HAMRA, PERGILAH...!

****

Saat itu Bunda Rianty berbaring di tempat tidurnya, yang kelihatan lemas tak berdaya serta terbaring sakit, yang membuat Hamra semakin kasihan melihat kesedihannya, yang lama kelamaan bunda berbaring sakit tak bertenaga, Hamra pun berinisiatif untuk pergi berkelana, untuk mencari sosok pendamping hatinya.

Hamra tak tega melihat Ibundanga yang sakit memikirkan dirinya, yang setiap harinya sering di olok-olok oleh tetangga sekitarnya, suasana hening pada malam hari, yang duduk diatas jendela kamarnya Hamra meratapi apa yang terjadi didalam kehidupannya. Yang sontak terbawa arus membatin dalam relung hatinya.

" Aku ingin sekali membahagiakan Bunda ku, jika aku tinggal pergi berkelana, aku harus mencari alasanan apa untuk meninggalkannya, aku sangat sayang padanya, Tuhan tolong bantu Hamra, berikan solusi kepada hamba mu ini, yang selalu memuja dan meminta pertolongan -MU"

Hamra meluangkan waktu untuk bersendiri, meluapkan semua kegundaan di dilubuk hati yang paling dalam, meneteskan air mata yang mampu membuatnya terrenyuh atas cerita di keluarganya, yang sampai sekarang dia belum memiliki calon istri, yang membuat tetangga sekitarnya selalu menghina dan mengejek bundanya yang membuat Bundanya tertekat atas ulang mereka.

" Hamra..., kesini sayang Bunda mau bilang sesuatu kepada mu sayang, sahut Bunda.

" Iya Bunda, Hamra kesitu bentar," ( sambil mengusap air matanya).

" Sini sayang duduk sebelah Bunda, hey... Sayang kamu menangis ya, mata kamu merah seperti baru menangis." Sahut padanya.

" Enggak Bunda, tadi terkena kemonceng ketika bersih - bersih kamar tidur" . Sahut Hamra.

" Sayang, jangan khawatirkan Bunda, Bunda baik- baik saja, yakinlah Bunda sakit bukan karena ejekan atau hinaan tetangga tentangmu. " ( sambil memegang kepala Hamra).

" Bener Bunda, Hamra belum selebihnya percaya yang Bunda ucapakan,. "

" Hamra, yakinlah Bunda akan mengikuti apa yang Hamra inginkan". ( memberikan sebuah kotak kecil untuk hamra).

" Ini apa Bunda, Hamra tidak tau maksudnya, ( bertanya-tanya).

" Hamra kan mau pergi berkelana kan, Bunda memberikan Hamra sebuah kotak disitu terdapat sesuatu yang nanti membantu Hamra, bukalah pada saat Hamra sudah tak tau mau kemana untuk pergi berkelana" Sahut Bunda.

" Bunda tau darimana kalau Hamra mau berkelana, tak usah tanyakan kan lagi pasti kamu nanti akan merasakan apa yang Bunda rasakan" ( berkaca-kaca).

" Terima kasih Bunda, Hamra akan selalu ingat apa yang Bunda pernah bilang kepada Hamra "jawab Hamra.

" Ya sudah waktu sudah semakin larut, Hamra kembali ke kamarnya, segera istilahat", ( mencium kening Hamra).

" ( tersenyum) iya Bunda, selamat malam Bunda "jawab Hamra.

Melangkah meninggalkan kamar Bundanya, Hamra pun sontak penasaran apa isi dari kotak tersebut, Hamra pun tergoda untuk membuka kotak tersebut, akhirnya Hamra teringat kata Bundanya yang akan dibuka saat pergi berkelana nanti dan tak saat tak tau arah jalan mau kemana,Hamra pun mematikan lampu dipan di kamarnya sontak tertidur lelap dalam sebuah mimpi.

###

Cukururuyyyyy... Petok... Bunyi ayam jantan membangunkan si Hamra, makan sudah siap tersaji di meja makannya, penuh dengan hidangan yang enak - enak masakan sang Bundanya. Hamra pun bergegas untuk ke kamar mandi untuk bersih diri sebelum sarapan bersama sang Bunda.

" Bunda, Hamra sudah siap, ayo..! Sarapan bareng sama Hamra" Teriak Hamra.

" Iya sayang... Makanlah dulu, Bunda masih bersih-bersih kamar"sahut Bunda dari kamar atas.

" Ahh... Bunda, Hamra nunggu Bunda kita makan bersama" Jawab Hamra.

" Iya sayang, ini Bunda turun... "Sahut Bunda.

