Amarah Imel

Sesampainya di Jakarta

Dera dan Adit langsung kembali kerumah.Mereka sangat kaget dengan kedatang Imel..

"Imel. "Kata Adit kaget..

"Sayanggg aku kangen. "Balas Imel..

"Iya tapi jangan peluk" dong kan malu? "Kata Adit yang melirik ke arah Dera.

"Kenapa malu sayang? "Bukankah kamu yg bilang kalau aku kangen boleh peluk kamu. "Imel cemberut dan merasa kesal."

"Iya Mel. Maaf ya aku cuma kaget aja, Tiba tiba kamu udah disini saja.. "Kata Adit bingung..

Didepan pintu Adit melihat muka Dera sudah berubah sedih, Terlihat raut wajahnya menyimpan kesedihan yg mendalam..

"Mbk Dera. Panggil Imel.

"Iya non Imel. Bagaimana kabarnya? "Kata Dera pura pura senyum dalam kesedihannya..

"Aku baik mbk, Gimana dengan kamu? kamu dari mana sama tuan Adit? "Tanya Imel penasaran.

"Oh itu Mel aku sama Dera habis njenguk kakekku.. "Kata kata Adit menyakinkan.

"Kok kamu yg jawab si sayang.

" Kata Imel berglayut manja..

"Ya udah kalian duduk saja saya akan bikinin minum. "Kata Dera kecewa.

De maafin mas. Mas harus gimana? Jangan pergi De jangan."Kata Adit dalam hati...

"Sayangg kok bengong si? "Kata Imel manja..

"Iya sayang, Gak apa apa kok..

"Kata Adit pura pura tersenyum lagi ..

Dera menangis, Hatinya sakit..

Dia harus menelan pil pahit didepan matanya. Dia harus merelakan suaminya bermesraan dengan wanita yg bukan mahromnya. Hatinyapun menjerit..

"Non gak apa apa kan? "Ucap bi Sumi memulai pembicaraan.

"Gak apa apa bi. "Jawab Dera sambil menyembunyikan air matanya..

"Bibi tahu non pasti sedih, Jadi bibi harap non jangan di ambil hati ya kelakuan wanita tadi itu..

"Iya bi..

Hiks hiks hiks Dera sudah tak dapat membendung air matanya lagi, Baru saja dia merasakan bahagia sekarang dia terluka lagi..

"Non tenangin diri non dulu ya jawab bi Sumi sambil menepul nepuk punggung Dera..

"Iya bi makasih ya. Bi aku minta tolong,Tolong anterin minuman ini untuk mereka saya mau kekamar..

"Baiklah bibi akan bawa ini dulu yaa..

"Iya bi makasih yaa...

Dera pergi dengan raut wajah yg sangat kecewa, Dera kecewa bukan karena kedatangan Imel, Melainkan kecewa karena Adit tidak bisa mengambil sikap..

Kamu kenapa giniin aku lagi si Dit? "Tanya Dera dalam hati..

Apa aku salah jika aku merasa sakit hati? Apa aku salah jika aku marah. Dera tak tahan lagi untuk membendung air matanya.

Dera menumpahkan segala amarahnya dengan menangis dan terus menangis..

"Bi Dera dimana? "Tanya Adit pada bi Sumi..

"Mbk Dera dikamar tuan katanya dia nggak enak badan. "Kata bi Sumi berbohong..

"Dia sakit. "Tanya Imel!

"Mungkin kecapean non. "Jawab bi Sumi..

"Oh iya sudah suruh dia istirahat saja ya bi."Kata Imel..

"Baiklah non saya permisi..

Dalam hati Adit, Mas tahu De kamu pasti sangat marah sama mas, Kamu pasti kecewa sama mas. Maafin mas De maafin.. ucap Adit dalam hati..

"Sayang kamu kenapa sii kok bengong terus? "Gak suka ya aku ada di sini? "Tanya Imel.

"Enggak kok Mel, Aku suka kok kamu datang kata Adit basa basi..

"Makasih ya sayangggg. Imel sayang ma Adit..

Tiba tiba Imel mencium bibir Adit.

Dera yang menyaksikan itu hanya mampu diam terpaku hantinya kembali sakit.

Bahkan lebih sakit dari pertama kali melihat suaminya bercumbu mesra dengan wanita lain..

"Kamu kejam mas sama aku? Batin Dera memberontak...

"Mel jangan gini dong kata Adit sambil melepaskan pelukannya.

Gak enak sama bi Sumi. Dia lebih tua dari kita kata Adit berpura pura..

"Hufffzz kamu kenapa si Dit aneh banget.Kamu gak senang ya aku datang? Kamu gak senang ya aku datangin kamu? Kamu jahat..

Apa sudah ada wanita lain yg kamu sayangi Dit? Jawab kata Imel.

Imel sangat marah karena dia merasa sangat kecewa,..

"Bukan begitu Mel tapi, Belum sempat Adit meneruskan omongannya Adit melihat Dera di belakang pintu..

"Maafkan aku Mel, Sekarang aku udah menikah kata Adit berterus terang..

"Apa menikah katamu? Imel berteriak histris.

Gak gak mungkin kamu pasti bohong kan.

"Maafkan aku Mel, Maafkan aku kata Adit..

"Kamu kejam Dit kamu kejam kata Imel yg sudah tak dapat membendung luapan emosinya..

Tinggalkan wanita itu kata Imel..

"Gak bisa Mel, Dia adalah istriku sekarang dan orang tuaku gak akan mau jika aku ninggalin dia. Aku harap kamu bisa ikhlas ya Mel? "Kata Adit memohon..

"Gak bisa Dit, Kamu harus pilih aku atau wanita sialan itu? Wanita yg sudah merebutmu dariku.

"Maafkan aku Mel aku bingung.. "Kata Adit.

"Tapi aku hamil Dit.

Dan aku mengandung anak kamu. " Kata Imel berdusta.

"Apa kamu hamil? "Adit kaget..

Begitupun dengan Dera dia sangat syok.Ternyata suaminya mampu melakukan hal yg sehina itu..

"Kamu pilih dia atau anak yg ada dalam kandunganku. "Kata Imel mengancam..

"Mel tolonglah kita bisa bicarakan baik baik ya. "Kata Adit berusaha meredam emosi Imel..

Dera hanya mampu menangis menerima kenyataan pahit bahwa suaminya punya anak dari wanita lain..

Nextt yaa...

Nb:Nanti akan lebih seru lagi ceritanya..

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***