LABOLATORIUM

Freddy melajukan mobilnya menuju laboratorium yang dihadiahkan pemerintah setempat untuk dirinya

Karena Freddy beserta teamnya selalu mengembangkan inovasi vaksin , obat,virus ,suplemen , multivitamin, obat-obat serta minuman untuk kesehatan yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia

Oleh karena itu , Freddy mendapatkan sebuah penghargaan berupa laboratorium untuk Freddy dan teamnya bekerja

" BRAAAKK"

Suara pintu di buka dengan keras oleh Freddy

Seluruh orang didalam ruang laboratorium itu terperanjat kaget

" Aaiiiissstttt....Apa kau salah makan hari ini? " Tanya Eric

Beberapa karyawan yang ada disana yang telah menyelesaikan pekerjaannya , Dengan cepat melangkah keluar

Freddy yang terkenal tampan , berwibawa , tegas , pintar tapi sangat killer ditakuti oleh para karyawan disana kecuali Eric

Sifat Eric bertolak belakang dengan Freddy

Eric juga sangat tampan , pintar tetapi sangat humoris kepada seluruh karyawan disana

Eric adalah sahabat Freddy semasa kuliah dulu

Freddy dan Eric termasuk mahasiswa yang sangat jenius , Mereka berhasil menciptakan beberapa racun sejak mereka mengenyam pendidikan di bangku kuliah

Dosen mereka membimbing mereka hingga kini mereka bisa bekerja di untuk negaranya

" Ada yang mencoba membunuhku , Tapi aku berhasil diselamatkan" Jelas Freddy kepada Eric

Freddy mengeluarkan bungkusan sampel darah dari sakunya

" Apa itu?" Tanya Eric

" Sampel darah dari orang yang menyelamatkan ku" Kata Freddy dengan tersenyum sambil duduk berhadapan dengan Eric

Eric terheran dengan sikap Freddy yang tidak seperti biasanya

" Apa dia seorang wanita?" tanya Eric

Freddy yang akan melakukan penelitian sampel darah Cherry , Mengangkat wajahnya ketika mendengar pertanyaan dari Eric

" Apa itu salah?" Tanya Freddy

" Tidak salah lagi...Kau pasti menyukainya" kata Eric dengan tersenyum

Freddy yang mendengar hanya bersikap acuh dan melanjutkan penelitiannya

" Jangan menghindar , Jika kau suka dengannya, Cepat katakan perasaan mu padanya sebelum kau terlambat" kata Eric

" Aku memang sudah sangat terlambat , namun aku akan mengungkapkan perasaan ku melalui tindakan dan sikapku" Kata Freddy dalam hati

Freddy hanya tersenyum menanggapi perkataan Eric

" Lalu bagaimana denganmu?" Tanya Freddy balik

Eric yang mendengar pertanyaan Freddy hanya menggaruk kepalanya yang tidak gatal

" Aku sedang berusaha untuk mendekatinya"Jawab Eric dengan mengalihkan pandangannya pada tumpukan berkas-berkas di mejanya

" Apa butuh bantuan ku?" Goda Freddy melirik ke arah Eric dengan tersenyum jahil

" Hah..." Eric langsung memandang Freddy dengan cepat

" Aah... tidak usah , Aku akan usahakan sendiri" Kata Eric

" Dan aku tidak berniat untuk ikut campur dalam masalah percintaan mu..Hahahaha" Ejek Freddy lalu tertawa

Eric yang kesal mengambil tisu lalu melempar ke wajah Freddy

" Aku tahu akan hal itu" ucap Eric lalu berdiri

" Aku akan mengecek barang yang masuk tadi , Oo ya , ada pengembangan penelitian baru di Australia , Professor memberitahukan ada racun terbaru" Jelas Eric memandang serius ke arah Freddy

Freddy membelalakkan matanya mendengar informasi Eric

Freddy yang tadi duduk dan sedang mengecek sampel darah Cherry langsung berdiri

" Apa kau sudah menelitinya?"

Tanya Freddy serius

" Kami baru saja memasukkannya dalam prosedur penelitian, Sekitar 1jam lagi kita akan mengetahui hasilnya " Kata Eric

" Akan akan mengecek dan mengambil beberapa bahan digudang untuk membuat serum , vaksin serta penawar racun tersebut setelah mengetahui apa kadar yang terkandung dalam racun itu" kata Eric lalu memutar badannya dan melangkah keluar dari ruangan tersebut

Freddy mengganggukkan kepalanya

" Iya , aku akan menunggu hasilnya disini" Kata Freddy kemudian duduk kembali di kursinya

Setelah kepergian Eric , Ponsel Freddy berbunyi

" DRRRTTZZZ"

Neo mengirim pesan

" TOMMY MEMBAYAR GENGSTER BUTTERFLY MENYELIDIKI KING DRAGON DAN MORGAN MEMBAYAR QUEEN DEVILS UNTUK MENCULIK NONA CHERRY DAN MEMBUNUH ANDA DAN TUAN FRANKY, DAN MEREKA SEDANG MENYELIDIKI TENTANG KING DRAGON"