Berdua pun menikmati sarapan paginya dengan penuh kehangatan dan penuh bahagia, hamra yang suka dengan masakan sang Bundanya, yang sangat suka makanan sambal goreng kentang dan ayam suwir balado yang begitu pedas dan nikmat. di selah makan pun Hamra sontak bertanya kepada bundanya.

" Bun..., sosok Ayah seperti apa ya apakah dia masih ada ?" Tanya Hamra.

"( Tersedak ),balas Bundanya.

" Ada apa Bun...!, Bunda kok tersedak makannya" Tanya Hamra.

" Tidak apa-apa, sayang... ( sambil meminum air putih didepannya), Ayah Hamra sudah mati dan Hamra tak boleh tanya soal tentang Ayah Hamra, Bunda gak suka ya, membahasnya" ( marah).

" Kenapa Bun..., apakah Ayah pernah menyakiti Bunda, menduakan Bunda atau tidak suka dengan Bunda" Tanya penuh penasaran.

" Tidak semua, udah Hamra kita lanjutkan makan ya, lain kali aja kita bahas itu ya"jawab Bunda.

" Kenapa tidak sekarang Bunda, Hamra pingin tau sosok Ayah sebenarnya "jawab Bunda.

" Sayang tolong mengertiin perasaan Bunda"( ada maksud yang ditutupi).

" Mau nya Hamra sekarang" ( meninggalkan ruang makan).

"Sayang...! ".

Bunda Rianty yang begitu polos, rendah hati dan kalem hanya bisa menangis dan meratap, Bunda Rianty harus bagaimana cara memberi tahu Hamra tentang ayahnya.

###

Episodes
1 HAMRA JAKA TUA
2 HAMRA, PERGILAH...!
3 HAMRA, KAU JADI BERANGKAT...!
4 HAMRA, TIBA DI JAKARTA
5 HAMRA, DI RUMAH BAPAK
6 PAK SATRIO BERTEMU PAK AMRAN
7 HAMRA, PAMIT !!!
8 HAMRA JATUH HATI?
9 HAMRA SAMPAI DI BANDUNG
10 WANITA PEMUNGUT SAMPAH
11 BEKERJA DI BANDUNG
12 KETUA PRODUKSI
13 MEETING BESAR
14 WANITA BERJILBAB PUTIH
15 HAMRA JATUH SAKIT
16 IDE BISNIS
17 BERKELANA DI DEPOK
18 KE BERANGKAT HAMRA KE DEPOK
19 DI PERTENGAHAN JALAN
20 SELAMAT DATANG DEPOK
21 TINGGAL DI DEPOK
22 HARI PERTAMA DI DEPOK
23 PEKERJAAN BARU DI BANK
24 AWAL KERJA DI BANK
25 AYUNA PUJAAN HATI
26 RASA KANGEN
27 TA'ARUFAN
28 KERAGUAN AYAH AYUNA
29 MENENANGKAN DIRI
30 PERTEMUAN
31 KEBAHAGIAAN
32 KERJA KERAS
33 USAHA HAMRA
34 UNDANGAN
35 TAK TERMAKAN
36 KESEDIHAN
37 MENGHIBUR DIRI
38 SHOLAT ISTIKHARAH
39 BELUM MENDAPATKAN PETUNJUK
40 KESABARAN
41 LULUH HATI SANG AYAH
42 EMPAT MATA
43 MULAI MEMBUKA HATI
44 KABAR RESTU
45 UNDANGAN MAKAN MALAM
46 INTROGRASI
47 MENCARI TAMBAHAN
48 BONUS
49 MEMULAI BISNIS
50 PELANGGAN PERTAMA
51 SYUKUR
52 BERCERITA
53 PENGGODA
54 ANCAMAN
55 PENJELASAN
56 PERMAINAN
57 TEMU KANGEN ALUMNI
58 TERKEJUT
59 PESTA
60 GAGAL MENCERITAKAN
61 PERHATIAN
62 BERUNTUNG
63 SERASI
64 KERJASAMA
65 RENCANA BERDUA
66 PAKSA 1
67 BERBOHONG
68 BERHASIL
69 LANCAR
70 ARIZA
71 KELUCUAN ARIZA
72 MENGAJAK ARIZA
73 REFRESING
74 SERASA KELUARGA
75 KEDEKATAN
76 CURIGA
77 TRIK AYUNA
78 KETAHUAN
79 RUPANYA DIA
80 RASA KECEWA
81 MINTA PENJELASAN
82 JAWABAN HAMRA
83 KEJUJURAN HAMRA
84 CARA JITU
85 JEMPUT ARIZA
86 KESEDIHAN AYUNA
87 KEBERHASILAN DANIL
88 MERELAKAN
89 TERSIKSA
90 AKSI MARIO
91 AMBISIUS
92 SATU PENGHALANG
93 MENCARI TAHU
94 TAK MENEMUKAN
95 GAGAL MANING
96 TANGAN HAMPA
97 PENOLONG
98 MEMENUI KENALAN
99 AKRAB
100 KABUR
101 BERHASIL KABUR
102 102 LEPAS RINDU
103 103 FITTING GAUN
104 104 KENCAN ROMANTIS
105 105 BERPAPASAN
106 106 PEMBONGKARAN
107 107 BERSALAH TAK JUJUR
108 108 SUDAH TAU
109 BAB 109 MENCERITAKAN KEJADIAN
110 BAB 110 SAINGAN
111 BAB 111 DISKUSI
Episodes

