Ch.5-Pelatihan Diri

Pada pagi hari sekali, di saat dimana orang orang masih tertidur dan cahaya matahari belum muncul untuk menerangi Sekte Pedang Surga.

Xiao Xian telah bangun dari tidurnya, ia memakan sarapan berupa roti kering dengan di olesi oleh mentega, setelah itu ia pergi secara diam diam keluar dari rumahnya untuk memulai latihan rahasianya dengan Huang Feng, yang merupakan guru barunya tersebut.

Di saat dirinya telah berada jauh dari rumah maupun pemukiman penduduk, ia pun mengetuk ngetuk gelang yang berada di sebelah kanan lengannya itu, "guru Heng Feng ayo bangun, bukankah kau bilang kalau hari ini kita akan melakukan latihan?"tanya Xiao Xian sambil mengetuk pelan Gelang yang berada di lengan kanannya itu.

Namun Heng Feng sama sekali tidak merespon panggilan tersebut. Dengan kesal Xiao Xian kembali mengetuk gelang tersebut tapi kali ini dengan sedikit keras, "Hey.... guru, cepat bangun dasar hantu pemalas!" ucap Xiao Xian sambil terus mengetuk ngetuk gelang yang berada di lengan kanannya itu dengan keras.

Merasa bahwa rumahnya bergetar karena di bentur oleh sesuatu, Huang Feng pun terbangun dari tidurnya, ia bergegas keluar dan melihat bahwa Xiao Xian lah yang dari tadi mengetuk gelang yang berada di lengan kanannya.Sehingga membuat rumah Heng Fei bergetar seperti terkena gempa saja.

"Hey hey..., aku disini dasar Xiao'er.Jika kau terus memukul gelang itu nanti aku akan tinggal dimana jika gelang tersebut hancur?" ucap Huang Feng sambil mengusap kedua matanya yang masih merasa ngantuk.

Mendengar suara gurunya Xiao Xian pun menghentikan ayunan lengannya.Sekarang ayunan lengan Xiao Xian dengan cepat terarah kepada Huang Feng yang masih terlihat bermalas malasan.

Di karenakan masih mengantuk serta belum siap, tubuh Huang Feng terkena pukulan yang dilancarkan oleh Xiao Xian, meskipun pukulan tersebut tidak ada artinya tetap saja membuat Huang Fei merasa kaget.

"Hey... bocah, ada apa dengan dirimu!?" tanya Huang Feng dengan sedikit meninggikan nada bicaranya.

Xiao Xian tidak menjawab pertanyaan gurunya itu, ia memandang gurunya lalu berkata, "dimana kita akan memulai latihan kita?" begitu lah yang di tanyakan oleh Xiao Xian.

Huang Feng terlihat berpikir sejenak, ia memegang dagunya dan mengelus ngelus dagunya seakan memiliki kumis yang sangat panjang.

"Xiao'er, apakah di disni ada tempat yang sepi serta aman jika ingin melakukan sebuah latihan?" tanya Huang Feng kepada Xiao Xian.

Kini giliran Xiao Xian yang terlihat berpikir, ia menggaruk kepalanya yang tidak terasa gatal saat tiba tiba ia teringat dengan suatu tempat yang sering ia jadikan sebagai tempat bersantai dirinya untuk melepaskan semua beban yang selama ini ia tanggung.

Ia kemudian mengajak Huang Feng ke tempat tersebut.Setelah sampai pada tempat yang di maksud oleh Xiao Xian, alis Huang Feng terangkat saat dirinya melihat sebuah hamparan padang rumput yang sangat luas dengan di hiasi oleh berbagai jenis bunga bunga yang berwarna warni, di tengah tengah hamparan padang rumput tersebut terdapat sebuah pohon persik besar yang berdiri kokoh menjulang ke atas dan di dekat pohon besar tersebut terdapat sebuah sungai yang lumayan besar.

