Bertemu Cinta Lama

Kinara membuka kunci dengan tenaga yang tersisa. Ia terpekik melihat rumahnya yang berantakan, bahkan beberapa perabot seperti sofa, kulkas dan mesin cuci ikut raib diangkut Sheila ke apartemen barunya. "Haaah, Sheila teganya dirimu," sungut Kinara. Ia akui perabot itu memang milik Sheila, wajar kalau ia membawanya pergi. Tapi setidaknya beri kesempatan ia membeli yang baru sebelum pindah. Kinara berjalan lunglai menuju kamarnya. Ia melempar diri ke atas kasur empuknya. "Biarlah dulu aku tidur sebentar," gumamnya lirih. Kinara sudah terlelap dengan pakaian kerja yang masih menempel di badannya.

Handphone Aldo berdering, saat itu ia sudah kembali ke hotel. "Halo Bas, ada apa?" sapanya. "Aldo, kamar yang akan kamu tempati sudah dikosongkan. Tapi masih ada beberapa barang penghuni lain disana. Ia akan membantu membersihkan kamar yang akan kamu pakai," ujar Bastian rekan sejawatnya melalui telpon. "Oke, besok siang aku akan pindah ke sana, aku baru kembali ke Jayra besok penerbangan pertama," sahut Aldo. " Baiklah akan aku sampaikan pada penghuni yang lain. Nanti aku info lagi dimana ia akan meletakkan kunci rumahnya," ujar bastian. "oke bro, thanks ya." Aldo menutup telponnya.

Suara notifikasi pesan masuk ke handphone Aldo. Ia membuka peta beserta alamat rumah sewa yang akan ditempatinya, sementara menunggu apartemennya di renovasi. Karena ia butuh cepat, ia pun bersedia membayar lebih mahal dalam pembagian biaya sewa dengan penghuni lain. Jaraknya juga tidak terlalu jauh dengan kantornya. balasnya. Tak lama nomer kontak terkirim di pesannya. "Nama yang aneh," celetuk Aldo.

Handphone Kinara berdering keras. Ia bangun dengan malas merogoh tasnya mencari handphone yang terus berbunyi. "Halo Sheila," sapanya sambil mengusap matanya. "Kamu sudah dirumah say? sori aku ga sempat bersih-bersih, kamu bisa bantu aku bersihkan kamarku sebelum ditempati penghuni baru?" mintanya sedikit memohon. "Hemm..oke," jawabnya malas. "Penghuni baru akan pindah besok siang, karena kamu harus bekerja kamu letakkan saja kuncinya ditempat biasa. Oh ya, sofa dan beberapa barang lain aku bawa ke apartemenku. Penghuni baru akan membawa miliknya ke rumah sewa. Kamu tidak harus membeli baru, numpang pakai saja dengannya," jelas Sheila.

Sheila tak mendengar respon Kinara sepanjang dia berbicara. "Apa kamu baru bangun? Ini baru jam berapa kenapa sudah tertidur? Ah kebiasaan tidur berjalan mu bakal kambuh kalau kamu tidur larut. Bangunlah sekarang," minta Sheila dengan sedikit berteriak. "Iya aku mendengar mu ga perlu teriak," jawab Kinara kesal. "Baiklah Hari Minggu nanti aku jemput. Kamu lihat-lihat apartemen baru ku ya. Jangan lupa yang ku bilang tadi, bye Kinkin sayang. " Sheila mematikan teleponnya. Kinara bangkit dengan malas, "krucuuuuk," suara perutnya berbunyi. Kinara langsung tertidur saat sampai tadi, jadi dia belum sempat makan malam. Kinara memesan seporsi nasi goreng melalui online. Ia membersihkan diri dan berganti pakaian.