Updated 111 Episodes

1
HAMRA JAKA TUA
2
HAMRA, PERGILAH...!
3
HAMRA, KAU JADI BERANGKAT...!
4
HAMRA, TIBA DI JAKARTA
5
HAMRA, DI RUMAH BAPAK
6
PAK SATRIO BERTEMU PAK AMRAN
7
HAMRA, PAMIT !!!
8
HAMRA JATUH HATI?
9
HAMRA SAMPAI DI BANDUNG
10
WANITA PEMUNGUT SAMPAH
11
BEKERJA DI BANDUNG
12
KETUA PRODUKSI
13
MEETING BESAR
14
WANITA BERJILBAB PUTIH
15
HAMRA JATUH SAKIT
16
IDE BISNIS
17
BERKELANA DI DEPOK
18
KE BERANGKAT HAMRA KE DEPOK
19
DI PERTENGAHAN JALAN
20
SELAMAT DATANG DEPOK
21
TINGGAL DI DEPOK
22
HARI PERTAMA DI DEPOK
23
PEKERJAAN BARU DI BANK
24
AWAL KERJA DI BANK
25
AYUNA PUJAAN HATI
26
RASA KANGEN
27
TA'ARUFAN
28
KERAGUAN AYAH AYUNA
29
MENENANGKAN DIRI
30
PERTEMUAN
31
KEBAHAGIAAN
32
KERJA KERAS
33
USAHA HAMRA
34
UNDANGAN
35
TAK TERMAKAN
36
KESEDIHAN
37
MENGHIBUR DIRI
38
SHOLAT ISTIKHARAH
39
BELUM MENDAPATKAN PETUNJUK
40
KESABARAN
41
LULUH HATI SANG AYAH
42
EMPAT MATA
43
MULAI MEMBUKA HATI
44
KABAR RESTU
45
UNDANGAN MAKAN MALAM
46
INTROGRASI
47
MENCARI TAMBAHAN
48
BONUS
49
MEMULAI BISNIS
50
PELANGGAN PERTAMA
51
SYUKUR
52
BERCERITA
53
PENGGODA
54
ANCAMAN
55
PENJELASAN
56
PERMAINAN
57
TEMU KANGEN ALUMNI
58
TERKEJUT
59
PESTA
60
GAGAL MENCERITAKAN
61
PERHATIAN
62
BERUNTUNG
63
SERASI
64
KERJASAMA
65
RENCANA BERDUA
66
PAKSA 1
67
BERBOHONG
68
BERHASIL
69
LANCAR
70
ARIZA
71
KELUCUAN ARIZA
72
MENGAJAK ARIZA
73
REFRESING
74
SERASA KELUARGA
75
KEDEKATAN
76
CURIGA
77
TRIK AYUNA
78
KETAHUAN
79
RUPANYA DIA
80
RASA KECEWA
81
MINTA PENJELASAN
82
JAWABAN HAMRA
83
KEJUJURAN HAMRA
84
CARA JITU
85
JEMPUT ARIZA
86
KESEDIHAN AYUNA
87
KEBERHASILAN DANIL
88
MERELAKAN
89
TERSIKSA
90
AKSI MARIO
91
AMBISIUS
92
SATU PENGHALANG
93
MENCARI TAHU
94
TAK MENEMUKAN
95
GAGAL MANING
96
TANGAN HAMPA
97
PENOLONG
98
MEMENUI KENALAN
99
AKRAB
100
KABUR
101
BERHASIL KABUR
102
102 LEPAS RINDU
103
103 FITTING GAUN
104
104 KENCAN ROMANTIS
105
105 BERPAPASAN
106
106 PEMBONGKARAN
107
107 BERSALAH TAK JUJUR
108
108 SUDAH TAU
109
BAB 109 MENCERITAKAN KEJADIAN
110
BAB 110 SAINGAN
111
BAB 111 DISKUSI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!