GHOST IN LOVE

GHOST IN LOVE

Bab 1

Kita memang tidak bisa memilih dilahirkan oleh siapa dan dari keluarga mana?. Karena semuanya sudah ditakdirkan oleh Tuhan dan manusia tidak bisa merubahnya.

Begitupula jodoh, kita tidak pernah tahu jodoh kita siapa, tapi suatu saat kita akan bertemu dengannya kapanpun itu dan dimananapun ia berada kita pasti akan dipertemukan dengannya.

Terlahir dari keluarga seorang dukun ternama di Jakarta tidak membuat hidup Tania bahagia, justru sebaliknya dia merasa malu karena sering diolok-olok oleh temannya karena profesi ayahnya itu.

*Peringatan Hari Kartini SMP Kusuma

"Pemenang lomba Kartini tahun 2018 dimenangkan oleh, Rachel Assifa sebagai juara ketiga, juara ke dua diraih oleh Melani Lameina, dan...sebagai pemenang utama lomba Kartini Masa Kini adalah....Tania Putri Kuncoro!!!" Semua siswa yang berada di aula tiba-tiba terdiam saat nama Tania dinobatkan sebagai pemenang Kartini Masa Kini, mereka bukannya memberikan tepuk tangan kepadanya melainkan mereka malah bergosip dan mencemoohnya.

"Pasti dia menang karena bantuan ayahnya. Aku yakin wajahnya yang cantik itu memakai susuk dan pelet untuk menjerat para dewan juri!" ucap salah seorang siswa memancing siswa lainnya bergosip tentang Tania.

Dasar para penggosip sialan, mereka pasti iri denganku karena wajah jelek mereka,

Tania tetap berjalan, tagak meskipun banyak yang tidak suka dengannya.

Aku tidak peduli dengan apa yang mereka ucapkan, karena hanya aku yang tahu siapa diriku.

Sejak kejadian itu ternyata tidak lagi mengikuti acara pertandingan apapun yang dilaksanakan di sekolahnya.

Ia bahkan tidak memiliki teman karena semuanya takut berteman dengannya. Hal itulah yang membuat Tania membenci ayahnya. Ia bahkan melarang ayahnya untuk datang ke sekolahnya.

"Tania, apa orang tuamu tidak datang hari ini?"

"Orang tua saya masih dalam perjalanan, jadi bisakah ibu tunggu sebentar lagi. Aku akan menjemputnya di depan," jawab Tania

"Baiklah,"

"Terima kasih Ibu," gadis itu segara bergegas keluar dari kelasnya untuk mencari seseorang yang mau berpura-pura menjadi walinya.

Ia berusaha meminta tolong kepada wali murid yang sudah mengambil raport untuk anaknya, tapi usahanya sia-sia. Tidak seorangpun mau membantunya.

Gadis itu kemudian berjalan menuju ke halaman belakang sekolah dan duduk menangis tersedu-sedu di bawah pohon beringin besar.

Kasian sekali anak itu, kenapa juga aku harus peduli padanya.

Gadis itu tidak menyadari jika ada yang mengawasinya dari atas pohon.

"Kenapa kau menangis disini nak?" tanya seorang wanita tersenyum simpul padanya.

"Orang tuaku tidak bisa mengambil raport ku," jawab Tania tersedu-sedu

Wanita itu membantunya berdiri dan tersenyum padanya.

"Boleh Ibu yang mengambilkannya?" tanya wanita membuat senyum Tania mengembang

"Benarkah ibu akan mengambilkan Raport ku?" tanyanya berbinar-binar

Wanita itu mengangguk pelan.

Tania segera mengajak wanita itu ke kelasnya, tapi ia bingung ketika melihat kelasnya sudah sepi dan wali kelasnya sudah tidak ada di sana.

"Apa kita sudah terlambat?" tanya wanita itu

Tania segera mengajak wanita itu menuju ke ke ruang guru untuk menemui wali kelasnya.

"Selamat siang Bu, maaf Tante saya baru datang," ucap Tania membuat Henny menghentikan kegiatannya.

"Kamu mau ngapain lagi?" tanya Henny

"Mau ambil raport saya Ibu," jawab Tania

"Ayah kamu sudah mengambilnya tadi, apa kalian tidak bertemu didepan?" tanya Henny

"Akh tidak, baik kalau begitu terima kasih ibu," Tania segera keluar dari ruang guru.

"Terima kasih Tante, sudah membantu saya hari ini," ucap Tania

"Sama-sama," jawab wanita itu memberikan mawar putih padanya.

"Jangan sedih, kamu beruntung mempunyai ayah yang sangat menyayangimu," ujar wanita itu kemudian pergi meninggalkan Tania

Tania segera berlari mengejar ayahnya.

