~ kegelisahan ~

Aisyah baru saja selesai jam kampus. kini dia beranjak pulang. Aisyah naik taksi. karena hari ini pak supir tidak bisa menjemput. jadi Aisyah memilih naik taxsi.

dalam perjalanan Aisyah melihat penjual buah. jadi Aisyah membeli buah terlebih dahulu.

banyak buah yang sedang dilihat oleh Aisyah.

Aisyah mengambil sebuah apel dan melihat lihat.

tiba-tiba saja perasaan Aisyah tidak enak. entah kenapa Aisyah tidak tahu. dan buah apel yang ada di tangan nya langsung jatuh menggelinding ke bawah.

“astaghfirullah.”ucap Aisyah.

“maaf pak saya tidak sengaja. yang jatuh tadi di hitung sama yang ini ya.” Aisyah cepat cepat membeli buah karena sebuah perasaan aneh dan tidak enak sudah mengganggu dirinya.

“baik.”jawab pak pembeli.

Aisyah kembali lagi kedalam taxsi.

didalam taxsi. Aisyah menyentuh dadanya sendiri. merasakan dadanya agak sesak dan gelisah.

“ ya Allah perasaan apa ini. firasat saya tidak enak. kenapa saya merasakan kegelisahan. apa telah terjadi sesuatu kepada ku. atau terjadi sesuatu dirumah. ya Allah apakah ini cuma perasaan saya atau bukan.” Aisyah bermunajat kepada Allah memohon petunjuk.

pak sopir taksi hanya melihat Aisyah dari kaca mobil. wanita bercadar itu sedang gelisah sepertinya. namun pak sopir tidak berani bertanya.

di kediaman Gunawan.

beberapa mobil hitam pekat masuk kedalam pekarangan rumah Gunawan.

Gunawan yang melihat itupun. jadi panik sekita.

meli tidak tau apa yang membuat Gunawan gelisah. membuat nya cemas juga.

“ada apa pah.” tanya meli melihat raut muka suaminya yang tidak nyaman dari tadi.

“eh..mamah.” Gunawan terkejut melihat istrinya.

“ada apa pah.kenapa papah terlihat panik begitu dan siapa yang datang pah.” tunjuk meli kearah mobil hitam yang berdiri di depan mereka sekarang.

glek. pertanyaan tersebut tidak bisa dijawab oleh Gunawan. Gunawan semakin gelisah. membuat meli bingung.

“ya Allah. apa yang harus aku lakukan kali ini. bagaimana ini. apa yang harus saya lakukan.” Gunawan gelisah tau siapa yang datang yaitu Leo.

Leo sudah mengatakan kalau dalam beberapa hari yang lalu. Gunawan harus meninggalkan kediaman nya. dan semua harta Gunawan berpindah hak menjadi milik leo. entah apa yang telah dilakukan Gunawan sehingga membuat itu semua terjadi.

leo turun dari mobilnya.

saat melihat siapa yang keluar dari mobil. meli begitu antusias. bagaimana tidak. seorang pengusaha kaya raya yang di sebut tuan muda datang berkunjung kerumahnya.

“pah... itu kan tuan muda leo.” meli sangat senang sekarang. dia bisa pamer ke teman temannya sekarang kalau tuan muda leo datang kerumahnya. apalagi berhasil membuat tuan muda itu tergila pada anaknya.

sekarang meli punya rencana untuk mendekat anaknya ( Alvi) dengan pria didepannya itu. apapun caranya bagaimana pun caranya dia harus berhasil. karena menurut berita yang meli tau kalau tidak ada yang pernah melihat Leo membawa istrinya.

“selamat siang pak Gunawan.” ucap Leo memecah lamunan Gunawan.

“se..se...lamat siang tuan muda.” jawab Gunawan terbata bata terkejut dari lamunannya.

“pah kok gak suruh masuk sih. pasti tuan muda sudah menunggu dari tadi. papah gimana sih bukan di layani malah bengong.” kata meli memukul kecil bahu Gunawan mendekat kearah Leo.

“silakan masuk tuan.” ucap meli ramah melihat pria yang ada di depannya. apalagi meli sudah punya siasat tersendiri.

meli menghampiri Leo.

“ayo tuan silahkan masuk anggap saja ini rumah sendiri.” jilat meli.