"Sungguh... pemandangan ini berada pada Sekte Pedang Surga?" ucap Huang Feng sambil terus terpaku menikmati keindahan hamparan padang rumput tersebut.

"Di sini mereka menyebutnya sebagai taman Persik abadi, karena pohon Persik yang berada di tengah tengah padang itu, sudah hidup lebih dari dua abad dan sampai sekarang masih berdiri kokoh seakan jalannya waktu tidak berpengaruh baginya" jelas Xiao Xian kepada Huang Feng.

Setelah beberapa saat menikmati pemandangan yang di suguhkan oleh Taman Persik abadi.Huang Feng pun kembali ke tugas nya yaitu melatih Xiao Xian agar seluruh kekuatan anak tersebut kembali pulih.

"Xiao'er, pasti dirimu sudah mengetahui apa saja tingkatan yang dapat di capai oleh seorang pendekar dunia persilatan bukan?"

Xiao Xian lalu mengangguk pelan menandakan bahwa dirinya sudah mengetahui hal tersebut.

"Baiklah kalau begitu aku tidak perlu lagi menjelaskan kepada dirimu,kalau begitu kita mulai pada latihan untuk mengumpulkan tenaga dalam mu terlebih dahulu."

Xiao Xiao lagi lagi mengangguk sebelum bertanya kepada Huang Feng, "bagaimana cara nya agar kita bisa mengumpulkan tenaga dalam guru?"

"Dalam pengumpulan tenaga dalam, ada banyak cara.Tetapi cara yang efektif serta mudah selain mengkonsumsi sumber daya adalah dengan melakukan teknik pernafasan alam,dengan menggunakan teknik pernafasan alam maka tubuhmu akan menyerap energi alam dan menjadikan energi tersebut sebagai tenaga dalam"

Xiao Xian menjadi semakin tertarik dengan teknik yang di katakan oleh Huang Fei, ia ingin segera mempelajari teknik tersebut untuk mengumpulkan tenaga dalam miliknya.

"Hahaha... baiklah sepertinya dirimu juga ingin sekali mempelajari teknik pernapasan alam ini, akan aku ajarkan kepada dirimu!"

Xiao Xian mengangguk penuh antusias, lalu dirinya dan Huang Feng pun pergi dan duduk di bawah Pohon Persik besar yang terdapat di tengah tengah padang rumput yang luas itu.

"Dalam teknik pernafasan alam, kau harus duduk bersila dan mulai lah mengatur nafasmu,fokus lah untuk merubah setiap udara yang masuk kedalam tubuh mu untuk di rubah menjadi tenaga dalam!"

Xiao Xian mengangguk lalu dirinya pun duduk bersila tepat di bawah pohon Persik besar tersebut.

Ia mulai mengatur nafasnya,menghirup udara segar lewat hidungnya lalu ia memfokuskan dirinya untuk segera merubah udara tersebut menjadi tenaga dalam.

Setelah melakukan teknik pernafasan alam selama lebih dari satu jam, Xiao Xian berhasil mengumpulkan tenaga dalam berjumlah seratus lingkaran.

Sekarang bukan hanya telah mendapatkan tenaga dalam berjumlah seratus lingkaran saja, tetapi ia juga berhasil menembus ke tingkat selanjutnya yaitu ke tingkat pendekar Raja.

Tubuh Xiao Xian merasa segar, pandangan matanya semakin cerah serta ia merasakan ada aliran energi yang kuat mengalir dari dalam tubuhnya, "Ah... sensasi ini, telah lama aku tidak merasakan sensasi ini setelah empat tahun yang lalu...!" ucap Xiao Xian setelah mencapai tingkatan yang sama pada saat empat tahun yang lalu.

Huang Feng tidak lagi bisa berkata kata, selain perkembangan Xiao Xian yang begitu luar biasa,dengan kekuatan serta fisiknya saat ini ia akan mampu melawan pendekar tingkat terhormat sekalipun.

