Setelah acara di kampus selesai,Fara dan Fatimah langsung pergi ke acara selanjutnya yaitu acara di sebuah ballroom hotel dimana akan di adakan sebuah pengajian dalam rangka ulang tahun perusahaan.
Fara menatap bangunan besar di depannya siapa yang tidak mengenal salah satu hotel dan perusahaan besar yang bergerak di bidang impor dan ekspor serta pertambangan.Semua pasti tau.Fara sudah di tunggu seseorang di depan lobi.Keduanya langsung masuk kedalam ruangan yang sudah di sediakan.
Sudah banyak jamaah yang hadir,acara yang di khususkan untuk para karyawan dan keluarganya ini memang rutin di laksanakan tiap tahun.
Biasanya sang Umma yang mengisi kajian,namun kali ini dirinya lah yang di tunjuk langsung oleh pemilik perusahaan.
Fara duduk di kursi yang sudah di sediakan.Ia mulai membuka kajiannya,terlihat semua jamaah begitu serius mendengarkannya.
"Manusia itu ibaratkan sebuah pakaian putih yang penuh dengan noda.orang mungkin akan enggan memakainya jika pakaian itu masih terlihat kotor.Bahkan memajangnya di sebuah lemari saja mungkin tidak pantas.Maka jika pakaian itu ingin masuk ke dalam lemari,pakaian itu harus di cuci terlebih dahulu dengan sabun agar bersih kemudian beri softener agar tambah wangi dan lembut.
Begitupun manusia,Allah akan enggan menempatkan kita di syurganya jika kita masih kotor dan penuh dengan dosa.Maka kita harus mencuci kotornya diri kita dengan bertaubat sungguh-sungguh,laksanakan perintahnya yaitu shalat 5 waktu dan tambah dengan puasa,dzikir dan sedekah agar kita bisa tambah wangi layaknya pakaian tersebut.Apalagi jika di tambah melaksanakan ibadah sunat,MasyaAllah maka pintu syurga itu akan terbuka dengan lebar bahkan mungkin sudah tidak sabar lagi menantikan kehadiran kita.MasyaAllah,Allohumma barik..
Apakah ibu dan bapak sekalian menginginkannya?
"Ingin..." ucap serentak yang hadir.
"MasyaAllah,saya juga ingin bu,pak..maka dari itu mari kita sama-sama mulai membersihkan diri.Kita perbaiki diri kita,perbaiki ibadah kita,tingkatkan lagi iman kita agar kelak kita semua bisa berkumpul di syurga nya Allah SWT. Umar bin Khathab berkata: “Koreksi lah diri kalian sebelum kalian dihisab dan berhiaslah (dengan amal saleh) untuk pagelaran agung (pada hari kiamat kelak).” (HR Tirmidzi). Kemudian menurut surat Al-Baqarah 2:ayat 222 yang artinya “… Sungguh, Allah menyukai orang yang tobat dan menyukai orang yang menyucikan diri.” .Disini sudah jelas jika Allah SWT akan menyukai orang-orang yang bertobat dan memperbaiki diri meski dosa yang ia miliki sebesar gunung, sebesar bumi dan langit.Jadi sudah jelas ya Pak,Bu jika kita ingin masuk syurga mulailah memperbaiki diri,persiapkan diri kita dari sekarang,yu kita tambah lagi iman kita.Kita tingkatkan lagi keimanan kita agar kelak kita bisa bersama-sama berkumpul di syurganya Allah SWT. "
"AAMIIN "
Fara mengedarkan pandangannya,hatinya begitu bahagia karena setiap kajian selalu penuh dan selalu terlihat antusias.Bahagia juga karena ternyata begitu banyak orang yang menyayanginya.
( Kajian hari ini bukan sekedar pengingat untuk semua orang,tapi terlebih untuk diriku yang masih banya kekurangan dalam beribadah.Aku hanya seorang manusia sombong dan munafik yang begitu mengharapkan syurga.Aku malu terhadap diriku yang penuh dengan dosa dan setiap hari aku selalu bertaubat tapi ketika hilaf datang maka dosa ku kembali ku perbuat.
Ku tutup hari ini dengan Hamdalah,Allah begitu menyayangiku.Allah limpahkan segala RahmatNya kepadaku,namun tetap saja ada kekosongan di sebelah sudut hatiku.Entah apa..
