11

"Kamu di anterin mobil mewah lagi, Cer? "

Nina langsung menghampiri Cerry ketika mobil yang mengantar gadis itu sudah berlalu meninggalkan gerbang sekolah.

"Ya-iya, " Cerry nyengir sambil menggaruk belakang telinganya.

"Emang itu mobil siapa sih? Bukan mobil panti kan? " Tanya Nina lagi, sedari kemarin sahabatnya itu sudah menyimpan rasa penasarannya baik baik dan hari ini dia harus menanyakannya langsung pada Cerry.

"Eum, itu.. " Cerry mengedarkan Gak pandangannya, menghindari tatapan menyelidik dari Nina.

"Pagi Cer, " tiba tiba Dito datang dari arah belakang dan menepuk bahu Cerry.

"Hai Dit, " dengan cepat Cerry merangkul lengan Dito. Ahh dia tidak pernah sebahagia ini ketika bertemu dengan pemuda itu.

Dito yang mendapat respon di luar dugaan pun mengerutkan keningnya dalam sambil menatap bingung gadis itu. Sama seperti Atta dan Nina yang ikut heran melihat tingkah aneh Cerry.

"Masuk kelas yu! " Cerry menarik lengan Dito meninggalkan kedua sahabatnya yang lain di sana.

"Cer, kelas aku di sebelah. Kalau kamu lupa? " Dito menghentikan tarikan tangan Cerry karena sepertinya gadis itu lupa bahwa mereka tidak sekelas.

"Hehe maaf aku lupa, ya udah aku duluan, bye Dit! " Cerry meninggalkan Dito yang masih berdiri di depan kelasnya. Ia menunduk menyembunyikan wajah merona nya. Bagaimana tidak, ia sangat malu dengan sikapnya tadi pada Dito.

Dito menggeleng dengan kedua sudut bibir tertarik ke atas, pagi ini Cerry benar benar memberinya kejutan. Gadis itu, gadis yang selama dua tahun ini telah mencuri hatinya. Namun si gadis itu sepertinya tidak peka terhadap setiap perhatian yang ia kasih.

"Ada kemajuan kayaknya? " Atta menepuk bahunya, membuat lamunan Dito buyar seketika.

"Mudah mudahan. " Ia menarik lengan Atta ke dalam kelas, yang sudah rame di isi banyak murid yang tengah berisik meramaikan susana kelas.

Di kelas, Cerry membuka bukunya. Walau pun tidak ada yang ingin ia baca, tapi ia tetap melakukannya. Kenapa? Supaya Nina sahabatnya tidak lagi bertanya tanya mengenai kejadian tadi, maka ia mencari aman dengan pura pura sibuk.

Nina yang sudah lama bersahabat dengannya pun tentu sudah faham dengan kebiasaan Cerry ketika menghindari sesuatu darinya. Ia menggeleng sambil tersenyum kecut, kali ini ia akan biarkan Cerry lolos tapi nanti jam istirahat ia tidak akan memberi kesempatan lagi pada sahabatnya itu untuk mengelak.

~

Sejak sampai di kantor pagi ini, Darrel sudah di sibukkan dengan berbagai laporan yang sudah menumpuk di meja kerjanya. Bahkan sebelum ia sempat makan siang pun, dirinya harus pergi ke luar kota untuk sebuah meeting di anak perusahaannya yanga sedang mengalami penurunan.

Ia harus turun tangan sendiri mengenai masalah ini, karena sang daddy sudah mempercayakan perusahaan itu padanya. Maka itu di saat seperti ini ia tidak mau ambil resiko dengan menunjuk orang menghendel urusan seserius ini.

"Tuan muda, anda belum makan sejak siang tadi? Lebih baik anda istirahat dan makan dulu! " Sandi meletakan beberapa jenis makanan di atas meja di dalam ruangan Darrel.