"Aku sangat tepat memilih dia sebagai murid ku, sebentar lagi dunia persilatan ini akan di buat takjub oleh kemunculan pendekar terhebat, pendekar yang akan menjadi Penguasa Dunia Persilatan ini!" gumam Huang Feng sambil menatap ke arah langit biru yang cerah.

"Guru, aku sudah mencapai Tingkat raja, selanjutnya apa yang harus aku lakukan guru?" tanya Xiao Xian menyadarkan gurunya yang sedang melamun itu.

"Ah... untuk sekarang terus lakukan lah latihan pernafasan itu, guru akan pergi selama beberapa hari untuk membeli serta mengumpulkan sebanyak mungkin sumber daya yang akan membantumu dalam mengumpulkan serta mengembangkan tenaga dalam mu!" jawab Huang Feng dengan mengelus lembut kepala Xiao Xian

Xiao Xian mengerutkan dahinya, Ia merasa tidak yakin jika orang orang melihat gurunya itu,jangankan untuk berbicara mungkin mereka akan lari terlebih dahulu setelah melihat gurunya ini.

"Hahaha, kau tidak perlu khawatir!" Huang Feng lalu memejamkan matanya dan seketika itu asap putih disertai dengan cahaya terang menyelimuti tubuh Huang Feng.

Xiao Xian yang tidak tahan akan cahaya yang menyilaukan itu bergegas menutup matanya dengan kedua lengannya.

Setelah beberapa saat, asap putih yang disertai cahaya putih terang tersebut menghilang dan kini di hadapan Xiao Xian nampak lah Huang Feng yang berdiri menggunakan kedua kakinya,tidak lagi dalam wujud terbang.

Mulut Xiao Xian terbuka lebar, ia tidak lagi bisa menyembunyikan keterkejutan dirinya kepada perubahan Huang Feng yang begitu berbeda dari sebelumnya.

Huang Feng yang sekarang terlihat begitu tampan dengan memakai jubah berwarna putih bening, disebelah pinggang nya juga terdapat pedang yang selama ini ia bawa pada saat dirinya masih dalam bentuk Roh.

Sadar akan keterkejutan dari muridnya itu, Huang Feng lalu melipat kedua lengannya tepat di depan dadanya sambil berkata, "Bagaimana apa dengan begini orang orang akan pergi setelah melihat diriku?" tanya Huang Feng dengan nada yang di lebih lebihkan.

Xiao Xian lalu menggeleng geleng kan kepalanya masih dengan keadaan mulut terbuka lebar sambil terus memandangi Huang Feng.

Huang Feng lalu menepuk Pundak muridnya itu, dan seketika itu membuat Xiao Xian menjadi sadar kembali, "kau lanjutkan lah latihan mu lagi, aku akan pergi untuk mencari sumber daya yang cukup untuk dirimu.Kalau begitu selamat tinggal Xiao'er jaga dirimu baik baik!" ucap Huang Feng sambil mengelus kepala Xiao Xian disertai dengan senyum penuh makna kepada Xiao Xian.

Xiao Xian mengangguk lalu membalas senyuman gurunya itu, "guru juga berhati hatilah dalam perjalanan guru!"

Huang Feng hanya mengangguk sambil tersenyum penuh makna, lalu melesat terbang dengan kecepatan tinggi.Meninggalkan Xiao Xian yang lagi lagi di buat ternganga oleh Huang Feng yang melesat dengan cara terbang ke atas langit.

Ia segera sadar dari Keterkaguman nya dan memilih melanjutkan latihan Pernafasan alam yang di ajarkan Guru Huang Feng sebelumnya, "Hua'er tunggu aku, sebentar lagi diriku pasti akan menjadi lebih kuat dan di saat itu tiba,aku berjanji bahwa aku akan selalu melindungi mu dari berbagai ancaman yang ada di dalam dunia persilatan ini,aku berjanji kepada dirimu dan juga kepada diriku!" ucap Xiao Xian didalam hatinya dengan tekad serta semangat yang sangat kuat.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***