Sambil menunggu pesanan makanannya datang, ia membersihkan kamar yang ditempati Sheila. Ruangan itu nampak luas dibanding kamarnya. Ada balkon kecil, dan kamar mandi di dalamnya. Tentu saja Sheila yang menempati kamar ini karena dia yang membayar lebih banyak. Sheila berasal dari keluarga berada, kebiasaan mabuknya sudah dia lakukan sejak kuliah. Hanya kinara yang tahan dengan mulut cerewetnya itu. Selain itu, Jesika rekan modelnya juga termasuk yang tahan mendengar mulut pedas Sheila. Ia memang sangat cantik, parasnya bak boneka membuat ia cocok menjadi model. Hanya satu yang kurang dari dirinya, dia terlalu gegabah soal hubungan. Kinara berharap semoga saja kali ini ia bertemu orang yang lebih baik dan tulus mencintainya.

"Tingtong," suara bel dari luar pagar berbunyi. Kinara keluar menghampiri kurir yang membawa nasi goreng pesanannya. Setengah pekerjaan sudah selesai. Untung saja kamar mandinya tidak terlalu kotor karena Sheila jarang mandi. Tinggal membersihkan ruang tengah. Kinara memilih makan sebelum mengerjakannya. Sebuah notif pesan masuk ke handphone nya. pesan dari nomer tak dikenal balasnya. Lalu ia mengirim foto rumah itu. balas orang itu.

Kinara menyimpan nomernya, 'Teman serumah' pada kontak handphonenya. Pukul 22.00 Kinara sudah selesai berbenah. Tapi matanya belum begitu mengantuk karena sempat tertidur senja tadi. Ia membuka media sosial. Beberapa media online sudah lebih dulu meliput tentang forum internasional pengusaha muda itu. Tampak foto Aldo berdiri di podium sedang memberikan sambutan. 'Kalau dilihat lebih detail, orang ini ganteng juga. Gaya dingin membuat aura wibawanya memancar,' benak Kinara. Ada beberapa foto lain di tampilan layar. Aldo menerima buket bunga dan sebuah plakat. 'Orang yang menarik,' benaknya lagi. Perlahan mata Kinara mulai terasa berat. Ia akhirnya tertidur dengan handphone yang masih menyala ditangannya.

Handphone Aldo berbunyi, notifikasi pesan masuk ke handphonenya pesan Bastian balasnya. pesan Bastian lagi. balasnya. Aldo meletakkan handphonenya dan bersiap tidur.

Kinara bangun terburu-buru, handphonenya kehabisan baterai karena terus memutar video Aldo semalaman. Akhirnya alarm handphonenya tak berbunyi. Kinara berlari menuju halte bus. Dengan tersengal, ia akhirnya berhasil mengejar bus yang akan berangkat. Saat itu kursi sudah penuh, ia akhirnya harus berdiri sambil berpegangan di lorong bus. Saat bus melaju tiba -tiba ada nenek tua yang menyebrang jalan padahal lampu lalu lintas belum merah. Akhirnya Bus mendadak berhenti. Kinara yang menggunakan high heel tidak bisa menjaga keseimbangan kakinya saat bus mengerem.

Sesosok tangan menahan pinggangnya hingga ia tak jadi jatuh. "Ah terima kasih," ujar Kinara seraya tersenyum pada orang itu. "Ben?" ujar Kinara terkejut. Laki-laki yang disebut namanya itu hanya membalas Kinara dengan senyuman. Lesung pipi nampak muncul di kedua pipinya saat ia tersenyum. "Kamu sudah lama kembali ke Jayra?" tanya Kinara. Ben menggeleng, "Baru seminggu yang lalu," jawabnya. Ben adalah senior Kinara dikampus namun dari beda fakultas. Mereka bertemu di komunitas penulis kampus. Nasib mereka sama dari keluarga menengah, hanya saja Ben lebih beruntung bisa mendapat beasiswa pasca sarjana diluar negeri.

Saat ini ia sudah kembali ke Jayra kampung halamannya. berarti dia sudah lulus kuliah. "Kamu sudah dapat pekerjaan?" Ben mengangguk, "Aku direkrut menjadi dosen di fakultasku". Kinara mengangguk mengerti. Bus ini memang mengarah ke kampus kami dulu. Kinara melambai pada Ben karena ia sudah berhenti di halte depan kantornya. Sedangkan Ben harus melewati satu halte lagi baru sampai ke kampus. Ben menatap Kinara dari kejauhan, 'Kinara makin cantik,' benaknya. Ben tiba-tiba menepuk jidatnya sendiri, 'Kenapa aku tidak menanyakan nomer kontaknya? semoga saja masih yang dulu,' benaknya lagi.

