Sistem Jual Beli Barang

Sistem Jual Beli Barang

Bab 1

Matahari sudah sedikit condong ke barat, para siswa dan siswi berhamburan dari kelas untuk segera pulang ke rumah masing-masing.

Alfino tidak langsung pulang, tapi ia berjalan menuju kantin sekolah, untuk mengambil jualannya.

Ya, dia adalah Alfino anak SMA, ia duduk di kelas X A sudah 10 bulan, sebentar lagi akan naik ke kelas Xl. Ia adalah anak yatim, ayahnya meninggal karena di amuk masyarakat, karena ia mencuri barang berharga di rumah warga untuk berjudi dan meninggal dalam keadaan tragis.

Setelah ayah Alfino meninggal pun, hidup Alfino dan ibunya bukannya tenang, mereka harus membayar hutang-hutang ayahnya, dan terpaksa Alfino dan ibunya membayar hutang-hutang itu dengan cara berjualan kue. Kematian ayah Alfino meninggalkan kenangan buruk bagi Alfino dan sang ibu.

Dan atas prilaku mendiang ayahnya lah ia sering mendapatkan bullyan, bukan hanya dari teman sekolah, tetangganya juga menjauhi mereka, dan mereka di cap sebagai keluarga sial, tidak ada yang ingin mendekati mereka, mereka kerap kali mendapat cemooh bahkan di usir dari tempat tinggal mereka, karena menurut para warga sekitar jika mereka akan membawa dampak buruk bagi masyarakat sekitar.

Meskipun begitu, Alfino dan ibunya tak putus asa, mereka tetap bersikukuh untuk tetep tinggal di tempat itu dan tetap berusaha untuk mencari nafkah, karena kehidupan terus berjalan.

"Bude, Hari ini berapa laku kue ku?" tanya Alfino sambil mendekati box kuenya yang tertutup rapat itu.

Bude kantin itu terdiam dan wajahnya berubah, sepertinya ada yang salah dengan ekspresi wajahnyanya.

"Anu Alfino, maaf ya, cuma laku dua buah, dan itu pun Bude yang beli," kata Bude mencoba tersenyum sambil menyodorkan uang 2000 rupiah.

"Tidak apa-apa Bude, namanya juga jualan, kadang laku kadang enggak, ini saya bawa saja ke perumahan kompleks, mana tau nanti habis," kata Alfino tetap tersenyum meskipun jualannya tidak laku.

Saat di buka, Alfino terkejut saat melihat semua kuenya di dalam box rusak semua, hancur dan kotor. Bude dengan walah bersalah, ia bingung bagaimana menjelaskannya.

"Bude, ini kenapa dengan kue-kue ku?" tanya Alfino melihat kue-kuenya dengan mata membulat.

Tiba-tiba saja terdengar suara anak yang paling menjengkelkan di telinga Alfino. "Ha ha ha ha, bagaimana rasanya Alfino, melihat kue-kue busuk mu rusak. Kamu tidak pantas jualan di kantin ini," kata Gio, di adalah ketua geng pembully, anak kepala sekolah.

"Kurang ajar! Beraninya kau merusak kue ku, Gio!" teriak Alfino geram. Ia mengepalkan tangannya dengan erat.

"Kau itu miskin dan hidup bergantung dengan jualan kue-kue jelek ini, Dari pada kau jualan, mending kau ikuti jejak ayah mu jadi pencuri dan penjudi, siapa tahu bisa kaya," ledek Gio tertawa puas.

"Hentikan itu!" bentak Alfino dengan amarah yang menggebu di dadanya.

"Kenapa? Kau marah?" tanya Gio dengan ekpresi merendahkan. "Lihat ibu mu yang membuat kue itu, belum tentu bersih, nanti orang yang memakannya sakit perut. Ayahnya mati karena mencuri, ibunya tukang kue, dan kau... kau anak yang paling sial di dunia ini!" Kata-kata Gio sangat menusuk hati Alfino.

Seketika, Alfino emosi. "Gio! Mulut mu jangan keterlaluan!" teriak Alfino geram. Saat itu ada seorang guru keluar dari kantor, melihat ada guru datang menuju ke kantin, Gio pura-pura terjatuh.

"Aduuuuh! Sakit!" teriak Gio penuh dengan sandiwara, ia menangis sejadi-jadinya.

Guru iti langsung berlari ke arah Gio dan membantu Gio berdiri.

Tiba-tiba saja sebuah tamparan melayang di pipinya, membuat Alfino terkejut. Ia salah apa hingga di tampar?

"Kamu benar-benar keterlaluan! Berani sekali kamu mendorong Gio," ucap bu guru itu menatap Alfino tajam dan penuh amarah.

