Azizah Love Note (S2)
...Happy Reading !!!...
Zizi termenung disudut kamarnya dalam keadaan yang sangat kacau. Dengan mata sembab dan rambut yang berantakan. Sepertinya gadis itu baru saja menangis mengingat kejadian tadi siang. Sebuah pengakuan yang sangat menyakitkan dan langsung membuatnya hancur seketika.
"Jujur aja, Na. Gue jatuh cinta sejak pertama kali ketemu Lo dihari pertama kita masuk kuliah." Nana terdiam karena terkejut mendengar pengakuan dari Tristan. "Lo ingat ga ! Kejadian pertama kali yang mempertemukan kita ?" Tanya Tristan yang tidak dijawab oleh Nana.
"Saat itu, gue ga sangaja nambak lo sampai buku-buku yang gue pegang jatuh kelantai. Dan akhirnya lo nolongin gue anterin buku itu ke Perpustakaan." Tristan terdiam saat mengingat kembali kejadian itu. "Sejak saat itu juga gue mulai nyaman sama Lo, tapi bodohnya gue ga berani ungkapin perasaan gue sendiri. Gue takut ditolak dan akhirnya saling menjauh. Makanya gue lebih milih jadi sahabat lo karena menurut gue dengan hal itu setidaknya bisa buat kita selalu dekat."
Zizi kembali menangis saat mengingat hal itu. Airmata yang sedari tadi berusaha ditahannya akhirnya kembali jatuh. Hatinya sakit dan semua terasa begitu menyesakkan.
Apalagi yang lebih menyakitkan selain mendengar langsung laki-laki yang kita cintai menyatakan perasaannya pada wanita lain. Dan yang lebih menyakitkan adalah wanita itu merupakan sahabatnya sendiri.
Zizi tidak menyalahkan siapapun dalam hal ini karena ia pun sadar, dia ikut bersalah. Ia salah karena lebih memilih menyembunyikan perasaan nya sendiri dalam diam.
Selama ini, Zizi memilih bungkam karena takut merusak persahabatan mereka dengan ungkapan perasaannya. Dan hari ini, dia harus menanggung hasil dari kebungkamannya sendiri.
Meskipun, Zizi tahu jika Nana tidak akan menerima pernyataan Tristan. Karena wanita itu telah menikah dan sangat mencintai suaminya. Tapi tetap saja membuat Zizi terluka.
Hari berlalu dengan sangat cepat. Sakit dan sesak yang harus dirasakan oleh Zizi tidak hanya berakhir sampai disitu saja. Karena ternyata masih banyak luka yang harus ia hadapi kedepannya.
Hari ini, ia harus kembali menelan pil pahit. Laki-laki yang ia cintai kembali menyatakan perasaannya pada wanita lain. Yang lebih menyakitkan lagi adalah, wanita itu adalah adik sepupunya sendiri.
Disuatu malam, Zizi mengikuti tristan kesuatu restoran. Yang ia dengar dari telefon tadi siang, tristan akan menemui seorang perempuan dari masa lalunya.
Zizi terus saja mendengar percakapan mereka berdua dari kejauhan. Iya, saat ini gadis itu sedang menyamar untuk bisa mengikuti tristan. Hingga tiba pada akhirnya, Tristan mengucapkan kalimat yang berhasil membuatnya kembali patah hati.
"Sebenarnya aku hanya ingin mengatakan kalau sebenarnya aku... Aku sangat menyukai mu sejak dari Sekolah Menengah Pertama. Maukah kau menjadi kekasihku Chika ?"
Malam itu Zizi kembali terluka. Bahkan ini lebih sakit dari pada saat tristan mengatakan perasaannya pada nana.
"Apa aku sangat tidak pantas dicintainya olehnya ? Kenapa dia tidak pernah melihat pada ku walau hanya sebentar."
"Apa aku seburuk itu dimatanya ? Kenapa dia hanya menganggap ku hanya sebagai sahabatnya saja."
"Tidak bisa kah dia merasakan perasaan ku pada nya ? Aku mencintai nya sejak pertama kali bertemu dikampus itu."
Zizi terus saja bergumam disela-sela tangisnya. Tak ada seorangpun yang tau tentang perasaannya. Tidak ada yang mengerti betapa hancurnya dia saat ini.
Sejak malam itu juga, Zizi memutuskan untuk menjaga jarak dari Tristan. Ia tidak mau mengambil resiko, hatinya terlalu sering terluka hanya karena cinta yang tak terbalaskan. Gadis itu tak akan sanggup melihat orang yang ia cintai bermesraan dengan adik sepupunya sendiri.
