awal permasalahan

tok... tok...tok...

Terdengar suara ketukan pintu Rahel bergegas membukanya,dan benar saja yang datang adalah orang yang sangat dia cintai yaitu Miko,miko adalah satu-satunya laki-laki yang rahel cintai.

Miko sosok yang sederhana, miko bukan orang kaya , dan juga bukan orang yang tampan , namun rahel sangat mencintai miko apa adanya

miko tidak punya apa-apa,bahkan miko tidak punya kendaraan , setiap kali Miko datang ke rumah rahel dia harus meminjam kendaraan saudaranya atau tetangganya ,

Begitu sampai di rumah rahel , Miko disambut dengan baik oleh ayah dan ibu Rahel ,mereka menganggap Miko sudah sebagai anak nya sendiri.

3 tahun sudah hubungan mereka berjalan , namun tetap saja belum ada kepastian dari bibir Miko untuk menikahi Rahel .

"miko duduk di ruang tamu"

"rahel membawakan minuman dan cemilan "

"rahel memberanikan diri untuk membuka pembicaraan.

"mas.....

"iya sayang ....

"kapan kita lanjutkan hubungan ini ke jenjang pernikahan???....

(miko hanya tersenyum dan terdiam

tak ada sepatah katapun yang keluar dari bibir Miko , dia hanya mampu tertunduk berlinang air mata )

"mas....

"sayang ,, bukan nya mas tidak mau melanjutkan hubungan kita ke jenjang pernikahan , tapi kamu tau sendiri apa alasannya, mas belum punya kerjaan yang tetap, mas belum punya cukup uang , mas takut jika suatu saat mas tidak bisa membahagiakan kamu sayang....

"sampai kapan aku harus menunggu mas...??? (rahel menangis), tidak cukupkah waktu 3 tahun ini???, ,, berapa tahun lagi aku harus menunggu kamu siap mas...??

aku malu mas ......, keluarga aku terus terusan menanyakan hal itu,,,,

"rahel ,.. mas janji mas akan berjuang lebih keras lagi , mas akan menikahi kamu secepatnya , mas janji sayang, mas janji ........

" baik mas , aku tunggu janji kamu ...

miko mulai terasa tidak nyaman atas pertanyaan rahel, dia pamit untuk pulang.

setiba di jalan miko bertemu dengan sahabat karibnya, mereka duduk santai dan bercerita

"woy sob.....

"woy.....

"melamun aja lu...!!

"keppo lu....

"cerita dong ....

"males ...

"siapa tau gue ada solusi buat lu..

"yakin lu mau bantu gue ??...

"yakin la, apa sih yang nggak buat sobat gue .... hahaha

"gue lagi bingung ni ...

"bingung kenapa??..

"rahel mau hubungan kami lanjut ke jenjang pernikahan...

"nah bagus dong ....

"bagus palak lu,,,,

"hahaha, lu *****, cewe secantik dan sebaik rahel ngajak nikah kok malah bingung , kalo gue di posisi lu , langsung garcep gue ,hahaha

"ekh, lu suka sama rahel..????

"iya dong, secara dia itu sempurna ,,,

"kurang ajar lu, bukan ngasih solusi ,malah bikin emosi,

"nah lu, kenapa nggak mau nikahi rahel, kalu lu kelamaan , nanti keduluan gue loh,,,, hahaha

"awas aja lu kalo berani ,,,

"ya jelas berani la (haha), ngapain takut sama lu,,,,

" Uda akh, bercanda lu nggak lucu ,,,

"siapa yang bercanda , gue serius tauuuuuuuuu,,,,

"pergi sana lu, dasar teman makan teman...

"gue gak doyan makan lu, gue doyan nya makan nasi bro...

"pergi sana , gue gepok juga palak lu ,,,

" ok gue pergi dulu ya broo,selamat berpikir keras ,hahaha

"palak lu peang ....

"palak lu yang peang bro ,mikirin cari duit untuk ngelamar rahel,,haha

"astaga teman kok kayak gini amat ya ,,,! ampun deh,

"broo ,kalu butuh bantuan jangan sungkan kasih tau gue,,,

"lu mah nggak bantuin, tambah ngerusuhin ,,,

"gue ada info kerjaan , kalo lu butuh gue ke rumah aja ya ,,

"ok, gue pikir-pikir dulu bro...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***