Leo masuk kedalam meninggalkan Gunawan yang sedang berdiri terbengong tidak jelas.

hati meli sangat senang. meli langsung mengirim pesan kepada Alvi kalau dia jangan keluar kamar terlebih dahulu jika belum saatnya keluar.

“yang bener mah.” balas Alvi.

“kapan mamah mau bohongin kamu.” sedangkan Alfi didalam.

bagaikan di sambar petir di siang hari. meli sangat senang.

“ya ampun tuan muda Leo datang kerumah ku...”hati meli sangat senang. seorang pria kaya yang ganteng putih tinggi. itulah Leo yang Alvi kenal selama ini.

Leo duduk di sofa sedangkan Han duduk di sebelah Leo.

“kau jangan tegang begitu membuat ku tidak enak.” kata Leo di tunjukkan ke arah Gunawan.

“baik tuan.” Gunawan masih gemetar.

meli membawa nampan berisi air kopi yang di buatnya langsung. meli turun tangan sendiri.

kali ini rencananya harus berhasil.

“silahkan di nikmati tuan.” meli meletakan gelas masing-masing. sedang kan Gunawan hanya menunduk menatap kebawah tidak berani bersitatap dengan Leo. membuat meli curiga dari tadi.

tapi kalau di pikir pikir. iya juga karena menurut berita yang di dapat. bahwa Leo orang nya kejam. dingin tidak memperdulikan orang lain. jika dilihat sekarang sikap nya itu berubah drastis. semua yang pernah diketahui oleh meli berbeda 360° .

meli duduk disamping Gunawan. kali ini dia tidak bisa berharap kepada suaminya. entah kenapa suami meli bersikap seolah olah sudah melakukan kesalahan yang sangat besar.

“jadi maksud kedatangan tuan muda kesini ada apa.” tanya meli mencari celah.

“tuan hanya ingin berkunjung saja nyonya. karena pak Gunawan adalah partner bisnis nya.” jawab Han. Leo hanya diam cuma memperhatikan seluruh isi rumah.

“ hadeh kenapa kalian cari masalah sih. hah.... urusan ku tambah lagi. bukannya takut Han santai saja. namun dia kesal pasti kejadian ini membuat tugas nya bertambah.

“ternyata bener ya. seperti yang sudah beredar kalau dia itu dingin kalau begitu bagaimana caranya agar aku bisa mendekatinya.” meli sedang memikirkan cara untuk membuat leo menjadi suami Alvi.

tidak ada cara lain selain cara langsung.

meli mengirim pesan kepada Alvi yang ada di kamar atas turun kebawah dengan baju yang indah dan penampilan yang sangat cantik. meli mengirim pesan secara garis besarnya.

Alvi yang ada di atas pun terkejut saat tau yang ada di bawah adalah tuan muda leo yang terkenal. karena sudah termakan hasutan ibunya jadi Alvi juga berpikiran sama. bagaimana cara nya untuk mendapatkan Leo.

ruangan yang sangat mencekam. sunyi tidak ada suara.

“huf. kenapa kalian pada diam jangan memberikan suasana jadi canggung.” suara leo memecahkan ruangan.

“jadi bagaimana dengan pembicaraan kita kemarin apakah kau sudah mempertimbangkan nya.”tanya Leo kepada Gunawan.

meli tidak tau maksud dari pertanyaan Leo. ke Gunawan apa yang mereka bicarakan sebelumnya. tapi melihat ekspresi wajah Gunawan meli bisa menebak kalau Gunawan punya masalah.

tak..tak.. Alvi turun dari lantai. bau parfum tercium keseluruh ruangan.

meli langsung mengenalkan anaknya.

“kenalin ini adalah meli anak saya.” kata meli terlalu kepedean.

leo hanya melirik tidak menerima uluran tangan dari Alvi.

taksi tepat berhenti di depan gerbang rumah Aisyah. setelah membayar ongkos Aisyah langsung masuk kedalam. di sambut ramah oleh para satpam yang berjaga.

Aisyah melihat ada beberapa mobil. apa yang sedang terjadi pikir nya. mungkin ada tamu. Aisyah berjalan dengan santai masuk kedalam rumah.

