Ketika hari mulai gelap orang-orang telah banyak berdatangan. Keluarga besar mas Anis pun datang. Aku melihat Mama mertuaku yang telah menemui para tamu yang datang.Aku terus di sampingnya mendampinginya.Aku tau dia masih belum bisa menerima kenyataan kalau suaminya telah pergi.Karena semasa hidup bapak mertua adalah sosok suami yang baik dan dalam hubungan bermasyarakat. Almarhum juga termasuk orang yang di hargai.Jadi tidaklah heran jika dari saat pemakaman hingga malam Takziah nya banyak yang datang.
Aku melihat mereka yang datang membawa kue-kue . Bermacam-macam kue yang mereka bawa. Mereka di dapur menyusun kue-kue itu di dalam kotak Kue . Karena kue-kue ini lah yang akan dibagikan ke para tamu .Tradisinya membuatku kagum karena Tuan rumah yang sedang berduka tidaklah lagi repot menyiapkan jamuan untuk para tamu pengikut Takziah.
Acara pun dimulai ... ada seseorang yang melantunkan ayat suci alquran lalu mendengarkan ceramah dari ustad yang diundang. Mereka dengan serius mendengarkan ceramah.Mama mertua kembali menangis akupun berusaha menenangkannya.
"Sabar ya Ma ...ikhlaskanlah bapak ... insya Allah surga tempat bapak " ucapku
"Aamiin... Mama bingung harus bagaimana tanpa bapak nak "
"Mama harus kuat karena ada cucu-cucu yang membutuhkan mama " ucapku sambil memeluknya.
Saat aku menenangkan mama mertua ... ada adik dari mama mertua yang mendekatiku.
"Eh Nak Dian...kapan datang ?"
"Tadi siang tante " ucapku lirih
"Tante mengira kamu tidak bakalan datang "
"Pasti aku datang tante ...karena aku selalu ingat Mama " ucapku seraya memeluk mertuaku
"Ayo nak bantu bagikan kotak kue itu ke para tamu "
"Tapi mama aku tinggalin bentar tidak apa-apa ? " Tanyaku seraya meminta persetujuan darinya dan dia mengangguk.
Kami pun menuju dapur . Tapi sebelumnya aku meminta mami ku dan Aulia untuk menemani mama mertua.Aku tidak mau jika mama mertua akan merasa sendirian .Aku khawatir dengan keadaannya.
"Nak kamu kesini naik apa?"
"Rental mobil tante "
"Ohhh kenapa terlambat datang ??? Mengapa tidak bersamaan suamimu ??"
"Karena anak-anak lagi semester tante ... jadi aku tunggu selesai dulu baru bisa kesini"
"ohh tapi apa hubungan kalian baik-baik saja ?"
"Iyya baik kok tante "
"Tapi tante dengar Anis ada wanita lain ...apa itu benar Anis selingkuh?? "
"Iyya tante "
"Ya Allah ... lalu apa dia sudah nikahi wanita itu ?"
"Aku tidak tahu masalah itu tante "ucapku lirih
"Kapan ya suamimu itu akan berubah ... kamu yang sabar ya nak ... jaga baik-baik anak-anak kamu "
"Iyya tante , insya Allah aku akan selalu bersabar dan menjaga anak-anak ... merekalah kekuatanku selama ini "
"Iyya nak yang sabar "
Lalu kami keluar membagikan kotak-kotak kue tersebut . Banyak yang menyapaku dan seakan memberikan suport . Keluarga begitu bahagia nampak senang melihatku datang .
Setelah selesai Takziah , satu persatu tamu pulang.Tetapi sebagian besar keluarga ada yang menginap.Mereka tidur melantai ramai-ramai.Mereka semua nampak sangat kehilangan kepergian bapak .Karena sosok bapak selama ini begitu disukai oleh keluarga .Bapak orang baik jadi banyak yang sayang dan mendoakannya.