"Tidak! Saya tidak mendo... " belum selesai ia menjelaskan, guru itu kembali menamparnya.

Guru-guru lain juga datang dan ikut memarahi dan menampar Alfino, mereka semua membela Gio, agar mendapat muka dari kepala sekolah. Gio tersenyum sinis karena ia banyak yang membela.

Bu kantin juga tak mampu untuk membela Alfino, karena ia sendiri menumpang di tanah sekolah untuk berjualan.

Pembully itu bukan hanya melukainya fisiknya, tapi juga melukai mentalnya. Ia pulang dalam keadaan sakit.

Box kue yang masih berisi kue yang rusak itu, tetap ia bawa pulang. Alfino berjalan sempoyongan, pukulan yang ia dapatkan cukup keras membuat Kepalanya pusing.

Pandangannya kabur, penglihatannya kunang-kunang, tanpa sadar, ia terjatuh di pinggir jalan.

Box kuenya jatuh ke bawah dan berserakan. Orang-orang yang menyadari Alfino terjatuh langsung mendekat. "Kenapa ini? Kenapa ini?" tanya mereka penasaran.

Suara orang-orang itu berdenging di telinganya, berdenging sangat kuat membuat kepalanya bertambah sakit, perlahan-lahan ia tak sadarkan diri dan pingsan.

...\\\\\\\...

Ting!

Suara dentingan keras itu membangunkan Alfino, ia melihat sekeliling jika ia sekarang berada di tempat serba putih.

"Di mana aku? Apa aku sudah mati? Apa aku di surga?" tanya Alfino seperti orang kebingungan.

Ting!

Alfino menutup telinganya karena bunyinya itu memekakkan telinganya.

"Ah, suara apa ini?" tanya Alfino ketakutan.

\[Jangan takut, Ini adalah sistem super canggih, sistem yang akan mengubah hidup Anda\]

"Sistem? Apa itu?" tanya Alfino melihat sekeliling. Ia terkejut saat melihat sebuah hologram di depannya itu, ia mencoba menyentuhnya, tapi benda itu tidak bisa ia pegang.

\[Sistem adalah teknologi masa depan yang telah terprogram ratusan tahun lalu\]

"Jadi teknologi canggih seperti ini sudah ada ratusan tahun lalu?" tanya Alfino terkejut.

\[Benar, dan ia adalah teknologi yang tidak di publikasikan ke publik demi keamanan pengguna\]

Alfino mengangguk-angguk antara kagum, penasaran dan bingung.

\[Anda adalah orang beruntung karena di pilih oleh sistem, jadi hanya Anda sendiri yang bisa melihat sistem ini, jika setuju sila letaknya tangan Anda di layar hologram.

Meskipun ragu, Alfino meletakkan tangannya di layar hologram dan otomatis keluar sebuah notifikasi.

Ting!

Loading...

Menemukan Tuan...

Memindai...

Pengenalan Tuan...

Memproses....

Selesai...

Mengscan sidik jari Tuan...

Selesai.

Nama: Alfino Dewasta Rahino.

Umur: 17 tahun.

Pekerjaan: Penjual kue.

Jenis kelamin: Pria.

Status pendidikan: Pelajar.

Status: Anak yatim.

Selesai.

[Terima kasih karena Anda sudah bergabung dengan sistem. Maka sistem akan menjelaskan cara kerjanya]

[Sistem akan memberikan sebuah misi, misi ini adalah jual beli barang secara acak, Anda cukup melakukan seperti yang di perintahkan. Jadi Anda menjual barang atau membeli barang yang sesuai misi, jika tidak sesuai misi maka di anggap gagal. Misi ini akan memberikan hadiah jika misinya berhasil, Apa Anda mengerti?]

"Aku... aku belum mengerti sepenuhnya," kata Alfino ragu-ragu.

[Tidak apa-apa, nanti sistem akan membantu Anda di misi pertama]

Ting!

[Hadiah perkenalan]

[Saldo 300.000]

[Penampilan:1%]

\[Pesona:1%\]

\[Kekuatan:1%\]

\[Kecepatan:1%\]

\[Kelincahan:1%\]

\[Pertahanan:1%\]

\[Kecerdasan:1%\]

\[Keberanian:1%\]

\[Kekayaan:0,00%\]

\[Poin:10\]

Alfino pun membuka selimut yang menutupinya itu, ia keluar dari ruangan dan terkejut saat melihat ada suster di ruang tunggu.

"Jadi aku di rumah sakit?" tanya Alfino kembali bersembunyi, jika ia keluar, ia pasti di kenakan biaya rumah sakit, sementara ia tak punya uang.

