9. Pindah ke Mansion Hansel

Saat ini Keysa sedang duduk sendiri disebuah bangku disudut gedung, setelah acara selesai Hansel mengatakan untuk menunggunya sebentar karena ia punya urusan ya g harus ia selesaikan.

Keysa diam merenungkan nasibnya kedepannya, karena hari ini ia sudah resmi menjadi bagian dari keluarga Peterson.

Keysa memandang sebuah poto lusuh yang menampilkan dua anak seperti Kaka beradik dalam potonya itu.

"Apa kau tau,aku hari ini sudah menikah. Aku tak tau apakah kau bahagia mendengar nya atau tidak! Sebenarnya aku ragu tentang hal ini tapi kurasa ini yang terbaik untuk keluargaku" ucap Keysa sambil memandang sendu poto ditangannya.

" Maafkan aku yang tidak bisa menepati janjiku padamu,jangan marah ya karena kau sendiri yang pergi meninggalkan ku dan tak pernah datang kembali." kenangan masa kecil Keysa datang kembali ,dimana dia memiliki seseorang yang menjadi penjaganya dan menjadi teman sekaligus orang yang sudah menyatakan perasaannya disaat Keysa masih kecil.

" Aku merindukanmu." ucap Keysa lirih sambil memeluk Poto ditangannya dan tak terasa air matanya jatuh perlahan.

Tanpa ia sadari Hansel sedari tadi melihat apa yang ia lakukan dan mendengar apa yang dia bicarakan. Bukannya mendatangi Keysa Hansel malah pergi meninggalkannya.Entah apa yang ada dipikiran Hansel tapi dia langsung pergi meninggalkan Keysa begitu saja.

Keysa pergi kedalam gedung tapi tidak mendapati Hansel disana, tapi masi banyak keluarganya yang ada di sana .Keysa pergi menghampiri mama nya " apa nama melihat kemana perginya Hansel?"

"Bukannya dia tadi sudah mendatangimu sayang? Tadi dia mengatakan ingin menemui mu di belakang."

"Sepertinya tidak Ma,dari tadi aku hanya sendiri dibelakang."

" Coba kau tanya mama Maya saja sayang." tunjuk nya pada may yang sedang bercengkrama dengan para keluarganya.

"Apa mama melihat kemana Hansel?" tanya Keysa sambil mengedarkan pandangannya mencari sosok Hansel.

" Apa kau sudah merindukannya sayang? Oh manis sekali pasangan muda ini." senyum nya membuat pipi Keysa merona.

"Bukan begitu ma–"

"Kau terlihat langsung merona. Hansel tadi mengatakan jika dia menunggu mu didalam mobil lebih dulu,katanya dia sangat lelah dan tak ingin mengganggu mu ,makanya dia menunggumu selesai sayang."

"Baiklah,aku pergi dulu Ma,mau menyusul Hansel." dibalas dengan senyum manis Maya dan Keysa menggerutu dalam hatinya.Bagaimana bisa Hansel tidak menghampirinya dan mengajaknya pulang bersama.

Keysa melihat Hansel yang sedang duduk di bangku belakang dengan mata yang tertutup. Kemarahannya hilang melihat Hansel yang terlihat sangat letih.

Keysa masuk kedalam mobil tanpa membangun kan nya "pak jalan saja."

" Baik nyonya." balasnya hormat dan melajukan mobil menuju ke mansion Hansel, dan ini pertama kalinya Keysa kesana jadi ia tidak tau arah nya. Pasalnya Hansel memang belum pernah mengajaknya pergi ke mansion .

Sepanjang perjalanan Keysa hanya sibuk dengan pikiran kosongnya,matanya melihat keluar jendela dengan tatapan kosongnya.

" Apa yang kau rasakan sekarang?" tanya Hansel tiba tiba tanpa membuka matanya membuat Keysa langsung menoleh.

"Tidak ada." jawabnya singkat.

" Jangan berbohong,aku tau di kepala kecilmu terdapat banyak hal.jika kau tidak mengatakannya bisa bisa kepala mu meledak terlalu banyak muatan."

"Aku hanya memikirkan nasibku dihari yang akan datang.Apakah aku masu hidup atau tidak."

" Hey, apa kau pikir aku seorang iblis yang akan membunuhmu dengan sangat mudah? Cih pemimiranmu sangat pendek."

"Siapa tau kau memang akan melakukannya."