Ia terengah-engah menuju ke gerbang sekolahnya, dan mengedarkan pandangannya, tapi ia tidak menemukan ayahnya di sana.

Ayah dimana??

Gadis itu terus memeriksa setiap laki-laki yang keluar dari gerbang, tapi tidak satupun ia menemukan ayahnya.

Kira-kira siapa yang mau pura-pura jadi ayahku,

Tania kemudian berjalan lunglai kembali ke kelasnya.

*Buugghhh!!

Tiba-tiba seorang lelaki berjalan tergesa-gesa dan menabraknya.

"Maaf," Tania membantu mengambilkan raport yang terjatuh.

Ia tersentak ketika melihat raport yang tergeletak di lantai, dan segera menatap wajah lelaki yang ada didepannya.

"Ayah," ucapnya lirih

Lelaki itu langsung mengambil raport dari tangannya dan berlari meninggalkan Tania.

Kenapa kau harus menyamar ayah, apa kau kasian padaku karena sering diolok-olok teman-teman ku karena dirimu, makanya kau sampai merubah penampilan untuk bisa mengambil raport ku.

"Ku dengar peringkat pertama pararel sekolah kita adalah Tania, pasti dia menggunakan bantuan dari ayahnya untuk menjadi peringkat di kelas kita," ucap salah seorang di dalam bus umum

"Kau benar, aku selalu satu kelas dengannya ketika SD dan Tania bukan anak yang pintar, jadi mustahil kan dia dapat peringkat paralel ketika kelulusan tiba," sahut yang lainnya

"Benar-benar licik!!" seru yang lainnya

"Kau tahu tidak, kata seorang temanku yang punya ayah seorang paranormal, Tania itu memaki susuk diwajahnya sehingga terlihat sangat cantik, makanya tidak heran dia memenangkan lomba Kartini masa kini kemarin."

"Benar, aku setuju dengan pendapatmu,"

Jadi inikah alasan mu selalu melarang ku untuk datang ke sekolahmu,

Kuncoro menatap lekat anak-anak ABG yang duduk didepannya.

**********

"Apa ayah melakukan semua ini untukku?" tanya Tania ketika tiba di rumah

"Iya, wali kelas mu menelpon ke rumah, aku tidak bisa mengabaikannya. Tapi tenang saja tidak satu orangpun yang mengenaliku sebagai Kuncoro si dukun terkutuk itu,"

"Maafkan aku ayah," ucap Tania memeluk ayahnya

"Ayah tahu, dan ayah tidak menyalahkan kamu, aku bisa mengerti yang kamu rasakan. Untuk itulah kamu perlu melanjutkan sekolah yang jauh dari rumah dan bila perlu tidak ada siswa perempuan di sana. Agar tidak ada yang menggunjingkan dirimu, karena tidak ada anak laki-laki yang suka bergosip," ujar Kuncoro

"Iya ayah,"

"Sekarang istirahatlah, ayah akan menemui pelanggan ayah," lelaki itu berjalan keluar meninggalkan rumahnya ke ruang kerjanya.

Gadis itu kemudian keluar menuju ke depan rumahnya dan melihat seorang yang tidak asing memasuki pelataran rumahnya.

"Kamu pasti Tania putrinya pak Kuncoro?" tanya lelaki itu ramah

"Benar pak, apa bapak mau ketemu ayah saya?" tanya Tania

"Benar, tolong sampaikan sama ayah kamu kalau Bambang Priadi ingin bertemu dengannya,"

"Baik," Tania segera menuju ke ruang kerja ayahnya

"Bilang padanya suruh tunggu di ruang tamu," jawab Kuncoro

"Baik ayah," Tania segera menemui Bambang dan mengantarnya ke ruang tamu.

"Aku dengar kau baru saja lulus dengan predikat terbaik di sekolah mu, kalau boleh tahu kau ingin melanjutkan dimana?" tanya Bambang

"Aku akan memasukannya ke STM," jawab Kuncoro memasuki ruang tamu

"Aku tahu STM terbaik di kota ini, dan sekolah ini adalah sekolah terbaik di Indonesia, kalau mau aku mau membantu Tania masuk ke sana," sahut Bambang

"Apa yang kamu maksud STM Kebangsaan?" tanya Kuncoro

"Benar, tidak sembarang orang bisa masuk sekolah itu, selain harus memiliki nilai bagus, mereka juga harus lulus tes agar bisa masuk sekolah itu, dan banyak dari anak pejabat tinggi yang sekolah di sana," jawab Bambang

"Tapi bukannya sekolah itu adalah sekolah terangker yang ada di Jakarta,"

"Kau benar Kuncoro, tapi masa anak dukun sakti seperti Tania takut sama setan, bukannya kebalik setan takut sama ayahnya Tania," goda Bambang

"Aku mau sekolah di sana ayah," ujar Tania membuat ayahnya tercengang

"Tapi.... di sana itu ....," ucap Kuncoro terputus

"Tidak masalah ayah, aku tidak takut dengan demit atau sejenisnya, merekalah yang harusnya takut padaku," jawab Tania mantap

Terpopuler

Comments

💕febhy ajah💕

💕febhy ajah💕

semoga aku betah karna dari pertama kenal mangatoon baru kali ini aku ngintip di cerita horor

para pencinta novel apa ada recommended novel horor lainnya yg bgus

2023-01-21

0

markhyuck 🐯🐻🍷

markhyuck 🐯🐻🍷

.

