Ke Esok Harinya Koji Cen Berlatih Dengan Kakek Suxian.
"Cen'er Jika Tidak Sanggup lagi Lepaskan Saja Batu Itu" Ucap Kakek Suxian Sembari Duduk Di Batu Besar
"Akuu Maasihh Sanggupp" Kata Koji Cen sambil Menopang Batu Besar
Koji Cen Berlatih Dari Sore Sampai Malam, Ia Berlatih Kekuatan Fisik Dan Juga Kelincahan.
"Cen'er Besok Kamu Harus Mempersiapkan Diri Karena Kamu Besok Ujian Fisik Dan Kelincahan" Ucap Kakek Suxian
"Baik Kek" Ucap Letih Koji Cen
Selepas Istirahat Mereka Berdua Makan Bersama, Tidak Lupa Juga Dengan Siluman Serigala Emas Yang Memburu Ayam Hutan.
Pagi Hari datang Koji Cen Mandi Di sungai Terlebih Dahulu Untuk Menyegarkan Tubuhnya Yang Sudah 2 Hari Tidak Mandi.
Lalu Koji Cen Pulang Ke Gubuk Yang Sederhana Itu.
Kakek Suxian Yang Menunggu Koji Cen Mandi Ia Memutuskan Untuk Mengambil Lebih Banyak Ranting Pohon.
Selepas Ganti Baju Koji Cen Membuka Kitab Langit Keabadian, Ia Memeriksa Untuk Mempelajari Jurus Yang Bermanfaat Untuk Dirinya Saat Berlatih.
Ia Berniat Untuk Mempelajari Salah Satu Jurus Dasar Yang Kedua Yaitu, Gerakan Ilusi.
Jurus Tersebut Bermanfaat Untuk Kelincahan Terhadap Dirinya.
Setelah Baca Kitab Itu, Dirinya Keluar Dari Gubuknya. Ia Melihat Kakek Suxian Yang Sedang Mengumpulkan Ranting Pohon.
"Cen'er Kemarin Kamu Sudah Melakukan 1 Tahap Ujian Fisik, Kakek Yakin Fisik Kamu Sudah Kuat Dari Sebelumnya"
Kakek Suxian Mendapat Anggukan Dari Koji Cen.
"Kamu Tinggal Melanjutkan Ujian 2 Tahap Fisik dan 3 Tahap Kelincahan"
"Baik Kek, Sekarang Apa Yang Aku Lakukan?"
"Kamu Tinggal Berlari Mengelilingi Hutan Sebanyak 5 Kali Dan Bertahan Nafas Di Danau Itu Selama 30 Menit, Itu Baru 2 Tahap Latihan Fisik, Jika Kamu Berhasil Akan Ada Ujian lainnya"
Koji Cen Yang Mendengar itu Melotot Tidak Percaya.
'Ujian Yang Sangat Berat' Batin Koji Cen
"Jangan Gelisah, Ini Juga Untuk Kedepannya"
"Baik Kek, Aku Mengerti"
Koji Cen Sudah Hampir Sampai Di garis Akhir, Ia Sudah Berlari 4 Keliling Tinggal 1 Keliling Lagi Untuk Menyelesaikan nya.
Kakek Suxian Yang Melihat Koji Cen Sudah Pasrah, Ia Memberi Semangat Dan Tidak Berniat Menolong.
Karena Kakek Suxian Ingin Mendidik Koji Cen agar Tidak Menjadi Murid Yang Manja.
Siluman Serigala Yang Melihat Itu, Ia Hanya Menahan Tertawa, Serigala Itu Pun Menghampirinya.
"Jika Kau Begini Terus Maka Kau Akan di Marahi Oleh si Tua Itu" Ucap Siluman Serigala
"Kau, Beraninya Mengejek Guruku!" Ucap Koji Cen Yang Murka
Koji Cen Langsung Mengejar Siluman Emas Itu Tanpa Merasa Lelah, Tanpa Ia Sadari Ia Sudah Mengelilingi 6 Putaran.
Kakek Suxian Pun Langsung Memberhentikan Koji Cen, Karena Sudah Melewati Batas Latihannya.
Siluman Serigala Itu Malah Tertawa Terbahak-bahak Dari Sebelumnya Karena Melihat Tuannya Yang Sangat Lemah.
"Awas Kau, Jika Aku Sudah Prima Aku Akan Membalasnya" Ucap Letih Koji Cen
Siluman Serigala Itu Mematung Mendengar Ancaman Dari Tuannya, Ia Tahu Jika Dirinya Telah Berbuat Salah, Ia Langsung Meminta Maaf Kepada Koji Cen.
"Tidak, Aku Akan Menghukum mu"
Tolak Koji Cen
Siluman Itu Hanya Bisa Pasrah, Ia Merasa Pantas Mendapat Hukuman Itu Karena Sudah Memperlakukan Buruk Kepada Tuan nya.
Setelah Prima, Koji Cen Langsung Keluar dan Mencari Siluman Serigala Emas Itu.
Serigala Yang Mendengar Pintu Gubuk Terbuka Ia Langsung Mengumpat Di semak-semak.
"Keluar Kau! Hampiri Aku!" Perintah Koji Cen
Seketika Serigala Itu Keluar Dari Semak-semak Dengan Sendirinya Dan Menghampiri Koji Cen.
...****************...
Halo Apa Kabar Semua? Semoga Pada Sehat Ya
**
Terimakasih Atas Dukungan Like Dan Votenya.
Tidak Terasa Sudah 2 Minggu , Hari Begitu Cepat Ya.
**
Jangan Lupa Beri Vote Dan Like nya Ya kak, Agar Author Tambah Semangat Bikin Novelnya. 👌
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 180 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Harman LokeST
koin kurang
2021-12-28
1
Iskandar Yunaeni
terlalu singkat
2021-09-02
0
Justin
yayayayaaaaaaaa
2021-08-08
0