"Ohh baik lah ,kalau begitu tolong ingatkan aku untuk melakukan nya. Lagipula sepertinya akan bagus jika aku memajang bagian tubuhmu di ruang kerja ku." mendengar jawaban itu Keysa langsung merinding. Ia sudah membayangkan jika bagian tubuhnya dipotong potong seperti di film film.

"Kenapa kau diam saja? Ah ya jangan bilang kau memikirkan malam pertama kita." tanya Hansel jail dan membuat Keysa langsung menoleh.

"Hey ,kenapa kau selalu berpikir tentang itu!"Keysa merasa risih jika harus membahas hal itu,seperti saat ini pikirannya langsung terbang jauh entah kemana.

"Jadi aku harus memikirkan apa? Aku tengah memikirkan gaya apa yang cocok untuk malam pertama kita." ucap Hansel berpura pura serius.

"Kyaaa dasar mesum. Sudah tua juga tapi masi mesum." Keysa memukul lengan Hansel kesal dengan ucapannya yang membuat Keysa tak bisa menghindari rasa gugupnya.

"Ah.. kau tak perlu malu. Aku akan senang hati membantu mu nanti,jadi tenang lah."

"Terserah apa katamu."Keysa yang sudah kesal hanya memutar badannya menghadap kearah jendela tanpa melihat Hansel yang sedang tertawa diam melihat wajahnya yang memerah.

Tak terasa mereka telah sampai di mansion Hansel, mansion by sangat besar dan luas. Dan saat memasuki kawasan rumahnya tak banyak rumah rumah warga yang ada.sepeetibya Keysa tau jika wilayah ini adalah wilayah yang jauh dari keramaian.

"Ayo masuk." Ucap Hansel sambil keluar dari mobil dan diikuti Keysa dari belakang. Keysa kagum aka desain mansion Hansel yang dipadukan dengan gaya klasik modern.

"Jalannya jangan terburu buru. Lihat aku susah untuk mengimbangi mu."

" Kau saja yang berjalan terlalu lambat

"

"Dasar menyebalkan." Keysa terus mengikuti Hansel dari belakang.Mansion ini dihuni oleh beberapa pelayan dan orang irang Hansel.tapi tak ada satu keluarga pun yang tinggal disini karena jika Keysa dengar Hansel tak suka urusan pribadinya diganggu dan dicampuri oleh orang luar.

Saat Masi menyusuri mansion Hansel,Keysa tiba teringat dengan baju nya yang tidak dia bawa.

"Hansel tunggu!"

"Ada apa? apa kau ingin mengelilingi mansion ku ? ayolah aku sudah lelah."

"Bukan itu,tapi aku ingin bilang kita harus pulang ke rumahku dulu. Aku baru ingat jika aku belum membawa baju bajuku yang ada di rumah."

" Sudahlah jangan cemas ,aku sudah menyiapkan semuanya."

"Ha bagaimana kau bisa menyiapkan nya?"

" Pa kau lupa jika Mama ku dan Mama mu sangat antusias dan mereka juga yang telah menyiapkan semua bajumu di mansion ku, jadi kau tidak perlu khawatir."

" Ha,kapan mama melakukan nya?"

"Sejak dua hari sebelum hari pernikahan kita,mereka telah sibuk memilih baju dan semua perlengkapan yang ada d imension ku. Saking semangatnya mereka malah mau merubah beberapa bagian mansion ku dengan alasan agar kau merasa nyaman."

"merasa nyaman? memang apa yang ingin mama lakukan?"

" Mama ku bahkan ingin membangun lapangan futsal di taman belakang karena ia tidak ingin kau berlatih ditempat yang belum dijamin keamanannya."

"Apa kau serius! ah ternyata Mama sangat perhatian padaku ,aku tidak menyangka ia Sampai mau melakukan hal itu."

"Mungkin dia mulai sedikit tidak waras ,sama seperti mu. "

" hey apa yang kau bilang! aku masi waras tau. Hansel jangan tinggalkan aku!" Keysa berteriak dan menyusul Hansel yang sudah menaiki anak tangga.

Terpopuler

Comments

Umi Yan

Umi Yan

lanjut thor..., ditunggu lagi up terbarunya😊

Maaf, ijin promo yah thor "Cinta Sang Desainer" terimakasih😊🙏

Semangat dan sukses selalu untuk authornya😊👍💪🙏

2020-10-16

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!