Cewek Kampung Bau

Sebagian besar siswa di kafetaria tertawa dengan kata-kata Queena, sebagian yang lainnya tampak iba dengan Drasha. Ada juga yang terpukau lho. Pasalnya, meski tampilannya kini berantakan, kecantikan gadis itu tetap terpancar.

Queena lalu menoleh pada Drasha yang masih sibuk menyela sisa-sisa sup di rambutnya. "Well, ini ajang penyambutan lo, jadi jangan tersinggung yah, c.e.w.e.k k.a.m.p.u.n.g."

HAHAHAHAHHAHH…

Lagi-lagi Queena dan antek-anteknya tertawa bersama suara-suara siswa dari latar belakang.

Drasha menarik napas ringan lalu mengulas senyum tipis di bibir ranumnya. Dia beranjak dari tempat duduk sambil mengangkat food tray miliknya.

Sekitar tiga detik kemudian.

Slurrrppp… Slurrrppp…

Drasha menuangkan makanan ke kepala Queena. Persis yang dilakukan cewek girly itu padanya tadi.

Felly dan Vinny spontan menganga dan mundur beberapa langkah, menjauh dari Queena, takut kena juga. "Iuwwwwww… how gross…”

Sementara, mata Queena memelotot horor dengan wajahnya yang merah padam. "WHAT THE H3CKK!!!"

Seluruh penghuni kafetaria tentu terkejut level maksimal dengan aksi Drasha itu. Seorang gadis desa yang baru masuk sekolah elit ini bisa-bisanya menantang ketua The Velvets.

Rachelle menggeleng bangga sambil tepuk tangan dengan lembut.

Drasha mengulas senyum manis. Dia lalu mengedarkan pandangan pada semua yang menatapnya. Termasuk pada anak-anak platinum di atas sana.

"Makasih yah, penyambutannya, ternyata seseru ini, apa kita semua bakalan saling siram makanan?" Drasha kini tersenyum dengan memamerkan jejeran gigi putihnya yang rapi.

Queena menggertak gigi dengan tatapannya yang semakin horor. Dia mengangkat tangannya cepat, berniat menjambak rambut Drasha, tapi sayang lengannya lebih dulu ditahan oleh Cherryl.

"Stop, Queena!" kata Cherryl tegas. Gadis dengan pin gold itu berdiri di antara Drasha dan Queena.

Para siswa yang berkumpul di sana jadi terpukau dengan aksi heroik Cherryl.

"Tingkah kalian berdua konyol, kita bukan anak-anak TK yang suka main lumpur-lumpuran."

"Kita memang nggak main lumpur-lumpuran kok," sahut Drasha.

Cherryl ingin sekali menyumpal bibir Drasha dengan tomat supaya gadis desa yang memang sangat cantik itu diam. Tapi, dia menjaga wibawanya sebagai gadis elegan dan tentu sebagai bagian dari keluarga Alveroz.

"Itu cuma perumpamaan kok, Drasha." Cherryl lalu manatap Queena dan teman-temannya. "Jangan bikin tambah gaduh."

Ketiga cewek yang tergabung dalam geng The Velvets itu segera meninggalkan kafetaria dengan wajah masam.

Sementara itu, Cherryl menarik Drasha pergi dengan anggun. Tentu aksinya itu membuat namanya jadi pembahasan hangat di portal. Dan, memang itu tujuan terselubung Cherryl.

Di saat yang sama, Drasha mendongak, menatap salah satu anak platinum yang sejak tadi sepertinya memperhatikannya.

"Dia cowok ganteng yang gak sengaja aku tabrak tadi," batin Drasha.

Beberapa saat, kemudian, dua gadis itu tiba di toilet luas yang sepi, terletak di lantai dua gedung utama sekolah. Cherryl memberikan seragam baru dan handuk kecil pada Drasha.

"Pake ini, sekalian bersihin rambut sama muka lo yang jorok itu."

"Kenapa kamu nolongin aku, Cherryl. Bukannya kamu benci sama aku?"

"Gue nggak nolongin lo, tapi gue manfaatin lo demi reputasi gue… oh, gue juga gak mau lo mencoreng nama baik Alveroz karena ngasih beasiswa ke pembuat onar."

"Atau lo sengaja, supaya lo bisa dapetin momen ngasih tau ke semua orang kalau lo anak kandung Riovandra dan Tamara Alveroz?" Cherryl menatap curiga.

"Jangan mimpi ketinggian Drasha."

"Aku udah bilang ke kamu kalau aku cuma nurut kata oma, aku juga udah menandatangani perjanjian dengan papa kamu. Kalau aku mau, aku daritadi sudah ngaku aja jadi Drasha Ravery Alveroz. Tapi nggak kan?" Drasha membela dirinya sendiri.

