

"Mau Glandma," jawab Aiden

Maya segera mendekatinya dan menuntunnya menuju dapur.

"Ivy atau bagaimana aku harus memanggilmu?,"

"Iya, Ivy saja, Ibu,"

"Ivy, besok pemakaman Rafael harus segera dilakukan. Takutnya semakin lama akan merusak jasadnya. Tidak ada lagi yang harus kita tunggu. Rafael tidak memiliki ayah lagi. Ayahnya meninggal saat Rafael masih kecil," Nyonya Christina berbicara dengan begitu formal

"Baik, Ibu. Saya mengikuti saja. Apabila ada yang harus saya lakukan untuk pemakaman ini katakan saja akan saya lakukan,"

"Tidak ada lagi. Semua sudah disiapkan oleh Lukas dan Damon. Kita tinggal menghadiri saja,"

"Tapi Ibu, saya dari tadi tidak melihat mobil yang membawa peti ikut ke sini,"

"Ya. Anakku akan dikebumikan di balai duka. Kebetulan itu milik keluarga kami,"

"Baik, Ibu,"

"Saya sudah mengirim orang ke Indonesia untuk menyelidiki penyebab kematian Rafael,"

"Tapi Ibu, kecelakaan Rafael itu murni kecelakaan. Tidak ada unsur disengaja. Polisi sudah memastikan itu,"

Nyonya Christina seketika menatap Ivy dengan tajam.

"Murni kecelakaan? Heh, terlalu naif. Saya ibunya. Sekalipun kami sudah lama tidak bertemu tapi saya tahu apa yang terjadi. Saya punya firasat seorang ibu bahwa kecelakaan itu disengaja bukan murni kecelakaan,"

Melihat tatapan Nyonya Christina yang begitu tajam, Ivy tidak berani lagi membantah.

"Oh ya, Ivy, besok jangan coba-coba jauh dari kami. Kamu dan Aiden harus tetap berada di dalam pengawasan Damon dan para penjaga,"

"Besok ada apa, Ibu?,"

"Kita tidak tahu ada marabahaya apa di sana apalagi besok pasti akan sangat banyak orang,"

Dug. Dada Ivy berdegup lagi. Ada yang tidak beres dengan keluarga ini. Ada yang salah dengan tempat ini. Aku dan Aiden harus cepat-cepat pergi dari sini setelah pemakaman, batin Ivy.

"Kak Ivy, kakak tenang saja. Besok kita semua akan baik-baik saja. Nanti kakak dekat-dekat Sofia saja supaya ada teman bicara," Sofia akhirnya bersuara. Suaranya lembut dan ceria.

Lukas menatap Sofia.

"Tenang kak Luk, Sofia akan menjaga kak Ivy dan juga Aiden," ujar Sofia sambil meniru gaya otot apa olahragawan

Lukas tersenyum getir sambil menggelengkan kepala.

"Pokoknya saya tidak mau terjadi apa-apa padamu besok Ivy. Apalagi pada Aiden. Jadi jangan jauh-jauh,"

Ivy hanya bisa mengangguk dan mengiyakan. Aura Alfa female ibu mertuanya begitu kuat. Perkataannya adalah perintah. Tidak bisa diganggu gugat.

