Cindy yang sudah berada di dalam kamar kostnya pun langsung merebahkan tubuhnya dan berencana untuk memejamkan matanya mencoba mengistirahatkan sejenak tubuhnya
Lelah yang sangat dia rasakan saat itu setelah berkeliling mall terbesar di kota itu, dia memilih untuk tidur agar nanti malam dia bisa kembali bersemangat dalam bekerja
Cindy tidur dengan sangat pulas, hingga dia terbangun dan kaget melihat jam sudah menunjukkan hampir pukul 7 malam kurang 15 menit, sedangkan batas jam kehadiran di tempat kerjanya adalah pukul 7 malam
" Waduh m*mpus pasti telat deh aku, padahal aku udah pasang alarm, kok bisa-bisanya aku kebablasan gini tidurnya "
Dengan gerakan yang secepat kilat dia langsung keluar dari dalam kamarnya dan menuju ke arah kamar mandi yang berada di luar kamarnya
Cindy mandi bebek dengan secepatnya lalu segera bersiap-siap untuk berangkat kerja, saat sudah rapi Cindy kembali melirik ke arah jam yang sudah menunjukan pukul 7 malam kurang 5 menit, Cindy langsung menyambar ponselnya
" Aku pesan ojek online aja deh biar bisa sampe di sana lebih cepat, kalo aku naik angkutan umum jam berapa aku baru sampe nanti ? "
" Aduh abang ojol tolong cepat dikit ya datangnya, kalo telatnya kelamaan bisa di semprot sampe pingsan deh aku sama pak Bambang, atau bisa jadi langsung di suruh pulang lagi deh "
Pak Bambang adalah manager operasional di tempat Cindy bekerja, yang terkenal sebagai salah satu manusia yang paling ribet, dia adalah sosok orang yang sangat keras, bahkan karena kesalahan kecil saja bila dia tidak suka dia tidak segan-segan untuk langsung memecat seseorang
Tak selang berapa lama ojek online yang di pesan Cindy pun tiba, Cindy bergegas keluar dari dalam kamar kostnya dan menghampiri abang ojek online tersebut, lalu langsung berangkat menuju ke karaoke xx, tetapi apesnya baru saja sampai setengah perjalanan tiba-tiba saja motor abang ojek online tersebut mogok
" Maaf mbak motornya mogok, mbak order ulang aja ya mbak ga apa saya ga usah di bayar " abang ojek online itu terlihat sedih
Cindy pun langsung turun dari motor itu, tetapi dia merasa sedikit iba melihat abang ojek online tersebut
" Ga mungkin juga kan dia mau motornya mogok begini, jadi kasihan liatnya "
" Ini pak uangnya ga apa terima aja, nanti saya order ulang lagi "
" Makasih banyak ya mbak " Cindy membalas dengan senyuman dan terlihat sedikit kebahagiaan di raut wajah ojek online tersebut
Tinggal setengah perjalanan lagi baru Cindy sampai ke karaoke xx tempat dia bekerja, tetapi tidak mungkin dia melanjutkan perjalanan dengan menaiki angkutan umum, karena dia lihat sendiri jalanan yang sangat macet, karena jam segitu berbarengan dengan jam orang pulang kantor, akhirnya dengan cepat Cindy pun langsung memesan ojek online yang baru
" Kenapa sial amat ya aku hari ini, tidur kebablasan padahal sudah pasang alarm, naik ojek online pertama motornya mogok, ini order lagi lama banget datangnya "
Setelah menunggu hampir 15 menit barulah abang ojek online tersebut tiba, mungkin karena keadaan jalanan yang sedang macet membuat agak lama datangnya, Cindy langsung bergegas naik ke atas motor dan melanjutkan perjalanan ke karaoke xx
Setelah sampai di karaoke xx Cindy bergegas turun, lalu dia pun berjalan dengan cepat masuk ke arah dalam, dan dia pun mulai melangkahkan kakinya melewati pintu samping yaitu pintu masuk khusus karyawan dan di tempat itu sudah berdiri pak Bambang
" Fix ini hari sial aku "
