Hari ini Mell merasa hatinya sangat - sangat hancur karna pria yang selama ini ia sukai ternyata memiliki hubungan dengan orang lain.
Parah nya ia memiliki hubungan yang lebih lama dengan wanita itu di banding dengan diri nya yang berarti secara tidak langsung menjadikan Mell sebagai orang ketiga dalam hubungan mereka.
"Hikss hiks hikss..gue ga nyangka kalo dia bisa hianatin gue sampe kayak gini Di, gue udah nyaman, sayang bahkan mungkin gue udah mulai jatuh cinta sama dia tapi dia hikss dia malah hikss hiks.."tangis mell pecah di hadapan Dianna dan tak mampu menyelesaikan kata - kata nya.
Melihat sang sahabat begitu terpukul membuat Dianna heran, pasal nya ia tak pernah melihat sahabat nya itu menangis apalagi soal laki - laki.
"Lo kenapa Mbul?"tanya Dianna yang langsung merengkuh tubuh Mell.
"Dia hikss dia hianatin gue Di dia hianatin guee hikss" jawab Mell.
"Gue bodoh banget bisa sayang sama orang kaya dia Di, gue benci sama diri gue sendiri hikss hikss tanpa sadar gue udah masuk dalam hubungan orang lain Di hiks hiks hiks" ucap Mell yang frustasi dan menyakiti diri nya sendiri dengan memukul dada nya.
Dianna yang mulai mengerti dengan apa yang terjadi pada sahabat nya itupun sontak menguatkan pelukan nya, tenaga nya kalah jauh dari Mell.
"Udah Mbul udah gue tau lu sedih tapi lu ga boleh kaya gini. Ini bukan Mbul yang gue kenal, mbul yang gue kenal itu wanita yang kuat dan ngga selemah ini" ucap Dianna yang terus menenangkan Mell dengan nada suara yang menahan tangis.
menyadari kalau Mell tidak akan terpengaruh jika di tanggapi dengan kata - kata yang lemah, membuat Dianna harus sedikit kasar menghadapi kelemahan Mell itu.
"Liat gue Mell liat gue" ucap diana yang menangkup wajah Mell dengan kedua tangan nya, sontak membuat Mell mendongak.
"Ini bukan Mell yang gue kenal, lo ga lemah Mell lo itu kuat lo ngga sendiri masih ada gue yang akan terus ada buat suport lo buat nemenin lo, harus nya lo bisa buktiin ke dia kalo lo itu cwe yang kuat" ucap Dianna penuh kekesalan dan terus berusaha menyadarkan Mell.
Mendengar penuturan sahabat nya membuat Mell diam dan menyeka air mata nya.
"Lo bener Di..gue ga boleh kya gini, ini bukan gue" ucap Mell dengan tegar.
"Gue ga bakalan tinggalin lo Mbul, gue akan terus ada buat lo" ucap Dianna sambil membantu Mell berdiri lalu memeluk nya kembali.
setelah selesai dengan kegiatan peluk memeluk nya, Dianna berniat untuk menghibur sahabat nya itu.
"Udah kali Munnah gue liat lo nangis mulu jadi laper dah" ucap Dianna
"Eeeeh lo mh emang laper mulu" jawab Mell yang sudah mulai bisa menguasai dirinya.
"Hhehe iya gtu, massa sih Mansyuur?" jawab Dianna dengan tawa khas nya sedangkan Mell hanya mendengus menanggapi kelakuan sahabat nya itu.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
**********___________*********
A : Eeh ayo dong semangatin autor biar cerita nya lanjut teruss nih😂
N : Uhuuuuyy Autor nya pengen di semangati guuysss😂
N : Semangat Autorrr kuu, lanjutin ceritanya dong..penasaran juga sama ceritanya.
A : Kisah ini bukan cuma soal nya cinta kepada lawam jenis yaaah,tapi juga kisah tentang persahabatan yang pasti di inginkan banyak orang guyss😁
N : Keren tuuh tor ayo lanjutiinn😂
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 168 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Rahman Hayati
baru mampir thor
2022-06-10
0
Four.
Sifat sahabatku juga hampir sama kayak dianna, sedikit ke kanak-kanakan tapi juga dewasa 🤭🤭 bagus terus semangat thor👍
2021-05-13
0
lie
masih nyimak thoor
2021-05-13
0