Kesepakatan

Di sore harinya mereka langsung saja sepakat untuk bertemu di sebuah restoran di kota itu.

Di sebuah ruang VIP terlihat Harun menunggu kedatangan Hermawan.

tak lama berselang Hermawan pun datang dan memasuki ruangan.

"Apa kabar pak Harun, maaf sudah membuat anda menunggu lama". ucap Hermawan.

"Ah,,tidak masalah pak" Jawab Harun sambil menundukkan kepalanya tanda penghormatan.

Harun segera mempersilahkan Hermawan untuk duduk dan merekapun memulai obrolan yang ringan terlebih dahulu dan kemudian barulah kesepakatan dibuat.

Dalam perjanjian disebutkan keluarga Hermawan akan membantu melunasi hutang piutang yg dimiliki keluarga Harun dan sebagai gantinya kedua keluarga sepakat akan menikahkan anak laki-laki Hermawan dengan anak perempuan Harun.

Keduanya pun menandatangani surat perjanjian tersebut.

Surat perjanjian sudah di tandatangani, Hermawan pun segera menelepon asisten pribadi nya.

"Urus pembayaran hutang perusahaan pak Harun, aku mau sebelum malam semuanya sudah beres" Ucap Hermawan kepada asistennya.

"Baik tuan" jawab Robi sang asisten.

Harun dan Hermawan pun melanjutkan mereka dengan sesekali mereka tertawa bersama.

Cukup lama mereka bercengkrama tak terasa hari sudah mulai gelap. Hermawan pun segera undur diri.

"Saya harus segera pergi karena masih ada beberapa urusan yang lain. saya janji semua urusan tentang bapak akan segera selesai" Ucap Hermawan sambil membungkuk kan badannya tanda menghormati.

"Terimakasih,, " ucap Harun sambil membungkukkan badannya membalas penghormatan kepada Hermawan.

Merekapun pergi melanjutkan urusan nya masing-masing.

Di rumah utama milik Harun terlihat sebuah mobil berwarna hitam memasuki halaman rumah tersebut.

Vino turun dari dalam mobil tersebut dan mobil itupun langsung pergi meninggalkan Vino di halaman rumah utama.

Vino berlari memasuki rumah utama sambil memanggil manggil Silvi.

"Ma,,mama,,," ucap vino.

Silvi yang pada saat itu berada dikamar nya pun langsung keluar dan berlari setelah mendengar suara Vino.

Iapun langsung saja memeluk Vino dengan erat sambil sesekali menciumi pucuk kepala anak lelaki nya itu.

Tak henti-hentinya ia menciumi Vino hingga tanpa ia sadari butiran bening dari kedua matanya pun menetes membasahi pipinya.

"Kau baik-baik saja sayang?" tanya Silvi.

"Iya ma, aku baik-baik saja."

mereka memperlakukan ku dengan baik. Ucap Vino.

"Bagaimana mungkin' bisa mereka membebaskan vino begitu saja, sedangkan kejadian tadi siang masih terasa begitu mengerikan fikirnya."

Tapi iapun segera menepis perasaan penasarannya tersebut, yang terpenting saat ini adalah anak laki-laki kesayangan nya itu sudah pulang berkumpul lagi bersama mereka.

Mia yang mendengar suara Vino dari luar kamar nya pun langsung berlari keluar dan langsung ikut memeluk Vino.

"Hei kau, berhentilah membuat kami merasa khawatir" Ucap Mia sambil memeluk adiknya itu.

"Mama, kakak berhentilah memelukku seperti ini, aku sudah baik-baik saja dan kalian membuat ku tidak bisa bernafas jika terus seperti ini" Ucap vino dengan suara berat karena pelukan kedua wanitanya itu.

Mereka pun melepaskan Vino sambil tertawa.

"Bebersih la dulu, kami tunggu di meja makan untuk makan malam". Ucap Silvi.

Selesai makan malam bersama, Silvi meminta kedua anaknya untuk belajar dan segera beristirahat karna besok keduanya harus sekolah.

Iapun kembali ke kamarnya untuk beristirahat sembari menunggu suaminya pulang.

Di dalam kamar ia tak bisa terlelap memikirkan beberapa kejadian yang terjadi pada hari ini.

Mulai dari anak laki-laki nya yang di bawa paksa sebagai jaminan hutang, dan tiba-tiba di pulangkan begitu saja. Di tambah lagi ketika melihat Mia nya memecahkan beberapa benda di sekelilingnya hanya dengan sebuah teriakan.

Apa sebenarnya yang sedang terjadi, fikirannya melayang-layang tak tentu arah hingga suara hendle pintu kamar berbunyi yang akhirnya menyadarkannya dari lamunannya.

Harun membuka pintu dan masuk ke kamar.

"apa kau baik-baik saja sayang?" tanya Harun.

Silvi yang sedang duduk di sofa kamarnya itupun hanya mengangguk menatap sendu kepada suami nya itu.

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

Mohon maaf jika bahasa dan alur cerita nya agak berantakan...

ini karya pertama author, jadi masih harus banyak-banyak belajar. mohon dukungan dan doanya agar author dapat segera update episode selanjutnya ga pake adegan lama 😁

mohon kritik dan sarannya karna itu sangat membangun bagi author. dan jangan lupa like dan bintang limanya ya gaes,,😘😘

Happy Reading ❤️❤️

Terpopuler

Comments

ANAA K

ANAA K

semangat semangat!

2021-01-29

0

@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ

@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ

like dan jejak lagi kak

semangat terusss💪💪💪

2020-12-09

1

DeputiG_Rahma

DeputiG_Rahma

hai hai kak, DEBU ORBIT mampir nih bawa like like...
semangat 🤩🤩🤩

2020-11-26

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!