Terpopuler

Comments

Yudi

Yudi

lanjut 🙏🙏

2021-04-02

0

lihat semua
Episodes
1 *keluarga Aisyah*
2 ~takdir~
3 ~ permulaan ~
4 ~ kegelisahan ~
5 * episode:5*
6 * episode:6*
7 *episode:7*
8 *episode:8*
9 * episode: 9*
10 *episode:10*
11 * episode:11*
12 *episode:12*
13 *episode: 13*
14 *episode:14*
15 * episode:15*
16 *episode:16*
17 *episode:17*
18 *episode:18*
19 *episode:19*
20 *episode:20*
21 * episode:21*
22 * episode: 22*
23 *episode:23*
24 *episode:24*
25 *episode:25*
26 *episode:26*
27 *episode:27*
28 *episode:28*
29 *episode:29*
30 *episode:30*
31 *episode:31*
32 * episode:32*
33 *episode:33*
34 *episode:34*
35 *episode:35*
36 *episode:36:
37 *episode:37*
38 *episode:38*
39 *episode:39*
40 *episode:40*
41 *episode:41*
42 *episode:42*
43 *episode:43*
44 *episode:44*
45 *episode:45*
46 *episode:46*
47 *episode:47*
48 *episode:48*
49 *episode:49*
50 *episode:50*
51 *episode:51*
52 *episode:52*
53 *episode:53*
54 *episode:54*
55 *episode:55*
56 *episode:56*
57 *episode:57*
58 *episode:58*
59 *episode;59*
60 *episode:60*
61 *episode:61*
62 *episode:62*
63 *episode:63*
64 *episode:64*
65 *episode:65*
66 *episode: 66*
67 *episode:67*
68 *episode:68*
69 *episode:69*
70 *episode:70*
71 *episode:71*
72 *episode:72*
73 *episode:73*
74 *episode:74*
75 *episode:75*
76 *episode:76*
77 *episode:77*
78 *episode:78*
79 *episode:79*
80 *episode:80*
81 *episode:81*
82 *episode:82*
83 *episode:83*
84 *episode:84*
85 *episode:85*
86 *episode:86*
87 *episode:87*
88 *episode: 88 *
89 *episode: 89 *
90 *episode:90*
Episodes

Updated 90 Episodes

1
*keluarga Aisyah*
2
~takdir~
3
~ permulaan ~
4
~ kegelisahan ~
5
* episode:5*
6
* episode:6*
7
*episode:7*
8
*episode:8*
9
* episode: 9*
10
*episode:10*
11
* episode:11*
12
*episode:12*
13
*episode: 13*
14
*episode:14*
15
* episode:15*
16
*episode:16*
17
*episode:17*
18
*episode:18*
19
*episode:19*
20
*episode:20*
21
* episode:21*
22
* episode: 22*
23
*episode:23*
24
*episode:24*
25
*episode:25*
26
*episode:26*
27
*episode:27*
28
*episode:28*
29
*episode:29*
30
*episode:30*
31
*episode:31*
32
* episode:32*
33
*episode:33*
34
*episode:34*
35
*episode:35*
36
*episode:36:
37
*episode:37*
38
*episode:38*
39
*episode:39*
40
*episode:40*
41
*episode:41*
42
*episode:42*
43
*episode:43*
44
*episode:44*
45
*episode:45*
46
*episode:46*
47
*episode:47*
48
*episode:48*
49
*episode:49*
50
*episode:50*
51
*episode:51*
52
*episode:52*
53
*episode:53*
54
*episode:54*
55
*episode:55*
56
*episode:56*
57
*episode:57*
58
*episode:58*
59
*episode;59*
60
*episode:60*
61
*episode:61*
62
*episode:62*
63
*episode:63*
64
*episode:64*
65
*episode:65*
66
*episode: 66*
67
*episode:67*
68
*episode:68*
69
*episode:69*
70
*episode:70*
71
*episode:71*
72
*episode:72*
73
*episode:73*
74
*episode:74*
75
*episode:75*
76
*episode:76*
77
*episode:77*
78
*episode:78*
79
*episode:79*
80
*episode:80*
81
*episode:81*
82
*episode:82*
83
*episode:83*
84
*episode:84*
85
*episode:85*
86
*episode:86*
87
*episode:87*
88
*episode: 88 *
89
*episode: 89 *
90
*episode:90*

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!