Aku mengecek Mama mertua ke kamarnya. Beliau sudah tertidur.Aku pun melihat kamar yang di tempati mami dan adekku sudah tertutup mungkin mereka pun sudah terlelap.Lalu aku menuju dapur membantu orang-orang untuk beberes .
Saat aku berberes aku mendengar Kakak iparku Jodi teriak-teriak mengigau. Aku melihat pintu kamarnya terbuka. Kamarnya letaknya dekat dapur.Aku melangkah masuk kuliat ponakanku Lidia tengah menangis di samping Ayahnya. Lidia adalah anak dari iparku .Anak dari istri kedua.Iparku telah menikah dua kali.Namun pernikahannya semua gagal.Mantan-mantan istrinya telah menikah lagi.
"Nak kok nangis ?"
"Ayah sakit , mami " jawabnya sambil menggoyang goyang badan ayahnya yang hanya diam.Kuliat tubuh kak jodi kejang-kejang dan dari mulutnya ada darah .Sepertinya dia menggigit lidahnya.
Aku bingung dan menarik tubuh mungil Lidia...Aku memeluk dan mengelus kepala Lidia.Saat bersamaan aku mendengar Mas Anis memanggil manggil namaku .Aku langsung menggendong Lidia keluar dari kamar yang masih terus menangis.
"Mi ...kamu di mana " panggil mas Anis
"Ya Mas... ini Lidia nangis ...Ayahnya sakit mas "
"ohh sakit apa ?
"Coba deh mas kamu cek...mulutnya berbusa bercampur darah ...Aku takut terjadi apa-apa"
"Mana dia ???"
"Didalam kejang-kejang persis kayak kamu dulu mas waktu kebanyakan makan obat keracunan "
"Akh kamu itu ngomong apa " ucapnya sambil masuk ke dalam.Aku mengikutinya dan kuliat dari pintu.Mas Anis membangunkan kakaknya namun tubuh kak jodi gak bergerak bahkan seperti orang mendengkur .
"Dia tidur kok "
"Alhamdulillah Mas kalau udah tidak kejang "
"Iyya ayo keluar biar dia beristirahat " ajak mas Anis
"Tapi mas Lidia aku bawa ke kamar saja yaa?"
"Terserah kalau dia mau "
"Lidia tidur sama Mami saja yaa ...tidur sama kakak Aul dan kakak kia "
Lidia pun mengangguk.aku menghapus air matanya .Aku membuatkan susu buat nya dan juga Azkia . Lalu masuk ke kamar .Aku meletakkan tubuh Lidia disamping Azkia yang tengah menonton di HP.
"Azkia minum susunya baru bobok ini sudah malam"
Aku mengambil HP nya lalu memberikan botol susunya...Aku memberikan gelas yang berisi susu ke Lidia. Gadis kecil berusia 5 tahun itu mengambil dan meminumnya sampai habis.
"Makasih mami " ucap Lidia
"Sama-sama sayang, sekarang Kia dan Lidia bobo yaa.Besok baru main lagi ya sayang "
Lidia pun langsung menutup matanya.Kia yang masih menyusu matanya pun sudah mulai tertutup.Azkia sejak kecil tidak mendapatkan ASI karena produksi ASI ku tidak ada .Aku tersenyum melihat anak - anak telah tertidur .
Diluar bapak-bapak masih rame begadang sambil bermain Domino.Mas Anis pun bergabung bersama mereka.Aku merasa sangat ngantuk.Aku pun menutup pintu kamar namun tidak menguncinya.
NB. Mohon Kritik dan Saran
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 301 Episodes
Comments
Manchester
parah
2021-07-11
0
Ary's
mulut berbusa, kejang² dan keluar darah kok santai, dah biasa y thor. knp g dibawa ke RS. ntar mati kali di racun Anis
2021-06-09
6
Rany isbandi
orang orangan di dapur menyusun kue di dos...koq orang orangan sih Thor ?
2021-02-26
4