2022-12-15

0

Ami💜

Ami💜

Baca ulang nih 😁

2022-09-22

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab. 3
4 Bab. 4
5 Bab. 5
6 Bab. 6
7 Bab. 7
8 Bab. 8
9 Bab. 9
10 Bab. 10
11 Bab. 11
12 Bab. 12
13 Bab. 13
14 Bab. 14
15 Bab. 15
16 Bab. 16
17 Bab. 17
18 Bab. 18
19 Bab. 19
20 Bab. 20
21 Bab. 21
22 Bab. 22
23 Bab. 23
24 Bab. 24
25 Bab. 25
26 Bab. 26
27 Bab. 27
28 Bab. 28
29 Bab. 29
30 Cast Pemain
31 Bab. 30
32 Bab. 31
33 Bab. 32
34 Bab. 33
35 Bab. 34
36 Bab. 35
37 Bab. 36
38 Bab. 37
39 Bab. 38
40 Bab. 39
41 Bab. 40
42 Bab. 41
43 Bab. 42
44 Bab. 43
45 Bab. 44
46 Bab. 45
47 Bab. 46
48 Bab. 47
49 Bab. 48
50 Bab. 49
51 Bab. 50
52 Bab. 51
53 Bab. 52
54 Bab. 53
55 Bab. 54
56 Bab. 55
57 Bab. 56
58 Bab. 57
59 Bab.58
60 Bab. 59
61 Bab. 60
62 Bab. 61
63 Bab. 62
64 Bab. 63
65 Bab. 64
66 Bab. 65
67 Bab. 66
68 Bab. 67
69 Bab.68
70 Bab. 69
71 Bab. 70
72 Bab. 71
73 Bab.72
74 Bab. 73
75 Bab. 74
76 Bab. 75
77 Bab. 76
78 Bab.77
79 Bab. 78
80 Bab. 79
81 Bab. 80
82 Bab. 81
83 Bab. 82
84 Bab. 83
85 Bab.84
86 Bab. 85
87 Bab. 86
88 Bab. 87
89 Bab. 88
90 Bab. 89
91 Bab. 90
92 Bab. 91
93 Bab. 92
94 Bab. 93
95 Bab. 94
96 Bab. 95
97 Bab. 96
98 Bab. 97
99 Bab. 98
100 Bab. 99
101 Bab. 100
102 Bab. 101
103 Bab. 102
104 Bab. 103
105 Bab.104
106 Bab. 105
107 Bab. 106
108 Bab. 107
109 Bab. 108
110 Bab. 109
111 Bab.110
112 Bab. 111
113 Bsb. 112
114 Bab. 113
115 Bab. 114 "
116 Bab. 115
117 Bab. 116
118 Bab. 117
119 Bab. 118
120 Bab. 119
121 Bab. 120
122 Bab. 121
123 Bab. 122
124 Bab. 123
125 Bab. 124
126 Bab. 125
127 Bab. 126
128 Bab. 127
129 Bab. 128
130 Bab. 129
131 Bab. 130
132 Bab. 131
133 Bab. 132
134 Bab. 133
135 Bab. 134
136 Bab. 135
137 Bab. 136
138 Bab. 137
139 Bab. 138
140 Bab. 139
141 Bab. 140
142 Bab. 141
143 Bab. 142
144 Bab. 143
145 Bab. 144
146 Bab. 145
147 Bab. 146
148 Bab.147
149 Bab. 148
150 Bab.149
151 Bab. 150
152 Bab.151
153 Bab.152
154 Bab. 153
155 Bab. 154
156 Bab. 155
157 Bab. 156
158 Bab .157
159 Bab. 158
160 Bab. 159
161 Bab. 160
162 Bab. 161
163 Bab. 162
164 Bab. 163
165 Bab. 164
166 Bab. 165
167 Bab.166
168 Bab. 167
169 Bab. 168
170 Bab. 169
171 Bab. 170
172 Bab. 171
173 Bab. 172
174 Bab.173
175 Bab. 174
176 Bab. 175
177 Bab. 176
178 Bab. 177
179 Bab. 178
180 Bab. 179
181 Bab. 180
182 Bab. 181
183 Bab. 182
184 Bab. 183
185 Bab. 184
186 Bab. 185
187 Bab. 186
188 Bab. 187
189 Bab. 188
190 Bab. 189
191 Bab. 190
192 Bab.191
193 Bab. 192
194 Bab. 193
195 Bab. 194
196 Bab.195
197 Bab. 196
198 Bab. 197
199 Bab. 198
200 Cast pemain
