5. nikolas

Masion

Pagi hari nadia sudah siap dengan seragam sekolah nya, dengan rambut yang diurai menambah kesan cantik pada diri nadia. Nadia berjalan menuruni tangga dengan ceria sambil menyapa kedua kakaknya

"selamat pagi kak janis, selamat pagi kak xander"

janis hanya menanggapi dengan anggukan beda dengan kakak keduanya

"pagi princes" jawab xander

Nadia segera duduk dan mengambil segelas susu. Karena nadia terbiasa hanya meminum segelas susu saat pergi ke sekolah. Janis yang memperhatikan mencoba bertanya kepada nadia.

"kenapa tidak makan?" tanya janis kepada adiknya

"ak.. Aku hanya minum susu setiap pagi." jawab nadia takut lalu segera berdiri dan berpamitan kepada kedua kakak nya.

"kak aku berangat dulu" lagi lagi nadia hanya memdapatkan anggukan dari janis.

Di ruang makan tersisa janis dan xander. Saat xander hendak pergi untuk ke kantor tiba tiba dia mendengar suara janis memanggil dan memaki semua pelayan masion karena selama ini sejak kedua kakaknya memilih meninggalkan rumah nadia tidak pernah sarapan saat berangkat ke sekolah oleh karena itu janis memarahi mereka semua.

Di parkiran sekolah terparkir mobil lamborgini warnah merah yang langsung mengundang seluru penjuru mata. Karena mereka mengenali siapa sosok yang ada di dalam mobil tersebut. Saat turun dari mobil dan berjalan di lobi sekolah nadia mendengar banyak pujian dari para penggemarnya tetapi dia juga mendengar banyak cacian yang ditunjukan kepada dirinya. Nadia tidak pernah menanggapi mereka sama sekali.

Tiba tiba nadia dihadang gerombolan geng lara. Lara adalah orang yang suka menyebar hoax tentang nadia.

"gue heran sama lo. Seberapa kaya sih elo." ucap lara sambil memandang nadia dari atas sampai bawah.

Dia sebenarnya iri dengan nadia karena nadia memiliki semua barang yang dia mau, sedangkan dia hanya bisa membeli barang kw nya.

"bukan urusan lo" balas nadia cuek

Mengetahui jawaban nadia, lara marah dan mulai beraksi "kalian dengar semua, nadia sebenarnya *******. dia jual diri demi hidup mewah. Coba kalian pikir kedua orang tuanya sudah mati. Dapat dari mana coba dia barang barang mewah" semua yang ada di situ langsung berbisik dan membicarakan nadia. Nadia pun langsung pergi tanpa menjawab apapun.

Nadia emang tidak memberitahu teman teman nya bahwa dirinya dari keluarga yang sangat disegani di kotanya bahkan negaranya. Bahkan zeranda sahabat nya sendiri tidak diberi tahu oleh nadia. Saat nadia di kelas dia langsung duduk di sebelah zeranda.

"pagi nad" sapa zeranda

"pagi zera. Bagaimana liburanmu?" tanya nadia

"membosankan, di paris aku hanya menghabiskan waktu dengan kakak ku" jelas zera dengan wajah murung.

"andai aku bisa liburan dengan kakak ku" ceplos nadia yang langsung membuat heran zera

"jadi siapa kamu nad?" nadia bingung

"jadi kamu punya kakak" nadia bertambah bingung harus menjawab apa. Saat ingin membuka suara tiba tiba bunyi bel masuk terdengar menyelamatkan nadia dari pertanyaan sang sahabat.

Dikantornya janis mencoba berfikir, bahwa ternyata selama ini nadia tidak pernah memakai nama keluarganya di sekolah maupun di depan publik. Saat sedang berfikir tiba tiba seseorang mengetuk pintu ruangan janis "masuk" pinta janis. Seseorang masuk dan ternyata dia adalah lauren sekretaris janis.

"ada apa?" tanya janis sambil membetulkan kacamatanya. Tapi lauren malah mendekat ke arah janis dan langsung duduk di pangkuan janis.

"kurang ajar. Apa aku memperkerjakan mu hanya untuk menjadi seorang ******?" janis yang sudah marah langsung memanggil security. "maaf tuan. Aku tidak akan mengulang i nya" dengan bersujud di kaki janis lauren menangis. Seorang sekurity datang dan langsung menyeret lauren. Terpaksa lauren diberhentikan dengan catatan telah menggoda sang ceo.

Di sekolah

Saat jam istirahat nadia dan zara pergi ke kantin untuk sekedar beli minum dan makanan ringan. Tapi saat akan maemasuki kantin nadia dan zara dihadang oleh mark alias berandal sekolah dan pacarnya lara.

"nanti malam ikut gue ya" ajak mark

"kemana?" tanya nadia yang kebingungan. Pasalnya dia tidak mengenal mark.

"kita cek in" kata mark yang langsung mendapat tamparan dari nadia yang langsung membuat semua yang ada disana melihat kearah mereka.

Mark memegang pipinya yang terasa panas

"semua orang disini tau kalo lo itu pela**r. Hidup mewah dengan uang mela**r"

semua orang disana kaget saat mendengar apa yang dikatakan oleh mark. Nadia yang sudah tidak tahan akhirnya menangis.

BRAAKKK

Tiba tiba mark tersungkur dengan darah yang mengalir di sudut bibirnya. Mereka semua kaget dengan remaja asing yang sudah memukul mark karena mereka tidak pernah melihatnya. Mereka semua terpukau dengan ketampanan nya. Begitu juga dengan zeranda dia sangat terpukau dengan pria bermata biru itu.

"niko" gumam nadia yang membuat semua orang tahu bahwa nadia mengenalinya.

Niko adalah teman masa kecil nadia dia pindah ke luar negri dan sekarang dia sudah kembali untuk menemani nadia lagi.

"siapa lo?" tanya mark sambil berdiri dan dibantu oleh kawanan nya.

"lelaki pengecut" ujar niko singkat

Lalu niko menarik nadia dari kerumunan dan diikuti oleh zeranda.

jangan lupa comment ya!

agar aku terus semangat up date nya 😊

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***