Ia melirik Tuannya itu yang masih sibuk dengan laptop dan beberapa berkas di tangannya. Wajahnya terlihat marah sejak tadi ia keluar dari ruang meeting yang tidak membuahkan hasil apapun.

"Saya tidak lapar, " jawab Darrel dengan tatapan masih pada benda benda di hadapannya. Kemudian ia bangkit dan melempar map di tangannya ke atas meja dengan kasar "apa saja yang mereka kerjakan selama ini, kenapa bisa saham kita mendadak anjlok begini!! " teriaknya marah.

"Biar saya yang urus semuanya, tuan. " Sandi memberanikan diri menghampiri Darrel dengan takut "lebih baik anda makan dulu, biar saya yang melanjutkan ini! "

Darrel mendengus keras, tapi ia menuruti saran dari asisten peribadinya itu. Dengan malas Darrel berpindah ke sofa dan membuka makanan yang di sediakan Sandi untuknya.

~

Cerry langsung turun dari mobil ketika mobil itu berhenti di depan rumahnya. Ia langsung menuju kamarnya dan segera mandi. Hari ini adalah pelajaran olahraga maka badannya terasa lengket penuh dengan keringat, ia langsung mengguyur badannya dengan air dingin.

Tiga puluh menit, ia sudah keluar dari kamar mandi dengan pakaian casualnya, ia duduk di depan cermin dan mengeringkan rambutnya. Tiba tiba ingatannya kembali ketika tadi waktu dia berlatih voli di lapangan.

"Cer, kita itu sahabatan udah lama loh dan selama ini gak ada satu pun rahasia diantara kita. Jadi sekarang kamu mulai rahasia rahaisaan dari aku? " Kata Nina, saat mereka baru saja selesai dengan pelajaran olahraganya.

"Bukan gitu, Nin. " Cerry memegang salah satu tangan Nina, dalam hatinya ia merasa tidak enak pada Nina karena dia tidak jujur dari awal.

"Terus? " Nina menatap Cerry yang duduk di sampingnya dengan tajam.

"Gini loh, " Cerry membenarkan duduknya, ia berdehem sebentar untuk menetralkan degub jantungnya "aku udah nikah! " bisiknya.

"Apa? " Pekik Nina, sepontan gadis itu berdiri.

"Sssttt.. " Cerry menarik lengan Nina supaya kembali duduk beramanya, ia melihat sekeliling dimana teman temannya tengah menatapnya karena teriakan Nina barusan "jangan kenceng kenceng, ini rahasia kita beruda loh! "

"Sory sory, " Nina kembali duduk "jadi gimana? "

Dan pada akhirnya Cerry pun bercerita dari mulai ia bertemu kakeknya Darrel hingga sekarang ia menikah dengan laki laki itu.

"Oh jadi gitu, cyiee enak dong jadi mantu orang kaya." Nina mencolek dagu Cerry. "Kamu harus traktir aku nih!! "

"Apanya yang enak, " Cerry mencebikan bibirnya dan detik berikutnya ia menepuk keningnya sendiri "ah lupa, tadi aku gak minta uang cas sama mas Darrel. Masa mau jajan di kantin pake kartu kredit sih. "

Nina terbahak mendengar kebodohan sahabatnya itu "ye dasar bege, udah untuk kali ini aku yang traktir. Lain kali gantian ya! " Gadis itu menaik turunkan alisnya.

Cerry menggeleng mengingat kejadian tadi di sekolah, ia sangat malu campur kesel pada sahabatnya itu. Karena tak berhenti menggodanya.

.

Terpopuler

Comments

mami Fauzan

mami Fauzan

makin suka

2021-05-20

2

V_nee ' wife Siwonchoi ' 🇰🇷

V_nee ' wife Siwonchoi ' 🇰🇷

Aku Sukaaaaaaaaa Ceritanya thor...

2020-12-17

6

Susi Andrianingsih Virgo

Susi Andrianingsih Virgo

saya suka Thor alur cerita nya

2020-12-12

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!