Kinara menatap Bus yang ia naiki tadi sambil tersenyum, terlintas memori saat ia masih kuliah dulu. Ben memberikannya sebuah surat saat mereka di sekretariat komunitas. Surat pengakuan cinta dari Ben. Tapi Kinara tidak berpikir sama sekali saat itu untuk menjalin sebuah hubungan karena ia ingin fokus menyelesaikan kuliahnya. Ditambah lagi, Ben sendiri akan segera pergi kuliah pasca sarjana. Ia bukannya tidak tertarik pada Ben, ia hanya tidak mau menjalin hubungan jarak jauh. Kinara akhirnya menolak Ben dengan sopan dengan alasan ingin fokus menyelesaikan kuliah, dan mendoakan Ben bisa bertemu dengan orang yang lebih baik disana. Kinara ingin hubungan mereka tetap baik meski ada hati yang harus direlakan.

Episodes
1 Awal Pertemuan
2 Bertemu Cinta Lama
3 Drama Pindahan
4 Kesepakatan
5 Simbiosis Mutualisme
6 Mengobati Kekesalan
7 Reaksi Tetangga
8 Asal Bicara
9 Berita Heboh
10 Jaga Rahasia
11 Kebohongan yang Merepotkan
12 Menjadi Pengasuh
13 Menambah Daftar kebohongan
14 Menguji Kesabaran
15 Menembak Pacar Bohongan
16 Pikiran Kusut
17 Rahasia mulai terbongkar
18 Ungkapan Hati
19 Kecewa Karena Cinta
20 Berita Tak Terduga
21 Klarifikasi dan Pembuktian
22 Galau yang melelahkan
23 Negosiasi
24 Mengurai masalah
25 Kena Batunya
26 Cinta 2 Pria
27 Rahasia Hati
28 Penilaian Yang Mengusik
29 Pertolongan Yang Tak DiDuga
30 Mencari Simpati
31 Perlahan Terbujuk
32 Tamu yang Mengkhawatirkan
33 Pernyataan Cinta
34 Memperjuangkan Cinta
35 Masalah Besar
36 Janji Hati
37 Tersentuh Perhatian kecilnya
38 Terpesona
39 Malam Yang Mendebarkan
40 Terjebak Cinta
41 Serangan Panik
42 Bertemu Calon Mertua
43 Keraguan Hati
44 Pacar Rahasia
45 Penggemar Masa Kuliah
46 Pertemuan Mengejutkan
47 Jalani dan Nikmati Momen
48 Rahasia yang Tercium
49 Tertipu Prasangka
50 Cemburu Buta
51 Mengalah bukan Kalah
52 Merebut Perhatiannya
53 Malam Penuh Kehangatan
54 Menata Hati
55 Harapan ditengah Kecewa
56 Pengakuan yang Mengejutkan
57 Hati Yang Berubah
58 Rasa Kehilangan
59 Rindu yang Tertahan
60 Membangun Optimisme
61 Keputusan Besar
62 Keyakinan Yang Hilang
63 Termakan Jebakan
64 Hari yang Menegangkan
65 Dukungan Vs Hukuman
66 Berita Besar
67 Menahan Perihnya Luka
68 Pesan yang Mengharukan
69 Ketulusan yang Menyentuh
70 Hati yang Patah
71 Luka Terbesar
72 Mengambil Keputusan
73 Hati Yang Ditinggalkan
74 Nasihat Penuh Makna
75 Harapan Yang Memudar
76 Goyah
77 Cinta Tapi Hampa
78 Karena Cinta Akan Menjaganya
79 Butuh Perhatian
80 Hanya Teman Dekat
81 Perhatian dan Pengertian
82 Tak Ingin Kehilangan
83 Menata Masa Depan
84 Amarah
85 Dukungan Orang Tersayang
86 Pertemuan Tak Terduga
87 Rencana Tersembunyi
88 Rindu yang Menggebu
89 Curiga
90 Bertahan Pada Pendirian
91 Serangan
92 Terpuruk
93 Pesan Perpisahan
94 Tegar
95 Kawan Baru
96 Hati Yang Hancur
97 Tak ingin Pisah
98 Kehilangan Arah
99 Berhenti Berharap
100 Mengejar Asa
101 Bicara dengan Hati
102 Penyemangat Hidup
103 Jalan Takdir
104 Kehidupan Baru
105 Tahun Baru Semangat Baru
106 Mencarimu
Episodes