"Nggak untuk sekarang, gue yakin lo punya niat terselubung, mentang-mentang nama lo Drasha. Gue malah curiga, sebenarnya lo punya nama lain. Tapi karena lo pengen masuk ke keluarga Alveroz, makanya lo sengaja memperkenalkan diri lo sebagai Drasha ke oma."

"Tenang aja, aku nggak bakalan bilang kalau aku dianggap Drasha Alveroz." Drasha lalu melepaskan blazer dan mulai membersihkan rambutnya terlebih dahulu dari air mengalir di wastafel.

"Kamu nungguin aku yah? Kamu kayak asisten aku aja, Cherryl," ujar Drasha dengan nada santainya.

"Gak sama sekali!" bentak Cherryl. Gadis itu lalu berbalik, keluar dari toilet itu, meninggalkan Drasha dengan emosi yang ditahan sekuat tenaga. Dia tidak mau terlihat seperti cewek devil di hadapan siswa-siswi lain, terutama di depan Kayrell. Dia harus anggun, lemah lembut dan penuh perhatian.

***

Drasha sudah berganti seragam dan membersihkan rambutnya dari sisa-sisa sup. Untungnya ada pengering rambut, jadi dia bisa mengeringkan rambutnya sebelum masuk ke kelas.

Di tempat lain, di sudut sekolah yang sepi, Cherryl mengeluarkan hapenya dan memasuki sebuah website misterius.

Dimulai dengan memasukkan username kemudian passwordnya. Lalu, gadis itu memasang sebuah postingan sebuah permintaan misi dengan nilai yang fantastis.

Setelah ada pengguna lain yang bersedia menjalankan permintaan Cherryl, gadis itu tersenyum devil. Dia lalu mengetik sambil mengangkat satu alisnya.

Lyrre:

Misinya cari tahu tentang Drasha anak beasiswa baru di Alveroz Highschool

SEMUANYA

All about her

Mr. D:

Sure

Saya akan langsung bergerak kalau uangnya sudah ditransfer

Bukan hal yang sulit bagi Cherryl. Gadis itu segera mentransfer uang sejumlah 100jt sesuai yang ia janjikan pada pemilik username Mr. D itu.

Di momen yang sama, Drasha melangkah masuk ke dalam kelasnya. Tatapan jijik menyambut gadis itu. Semua teman sekelas Drasha menutup hidung kala dia berjalan menuju kursinya. Seakan-akan Drasha itu adalah rongsokan sampah yang busuknya membandel.

"Uwwwwww bau apa nih."

"Kayak bau selokan gak sih."

"Hahahahah." Sebagian besar tertawa terbahak-bahak.

Apa iya Drasha sebau itu?

Padahal dia sudah membersihkan semua sisa-sisa sup tadi sampai hilang.

Atau mungkin teman-teman sekelasnya itu yang terlalu lebay.

Ketika duduk, Drasha melihat sekelompok cewek yang tertawa kecil ke arahnya sambil memegang hape.

Drasha penasaran. Dia meraih hapenya dan membuka HouseLine. Tepat di halaman awal aplikasi itu, terdapat foto Drasha yang sangat berantakan dengan sup lalu fotonya yang memakai seragam olahraga Cherryl.

Dalam sekejab, headline tentang kecantikan si anak beasiswa baru tenggelam diganti dengan Drasha si cewek desa yang bau.

Jemari Drasha gemetar dengan tatapan yang menantang. Dia menyapu seisi kelas satu persatu, mengingat wajah-wajah mereka yang tertawa dan mengejek.

Tetapi selanjutnya, Drasha menghela napas cuek. Gadis itu mengedikkan bahu lalu menyiapkan buku untuk belajar. Tujuannya ingin masuk kelas platinum. Jadi, dia biarkan saja dirinya jadi bahan tertawaan, yang penting belajarnya lancar.

"Tapi kalau diliat dari polanya, aku jadi bahan candaan gini karena berurusan dengan cewek-cewek di kantin tadi," pikir Drasha dalam hati.

BRAK!

Meja Drasha didorong oleh dua cowok sampai buku-buku dan alat tulisnya berserakan di lantai. Sebagian lainnya tetap duduk di kursi mereka masing-masing sambil fokus menunggu guru datang, sementara yang lain ikutan menonton sbil menertawakan Drasha.

"Harusnya lo gak usah ikut kelas ini."

"Lo bau, kita gak konsen belajar."

"Keluar aja sana!"