201 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 201 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab. 3
4
Bab. 4
5
Bab. 5
6
Bab. 6
7
Bab. 7
8
Bab. 8
9
Bab. 9
10
Bab. 10
11
Bab. 11
12
Bab. 12
13
Bab. 13
14
Bab. 14
15
Bab. 15
16
Bab. 16
17
Bab. 17
18
Bab. 18
19
Bab. 19
20
Bab. 20
21
Bab. 21
22
Bab. 22
23
Bab. 23
24
Bab. 24
25
Bab. 25
26
Bab. 26
27
Bab. 27
28
Bab. 28
29
Bab. 29
30
Cast Pemain
31
Bab. 30
32
Bab. 31
33
Bab. 32
34
Bab. 33
35
Bab. 34
36
Bab. 35
37
Bab. 36
38
Bab. 37
39
Bab. 38
40
Bab. 39
41
Bab. 40
42
Bab. 41
43
Bab. 42
44
Bab. 43
45
Bab. 44
46
Bab. 45
47
Bab. 46
48
Bab. 47
49
Bab. 48
50
Bab. 49
51
Bab. 50
52
Bab. 51
53
Bab. 52
54
Bab. 53
55
Bab. 54
56
Bab. 55
57
Bab. 56
58
Bab. 57
59
Bab.58
60
Bab. 59
61
Bab. 60
62
Bab. 61
63
Bab. 62
64
Bab. 63
65
Bab. 64
66
Bab. 65
67
Bab. 66
68
Bab. 67
69
Bab.68
70
Bab. 69
71
Bab. 70
72
Bab. 71
73
Bab.72
74
Bab. 73
75
Bab. 74
76
Bab. 75
77
Bab. 76
78
Bab.77
79
Bab. 78
80
Bab. 79
81
Bab. 80
82
Bab. 81
83
Bab. 82
84
Bab. 83
85
Bab.84
86
Bab. 85
87
Bab. 86
88
Bab. 87
89
Bab. 88
90
Bab. 89
91
Bab. 90
92
Bab. 91
93
Bab. 92
94
Bab. 93
95
Bab. 94
96
Bab. 95
97
Bab. 96
98
Bab. 97
99
Bab. 98
100
Bab. 99
101
Bab. 100
102
Bab. 101
103
Bab. 102
104
Bab. 103
105
Bab.104
106
Bab. 105
107
Bab. 106
108
Bab. 107
109
Bab. 108
110
Bab. 109
111
Bab.110
112
Bab. 111
113
Bsb. 112
114
Bab. 113
115
Bab. 114 "
116
Bab. 115
117
Bab. 116
118
Bab. 117
119
Bab. 118
120
Bab. 119
121
Bab. 120
122
Bab. 121
123
Bab. 122
124
Bab. 123
125
Bab. 124
126
Bab. 125
127
Bab. 126
128
Bab. 127
129
Bab. 128
130
Bab. 129
131
Bab. 130
132
Bab. 131
133
Bab. 132
134
Bab. 133
135
Bab. 134
136
Bab. 135
137
Bab. 136
138
Bab. 137
139
Bab. 138
140
Bab. 139
141
Bab. 140
142
Bab. 141
143
Bab. 142
144
Bab. 143
145
Bab. 144
146
Bab. 145
147
Bab. 146
148
Bab.147
149
Bab. 148
150
Bab.149
151
Bab. 150
152
Bab.151
153
Bab.152
154
Bab. 153
155
Bab. 154
156
Bab. 155
157
Bab. 156
158
Bab .157
159
Bab. 158
160
Bab. 159
161
Bab. 160
162
Bab. 161
163
Bab. 162
164
Bab. 163
165
Bab. 164
166
Bab. 165
167
Bab.166
168
Bab. 167
169
Bab. 168
170
Bab. 169
171
Bab. 170
172
Bab. 171
173
Bab. 172
174
Bab.173
175
Bab. 174
176
Bab. 175
177
Bab. 176
178
Bab. 177
179
Bab. 178
180
Bab. 179
181
Bab. 180
182
Bab. 181
183
Bab. 182
184
Bab. 183
185
Bab. 184
186
Bab. 185
187
Bab. 186
188
Bab. 187
189
Bab. 188
190
Bab. 189
191
Bab. 190
192
Bab.191
193
Bab. 192
194
Bab. 193
195
Bab. 194
196
Bab.195
197
Bab. 196
198
Bab. 197
199
Bab. 198
200
Cast pemain
201
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!