Keesokan harinya, semua berjalan seperti sebelumnnya. Zizi tetap pergi bekerja dirumah sakit. Dan siang harinya ia juga tetap menikmati makan siang nya bersama nana, namun ia tetap menghindari tristan.
"Selamat siang my Queen, selamat siang My Princess," sapa Tristan pada kedua sahabatnya. Laki-laki itu langsung mengambil tempat duduk dihadapan Zizi.
"Selamat siang My Prince," jawab Nana santai.
"Siang," jawab Zizi dengan cuek. "Oh iya Na, gue baru ingat kalau gue ada janji sama pasien. Jadi gue keruangan duluan ya." Zizi langsung pergi setelah mengatakan itu. Nampaknya gadis itu memang sengaja menghindari Tristan saat ini.
Gadis itu langsung pergi meninggalkan kedua sahabatnya. Ia takut tidak bisa menahan air matanya saat bersama tristan, makanya ia memilih pergi.
Zizi selalu menyimpan setiap luka, setiap kenangan, setiap cinta di dalam sebuah buku yang ia namakan Catatan Cinta.
♡♡♡
Zizi adalah gadis yang cantik, lagi pula pemilik nama lengkap Azizah Ghaffara Dananjaya itu adalah seorang dokter spesialis. Laki-laki mana yang tidak akan tertarik dengan gadis yang hampir mendekati kata sempurna itu.
Banyak sekali laki-laki yang datang di mendekati Zizi, banyak juga diantara mereka yang berusaha merebut hati dan perhatian gadis ini. Namun tak sedikit juga diantara mereka yang ditolak oleh gadis itu secara mentah-mentah.
Hingga suatu saat orang tua Zizi mendesaknya untuk segera menikah dengan laki-laki yang mereka pilihkan. Awalnya gadis yang berprofesi sebagai dokter kandungan itu juga menolaknya secara terang-terangan.
Namun orang tau Zizi mengancam akan mengakhiri hidupnya jika zizi menolak perjodohan ini. Dengan sangat terpaksa Zizi harus merelakan kehidupannya demi orang yang sangat ia cintai.
Gadis itu tidak mau kehilangan orang tuanya. Makanya ia memutuskan untuk menerima perjodohan ini. Meskipun itu dengan sebuah keterpaksaan. Tapi ia akan mencoba membuka hatinya untuk laki-laki yang akan menjadi suaminya itu.
Sebenarnya orang tua Zizi bukan tipe orang tua yang suka mengekang anaknya. Awalnya mereka memberi kebebasan untuk putri semata wayangnya itu memilih pasangan hidupnya sendiri.
Namun, hingga saat ini Zizi belum menunjukan tanda-tanda apapun. Tidak ada seorang laki-laki yang ia kenalkan pada mereka. Sementara umur Zizi semakin hari semakin bertambah, gadis itu tidak akan selamanya muda. Dan sampai kapan mereka akan menunggu kedatangan laki-laki yang akan menjadi menantu mereka itu.
Mereka hanya takut jika Zizi menjadi perawan tua saja. Makanya mereka memutuskan untuk menjodohkan gadis itu dengan seorang anak dari sahabat mama Zizi.
Hingga secara tidak sengaja, tristan menemukan sebuah buku milik Zizi terjatuh didalam ruangan kerja gadis itu ketika tristan hendak mencari Zizi. Buku yang selalu menjadi tempat curhat zizi selama ini. Tristan membuka lembaran demi lembarannya. Ia membaca semua isi hati Zizi. Matanya membola saat tau perasaan Zizi terhadap nya selama ini.
Akan kah Tristan berhasil menggagalkan pernikahan Zizi, atau dia membiarkan pernikahan itu terjadi ?
Hallo Gengs !!!
Selamat datang di ceritanya Dokter Zizi dan perjalanan kisah cintanya. Jangan lupa tinggalin jejaknya ya dengan cara Vote, Like, dan Koment.
With Love,
Author ☺
15.10.2020
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Oh Dewi
Mampir ah...
Sekalian rekomen buat yang kesusahan nyari novel yang seru dan bagus, mending coba baca yang judulnya (Siapa) Aku Tanpamu wajib searchnya pakek tanda kurung dan satu novel lagi judulnya Caraku Menemukanmu
2023-05-29
0
Neng Yenny
ngulang bca.. koq bsa y jejak aq hilang d smua novel yg prnh ku bca.. pdhl msh ad d dftar favorit smua
2021-02-11
2
@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ
salam kenal kakak
cinta pak bos hadir😘
mampir yuk
semangat selalu💪
2021-01-26
0