Dalam seketika tubuh Cindy serasa lemas tak berdaya seakan dia tidak mempunyai sisa tenaga lagi
" Bagus jam segini baru sampe, kamu tau ga jam kehadiran jam berapa ? " dengan sinis dan menatap tajam ke arah Cindy
" Maaf pak " Cindy pun menundukkan kepalanya
Walaupun Cindy memang berniat untuk berhenti bekerja dari tempat itu tetapi tidak sekarang, minimal menunggu hingga dia mendapatkan pekerjaan baru yang lebih baik terlebih dahulu, kalau sampai dia di pecat saat ini juga bagaimana dengan kelanjutan hidupnya pikir Cindy, Cindy pun sudah mulai ketakutan
" Kamu pikir ini perusahaan bapak moyang kamu apa ? " pak Bambang mulai menaikkan volume suaranya
Cindy hanya bisa terdiam mematung tanpa mengeluarkan suara apapun, lalu tiba-tiba dari samping Mita yang baru saja tiba merangkul pundak Cindy
" Kenapa belum masuk ? "
Cindy pun hanya bisa terdiam, dan pak Bambang tidak bisa melakukan apa-apa lagi, yupz memang hampir semua management disitu malas untuk berurusan dengan Mita, karena selain dia primadona di tempat itu dia juga salah satu pegangannya bos pemilik tempat itu
Mita yang melihat keadaan sahabatnya sedang kurang baik mencoba membantu dan berbohong
" Sorry pak semalam saya mabuk terus Cindy mengantar saya pulang dan menjaga saya seharian ini, makanya dia datang sedikit terlambat soalnya dia berangkat bareng saya "
" Oh " pak Bambang hanya bisa pasrah
" Apa ada masalah pak ? "
" Oh gitu ya Mit, ya udah ga apa kalo gitu saya mengerti "
Pak Bambang menjawab dengan suara yang sudah melemah, sambil menahan emosinya yang tidak bisa dia luapkan kepada Cindy saat di depan Mita
" Ok.. Makasih pak Bambang " bibir Mita pun tersimpul senyuman kemenangan
" Syukur deh aku bisa selamat juga akhirnya dari pak Bambang "
Lalu Mita mulai masuk ke arah dalam dengan menarik tangan sahabatnya itu untuk ikut masuk ke dalam, Cindy merasa lega saat ini serasa terlepas dari sebuah hukuman saja, dia pun tidak tau bagaimana nasibnya saat ini bila saja Mita tidak datang tepat pada waktunya
" Makasih ya "
" Apaan sih gitu doang, kan katanya kita sahabat sekarang " Cindy membalas dengan senyuman
Mereka berdua pun berjalan beriringan sampai di depan ruang tunggu ladies, baru Mita melepaskan pegangan tangannya
" Udah sana siap-siap dulu, nanti kena semprot lagi sama perjaka tua tadi " Mita pun tertawa terbahak-bahak sedangkan Cindy hanya bisa tersenyum
" Ya udah aku balik ke ruangan aku dulu ya, bye plend, aku takut mau ngomong friend soalnya aku masih sering makan tempe "
Mereka berdua pun tertawa, lalu Mita mulai masuk ke ruang tunggu para ladies sedangkan Cindy menuju ke ruang loker karyawan, mereka mulai bersiap-siap di ruangannya masing-masing untuk mulai bekerja
" Kenapa ya perasaan aku ga enak banget hari ini, semoga ga ada kejadian apa-apa malam ini "
Cindy tidak mau terlalu memikirkan semua masalah yang dia hadapi hari ini, dia hanya berniat untuk bekerja dan berdoa semoga malam ini tidak akan ada masalah lain yang menghampirinya
Walaupun tidak bisa di pungkiri terselip perasaan yang aneh, perasaan tidak enak di dalam hatinya seperti sebuah peringatan bahwa hari ini dia akan menemui masalah yang sangat besar yang baru akan di mulai
bantu like dan komentar nya ya kawan-kawan 😊
terima kasih 😊
maaf kalo masih ada typo maklum masih belajar..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 170 Episodes
Comments
🍾⃝ͣͣ𝓡ͩꫀᷝเͧ𝒉ᷠᥲͣᥒ🦜
masalah apaan tuh kira kira🤔
2021-08-22
1
Wina Wien
seruuu
2021-06-08
2
Ika Sartika
bakal ada kejadian apa nih...
panasaran...
2021-03-16
2