Tapi ucapan Umma semalam terus terngiang di kepala ku.Apakah aku benar-benar egois karena tidak mengidahkan permintaan sang Umma?.Mengingat itu rasa bersalah kembali bersarang di relung hatiku. )
Acara sudah selesai setengah jam yang lalu.Fara hendak keluar dari ruangan namun tiba-tiba seseorang menghampiri nya.
"Ustadzah " Panggilnya
Seorang wanita paruh baya yang telah lama ia kenal datang menghampirinya.Nyonya Selin merupakan salah satu jamaahnya sekaligus pemilik dari perusahaan ini.
Nyonya Selin sering hadir dalam kajiannya,beliau juga merupakan salah satu jamaah Majlis Taklim milik Umma nya.
"Assalamualaikum Nyonya Lily " Salam Fara
"Sudah tante bilang jangan panggil nyonya Ustadzah,panggil tante saja "
"Begitupun tante,panggil Fara saja tan " Jelasnya.
Keduanya saling tersenyum
"Apa nak Fara masih ada kegiatan?" Tanya Tante Lily.
"Sepertinya tidak ada tante,ini kajian Fara yang terakhir "
Tante Lily tersenyum riang,rencananya ia ingin mengajak Fara makan bersama sambil mengobrol santai.
"Mau tidak menemani tante makan siang,ya walaupun sih sebenarnya bukan makan siang ya karena waktu sudah mulai beranjak sore " Ucap tante Lily terkekeh.
Fara tersenyum,ingin menolak namun merasa tak enak.Lagi pun dirinya sudah tak ada kegiatan lagi,dan juga Fatim sudah di jemput calon suaminya karena akan mengambil undangan.
Fara kembali berpikir dan akhirnya menerima ajakan tante Lily.Keduanya kemudian pergi ke satu restoran yang tidak jauh dari perusahaan.
Keduanya berangkat menggunakan kendaraan masing-masing.Tante Lily pergi bersama sopirnya sedangkan Fara pergi sendiri menggunakan mobil ungu nya.
Keduanya sudah duduk bersama di sebuah meja yang sudah tersaji berbagai makanan.Tante Lily meminta para pelayan menyediakan berbagai makanan untuk tamu nya,padahal Fara sudah menolaknya dan memilih untuk memesan minuman saja.Namun Tante Lily tak menggubris dan malah meminta pelayan untuk menambah menu yang lain.
"Tante sebaiknya tidak usah di tambah lagi,kita hanya makan berdua.Sayang kalau tidak habis karena nantinya hanya akan mubazir "
Tante Lily terkejut,saking senangnya ia sampai tidak berpikir ke arah sana. "Maaf ya nak Fara,abisnya tante senang banget bisa makan sama kamu " Ucapnya jujur.
Keduanya langsung menikmati makanan tanpa bersuara,Tante Lily diam-diam memperhatikan Fara dan tanpa ada yang tau tante Selin tersenyum penuh arti.
Fara sudah selesai duluan,ia hanya makan sedikit karena memang perutnya masih terasa kenyang.
"Nak Fara bagaimana kabar Umma dan Pak Haji ?" Tanya Tante Lily mengenai kabar kedua orangtuanya.
"Alhamdulillah tante Umma dan buya sehat wal'afiat "
"Syukur Alhamdulillah tante senang mendengarnya " Tante Lily menggeser duduknya sedikit agar terasa nyaman. "Nak Fara selain mengisi undangan kajian sedang sibuk apa saja "
"Saya sesekali membantu buya di kantor tante dan juga menulis buku terkadang juga membantu aunty di butik " jelas Fara dengan tetap tersenyum.
Tante Lily bisa tau Fara selalu tersenyum karena terlihat dari matanya yang sesekali menyipit.
"MasyaAllah ternyata nak Fara itu serba bisa ya,istilahnya multitalenta" kelakar tante Lily
"Haha..tante bisa saja,saya masih belajar tante "
Keduanya nampak mengobrol ringan,banyak yang mereka bahas dari hal hal kecil hingga tentang acar pengajian tadi.
"Nak Fara boleh tante bertanya sesuatu ?"