"Oh iya, aku mendapatkan uang dari sistem, bagaimana aku mengambilnya?" tanya Alfino.

\[Anda cukup klik gambar uang, maka uang ini akan menjadi asli\]

Alfino mengklik gambar tersebut dan benar saja, uang itu menjadi asli. Ia pun memberanikan diri keluar dari ruangan tersebut.

Terpopuler

Comments

Mey-mey89

Mey-mey89

Gio cowok SMA menangis 🤣🤣🤣

2025-09-18

1

bubur ayam

bubur ayam

aneh banget rasanya baca nama sendiri tapi dengan sifat yg biadap 😭😭😭

2025-09-11

1

saniscara patriawuha.

saniscara patriawuha.

gassss pollll mbokkk lesss22...

2025-09-25

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 6
7 7 Hadiah misi
8 8
9 9
10 Bab 10
11 11
12 12
13 13 Hadiah Untuk Ibu
14 14
15 15
16 16
17 17 Misi
18 18 Hadiah Misi
19 19
20 20 Kesembuhan Ibu
21 21
22 22 Rumah baru
23 23
24 23
25 25 Hadiah Misi
26 26
27 27 Membeli Ponsel Untuk Ibu.
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33 Hadiah Misi
34 34 Penggunaan poin untuk mempelajari mengemudi mobil secara instan
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39 Misi baru
40 40 Hadiah misi
41 41
42 42
43 43
44 42 Bayar Hutang
45 45
46 46
47 47
48 48 Input Data Yang Di Manipulasi
49 49
50 50
51 51
52 52 Misi Baru
53 53 Hadiah Misi
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58 Hadiah misi
59 13
60 60
61 61
62 62 Saldo Bertambah
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71 Misi Baru
72 72 Hadiah Misi
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80 Misi Baru
81 81 Misi selesai
82 82
83 83
84 84
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89~ Pengurangan Saldo untuk Saham
90 90~ Misi selesai
91 91~
92 92~
93 93~
94 94~
95 95~
96 96~
97 96~
98 98~
99 100~ Pembelian alat di sistem
100 100~
101 101~
102 102~
103 103~
104 104~ Misi Baru
105 105~ Misi Selesai
106 106~
107 107~
108 108
109 109~
110 110~
111 111~
112 112~
113 113~
114 114~
115 115~ Misi Baru
116 116~
117 117~ Misi Selesai
118 118~
119 119~
120 120~
121 121~
122 122~
123 123~
124 124~
125 125
126 126~
127 127~
128 128
129 Draft
130 Draft
131 131 Hadiah Misi
132 132~ Pemotongan poin
133 133~
134 134~ Uang Untuk pengobatan operasi.
135 135~ Saldo di Tambahankan
136 136~
137 137~
138 138~ Membuka pintu
139 139~
140 140~
141 141~
142 142~ TAMAT
Episodes

Updated 142 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
6
7
7 Hadiah misi
8
8
9
9
10
Bab 10
11
11
12
12
13
13 Hadiah Untuk Ibu
14
14
15
15
16
16
17
17 Misi
18
18 Hadiah Misi
19
19
20
20 Kesembuhan Ibu
21
21
22
22 Rumah baru
23
23
24
23
25
25 Hadiah Misi
26
26
27
27 Membeli Ponsel Untuk Ibu.
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33 Hadiah Misi
34
34 Penggunaan poin untuk mempelajari mengemudi mobil secara instan
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39 Misi baru
40
40 Hadiah misi
41
41
42
42
43
43
44
42 Bayar Hutang
45
45
46
46
47
47
48
48 Input Data Yang Di Manipulasi
49
49
50
50
51
51
52
52 Misi Baru
53
53 Hadiah Misi
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58 Hadiah misi
59
13
60
60
61
61
62
62 Saldo Bertambah
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71 Misi Baru
72
72 Hadiah Misi
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80 Misi Baru
81
81 Misi selesai
82
82
83
83
84
84
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89~ Pengurangan Saldo untuk Saham
90
90~ Misi selesai
91
91~
92
92~
93
93~
94
94~
95
95~
96
96~
97
96~
98
98~
99
100~ Pembelian alat di sistem
100
100~
101
101~
102
102~
103
103~
104
104~ Misi Baru
105
105~ Misi Selesai
106
106~
107
107~
108
108
109
109~
110
110~
111
111~
112
112~
113
113~
114
114~
115
115~ Misi Baru
116
116~
117
117~ Misi Selesai
118
118~
119
119~
120
120~
121
121~
122
122~
123
123~
124
124~
125
125
126
126~
127
127~
128
128
129
Draft
130
Draft
131
131 Hadiah Misi
132
132~ Pemotongan poin
133
133~
134
134~ Uang Untuk pengobatan operasi.
135
135~ Saldo di Tambahankan
136
136~
137
137~
138
138~ Membuka pintu
139
139~
140
140~
141
141~
142
142~ TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!