Updated 106 Episodes

1
Awal Pertemuan
2
Bertemu Cinta Lama
3
Drama Pindahan
4
Kesepakatan
5
Simbiosis Mutualisme
6
Mengobati Kekesalan
7
Reaksi Tetangga
8
Asal Bicara
9
Berita Heboh
10
Jaga Rahasia
11
Kebohongan yang Merepotkan
12
Menjadi Pengasuh
13
Menambah Daftar kebohongan
14
Menguji Kesabaran
15
Menembak Pacar Bohongan
16
Pikiran Kusut
17
Rahasia mulai terbongkar
18
Ungkapan Hati
19
Kecewa Karena Cinta
20
Berita Tak Terduga
21
Klarifikasi dan Pembuktian
22
Galau yang melelahkan
23
Negosiasi
24
Mengurai masalah
25
Kena Batunya
26
Cinta 2 Pria
27
Rahasia Hati
28
Penilaian Yang Mengusik
29
Pertolongan Yang Tak DiDuga
30
Mencari Simpati
31
Perlahan Terbujuk
32
Tamu yang Mengkhawatirkan
33
Pernyataan Cinta
34
Memperjuangkan Cinta
35
Masalah Besar
36
Janji Hati
37
Tersentuh Perhatian kecilnya
38
Terpesona
39
Malam Yang Mendebarkan
40
Terjebak Cinta
41
Serangan Panik
42
Bertemu Calon Mertua
43
Keraguan Hati
44
Pacar Rahasia
45
Penggemar Masa Kuliah
46
Pertemuan Mengejutkan
47
Jalani dan Nikmati Momen
48
Rahasia yang Tercium
49
Tertipu Prasangka
50
Cemburu Buta
51
Mengalah bukan Kalah
52
Merebut Perhatiannya
53
Malam Penuh Kehangatan
54
Menata Hati
55
Harapan ditengah Kecewa
56
Pengakuan yang Mengejutkan
57
Hati Yang Berubah
58
Rasa Kehilangan
59
Rindu yang Tertahan
60
Membangun Optimisme
61
Keputusan Besar
62
Keyakinan Yang Hilang
63
Termakan Jebakan
64
Hari yang Menegangkan
65
Dukungan Vs Hukuman
66
Berita Besar
67
Menahan Perihnya Luka
68
Pesan yang Mengharukan
69
Ketulusan yang Menyentuh
70
Hati yang Patah
71
Luka Terbesar
72
Mengambil Keputusan
73
Hati Yang Ditinggalkan
74
Nasihat Penuh Makna
75
Harapan Yang Memudar
76
Goyah
77
Cinta Tapi Hampa
78
Karena Cinta Akan Menjaganya
79
Butuh Perhatian
80
Hanya Teman Dekat
81
Perhatian dan Pengertian
82
Tak Ingin Kehilangan
83
Menata Masa Depan
84
Amarah
85
Dukungan Orang Tersayang
86
Pertemuan Tak Terduga
87
Rencana Tersembunyi
88
Rindu yang Menggebu
89
Curiga
90
Bertahan Pada Pendirian
91
Serangan
92
Terpuruk
93
Pesan Perpisahan
94
Tegar
95
Kawan Baru
96
Hati Yang Hancur
97
Tak ingin Pisah
98
Kehilangan Arah
99
Berhenti Berharap
100
Mengejar Asa
101
Bicara dengan Hati
102
Penyemangat Hidup
103
Jalan Takdir
104
Kehidupan Baru
105
Tahun Baru Semangat Baru
106
Mencarimu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!