Episodes
1 Bab 1 : Kehilangan Selamanya
2 Bab 2 : Tondo, i'm coming
3 Bab 3 : Welcome to Tondo
4 Bab 4 : Ini tidak akan mudah bagi Ivy
5 Bab 5 : Rahasia Besar Terungkap
6 Bab 6 : Percobaan Kabur Pertama
7 Bab 7 : Percobaan Kabur Kedua
8 Bab 8 : Carmen
9 Bab 9 : Pesta Tuan Abe
10 Bab 10 : Nikahi Ivy
11 Bab 11 : Kaki Ivy Terluka
12 Bab 12 : Kedatangan Carmen ke rumah sakit
13 Bab 13 : Kedatangan Nyonya Christina ke Rumah Sakit
14 Bab 14 : Percobaan Pembunuhan Ivy
15 Bab 15 : Pernikahan Lukas & Ivy
16 Episode 16 : Pengantin Baru
17 Bab 17 : Tiba di Cebu
18 Bab 18 : Hari pertama di Cebu
19 Bab 19 : Hari Kedua di Cebu
20 Bab 20 : Carmen 2
21 Bab 21 : Hari terakhir di Cebu
22 Bab 22 : Tiba di Mansion Vergara
23 Bab 23 : Bertemu Tuan Louis Hendrik
24 Bab 24 : Bukan Tentang kopi
25 Bab 25 : Akhirnya Menghubungi Bella
26 Bab 26 : Menara Vergara
27 Bab 26 : Mulai Bekerja di Menara Vergara
28 Bab 28 : Dicemburui...
29 Bab 29 : Pertengkaran Lukas & Ivy
30 Bab 30 : Ivy Menghilang
31 Bab 31 : Lukas Terhempas lagi dan lagi
32 Bab 32 : Sofia Diculik
33 Bab 33 : Tragedi Purro
34 Bab 34 : Menyelamatkan Sofia
35 Bab 35 : Mengusap Kepala Lukas
36 Bab 36 : Departemen Amal
37 Bab 37 : Ciuman Pertama
38 Bab 38 : Rahasia Pernikahan Terkuak
39 Bab 39 : Kemarahan Nyonya Christina
40 Bab 40 : Ciuman di Kantor
41 Bab 41 : Resort Vergara
42 Bab 42 : Aiden Diracun
Episodes

Updated 42 Episodes

1
Bab 1 : Kehilangan Selamanya
2
Bab 2 : Tondo, i'm coming
3
Bab 3 : Welcome to Tondo
4
Bab 4 : Ini tidak akan mudah bagi Ivy
5
Bab 5 : Rahasia Besar Terungkap
6
Bab 6 : Percobaan Kabur Pertama
7
Bab 7 : Percobaan Kabur Kedua
8
Bab 8 : Carmen
9
Bab 9 : Pesta Tuan Abe
10
Bab 10 : Nikahi Ivy
11
Bab 11 : Kaki Ivy Terluka
12
Bab 12 : Kedatangan Carmen ke rumah sakit
13
Bab 13 : Kedatangan Nyonya Christina ke Rumah Sakit
14
Bab 14 : Percobaan Pembunuhan Ivy
15
Bab 15 : Pernikahan Lukas & Ivy
16
Episode 16 : Pengantin Baru
17
Bab 17 : Tiba di Cebu
18
Bab 18 : Hari pertama di Cebu
19
Bab 19 : Hari Kedua di Cebu
20
Bab 20 : Carmen 2
21
Bab 21 : Hari terakhir di Cebu
22
Bab 22 : Tiba di Mansion Vergara
23
Bab 23 : Bertemu Tuan Louis Hendrik
24
Bab 24 : Bukan Tentang kopi
25
Bab 25 : Akhirnya Menghubungi Bella
26
Bab 26 : Menara Vergara
27
Bab 26 : Mulai Bekerja di Menara Vergara
28
Bab 28 : Dicemburui...
29
Bab 29 : Pertengkaran Lukas & Ivy
30
Bab 30 : Ivy Menghilang
31
Bab 31 : Lukas Terhempas lagi dan lagi
32
Bab 32 : Sofia Diculik
33
Bab 33 : Tragedi Purro
34
Bab 34 : Menyelamatkan Sofia
35
Bab 35 : Mengusap Kepala Lukas
36
Bab 36 : Departemen Amal
37
Bab 37 : Ciuman Pertama
38
Bab 38 : Rahasia Pernikahan Terkuak
39
Bab 39 : Kemarahan Nyonya Christina
40
Bab 40 : Ciuman di Kantor
41
Bab 41 : Resort Vergara
42
Bab 42 : Aiden Diracun

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!