Terpopuler

Comments

Zakia Ulfa

Zakia Ulfa

knapa drasha lembek gini, aku suka yg badasssss

2025-07-18

1

doremidore

doremidore

bagus drasha balas dia

2025-07-08

2

lihat semua
Episodes
1 Keluarga dan Sekolah Baru
2 Sup Kental Pemecah Kesenangan
3 Cewek Kampung Bau
4 Buta Maps
5 Pertama Kali ke Mall
6 Pertemuan Tak Terduga
7 Roos
8 Ngobrol dengan Oma Althea
9 Drasha Kena Marah Riovan
10 Ketegangan di Meja Makan
11 Menemukan Bukti
12 Dia Kan Cowok Mesum Itu
13 Menyerang Masa Depan Adriel
14 Membenci Bulan Purnama
15 Minta Tanggung Jawab
16 Clash of Class
17 Biola Drasha
18 Gadis Desa yang Diremehkan
19 Hukuman dari Berandalan Jenius
20 Kenapa Adriel Tahu?
21 Adriel Mata-mata?
22 Gotcha, Drasha!
23 Strategi Template Cherryl
24 Mobil Baru untuk Drasha
25 Kesepakatan dengan Adriel
26 Korban Bully Adriel
27 Rencana Jahat Cherryl ft Queena
28 Mimpi dan Balas Dendam
29 Dinner Drasha dan Oma Althea
30 Drasha Mengajukan Challenge CoC
31 CoC: Drasha Si Gadis Desa VS Jimmy The Anggunly Boy Part I
32 CoC: Drasha Si Gadis Desa VS Jimmy The Anggunly Boy Part II
33 Jadi Impostor
34 Back Story Drasha Part I
35 Back Story Drasha Part II
36 Back Story Drasha Last Part
37 Maaf Oma
38 Drasha di Antara Adriel dan Kayrell
39 Mawar
40 Jadi Hot Topic Lagi
41 Oke, Ayo Bolos
42 Tatapan Itu Lagi
43 Apa Cuma Kebetulan Sama?
44 Drasha Kita Pasti Masih Hidup
45 Tangisan Misterius
46 Curhatan Queen J
47 The Mastermind
48 Folder Drasha
49 Hadiah dari Austria
50 Lembut Tapi Mematikan
51 Drasha dan Kayrell
52 Doppelganger
53 Cross-Class Alliance War Part I
54 CCA War Part II - Mencari Anggota Tim
55 CCA War Part III - Blue Sky Team
56 CCA War Part IV - Persiapan
57 CCA War Part V - Kode Warna Unik
58 CCA War Last Part - Benang Halus yang Mulai Terjalin
59 Skandal Keturunan Ilegal
60 Hati Drasha Luas?
61 Drasha Ravery Alveroz
62 Perintah Seraphina
63 The Make Over
64 Menjebak The Velvets Part I
65 Menjebak The Velvets Last Part
66 In the Middle of The Night with Adriel
67 Drasha dan Kayrell
68 Jangan Salah Paham
69 Let The Games Begin
70 Amarah Riovandra
71 Malam yang Indah, Cherryl
72 Dia Memang Nona Drasha
73 Drasha dan Raisa
74 Drasha dan Cherryl
75 Negosiasi
76 Adriel Tahu Identitas Asli Drasha
77 Bertemu Riovandra dan Seraphina
78 Welcome Home Sweet Heart
79 Identitas Narendra Alveroz
80 CoC: Drasha vs Adriel Part I
81 CoC: Drasha vs Adriel Part II - Perasaan Asing
82 CoC: Drasha vs Adriel Last Part - Sejarah Baru
83 Sosok yang Mengajar Drasha
84 Suka Direpotin Kamu
85 Keresahan Riovandra
86 Drasha dan Tamara
87 Jimmy? 18? Shut Up!
88 Susah Tidur
89 First Kecup
90 Desperately Mau
91 Penyesalan Cherryl
92 Akhirnya Masuk Kelas Platinum
93 Bingung, Khawatir, Benci
94 Special Chapter: Lucian "The Raven" dan Drasha
95 Si Tidak Peka dan Si Cemburuan
96 Hadiah dari Adriel
97 Dinner with Adriel
98 Drasha Kurang Fokus
99 Menggemaskan
100 Gara-gara Dipanggil Sayang
101 First Kiss, Experience, Love
102 Narendra Tahu Identitas Asli Drasha
103 Dilema Drasha dan Adriel
104 Papa Posesif
105 Dream World Part I: Mengikuti Drasha
106 Dream World Last Part: Adriel Akhirnya Confess
107 Putus Tanpa Memulai
108 Sebentar Lagi Bertemu
109 Gosip Baru Lagi
110 Mr. D
111 Pertemuan Drasha dan Narendra
Episodes

