Masa masa yang Akan Dirindukan

Pagi itu Dina bergegas memasuki gerbang sekolah.Dina terjebak macet dengan Aisyah . Ada tabrakan beruntun di jalan . Pengendaranya saling menyalahkan . Kemacetan panjang pun tidak terhindarkan .

Aisyah dan Dina penuh keringat,bergegas memasuki kelas.Tadi Aisyah duluan parkir di samping Kantin sekolah,yaitu area parkir buat siswa dan para guru.

Pak Komo ( julukan sang guru ) terlihat sudah siap sedia di dekat gerbang,ngobrol berdua dengan bu going .

Terlihat Firman juga bergegas memasuki kelas.

" Uhhhh...aku pikir telat , "ujar nya lega .

" Di perempatan jalan macet nya ampun,tabrakan Man.... , "ujar Jack .

" Iyah...kamubbayangin aja, aku dari rumah pukul 6.10 biasanya udah sampai sekolah pukul 7.30 ampun dah 5 menit lagi mau bel,sampai di gerbang. Aku sampai lari dan nafas seperti kuda ," ujar Firman.

" Bualan kamu aja kali"

" Nih...aku bau acemmmm , " ujar Dina .

" Naik motor aja ampun nya,gimana gak langgar peraturan, kalau gak bisa jam 9 sampai sekolahan . Terpaksa dari trotoar motornya. Banyak pekerja juga di ijinkan lewat dari trotoar.Soalnya kan , pasti sampai telat kerja , " ujar Dina .

" Mana pak polisinya cetar badai... , " ujar Aisyah .

" Cetar badai gimana ? " tanya Melani .

" Handsome banget... , "ujar Aisyah .

" Apalagi sang polisi kesemsem liatin Dina,"ujar Aisyah " .

" Namanya siapa ? "ujar Melani .

" Aku sempat sempatin liat namanya,namanya Jonatan Sinaga , " ujar Aisyah .

"Jangan - jangan anak pak Sinaga deh , "

guru matematika kita , "ujar Aldi ngakak .

" Huuuuu... , "ujar beberapa murid .

" Kamu oon banget sih , telmi juga deh.....tuh satu marga aja kali , "ujar Firman.

" Marga itu apaan Fir ? " tanya Aisyah .

" Itu seperti

Marga atau nama keluarga adalah nama pertanda dari keluarga mana seorang berasal . Marga lazim ada di banyak kebudayaan di dunia. Marga dalam kebudayaan Barat dan kebudayaan yang terpengaruh oleh budaya Barat umumnya terletak di belakang, sehingga sering disebut dengan nama belakang,dalam benerapa suku di indonesia juga seperti itu , " ujar Firman.

" Guru datang , "ujar Dina .

Ruangan pun kembali senyap.

Pak Komo guru pelajaran Fisika pun memasuki kelas .

Selama 2 jam mata pelajaran pak Komo mengajar siswa sambil melucu , gaya guru satu ini mengajar,selalu buat anak anak cepat mengerti. Karena di barengi guyonan suasan selalu akrab dalam memecahkan soal . Semua siswa aktif mengerjakan soal di buku cetak .

" Perhatian semua.... " ,ujar Bu Rianti .

" Kita akan mengadakan perpisahan ke Bali . Sesuai dengan tabungan yang kalain simpan selama ini , sehingga tidak memberatkan orang tua . Perpisahan akan di adakan di awal bulan depan . Ibu mau setiap kelas ikut mengisi acara,baik nyanyi,main musik,apapun sekolah hargai apresiasi kalian . Acara akan di adakan 4 hari 3 malam . Kalian minta ijin dulu sama orangtua.Kalau orangtua mau ikut , juga bisa mendampingi kalian,dengan biaya sendiri tentunya , dan selama kegiatan sekolah , orang tua tidak boleh gabung " .

" Apakah sudah mengerti anak-anak ? " , ujar bu Ratih .

" Sudah...bu.... , "ujar siswa dan siswi .

" Ujian UAS hanya seputar yang kita bahas ya anak anak , kalian harus berjuang,harus teliti , perjuangan terakhir di masa seragam abu abu , ingat amamater ini terakhir kalian kenakan.Tunjukkan kalian mampu,mau mata pelajaran apapun , berjuanglah . Bapak akan mendoakan kalian , masa depan yang cerah,kalau berhasil ingat pada pak Komo kalian , "ujar sang guru .

Semua tertawa ngakak .

" Si bapak tau yah...kita manggilnya dengan julukan komo , ujar Aldi dengan logat kampungannya , semua pun tertawa " .

" Bapak bukan orang yang kaku.Kalian beri julukan , kalian menyukai pelajaran yang bapak berikan , bapak sangat di hargai.Kita seperti teman , " ujar pak Komo. Asli namanya Subrata Harianja .

" Pak Komo the best deh... ", ujar Dian sambil membuat jarinya ala ala orang korea mengungkapkan cinta " .

" Wali kelas kalian Pak Joko bukan?yang kalian beri gelar Pak Zoro bukan ? " , ujar pak Komo.

Semua tertawa .

" Pak.......bapak memang gaul dehhhhh ujar Melisa . "

" Fokus ujian UAN beberapa hari lagi ya kawan..... ingat fokus , teliti,berjuanglah " .

" Baik pak......, " ujar Mereka .

" Lakukan latihan buat perpisahan setelah selesai ujian UAS empat hari ini , agar plong tanpa beban ," ujar Pak Komo .

" Baik pak...," ujar mereka .

Bel istirahat pun berbunyi . Dian , Aisyah, Melani, Aldi , Firman , dan Wesliy datang dari kelas samping .

Mereka pun ke kantin .

" Kita semedi yah...emak ku gak ijinkan ngumpul ngumpul lagi ," ujar Aldi .

" Emak ku juga ,"ujar Melani. Kata emak ku,di pingit . "

" Emak ku aja ,suruh aku fokus belajar mereka yang full di rumah makan . Eh.....selesai UAS emak ku ngundang kita makan di rumah yah....bukan makanan mahal , tapi emak masak buat kita , "ujar Dian .

" Beres.....kalau soal makan -makan , "ujar mereka serentak.

" Aku udah rindu masak rendang emak kamu Din... , "ujar Melani.

" Kalau aku rindu makan sayur gori emak Dina . Makyussss....ujar Aldi " .

" Kalau gue suka sambal hati nya emak Dina.Pedasnya pas..., "ujar Wesliy .

"Gue suka semuanya... ," ujar Firman .

Mereka pun keseharian mereka .

Ujian UAS pun berlangsung,semua pada semangat,dari kelas IPS ataupun kelas IPA .

Dina sangat banyak di sukai di sekolah Candra Prasetya . Sangat sering medapat surat dari pengagum nya . Melani dan Aisyah sudah sangat bosan menerima surat cinta para siswa . Agata juga disukai para guru yang masih lajang.Ada ada saja kelakuan mereka. Sampai bertamu ke rumah Agata , dan di kerjain Aldi , Firman dan Wesliy.