"Silahkan tante "
"Boleh tante tau berapa umur nak Fara sekarang ?"
"Fara sudah berumur 26 tahun tante "
"Mm...apa nak fara sudah ada yang meminang?" Tanya tante Lily hati-hati
Deg
Fara terkejut apa maksud tante Lily bertanya seperti itu.Namun Fara tak berani bertanya langsung. "Mmm..belum ada tante "
"Kalau yang sedang dekat ?"
"InsyaAllah tidak ada tante,maaf kenapa ya tante?"
"Jika ada yang ingin mengkhitbah nak Fara,apakah nak Fara bersedia?"
Fara terdiam,ia teringat kembali ucapan sang Umma semalam.
"Apa boleh tante bercerita "
"Silahkan tante "
Tante Lily terdiam,ia kembali mengingat kedua anaknya "Tante mempunyai dua orang anak,anak yang pertama yaitu laki-laki berumur 31tahun dan yang kedua perempuan berumur 18 tahun dan sekarang sedang kuliah di tempat yang tadi nak Fara mengisi acara.Kami hidup bertiga karena suami tante meninggal saat anak-anak masih kecil,suami tante meninggal karena sakit akibat terlalu syock mendapat kenyataan kami bangkrut akibat di khianati para saudaranya.Setelah kepergian suami tante,perusahan yang baru saja di rintis suami tante di ambil alih oleh anak sulung tante yang masih remaja.Dia di bantu asisten suami tante mengembangkan bisnis suamu tante..Bertahun-tahun hidup dalam tekanan dan beban membuat perubahan besar pada diri anak tante.Dia yang dulunya anak yang manis dan baik kini berubah menjadi anak yang dingin dan pendiam.Anak tante bekerja keras untuk kami hingga berhasil berada di titik sekarang ini karena perjuangan anak sulung tante "
Tante Lily menjeda ceritanya " Namun keadaan ini tak lantas membuat tante bahagia,tante malah merasakan sakit saat melihat anak sulung tante yang berubah 360°.Tante merasa tidak mengenal lagi anak tante,dia jadi gila kerja hingga lupa pada Tuhannya.Sikapnya juga begitu dingin,tante ingin ia segera berumah tangga namun ia tak pernah menggubrisnya.Beberapa kali tante kenalkan dengan anak teman tante namun dia selalu menolaknya.Tante lelah nak,usia tante sudah semakin tua.Tante ingin saat nanti pergi ada seseorang yang menemani anak tante."
Tante Lily menghela nafasnya lelah "Tante menemui Umma mu dan meminta pendapatnya dan beliau hanya menyarankan agar tante meminta langsung pada Penciptanya.Tante laksanakan sholat malam dan entah kenapa hati tante cenderung ke kamu nak "
Deg
Lagi-lagi jantung Fara berdebar,ia jadi harap-harap cemas mendengar cerita selanjutnya.
"Nak Fara maaf sebelumnya jika tante lancang,tapi bolehkan jika tante meminta tolong "
Dengan ragu Fara mengangguk "Bersediakah kamu tante jodohkan dengan anak tante? Tante ingin anak tante kembali seperti dulu dan tante pecaya kamu bisa merubahnya,hati tante begitu yakin sama kamu.Tolong tante nak,apakah kamu bersedia ?" Tanya tante Lily penuh harap.
Fara diam mematung,otaknya mendadak buntu.Ia bingung harus bersikap seperti apa.Ia terlalu mendadak bagi dirinya,namun untuk langsung menolak pun hatinya merasa tak sanggup.
"Beri Fara waktu dulu untuk mencari petunjuk dari Allah SWT,Fara tidak ingin sembarangan mengambil keputusan,mohon tante bisa mengerti "
Tante Lily tersenyum,tidak menyangka Fara akan memikirkannya.Padahal sebelumnya ia sudah berpikir jika Fara akan menolaknya langsung.
Akhirnya keduanya sepakat untuk mengambil keputusan satu minggu kedapan,Tante Lily berharap gadis di depannya ini menjadi menantu nya pasti dirinya akan lebih bahagia lagi.
...🌸🌸🌸...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 22 Episodes
Comments
𝐈𝐬𝐭𝐲
lanjut Thor ceritanya bagus ..
2025-10-01
0