Updated 111 Episodes

1
Keluarga dan Sekolah Baru
2
Sup Kental Pemecah Kesenangan
3
Cewek Kampung Bau
4
Buta Maps
5
Pertama Kali ke Mall
6
Pertemuan Tak Terduga
7
Roos
8
Ngobrol dengan Oma Althea
9
Drasha Kena Marah Riovan
10
Ketegangan di Meja Makan
11
Menemukan Bukti
12
Dia Kan Cowok Mesum Itu
13
Menyerang Masa Depan Adriel
14
Membenci Bulan Purnama
15
Minta Tanggung Jawab
16
Clash of Class
17
Biola Drasha
18
Gadis Desa yang Diremehkan
19
Hukuman dari Berandalan Jenius
20
Kenapa Adriel Tahu?
21
Adriel Mata-mata?
22
Gotcha, Drasha!
23
Strategi Template Cherryl
24
Mobil Baru untuk Drasha
25
Kesepakatan dengan Adriel
26
Korban Bully Adriel
27
Rencana Jahat Cherryl ft Queena
28
Mimpi dan Balas Dendam
29
Dinner Drasha dan Oma Althea
30
Drasha Mengajukan Challenge CoC
31
CoC: Drasha Si Gadis Desa VS Jimmy The Anggunly Boy Part I
32
CoC: Drasha Si Gadis Desa VS Jimmy The Anggunly Boy Part II
33
Jadi Impostor
34
Back Story Drasha Part I
35
Back Story Drasha Part II
36
Back Story Drasha Last Part
37
Maaf Oma
38
Drasha di Antara Adriel dan Kayrell
39
Mawar
40
Jadi Hot Topic Lagi
41
Oke, Ayo Bolos
42
Tatapan Itu Lagi
43
Apa Cuma Kebetulan Sama?
44
Drasha Kita Pasti Masih Hidup
45
Tangisan Misterius
46
Curhatan Queen J
47
The Mastermind
48
Folder Drasha
49
Hadiah dari Austria
50
Lembut Tapi Mematikan
51
Drasha dan Kayrell
52
Doppelganger
53
Cross-Class Alliance War Part I
54
CCA War Part II - Mencari Anggota Tim
55
CCA War Part III - Blue Sky Team
56
CCA War Part IV - Persiapan
57
CCA War Part V - Kode Warna Unik
58
CCA War Last Part - Benang Halus yang Mulai Terjalin
59
Skandal Keturunan Ilegal
60
Hati Drasha Luas?
61
Drasha Ravery Alveroz
62
Perintah Seraphina
63
The Make Over
64
Menjebak The Velvets Part I
65
Menjebak The Velvets Last Part
66
In the Middle of The Night with Adriel
67
Drasha dan Kayrell
68
Jangan Salah Paham
69
Let The Games Begin
70
Amarah Riovandra
71
Malam yang Indah, Cherryl
72
Dia Memang Nona Drasha
73
Drasha dan Raisa
74
Drasha dan Cherryl
75
Negosiasi
76
Adriel Tahu Identitas Asli Drasha
77
Bertemu Riovandra dan Seraphina
78
Welcome Home Sweet Heart
79
Identitas Narendra Alveroz
80
CoC: Drasha vs Adriel Part I
81
CoC: Drasha vs Adriel Part II - Perasaan Asing
82
CoC: Drasha vs Adriel Last Part - Sejarah Baru
83
Sosok yang Mengajar Drasha
84
Suka Direpotin Kamu
85
Keresahan Riovandra
86
Drasha dan Tamara
87
Jimmy? 18? Shut Up!
88
Susah Tidur
89
First Kecup
90
Desperately Mau
91
Penyesalan Cherryl
92
Akhirnya Masuk Kelas Platinum
93
Bingung, Khawatir, Benci
94
Special Chapter: Lucian "The Raven" dan Drasha
95
Si Tidak Peka dan Si Cemburuan
96
Hadiah dari Adriel
97
Dinner with Adriel
98
Drasha Kurang Fokus
99
Menggemaskan
100
Gara-gara Dipanggil Sayang
101
First Kiss, Experience, Love
102
Narendra Tahu Identitas Asli Drasha
103
Dilema Drasha dan Adriel
104
Papa Posesif
105
Dream World Part I: Mengikuti Drasha
106
Dream World Last Part: Adriel Akhirnya Confess
107
Putus Tanpa Memulai
108
Sebentar Lagi Bertemu
109
Gosip Baru Lagi
110
Mr. D
111
Pertemuan Drasha dan Narendra

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!